Surat keterangan kelahiran berisi tentang waktu (tanggal dan jam) lahirnya
bayi, kelamin, berat badan dan nama orang tua. Kewajiban mengeluarkan surat
keterangan mengenai kelahiran hendaklah diisi sesuai dengan keadaan yang
sebenarnya
Surat keterangan untuk keperluan penguburan. Perlu dicantumkan identitas
Mengenai surat keterangan kematian haruslah pula diisi sebab kematiannya sesuai
dengan pengetahuan dokter. Karena bedah mayat klinik belum dapat dilakukan
hingga saat ini, sebab kematian secara klinik saja dilaporkan.
Untuk Ansurasi Jiwa
Surat Nikah
Disalahgunakan :
dan sebagainya.
proses persalinan, dan mulai bekerja kembali setelah habis masa nifas.
Dalam kenyataannya, ada ibu hamil yang meminta cutinya diberikan sejak
kelahiran bayinya. Dalam hal ini jika dari segi medis tidak keberatan,
terserah pada instansi atau perusahaan tempat ibu tersebut bekerja. Ada
pula peraturan yang tidak memberikan lagi cuti hamil, jika jumlah anaknya
lebih dari 2 (dua).
Sesuai dengan peraturan International Aviation, ibu hamil
tidak dibenarkan bepergian dengan pesawat udara, jika
mengalami:
hiperemesis atau emesis gravidarum
VeR berisi laporan tertulis tentang apa yang dilihat dan ditemukan
pada benda-benda,/korban yang diperiksa VeR dapat diminta untuk
orang hidup, misalnya korban yang lukaluka karena kekerasan,
keracunan, perkosaan, dan kasus psikiatri. VeR untuk jenazah dapat
dibedakan atas visum dengan pemerilsaan luar dan visum dengan
pemeriksaan luar dan dalam.
Kewajiban melaporkan penyakit menular di Indonesia diatur dalam
(1) Barang siapa membuat surat palsu atau memalsukan surat yang dapat menimbulkan sesuatu
hak, perikatan atau pembebasan hutang, atau yang diperuntukkan sebagai bukti daripada sesuatu
hal dengan maksud untuk memakai atau menyuruh orang lain memakai surat tersebut seolah-olah
isinya benar dan tidak dipalsu, diancam jika pemakaian tersebut dapat menimbulkan kerugian,
karena pemalsuan surat, dengan pidana penjara paling lama enam tahun.
(2) Diancam dengan pidana yang sama, barang siapa dengan sengaja pemakai surat palsu atau
yang dipalsukan seolah-olah sejati, jika pemakaian surat itu dapat menimbulkan kerugian.
b. KUHP pasal 267
maksud yang sama memakai surat keteragan tidak benar atau yang
palsu, seolah- olah surat itu benar dan tidak dipalsu”.
(1) Barangsiapa dengan sengaja membuka rahasia yang wajib
disimpannya karena jabatan atau pencariannya, baik yang sekarang
maupun yang dahulu, diancam dengan pidana penjara paling lama
sembilan bulan atau pidana denda paling banyak sembilan ribu
rupiah.
kerugian kepada orang lain, mewajibkan orang yang menimbulkan kerugian itu
karena kesalahannya untuk menggantikan kerugian tersebut.
Pasal 1366 KUH Perdata: Setiap orang bertanggung jawab tidak saja untuk
Pasal 1367 KUH Perdata: Seseorang tidak hanya bertanggung jawab, atas kerugian
Dalam penanganan masalah etik harus memperhatikan ketentuan hukum dan etika
(1) Setiap orang berhak atas rahasia kondisi kesehatan pribadinya yang telah dikemukakan kepada
penyelenggara pelayanan kesehatan.
(2) Ketentuan mengenai hak atas rahasia kondisi kesehatan pribadi sebagaimana dimaksud pada
ayat (1) tidak berlaku dalam hal:
a. perintah undang-undang;
b. perintah pengadilan;
Setiap orang berhak menuntut ganti rugi terhadap seseorang, tenaga kesehatan, dan/atau
penyelenggara kesehatan yang menimbulkan kerugian akibat kesalahan atau kelalaian dalam
pelayanan kesehatan yang diterimanya.
c. Pasal 150
(1) Pemeriksaan kesehatan jiwa untuk kepentingan penegakan hukum (visum et repertum
psikiatricum) hanya dapat dilakukan oleh dokter spesialis kedokteran jiwa pada fasilitas
pelayanan kesehatan.
(2) Penetapan status kecakapan hukum seseorang yang diduga mengalami gangguan
kesehatan jiwa dilakukan oleh tim dokter yang mempunyai keahlian dan kompetensi sesuai
dengan standar profesi.
Pasal38
Direktur:
Direktur Utama:
Pengguna surat:
yang melawan hukum dan etika yang dilakukan baik oleh dokter maupun
bukan dokter dengan menyampaikan sesuatu yang tidak sebenarnya pada
surat tersebut.