Anda di halaman 1dari 8

Yunita Cahyaningrum

22919015

SOAL !!!
Jelaskanlah Jurnal Kebidanan yang berjudul “ PERBEDAAN PEMBERIAN
TABLET FE DENGAN JUS JERUK DAN TABLET FE DENGAN VITAMIN C
TERHADAP KENAIKAN KADAR HEMOGLOBIN PADA IBU HAMIL
TRIMESTER II “

Berdasarkan :

1. PICO dari jurnal tersebut ?

2. Latar Belakang dan tujuan masalah ?

3. Rumusan Masalah ?

4. Kesesuaian Desain Penelitiannya ?

5. Populasi dan Sampel serta cara Pengambilan Sampel ?

6. Variabel Penelitian ?

7. Hasil penelitian ?

8. Dapatkah diaplikasikan di Dunia kebidanan, jelaskan ?


JAWABAN UAS JURNAL PENELITIAN

Judul Jurnal :

“PERBEDAAN PEMBERIAN TABLET FE DENGAN JUS JERUK DAN TABLET


FE DENGAN VITAMIN C TERHADAP KENAIKAN KADAR HEMOGLOBIN
PADA IBU HAMIL TRIMESTER II “

1.) PICO :

P ( POPULASI ) =

Populasi sebanyak 42 ibu hamil Trimester II di BPM Z Bandar Lampung Tahun


2018.

I ( INTERVENSI ) =

Pemberian Tablet Fe Dengan Jus Jeruk

C ( COMPARASION ) =

Pemberian tablet Fe dengan vitamin C

O ( OUTCOME ) =

Hasil yang ditemukan yaitu Kadar Hb lebih efektif meningkat dengan cara
pemberian Tablet Fe dengan Vitamin C, dari pada pemberian Tablet Fe dengan jus
jeruk.
2.) Latar Belakang

Jawab =

Prevalensi anemia pada kehamilan di Provinsi Lampung adalah tertinggi dipulau


sumatera. Tingginya jumlah anemia di Provinsi Lampung adalah sebesar 69,7%
angka tersebut lebih tinggi dari angka anemia gizi nasional yaitu sebesar 63%.

Tujuan Masalah :

Jawab =

Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis perbedaan pemberian tablet Fe


dengan jus jeruk dan tablet Fe dengan vitamin C terhadap kenaikan kadar
hemoglobin pada ibu hamil trimester II di BPM Z Bandar Lampung Tahun 2018.

3.) Rumusan Masalah :

Jawab =

Tingginya jumlah anemia di Provinsi Lampung tahun 2018 adalah sebesar 69,7%
angka tersebut lebih tinggi dari angka anemia gizi nasional yaitu sebesar 63%.
4.) Kesesuaian Desain Penelitian yang Digunakan :

Jawab =

 Jenis Penelitian Kuantitatif, rancangan penelitian quasi eksperimen dengan


pendekatan two group pretest posttest design.

 Analisis yang digunakkan yaitu analisis Univariat dan Bivariat. Analisis


Univariat dalam penelitian ini digunakan untuk mendapatkan gambaran tentang
distribusi frekuensi Haemoglobin sebelum dan sesudah dilakukan perlakuan.
Sedangkan analisis bivariat dalam penelitian ini untuk menganalisis efektifitas
kenaikan Haemoglobin pada pemberian Tablet Fe dengan Vitamin C dan
pemberian Tablet Fe dengan jus jeruk. Sampel yaitu sebanyak 30 ibu hamil,
dimana 15 ibu hamil diberikan perlakuan dengan menggunakan tablet FE + jus
jeruk dan 15 orang diberikan perlakuan dengan tablet Fe + Vitamin C. Dengan
teknik sampling menggunakan purposive sampling. Analisa data dengan uji T-test.
Hasil uji t- test didapat p value 0,000 < α (0,05). Maka Ho ditolak. Data diolah
dengan aplikasi SPSS.

5.) Populasi

Jawab =

Populasi sebanyak 42 ibu hamil Trimester II di BPM Z Bandar Lampung Tahun


2018.
6.) Sampel

Jawab =

Sampel yaitu sebanyak 30 ibu hamil, dimana 15 ibu hamil diberikan perlakuan
dengan menggunakan tablet FE + jus jeruk dan 15 orang diberikan perlakuan
dengan tablet Fe + Vitamin C

Cara Pengambilan Sampel :

Jawab =

Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini adalah teknik Nonprobability


Sampling dengan jenis “Purposive Sampling” yaitu pengambilan sampel
didasarkan pada suatu pertimbangan tertentu yang dibuat oleh peneliti sendiri
berdasarkan ciri atau sifat-sifat populasi yang sudah diketahui sebelumnya.

