PUSKESMAS BONTANG SELATAN II

OLEH : EKA ANIK MUJIATI

 JANGAN PANIK !!!!!!!!
INGAT PRINSIP “ PATUT “
 PEDOMAN YANG HARUS DIPEGANG OLEH PELAKU P3K ADALAH :

P = PENOLONG MENGAMANKAN DIRI SENDIRI LEBIH

DAHULU SEBELUM BERTINDAK
A = AMANKAN KORBAN DARI GANGGUAN DI TEMPAT
KEJADIAN, SEHINGGA BEBAS DARI BAHAYA.
T = TANDAI TEMPAT KEJADIAN SEHINGGA ORANG LAIN TAHU BAHWA DI
TEMPAT ITU ADA KECELAKAAN.
U = USAHAKAN MENGHUBUNGI AMBULANCE, DOKTER, RUMAH SAKIT ATAU
YANG BERWAJIB (POLISI/ KEAMANAN SETEMPAT)
T = TINDAKAN PERTOLONGAN TERHADAP KORBAN DALAM
URUTAN YANG PALING TEPAT
 GAWAT DARURAT
• ADALAH SUATU KEADAAN KARENA CEDERA MAUPUN BUKAN CEDERA YANG
MENGANCAM NYAWA PENDERITA DAN MEMBUTUHKAN PERTOLONGAN SEGERA.
 PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN
• APAKAH ITU P3K?
PEMBERIAN PERTOLONGAN SEGERA KEPADA PENDERITA SAKIT ATAU CEDERA/KECELAKAAN SEBELUM MEREKA
DIBAWA KE FASILITAS KESEHATAN SEPERTI PUSKESMAS, KLINIK, ATAU RUMAH SAKIT.

• SIAPAKAH YANG BISA MENJADI PENOLONG PERTAMA?

PENOLONG YG PERTAMA KALI TIBA DI TEMPAT KEJADIAN YG MEMILIKI KEMAMPUAN DAN TERLATIH

• TUJUAN P3K
A. MEMPERTAHANKAN AGAR TETAP SADAR
B. MENGURANGI RASA SAKIT
C. MEMBERIKAN RASA NYAMAN
D. SEGERA MEMANGGIL BANTUAN
 PRINSIP P3K
• JANGAN LAKUKAN SESUATU YANG BERBAHAYA
• JANGAN MENGERJAKAN TINDAKAN YG MERAGUKAN
• WAKTU SANGAT PENTING (SEMAKIN CEPAT PERTOLONGAN DIBERIKAN SEMAKIN KECIL BAHAYA YG
DITIMBULKAN)
• JANGAN MENAMBAH PARAH KONDISI KORBAN

CONTOH KEJADIAN KEGAWAT DARURATAN YG SERING TERJADI:

1. JATUH DARI KETINGGIAN 6. TERTABRAK KENDARAAN
2. LUKA BAKAR 7. TENGGELAM
3. TERSENGAT LISTRIK 8. TERSEDAK
4. KERACUNAN 9. DIGIGIT ULAR
5. KECELAKAAN KENDARAAN BERMOTOR
 PERALATAN P3K
A. BAHAN YANG MINIMAL HARUS TERSEDIA :
1. BAHAN UNTUK MEMBERSIHKAN TANGAN MISAL: SABUN,ALKOHOL.
2. OBAT UNTUK MENCUCI LUKA MISAL: AIR BERSIH, POVIDONE IODINE.
3. OBAT UNTUK MENGURANGI RASA NYERI MISAL : PARASETAMOL
4. BAHAN UNTUK MENYADARKAN MISAL: AMONIAK, PARFUM

B. ALAT MINIMAL YANG DISEDIAKAN :

1. PEMBALUT CEPAT 6. KASA STERIL
2. PEMBALUT SEGITIGA 7. GUNTING
3. PEMBALUT GULUNG 8. PINSET
4. KAPAS
5. SENTER
 PELAKSANAAN P3K
LANGKAH-LANGKAH PEMERIKSAAN KORBAN GAWAT DARURAT :
A. PERIKSA KESADARAN
APAKAH KORBAN SADAR ATAU TIDAK (PINGSAN,GELISAH,ACUH TAK ACUH).
CARANYA: MEMANGGIL, MEMBERIKAN RANGSANG NYERI
B. PERIKSA PERNAFASAN
APAKAH PERNAFASAN KORBAN BERHENTI, CEPAT, LAMBAT, TIDAK TERATUR, AMATI KORBAN.
CARANYA : MERASAKAN UDARA YG KELUAR DARI HIDUNG, MENDENGARKAN BUNYI
PERNAPASAN

