Anda di halaman 1dari 4

IJIN USAHA PERLUKAH?

• Masalah ijin usaha tidak diwajibkan kepada


semua jenis usaha, khususnya usaha kecil.
• Pemerintahan melalui Dep. Perindustrian dan
Perdagangan akan memberlakukan ijin usaha bagi
usaha kecil yang sudah memiliki kegiatan usaha
yang tetap(yang telah memiliki brand/merk).
• Usaha yang tidak memerlukan ijin, pedagang kaki
lima, pedagang jamu gendong, dan pedagang
keliling lainnya.
JENIS-JENIS IJIN USAHA
• Ijin Prinsip, merupakan sebuah persetujuan yang dikeluarkan oleh Pemda setempat untuk
mendirikan industri atau persetujuan prinsip mendirikan perusahaan industri.
• Ijin penggunaan tanah, ijin ini dikeluarkan oleh Kantor Agraria Pemda setempat setelah ijin
pembebasan tanah dimiliki dalam bentuk SHGB berlaku selama 20 s.d 30 tahun
• Ijin mendirikan bangunan (IMB), ijin ini dikeluarkan oleh Dinas Pengawasan Tata Kota Pemda
setempat. Syarat IMB, yaitu bangunan yang didirikan sesuai dengan gambar yang telah
disahkan Kepala Dinas Pengawasan Tata Kota Pemda setempat
• Ijin Gangguan, ijin gangguan ini dikeluarkan oleh Bagian UU Ganguan Pemda setempat yang
wajib dimiliki oleh perusahaan setiap 3 tahun sekali, jika usahanya tetap berjalan
• SIUP, ijin ini dikeluarkan oleh departemen perdagangan melalui kantor dinas perdagangan
kota/kabupaten dan harus diperbarui 5 tahun sekali.
• Wajib daftar perusahaan, pendaftaran perusahaan dilakukan paling lambar 3 bulan setelah
perusahaan menjalankan operasinya, dan wajib daftar kembali setiap 5 tahun sekali.
• Ijin Departemen, ijin ini dikeluarkan oleh setiap departemen yang membawahi bidang usaha
yang dijalankan, dengan cara mengisi formulir yang telah diterima. Nama perusahaan, bentuk
perusahaan, NPWP, Alamat kantor, identitas pemilik dan pengurus usaha, jenis usaha,
ketenagakerjaan/ SDM.

Anda mungkin juga menyukai