7.) Variabel Penelitian :

Jawab =

Variabel Independen

 Kadar Haemoglobin pada ibu hamil yang diberikan perlakuan dengan


menggunakan tablet FE + jus jeruk

 Kadar Haemoglobin pada ibu hamil yang diberikan perlakuan dengan


menggunakan tablet FE + Vit.C

 Pengolahan data yang digunakan yaitu Editing, Coding, Entry data, Cleaning
data dan Analyzing.
Variabel Dependen

Peningkatan kadar Haemoglobin pada 30 ibu hamil Trimester II di BPM Z Bandar


Lampung Tahun 2018.

8.) Hasil Penelitian :

Jawab =

Berdasarkan hasil penelitian analisa bivariat menggunakan uji hasil uji t didapat p
value 0,009 <α (0,05) artinya H0 ditolak dan Ha diterima, ada Perbedaan antara
Pemberian Tablet Fe Dengan Jus Jeruk Dan Tablet Fe Dengan Vitamin C
Terhadap Kenaikan Kadar Hemoglobin Pada Ibu Hamil Trimester II di BPM Z
Bandar Lampung Tahun 2018.

Menurut (Andriani san Wirdjatmasi, 2012), hasil dari suatu penelitian


menunjukkan bahwa sebanyak 37% zat besi heme dan 5% zat besi nonheme yang
ada di dalam makanan dapat di absorbs. Zat besi nonheme yang rendah
absorpsinya dapat di tingkatkan apabila adanya peningkatan asupan vitamin C dan
factor-faktor lain seperti daging, ikan dan ayam. Vitamin C berperan dalam
pembentukan substansi antara sel dari berbagai jaringan, meningkatkan daya tahan
tubuh, meningkatkan aktifitas fagositosis sel darah putih, meningkatkan absorpsi
zat besi dalam usus.serta transportasi besi dari tranferin dalam darah ke feritin
dalam sumsum tulang, hati dan limpa.

Vitamin C sangat membantu penyerapan besi-nonheme dengan merubah bentuk


feri menjadi bentuk fero, seperti telah dijelaskan bentuk fero lebih mudah diserap.
Vitamin C di samping membentuk gugus besi askorbat yang tetap larut pada pH
lebih tinggi dalam duodenum. Oleh karena itu sangat dianjutkan makanan super
vitamin C setiap kali makan (Almatsier, 2010).

Selama kehamilan, konsetrasi vitamin C dalam darah turun akibat terjadinya


hemodilusi sel darah merah. Kadar vitamin C pada janin jauh lebih tinggi
dibandingkan ibu hamil (>50%). Yang disebabkan aktifasi system transport
vitamin C melalui plasenta. Angka kecukupan gizi vitamin C pada ibu hamil
dengan penambahan 10 mg/hari.

Penelitian yang dilakukan oleh Susilo Wirawan, dkk (2015), menyatakan bahwa
pemberian suplemen Fe dengan kombinasi vitamin C dapat meningkatkan kadar
hemoglobin dibandingkan dengan pemberian Fe saja. Dalam penelitian
menyatakan bahwa adanya perbedaan yang signifikan antara kadar hemoglobin
awal dan kadar hemoglobin akhir pada kelompok perlakukan I menunjukkan
bahwa pemberian tablet Fe dengan penambahan vitamin C dapat membantu
peningkatan kadar hb ibu hamil.

Berdasarkan penelitian terlihat jelas terdapat perbedaan kenaikan kadar Hb antara


ibu hamil yang mengkonsumsi Fe dengan jus jeruk dengan selisih kenaikan 0,40
sedangkan ibu yang mengkonsumsi Fe dengan vitamin C yaitu 0,70. Responden
yang mendapat intervensi berupa tablet Fe dan vitamin C akan sangat mudah
mengkonsumsi dua suplemen tersebut, dosis yang terdapat di dalam vitamin C
sudah secara tepat dan sesuai dengan kebutuhan. Sedangkan kelompok responden
dengan intervensi berupa Fe dan jus jeruk akan mendapatkan seikit kendala dalam
mengkonsumsinya terutama jus jeruk tersebut, butuh waktu yang cukup untuk
menghabiskan 250 cc jus jeruk dalam sekali minum. Absorpsi vitamin C setiap
orang berbeda-beda tergantung kandungan sodium didalam pencernaan. Tidak
semua ibu hamil mengalami peningkatan kadar hb yang sama, selain karena
vitamin c, peningkatan hb juga dapat dipengaruhi oleh pola makan yang baik,
kandungan besi tidak hanya didapatkan dari suplemen saja tetapi dapat juga
diperoleh dari makanan yang mengandung zat besi tinggi seperti daging, hati dan
limpa, begitupun dengan vitamin C yang tidak hanya didapatkan dari suplemen
vitamin C ataupun jus jeruk tetapi dapat diperoleh dari makanan yang tinggi
vitamin C lainnya.

9.) Dapatkah diaplikasikan di Dunia kebidanan, jelaskan ?

Ya bisa di aplikasikan. Karena Hasil yang ditemukan yaitu Kadar Hb lebih efektif
meningkat dengan cara pemberian Tablet Fe dengan Vitamin C, dari pada
pemberian Tablet Fe dengan jus jeruk.

   TERIMA KASIH   

Anda mungkin juga menyukai