JIKA BIBIR ATAU WAJAH KORBAN BERWARNA KEBIRUAN BERARTI ADA SUMBATAN PADA SALURAN
NAPAS
C. PERIKSA TANDA-TANDA PERDARAHAN DAN PEREDARAN DARAH
APAKAH TERABA DENYUT JANTUNG ?
CARANYA: RABA NADI PADA LEHER DAN PERGELANGAN TANGAN
TINDAKAN YANG HARUS DILAKUKAN ADALAH MENGHENTIKAN PERDARAHAN.
D. PERIKSA KEADAAN LOKAL (PATAH TULANG,LUKA) DAN PERHATIKAN KELUHAN :
TANYAKAN KEPADA KORBAN APAKAH KORBAN ADA RASA NYERI, LINU SAKIT? MINTA
TUNJUKKAN TEMPAT YANG SAKIT
APABILA ADA LUKA HARUS DILIHAT JUGA APAKAH ADA LUKA LAIN. BERI TAHU KORBAN
BAHWA IA AKAN DITOLONG DAN AJAKLAH BERCAKAP-CAKAP UNTUK MENJAGA
KESADARANNYA.
 GANGGUAN YANG DIDERITA KORBAN KECELAKAAN
1. GANGGUAN KESADARAN
A. PENGERTIAN :
KEADAAN DIMANA KESADARAN BERKURANG ATAU HILANG SAMA SEKALI, MISALNYA
PINGSAN.
B. PENYEBAB :
- BENTURAN/PUKULAN PADA KEPALA
- SINAR TERIK MATAHARI LANGSUNG MENGENAI KEPALA
- BERADA DALAM RUANGAN PENUH ORANG, SEHINGGA KEKURANGAN OKSIGEN.
- KEADAAN TERTENTU DIMANA TUBUH LEMAH,KURANG LATIHAN, PERUT
KOSONG, KURANG GIZI, KESAKITAN,DLL
C. TINDAKAN P3K :
- ANGKAT PENDERITA KETEMPAT YANG TEDUH DAN BAIK SIRKULASI UDARANYA.
- TIDURKAN TELENTANG TANPA BANTAL BILA MUKANYA PUCAT/BIRU, JIKA MUKANYA
MERAH DIBERIKAN BANTAL.
- BERI SELIMUT SUPAYA BADANNYA HANGAT
- LONGGARKAN SEMUA PAKAIAN YANG MENGIKAT
- BERI RANGSANGAN DGN BAU-BAUAN YG MENYENGAT
- BILA PENDERITA SADAR DIBERIKAN MINUM YANG HANGAT
- JIKA KEADAAN DIRASA BERAT KIRIM KE RUMAH SAKIT.
2 GANGGUAN PERNAFASAN
A. PENGERTIAN
ADALAH KESULITAN BERNAFAS, SAMPAI TIDAK BERNAFAS.
B. PENYEBABNYA :
- SUMBATAN JALAN NAFAS
- KELEMAHAN ATAU KEJANG OTOT PERNAFASAN
- MENGISAP ASAP ATAU GAS BERACUN
C. TINDAKAN P3K :
- BEBASKAN SUMBATAN JALAN NAPAS
- BERIKAN PERNAFASAN BUATAN
- JIKA TERDAPAT MUNTAHAN MIRINGKAN TUBUH KORBAN
3. GANGGUAN PEREDARAN DARAH/BERAT (SYOK)
A. PENGERTIAN
KEADAAN YANG DAPAT MENGANCAM KEHIDUPAN DIMANA OTAK DAN ORGAN PENTING
LAIN KEKURANGAN DARAH.
B. PENYEBAB
- KEKURANGAN DARAH/CAIRAN
- LUKA BAKAR YANG LUAS
- NYERI YANG HEBAT
- TIDAK TAHAN TERHADAP OBAT/BAHAN KIMIA TERTENTU.
C. TINDAKAN P3K
USAHAKAN KORBAN SECEPATNYA DIBAWA KE DOKTER, PUSKESMAS ATAU KE RS, SAMBIL
MELAKUKAN :
1. BAWA KORBAN KETEMPAT TEDUH DAN AMAN, BILA TIDAK TERDAPAT PENDARAHAN
DI KEPALA TIDURKAN TERLENTANG TANPA BANTAL, ATAS KEPALA LEBIH RENDAH DARI
KAKI, BILA TIDAK ADA PATAH TULANG DAN PENDARAHAN DI ANGGOTA BADAN,
KAKI DAN TANGANNYA DILURUSKAN.
2. PAKAIAN KORBAN DIKENDORKAN.
3. TENANGKAN KORBAN DAN USAHAKAN AGAR BADAN TETAP HANGAT.
4. BILA ADA LUKA ATAU PENDARAHAN, RAWAT LUKANYA DAN HENTIKAN
PENDARAHANNYA.
5. BILA ADA PATAH TULANG PASANG BIDAI.
6. BILA MUNTABER BERIKAN ORALIT.
4. PENDARAHAN
A. PENGERTIAN :
KELUARNYA DARAH DARI PEMBULUH DARAH YANG RUSAK
B. PENYEBAB :
- TERIRIS BENDA TAJAM
- AKIBAT BENTURAN HEBAT
C. TINDAKAN P3K :
- TEKAN DAERAH LUKA DENGAN KAIN BERSIH ATAU PEMBALUT.
- JIKA LUKA KECIL CUKUP DIBERSIHKAN DGN OBAT PENCUCI LUKA
- JIKA LUKA BESAR ATAU DARAH TIDAK BERHENTI SEGERA BAWA KE PUSKESMAS ATAU
RUMAH SAKIT
 PENTING
1. JIKA PERNAPASAN BERHENTI DLM 2-3 MENIT AKAN TERJADI KERUSAKAN OTAK DAN DLM 4-6
MENIT DAPAT TERJADI KEMATIAN
2. MEMINTA SESEORANG UNTUK SEGERA MEMANGGIL AMBULANCE ATAU DOKTER
3. JIKA PERNAPASAN BERHENTI SEGERA LAKUKAN PERNAPASAN DR MULUT KE MULUT DAN
MENEKAN DADA UNTUK MERANGSANG DENYUT JANTUNGNYA UNTUK MENYELAMATKAN
JIWA PENDERITA
4. USAHAKAN MENGHENTIKAN PERDARAHAN JIKA KORBAN MENGALAMI PERDARAHAN
5. JIKA KORBAN PINGSAN TETAPI TIDAK MENGALAMI CEDERA PUNGGUNG, BARINGKAN
DALAM POSISI MIRING
6. PENDERITA HARUS TERUS DIJAGA SAMPAI PETUGAS ATAU PARAMEDIS DATANG
 KONDISI DARURAT LAIN
• TERSENGAT LISTRIK
TINDAKAN :
1. MATIKAN ALIRAN LISTRIK DAN PISAHKAN KORBAN DR SUMBER KONTAK
2. JGN MEMEGANG LGSG KORBAN
3. PERIKSA KONDISI KORBAN, JIKA TDK SADAR LGSG BAWA KE RS

