N OF
POWER Termodinamika II
KELOMPOK 2
Tikno Abdurrohman (2017710450060)
Vredyta Utomo (2017710450064)
Rizky Perdana (2017710450070)
Adam Saputra (2017710450073)
Shafira Fildza Arini (2017710450041)
Ika Mahardini (2017710450044)
Liwanda Nur Alifah (2017710450050)
Rizal Dwi Ardianto (2017710450053)
Elfa Dwi Untari (2017710450057)
Siti Nurjanah (2017710450065)
Chapter 8. Production of Power from Heat
Efisiensi termal dari siklus tenaga uap meningkat ketika tekanan dan suhu penguapan
boiler dinaikan. Efisiensi termal dari pembangkit listrik juga meningkat seiring tekanan dan
suhu kondensor berkurang. Namun, suhu kondensasi harus lebih tinggi dari media pendingin.
Sebagian besar pembangkit listrik modern beroperasi pada modifikasi siklus yang
memasukan pemanas air umpan. Air dari kondensor sebelum dipompa langsung kembali ke
boiler, dipanaskan terlebih dahulu dengan uap yang diekstraksi dari turbin.
Tujuan memanaskan air umpan adalah untuk menaikkan suhu rata-rata dimana panas
ditambahkan dalam ketel untuk meningkatkan efisiensi termal yang beroperasi pada siklus
generatif.
Mesin Pembakaran Internal
.
Mesin Pembakaran Internal adalah mesin dimana energi mekanik didapat saat bahan
bakar dibakar didalam suatu sistem mesin. Mesin ini dibagi atas 2 jenis, yakni Mesin
Otto dan Mesin Diesel.
Mesin Otto
Mesin Otto adalah mesin yang pembakarannya
menggunakan busi sebagai alat bantu
pembakaran. Udara yang bercampur dengan
bahan bakar akan dikompres, dan diakhir
kompresi dilakukan penyalaan oleh busi
sehingga campuran gas dan bahan bakar akan
terbakar dan berubah menjadi energi mekanik.
Mesin Pembakaran Internal
.
Mesin Diesel
Mesin diesel adalah mesin yang pembakarannya
menggunakan udara yang dimampatkan. Udara
yang dimampatkan akan bercampur dengan
bahan bakar, sehingga akan menimbulkan
kombusi yang akan menggerakkan mesin.
3. Mesin Gas Turbin
Turbin gas adalah sebuah mesin berputar yang mengambil energi dari arus
gas pembakaran.
Energi ditambahkan di arus gas di pembakar, di mana udara dicampur
dengan bahan bakar dan dinyalakan. Pembakaran meningkatkan suhu,
kecepatan dan volume dari aliran gas. Kemudian diarahkan melalui sebuah
penyebar (nozzle) melalui baling-baling turbin, memutar turbin dan
mentenagai kompresor.
Turbin lebih efisien daripada mesin bolak-balik. Keunggulan pembakaran
internal dikombinasikan dengan turbin di mesin turbin gas. Semakin tinggi
suhu gas pembakaran yang memasuki turbin, semakin tinggi efisiensi unit,
semakin besar pekerjaan yang dihasilkan per unit bahan bakar yang terbakar.
4. Mesin Jet