GERAK

MELINGKAR
A.A Istri Agung Laksmi Damayanti ( 2205511121 )

I Kadek Riko Parta Wijaya ( 2205511124 )

Ni Putu Anna Cahyani ( 2205511128 )

Ni Luh Putu Lasmita Pradnya Lestari ( 2205511131 )

Dr. Ir. Drs. I Nengah Simpen, M.Si

 Gerak Melingkar
Gerak melingkar (atau gerak sirkuler; bahasa inggris : circular motion) adalah
gerak suatu benda yang membentuk lintasan berupa lingkaran yang mengelilingi
suatu titik tetap. Agar suatu benda dapat bergerak melingkar, ia membutuhkan
adanya gaya yang selalu membelokkan-nya menuju pusat lintasan lingkaran. Gaya ini
dinamakan gaya sentripetal.
 Macam – macam Gerak Melingkar
Gerak Melingkar
Beraturan (GMB)
Gerak melingkar dengan besar
kecepatan sudut ω tetap.
dengan : dengan : dengan :
ω = kecepatan sudut (rad/s) vT = kecepatan tangensial aR = percepatan radial
vT = kecepatan tangensial (m/s2) (m/s2)
(m/s2) R = jari-jari lintasan (m) v = kecepatan linier (m/s)
R = jari-jari lintasan (m) T = periode (s) vT = kecepatan tangensial
(m/s2)
Kinematika gerak melingkar beraturan adalah 0 + R = jari-jari lintasan (m)
dengan adalah sudut yang dilalui pada suatu saat , 0 adalah sudut mula-mula dan
adalah kecepatan sudut (yang nilainya tetap).
 HUBUNGAN KECEPATAN LINEAR
kecepatan linear = = DAN KECEPATAN ANGULER
v=
dengan :
f = frekuensi (Hz) dan
T = periode (s)
R = jari-jari lintasan (m) Gabungan kedua persamaan tersebut akan menjadi,
v = kecepatan linier (m.s-1)

dengan :
v = kecepatan linier (m/s)
ω = kecepatan anguler,
(rad/s)
R = jari-jari (m)
dengan : T = periode (s)
w = kecepatan anguler (rad/s)
T = periode (s)
 GAYA SENTRIPETAL

PERCEPATAN Gaya yang membuat suatu

SENTRIPETAL benda untuk bergerak melingkar
dan selalu mengarah ke pusat
Percepatan yang dialami oleh benda lingkaran.
Persamaan sederhana : Fs = mv2 / r
yang bergerak melingkar beraturan Dinyatakan dalam kecepatan Fs =
dengan arah percepatan selalu menuju sudut :
pusat lingkaran. mrω2
Persamaan sederhana : ac =v2/r
Dinyatakan dalam kecepatan rotasi : ac =ω2r
Percepatan sentripetal : as = v2 / r
GERAK MELINGKAR BERUBAH
BERATURAN (GMBB)

GMBB adalah gerak melingkar dengan

kecepatan yang berubah. Jika
perubahan percepatan searah dengan
kecepatan, maka kecepatannya akan
meningkat. Jika perubahan
percepatannya berlawanan arah dengan
kecepatan, maka kecepatannya
menurun.
 Pada GMBB, benda mengalami
percepatan sentripetal dan percepatan
tangensial. Berdasarkan gambar di atas,
diketahui bahwa percepatan sentripetal dan
percepatan tangensial saling tegak lurus. Oleh
karena itu, percepatan totalnya adalah sebagai
berikut :

Sedangkan arah percepatan total

terhadap arah radial, yaitu θ dapat dihitung
dengan perbandingan tangen :
 Percepatan Anguler

Sebuah benda bergerak melingkar dengan laju anguler berubah

beraturan memiliki perubahan kecepatan angulernya adalah : Δω = ω2
– ω1 dan perubahan waktu kecepatan anguler adalah Δt, maka di
dapatkan : α =
di =mana:
∆ω perubahan kecepatan sudut (rad/s) di mana :
∆t = selang waktu (s)
= kecepatan sudut/anguler keadaan akhir(rad/s)
α = percepatan sudut/anguler (rad/s2)
Sama halnya dengan Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB), pada GMBB berlaku juga : = kecepatan sudut/anguler keadaan awal (rad/s)

Mencari kecepatan sudut akhir ( ): = ± α.t

θ = besar sudut yang ditempuh (radian, putaran)
1 rpm = 1 putaran per menit
Mencari posisi sudut / besar sudut (θ) yang ditempuh : 1 putaran = 360° = 2p rad.
θ= t ± α.t2 x = perpindahan linier (m)
x = R. θ t = waktu yang diperlukan (s)
Dapat diperoleh juga : R = jari-jari lintasan (m)
= ± 2 α.θ
Percepatan Tangensial (at)
 Percepatan Tangensial (at)

Percepatan Tangensial (at)

Pada gerak melingkar berubah beraturan (GMBB), selain percepatan sentripetal (as)
juga mempunyai percepatan tangensial (at). Semua benda bergerak melingkar selalu
memiliki percepatan sentripetal, tetapi belum tentu memiliki percepatan tangensial. Percepatan
tangensial hanya dimiliki bila benda bergerak melingkar dan mengalami perubahan kelajuan
linier. Benda yang bergerak melingkar dengan kelajuan linier tetap hanya memiliki percepatan
sentripetal, tetapi tidak mempunyai percepatan tangensial (at = 0).

at = α · r

at : percepatan tangensial (m/s2)

α : percepatan sudut (rad/s2)
r : jari-jari lingkaran dalam cm atau m
SESI DISKUSI
 LATIHAN SOAL
1. Periode benda yang bergerak melingkar beraturan dengan jari-jari 1,0 m adalah 0,5 s. Kecepatan sudut
benda itu adalah…

Pembahasan:
 Diketahui: r = 1,0 m
T = 0,5 s
 Ditanya: ω = … ?
 Jawab: ω = 2π/T = 2π / 0,5 s
= 4π rad/s2.

2. Sebuah roda yang berjari-jari 25 cm berputar dengan frekuensi 4 Hz. Kecepatan linear sebuah titik
pada tepi roda itu adalah…

Pembahasan :
 Diketahui : r = 25 cm = 0,25 m
f = 4 Hz
T = 1/f = 1/4 s = 0,25 s
 Ditanya : v =…?
v = 2.π.r / T = 2π. 0,25 m / 0,25 s
= 2π m/s
 Jawab: ω = 2π/T = 2π / 0,5 s
3. Sebuah gerinda melakukan 180 putaran tiap menit. Pada gerinda tersebut terletak
sebuah partikel yang berjarak 20 cm dari poros gerinda. Percepatan sentripetal
partikel tersebut adalah…

2
4. Dalam keadaan diam, sebuah gerinda melakukan gerak melingkar dengan percepatan
sudut 20 rad/s2. Titik P berada pada jarak 10 cm dari pusat putaran. Besar percepatan total
yang dialami P saat t = 2 sekon adalah…
 SEKIAN DARI
KELOMPOK KAMI