• KERACUNAN MAKANAN
TINDAKAN :
1. NETRALISIR DGN MINUM AIR PUTIH YG BANYAK
2. UPAYAKAN MUNTAH
3. BAWA KETEMPAT PELAYANAN KESEHATAN TERDEKAT
 LUKA BAKAR
• UNTUK LUKA BAKAR RINGAN(TIDAK LEBIH DARI KULIT ARI), CELUPKAN ATAU ALIRI DENGAN AIR
KURANG LEBIH 10 MENIT SAMPAI TIDAK TERASA
• BERSIHKAN KOTORAN-KOTORAN SEDIKIT DEMI SEDIKIT
• BALUT DENGAN KAIN BERSIH
• JANGAN DIBERI APAPUN
• UNTUK LUKA BAKAR BERAT, LANGSUNG DIRUJUK KE RS TERDEKAT
• KARACUNAN ALKOHOL
TINDAKAN:
1. UPAYAKAN MUNTAH BILA PASIEN SADAR
2. PERTAHANKAN PERNAPASAN TETAP BAIK
3. BILA SADAR BERI MINUM KOPI HITAM
4. BAWA KE TEMPAT PELAYANAN KESEHATAN

• KERACUNAN BENSIN / MINYAK TANAH

TINDAKAN :
1. JANGAN LAKUKAN MUNTAH BUATAN
2. BERI MINUM AIR HANGAT
3. SEGERA BAWA KE TEMPAT PELAYANAN KESEHATAN
• GIGITAN BINATANG

