TUGAS LEMBAGA KEUANGAN

BUKAN BANK
“DANA PENSIUN”
Kelompok 6
Akhmad Rofik
Dwi Novita Sari

Esa Tiani

Mega Apriliani

Shintya

XII Perbankan 2
 PETA KONSEP

Dana Pensiun
Dana Pensiun
Lembaga
Pemberi Kerja
Keuangan
(DPPK)
(DPLK)

Sejarah Dana Pengelolaan

Pensiun Dana Pensiun
Dana
Pensiun
Next
SEJARAH DANA PENSIUN
PT Taspen merupakan penyelenggara Dana Pensiun
pertama di Indonesia

PT Taspen didirikan pada 17 April 1963 dengan tugas

mengelola Program Asuransi Jiwa Sosial yang terdiri atas
Program Dana Pensiun dan Tabungan Hari Tua(THT)
SEJARAH DANA PENSIUN Back

Sejak 1990 dengan ditetapkannya Undang-Undang

No. 11 Tahun 1992 tentang Dana Pensiun, Dana
Pensiun mulai tumbuh dan berkembang , sejak saat
itu juga manfaat Dana Pensiun tidak hanya untuk
PNS, tetapi setiap orang dapat menjadi peserta dana
pensiun ketika telah memenuhi persyaratan.

Program Dana Pensiun dapat diselenggarakan oleh

pemberi kerja atau lembaga keuangan yang
berbentuk bank atau asuransi jiwa. Saat itu dana
pensiun di indonesia didominasi oleh dana pensiun
pemberi kerja. Misalnya pada tahun 2010,
91,18%nya merupakan dana pensiun pemberi kerja
(DPPK), Sedangkan dana pensiun lembaga keuangan
(DPLK) hanya 8,82%.
DANA PENSIUN LEMBAGA KEUANGAN Back

Pengertian dan Dasar Hukum

Kelembagaan

Hak Peserta

Iuran

Program

Perkembangan DPLK di Indonesia

PENGERTIAN DAN DASAR HUKUM Back

Menurut UU No. 11 Tahun 1992, Dana Pensiun

Lembaga Keuangan adalah Dana Pensiun yang
Undang-undang No.
dibentuk oleh bank atau perusahaan asuransi
11 Tahun 1992
jiwa untuk menyelenggarakan Program Pensiun
Tentang Dana
Iuran Pasti bagi perorangan, baik karyawan
Pensiun, dan
maupun pekerja mandiri yang terpisah dari
Peraturan
Dana Pensiun pemberi kerja bagi karyawan
Pemerintah
bank atau perusahaan asuransi jiwa yang
Republik Indonesia
bersangkutan.
No. 77 Tahun 1992
tentang DPLK, yang
kemudian
diperjelas dengan
Keputusan Menteri
Keuangan Republik
Indonesia dan
regulasi lainnya.
 Back
KELEMBAGAAN
1. Pendirian
Pihak yang dapat mendirikan Dana Pensiun Lembaga
Keuangan adalah Bank atau Perusahaan Asuransi
Jiwa. Dana Pensiun harus terlebih dahulu
mendapatkan pengesahan Menteri Keuangan yang
diajukan oleh pendiri dengan formulir yang sudah
ditetapkan dan melampirkan peraturan Dana Pensiun
serta program kerja yang diperlukan untuk bertindak
sebagai pengurus.
2. Kepengurusan
Pengurus dalam Dana Pensiun adalah pendiri
Perusahaan Dana Pensiun. Dengan demikian pendiri
bertindak sebagai pengurus Dana Pensiun yang
bertanggung jawab atas pengelolaan dan investasi
Dana Pensiun.
HAK PESERTA Back

a. Dalam hal pesrta meninggal dunia,

manfaat pensiun dibayarkan kepada
janda/duda atau anak.
b. Manfaat pensiun bagi janda/duda
dibayarkan seumur hidup.
c. Dalam hal tidak ada janda/duda yang
sah, atau janda/duda kawin lagi,
manfaat pensiun dibayarkan kepada
anak.
d. Manfaat Pensiun kepada anak wajib
dibayarkan sampai anak tersebut
mencapai usia sekurang-kurangnya 21
tahun.
 Back
IURAN

Pemberi kerja dapat membayar iuran

kepada Dana Pensiun untuk serta atas
nama karyawan dan dinyatakan secara
tertulis kewajibannya untuk membayar
seluruh iuran secara tunai sekurang-
kurangnya memuat ketentuan mengenai
besarnya iuran dan saat jatuh tempo.
 Back

PROGRAM

Program Pensiun Iuran Pasti

 Back

PERKEMBANGAN DPLK DI INDONESIA

 Back

DANA PENSIUN PEMBERI KERJA

Pengertian dan Dasar Hukum

Kelembagaan

Dewan Pengurus

Hak Peserta Perkembangan DPPK di Indonesia

Program
Investasi Peran Dana Pensiun
 Back
PENGERTIAN DAN DASAR HUKUM
Menurut Undang-Undang No.
11 Tahun 1992, Dana
Pensiun Pemberi Kerja
adalah Dana Pensiun yang
dibentuk oleh orang atau
badan yang mempekerjakan
karyawan, selaku pendiri,
untuk menyelenggarakan
Program Pensiun Manfaat
Pasti atau Program Pensiun
Iuran Pasti bagi kepentingan
sebagian atau seluruh
karyawannya sebagai
peserta dan yang
menimbulkan kewajiban
terhadap pemberi kerja.
Undang-Undang No. 11
Tahun 1992
 Back

