Anda di halaman 1dari 21

PENGISIAN SALURAN AKAR

• Pengisian s.a. – tahap penting setelah


preparasi s.a.

58% gagal – pengisian tdk sempurna


• Keberhasilan tergantung pd. penutupan
apikalnya diperlukan apical seal yang hermetis
• Pengisian s.a. yg tdk sempurna menyebabkan
cairan masuk ke dlm ruang kosong

Shg merupakan media yg baik bagi


pertumbuhan mikroorg. 1
Tujuan Pengisian s.a.
Mengganti jar.pulpa dg suatu bahan pengisi yg
innert

Fungsi Pengisian s.a.


 Sebagai pengisi s.a. yg kosong

 Menghindari mikroorg.atau cairan tubuh masuk


merangsang jar.periapikal
 Sebagai pengganti jar.pulpa

2
Mengapa s.a. yg sudah steril harus diisi ?
 Mencegah re infeksi

 Mencegah masuknya eksudat periapikal ke dlm


s.a.
 “apical seal” yg baik lingkungan biologis yg
mendukung proses kesembuhan

isolasi kuman yg terdapat pd tubuli dentin agar


tidak berkembang biak

3
BAHAN PENGISI S.A.
Syarat syarat :
 Mudah dimasukkan ke dalam S.A.
 Mudah dikeluarkan bila perlu
 Menutup S.A. dengan baik
 Adhesive pada dinding S.A.
 Dapat dimasukkan dlm bentuk semi solid & menjadi solid dalam
S.A.
 Tidak kontraksi
 Tidak larut oleh cairan periapikal
 Tidak terpengaruh oleh kelembaban
 Radiopak
 Bakteriostatik
 Tidak merubah warna gigi
 Tidak merangsang/iritasi thd jar.periapikal
 Dapat disterilkan dengan mudah
 Tidak menyerap cairan periapikal
 Bukan penghantar panas 4
MACAM BAHAN PENGISI S.A. :
 Semen
 Pasta
 Plastis
 Padat / solid

SEMEN & PASTA :


 Sebagai sealer
 Sebagai bahan pengisi pd apeksifikasi

PLASTIS :
 Amalam
 Guttap

PADAT :
 Guttap Silver point
 Acrylic cone
5
SEMEN :
Oxychloride, oxysulphate
Zinc oxyphosphate
Zinc oxyeugenol (modifikasi zoe)

Sifat Semen :
1. Sukar dimasukkan S.A. yg sempit

2. Mudah terdesak keluar melalui for.apikal

3. Iritasi

4. Cepat mengeras

5. Sulit dikeluarkan

6
PASTA
Sifat :
 Mudah dimasukkan tetapi mudah keluar melalui
for.apikal
 Porus kebocoran lebih besar

Tujuan Penggunaan Pasta :


 Mengisi celah/ruangan antara dinding S.A.& bahan
pengisi
 Sebagai perekat sementara bahan pengisi S.A.dengan
dinding S.A.
 Mengisi S.A.lateral serta TUBULI DENTIN sebelum
mengeras
7
MACAM PASTA S.A.:
Menurut bahan dasarnya :
 Dengan bahan dasar ZnO

 Dengan bahan dasar Ca(OH)2

 Dengan bahan dasar resin

8
1. Bahan dasar ZnO
 Tanpa modifikasi : ZnO Eugenol

ZnO ChKM
 Dengan modifikasi : Kalzinol

Kerrs’s sealer
Grossman sealer
ZnO + Obat Antiseptik
 Dengan Asam Polikarboksilat :

Durelon Poly-F

9
ZnO (Seng Oksida)

Sifat :
 Serbuk amorf yg.halus
 Higroskopis
 Warna putih / kuning muda
 Rapuh
 Mudah larut dlm asam
 Tidak larut dlm air/alkohol
 Tidak berbau
 Antiseptik ringan
 Astringent
 Toksisitas

10
ZnOE (seng oksida egenol)
 Untuk perawatan PULPEKTOMI

 Untuk pasta S.A.

 Campuran tumpatan sementara

 Periodontal Pack

Kalzinol : ZOE + Polystyrene 10 %

Untuk me sifat fisik ZOE

11
 KERR’S SEALER (RICKET’S)
Powder : ZnO 41,2 bag
Resin 16 bag
Radiopaque Endapan perak 30 bag
Timol Iodide 12,8 bag
Liquid : Canada Balsam 78 bag
Oil of Clove 22 bag

 GROSSMAN : NON STAINING CEMENT


Powder : ZnO 42 bag
Staybellite resin 27
Bismuth Subcarbonate 15
Barium Sulfate 15
Sodium Borate Anhydrous 1
Liquid : Eugenol
Contoh : Procosol Non Staining Sealer
12
 Seng Oksida + Obat Antiseptik
misal : ZnO + ChKM
+ Iodoform
+ Thymol Iodide
+ Phenol
+ Paraformaldehyde
+ Beechwood Creosote

13
 Seng Oksida + Asam Polikarboksilat
Sifat : Kekerasan cukup
Adhesi pada enamel/dentin
Tidak iritasi
Radiopaque
contoh : Durelon
Poly-F

14
2. Bahan Dasar Ca(OH)2
Sifat :
 PH : 11,5 – 13,00

 Dapat berupa pasta

 Tidak iritasi

 Penggunaan mudah

 Radiopak

 Tidak menyebabkan sakit

 Bakterisid

 Merangsang pembentukan dentrin sekunder

15
Macam macam Preparat Ca(OH)2
 Pulpdent : Ca(OH)2 dilarutkan dlm Methyl Cellulose
 Calxyl : Ca(OH)2 + Lar.Ringer

harus ditutup rapat

 Hypocal : Ca(OH)2 + Hydroxy Ethyl Cellulosa


 Dycal : - Ca(OH)2 51%
- Seng Steoros di dalam Ethylene
ZnO 9,23 %
- Toluene Sulforamide 0,19 %
TDD. 2 macam pasta dlm tube bila dicampur cepat
mengeras 16
3. Bahan Dasar Resin
Sifat :
 Adaptasi baik dgn dinding S.A.

 Daya adhesi

 Tidak larut dalam air

 Pada suhu tubuh viskositas shg dapat masuk


ke saluran lateral & tubuli dentin
 Mengeras pada suhu tubuh : 36 – 48 jam

Contoh : AH - 26

17
AH – 26
Komposisi :
Bubuhkan : Silver Powder 10%
Bismuth trioxide 60%
Setanium dioxide 5%
Hexomethyline Stramine 25%

Liquid : Bisphenol dyglycide etter 100%

Sifat : Daya adhesive kuat


Kontraksi kecil
Proses pengerasan lambat 36 - 48 jam pd
suhu tubuh
Silver Powder : Staining (kehitam hitaman)
18
PLASTIS
yaitu : Akrilik Hydron
AH 26 Amalgam
Diaket
Epoxy resin
Guttapercha yang dilarutkan

PADAT
yaitu : - Guttapercha cone/Guttapoint
- Ag point/Silver point
- Acrylic Cone
19
GUTTAPOINT
Komposisi : gutta percha 20%
Filter/ZnO 60-75%
Wax 3%
Resin 3%
Garam garam metal 3%
Jika ZnO : mudah patah

AG-POINT/SILVER POINT
Untuk S.A. yang sempit

Untuk S.A. yang bulat mengecil

Untuk S.A. yang bengkok


20
Kekurangan :
 Korosi

 Menyebabkan sakit

 Resorpsi akar

Kontra Indikasi :
 Gigi depan

 P – akar tunggal

 M – akar tunggal yang besar

21

Anda mungkin juga menyukai