• GIGITAN ANJING DAN KUCING

DAPAT MENINGGALKAN LUKA BERLUBANG DAN INFEKSI RABIES DAN PENYAKIT ANJING
GILA
TINDAKAN:
1. CUCI DGN SABUN DIBAWAH AIR MENGALIR SELAMA 3-5 MENIT,KERINGKAN. BASUH DAN
BERSIHKAN LUKA PERLAHAN-LAHAN SAMPAI BERSIH DR RACUN DAN DARAH
2. JIKA DARAH KELUAR BERLEBIHAN DAN SANGAT BANYAK TEKAN LUKA DGN KAIN KERING YG
BERSIH SAMPAI PERDARAHAN BERHENTI
3. TUTUP LUKA DGN PEMBALUT
4. PANTAU LUKA SALAMA 48 JAM, JIKA BENKAK DAN RASA SAKIT SEGERA KE DOKTER
5. JIKA BINATANG BERPOTENSI RABIES SEGERA BAWA KE RUMAH SAKIT UNTK MENDAPATKAN
VAKSIN RABIES
• GIGITAN ULAR
TINADAKAN:
1. BARINGKAN PENDERITA
2. IKAT BAGIAN ATASDARI TEMPAT GIGITAN DGN KARET ATAU KAIN
3. SECEPATNYA BAWA KE PUSKESMAS ATAU RUMAH SAKIT TERDEKAT
• LUKA BAKAR RINGAN
1. DINGINKAN LUKA PD AIR MENGALIR
2. BERSIHKAN LUKA DGN CAMPURAN ANTI SEPTIK
3. TIDAK MEMBERSIHKAN LUKA YG MENGGELEMBUNG
• LUKA SAYAT/LECET
1. BERSIHKAN LUKA DGN CAMPURAN AIR ANTISEPTIK
2. TEKAN LUKA HINGGA DARAH BERHENTI
3. PERBAN / PLESTER LUKA
PENANGANAN GIGITAN HEWAN
• LUKA SENGATAN SERANGGA
1. GUNAKAN KUKU UNTUK MENGAMBIL SENGATAN YG MENEMPEL
2. BERSIHKAN LUKA DGN CAMPURAN ANTISEPTIK
3. KOMPRES DGN ES BATU
 PEMBALUTAN
• PENGERTIAN
SUATU TINDAKAN MEDIS UNTUK MENYANGGA ATAU MENAHAN BAGIAN TUBUH
TERTENTU AGAR TIDAK BERGESER ATAU BERUBAH DARI POSISI YANG DIKEHENDAKI.
• TUJUAN PEMBALUTAN
1. MENUTUP LUKA
2. MELAKUKAN PENEKANAN PADA BAGIAN TUBUH YG SAKIT
3. MEMBATASI PERGERAKAN
4. MENGIKAT BIDAI
5. MENGHENTIKAN/MENGURANGI PERDARAHAN
• MACAM ALAT BALUT
1. MITELLA (PEMBALUT SEGITIGA)
2. DASI (CRAVAT)
3. PITA (PEMBALUT GULUNG)
4. PLESTER (PEMBALUT BERPEREKAT)
5. KASSA STERIL
6. PEMBALUT LAINNYA, MISAL: SNELVERBAND, SOFTRATULLE
• PROSEDUR PEMBALUTAN
1. PERHATIKAN TEMPAT ATAU LETAK BAGIAN TUBUH YG AKAN DIBALUT
2. PILIH JENIS PEMBALUT YG AKAN DIGUNAKAN
3. SEBELUM DIBALUT JIKA LUKA TERBUKA PERLU DIBERI DESINFEKTAN
4. APABILA TERJADI PERDARAHAN, LAKUKAN TINDAKAN PENGHENTIAN PERDARAHAN
5. TENTUKAN POSISI BALUTAN
 PEMBIDAIAN
• PENGERTIAN
PEMBIDAIAN ADALAH TINDAKAN MEMFIKSASI/MENGIMOBILISASI BAGIAN TUBUH YANG
MENGALAMI CEDERA, DENGAN MENGGUNAKAN BENDA YANG BERSIFAT KAKU MAUPUN
FLEKSIBEL SEBAGAI FIXATOR/IMOBILISATOR.
• TUJUAN
1. MENCEGAH GERAKAN BAGIAN YANG SAKIT SEHINGGA MENGURANGI NYERI DAN
MENCEGAH KERUSAKAN LEBIH LANJUT
2. MEMPERTAHANKAN POSISI YANG NYAMAN
3. MEMPERMUDAH TRANSPORTASI KORBAN
4. MENGISTIRAHATKAN BAGIAN TUBUH YANG CEDERA
5. MEMPERCEPAT PENYEMBUHAN
• PRINSIP PEMBIDAIAN
1. LAKUKAN PEMBIDAIAN DIMANA ANGGOTA BADAN MENGALAMI CEDERA (KORBAN
JANGAN DIPINDAHKAN SEBELUM DIBIDAI)
2. LAKUKAN JUGA PEMBIDAIAN PADA PERSANGKAAN PATAH TULANG
3. MELEWATI MINIMAL 2 SENDI YANG BERBATASAN

• JENIS ALAT BIDAI

1. BIDAI KERAS
2. BIDAI TRAKSI
3. BIDAI IMPROVISASI
4. GENDONGAN BELAT/BEBAT
TERSEDAK
KADER KKR