KELEMBAGAAN
1. Pendirian
Pemberi kerja dapat mendirikan sendiri Dana Pensiun
dengan mengajukan permohonan pengesahan Dana
Pensiun kepada Menteri Keuangan. Pengajuan
pengesahan harus melalui formulir yang sudah
ditentukan dan melengkapi dokumen yang harus
dilampirkan
2. Kepengurusan
Pengurus Dana Pensiun bertanggung jawab kepada
pendiri yang ditunjuk untuk masa jabatan paling lama
5 tahun dan dapat ditunjuk kembali, jabatan anggota
pengurus berakhir apabila: masa jabatan berakhir,
meninggal dunia, mengundurkan diri, diberhentikan
oleh pendiri.
DEWAN PENGURUS Back
1. Anggota Dewan Pengawas
Anggota Dewan Pengawas berasal dari Wakil Peserta
dan Wakil Pemberi Kerja dengan jumlah yang sama. Wakil
Peserta adalah karyawan yang menjadi peserta atau
pensiunan, sedangkan yang mewakili pemberi kerja berasal
dari karyawan atau bukan karyawan.
2. Tugas dan Wewenang Dewan Pengawas:
a. Melakukan pengawasan pengelolaan Dana Pensiun
b. Menyampaikan laporan pengawasan tahunan kepada
pendiri dan mengumumkannya kepada peserta
c. Melakukan penunjukan akuntan publik
 Back

HAK PESERTA

a. Bila peserta meninggal dunia, manfaat pensiun

dibayarkan kepada janda/duda atau anak yang akan
dibayarkan seumur hidup.
b. Dalam hal tidak ada janda/duda yang sah, atau
janda/duda kawin lagi, manfaat pensiun dibayarkan
kepada anak. Sampai sekurang-kurangnya 21 tahun
c. Namun apabila tidak ada janda/duda atau anak, maka
manfaat pensiun akan dibayarkan kepada pihak yang
ditunjuk oleh peserta sekaligus
 Back

PERKEMBANGAN DPPK DI INDONESIA

 PROGRAM
Program Pesiunan Iuran Pasti (PPIP)
1. Iuran
Besarnya jumlah iuran pertahun
yang dibukukan atas nama
masing-masing peserta, yaitu
maksimal 20% dari Penghasilan
Dasar Pensiun pertahun.
2. Manfaat
Untuk Mengetahui besarnya
manfaat dalam program ini maka
seluruh iuran dan hasil
pengembangan dimaksud harus
dipergunakan untuk membeli
anuitas seumur hidup dari
perusahaan asuransi jiwa.
Back
Program Pensiun Manfaat Pasti (PPMP)
1. Iuran
-Jika manfaat pensiun dihitung
menggunakan rumus bulanan, maka
besarnya iuran maksimal adalah 3 kali
faktor penghargaan pertahun masa
kerja kali penghasilan dasar pensiun
pertahun
-Jika manfaat pensiun dihitung
menggunakan rumus sekaligus, maka
besarnya iuran maksimal adalah 3%
kali faktor penghargaan pertahun
masa kerja kali penghasilan dasar
pensiun pertahun.
2. Manfaat
Untuk mengetahui besarnya manfaat
dalam program ini, ada 2 rumus. Yaitu
Rumus bulanan atau Rumus sekaligus
 Back
INVESTASI
Perusahaan Dana Pensiun dapat menginvestasikan iuran
pensiun sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Dalam peraturan
Menteri Keuangan No. 19/PMK.010/2012 Menjelaskan bahwa
pendiri dan Dewan Pengawas harus menetapkan kebijakan investasi
yang akan dijadikan pedoman bagi pengurus Dana Pensiun dalam
melakukan investasi
Dalam Investasi, terdapat hal-hal sebagai berikut
a) Investasi Dana Pensiun Pemberi Kerja
Ditempatkan dalam jenis investasi, surat beharga negara, tabungan
bank, deposito berjangka pada bank, reksa dana, saham, obligasi,
dan lain-lain.
b) Investasi Dana Pensiun Lembaga Keuangan
Ditempatkan dama jenis investasi, Deposito berjangka pada bank,
deposito on call pada bank, sertifikat deposito pada bank, saham
yang tercatat di BEI, dan lain-lain.
c) Pelaporan Investasi
Pengurus wajib menyampaikan laporan investasi kepada menteri
keuangan c.q Ketua BAPEPAM LK
PERAN DANA PENSIUN
 Memelihara kesinambungan
penghasilan pada hari tua
dalam rangka mewujudkan
keadilan sosial bagi seluruh
rakyat indonesia.
 Sarana menghimpun dana
guna meningikatkan peran
serta masyarakat dalam
melestarikan pembangunan
nasional yang meningkat
dan berkelanjutan.
 Meningkatkan motivasi dan
ketenangan kerja untuk
meningkatkan produktivitas.

KEUNGGULAN DAN KELEMAHAN DANA PENSIUN
1. Dana Pensiun dibebaskan 1.
dari Pajak Penghasilan
dengan demikian peserta
dapat menikmati pensiun
sekurang-kurangnya 15%
lebih tinggi dari manfaat
program lain.
2. Biaya-biaya yang tetap dan 2.
relatif rendah
3. Mempunyai tiga fungsi
sekaligus yaitu, tabungan, 3.
asuransi, dan pensiun
Back
Belum ada ketentuan yang
mengatur hal-hal mendasar
untuk menjamin
terpenuhinya hak dan
kewajiban para pihak
penyelenggara program
pensiun
Pengelolaan program
pensiun masih banyak yang
kurang profesional
Beberapa manajemen yang
statis dan kurang peduli
terhadap perbaikan
manfaat pensiun
 Back

PENGELOLAAN DANA PENSIUN

1. Penyampaian Laporan kepada Menteri

Keuangan
2. Laporan Keuangan dan Laporan Portofolio
Investasi
3. Laporan Aktuaris
4. Laporan Teknis
5. Laporan Non-Berkala