Anda di halaman 1dari 18

2 R

v
T v  2 Rf
  t 2

T
 2 f

s R
4) Percepatan pada gerak melingkar dihitung dengan
2
rumus : v
a
R
Percepatan sentripetal, yaitu
percepatan yang mengarah ke pusat
lingkaran.
4 2
as  2
R as  4 f R
2 2
T
HUBUNGAN RODA-RODA
1. Posisi Sudut dan Perpindahan
Sudut

   2  1

 = perpindahan sudut
2. Kecepatan Sudut
a. Kecepatan Sudut Rata-Rata
 2  1  ω = kecepatan sudut
 
t 2  t1 t
rata-rata (rad/s)
t = selang waktu (s)
 = perubahan posisi
(rad)
b. Kecepatan Sudut
Sesaatd ω = kecepatan sudut sesaat
 (rad/s)
dt  = posisi sudut (rad)
d /dt = fungsi turunan posisi sudut
3. Percepatan Sudut
Percepatan sudut rata-rata adalah
perubahan kecepatan sudut dibagi
   
dengan selang waktu
  2 1

t 2  t1 t
Keterangan:
 = percepatan sudut rata-rata (rad/s2)
t = selang waktu (s)
 ω = perubahan kecepatan sudut (rad/s)
Jika selang waktu ∆t mendekati nol, percepatan yang
dimiliki benda adalah percepatan sesaat :

d d  d  d 2
    2
dt dt  dt  dt
Percepatan sudut sesaat dapat pula Keterangan :
ditentukan dari kemiringan grafik -t :  = percepatan sudut
sesaat (rad/s2)
  tan  ω = kecepatan sudut (rad/s)
4. Gerak Melingkar Berubah
Beraturan

  0  t

1 2
   0   0 t  t
2

Anda mungkin juga menyukai