Pemeliharaan arsip bukan hanya sekedar memelihara fisik arsip, tapi sekaligus
memelihara dan menjaga informasi yang terkandung di dalam arsip tersebut.
Pemeliharaan arsip juga dapat berarti memeiharan, merawat, menjaga arsip dari
kerusakan sehingga arsip dapat bertahan lama dan masih dapat digunakan untuk
generasi masa datang.
Arsip memiliki nilai yang sangat berharga dan sangat penting bagi kehidupan
berorganisasi atupun bernegara, maka dari itu pemeliharaan arsip mutlak dilakukan.
Jika tidak terjadi pemeliharaan arsip bisa saja akan kehilangan informasi yang sangat
berharga.
Karena arsip merupakan bahan pertanggungjawaban nasional, maka arsip-arsip harus
mendapat perlindungan dan pengamanan dari berbagai macam ancaman terhadap
arsip, seperti kerusakan, kehilangan, pemalsuan, bahkan dari ancaman spionase.
Terdapat dua aspek penting dalam pemeliharaan dan pengamanan arsip, yaitu
Pemeliharaan dan pengamanan arsip dari faktor yang merusak fisik arsip tersebut.
Juga Pemeliharaan dan pengamanan bahan arsip dari lingkungan penyimpanan arsip.
Pemeliharaan Arsip Dari Faktor Perusak
1. Faktor biologis
Faktor biologis adalah faktor perusak arsip
yang dilakukan oleh jamur atau serangga.
Berikut ini hal yang sering menjadi penyebab
rusaknya arsip oleh jamur dan serangga.
Jamur
• Penyebab tumbuhnya jamur adalah bakteri
• Jamur tumbuh di tempat yang lembab dan gelap
• Kertas menjadi cokelat, kuning dan berbintik
• Perekat kertas menjadi rusak
• Kertas menjadi lengket antara satu dengan lainnya
Serangga
• Serangga sering ditemukan pada tempat yang gelap
• Membuat sarang pada tumpukan arsip
• Merusak jilid dan buku
• Merusak kertas, foto dan label
• Jenis serangga seperti rayap, ngengat
2. Faktor Fisik
• Cahaya
• Panas
• Air
3. Faktor Kimiawi
• Zat kimia yang ada didalam ruang
penyimpanan arsip dan arsip itu sendiri juga
dapat menyebabkan rusaknya arsip.
Contohnya CO2 (karbon dioksida) dan CO
(karbon monoksida).
• Kertas yang baik adalah kertas yang memiliki
keasaman (ph) 7, semakin rendah ph semakin
banyak asamnya sehingga kertas akan cepat
rusak.
4. Faktor Bencana
Bencana alam yang sering terjadi seperti gempa
bumi, banjir bandang, gunung meletus, dan
tsunami. Namun ada pula bencana yang
diakibatkan ulah manusia yaitu, kebakaran,
kerusuhan, peledakan, perang dan lain
sebagainya.
Pemeliharaan Lingkungan Penyimpanan
Arsip