Reformasi: • Penguatan
Reformasi:
• Kelembagaan integritas, Budaya
• Modernisasi
(OSI) Organisasi &
KPPBC
Kelembagaan
Reformasi : • Penghapusan • Manj. Kinerja
• Orgns, Probis, • Optimalisasi
PNBP • Proses bisnis inti
kedisiplinan, & penerimaan
SDM • Manj. Kinerja • Stakeholder • Penguatan
(BSC) engagement
Reformasi: • Amandemen UU fasilitasi
• Kebijakan makro Cukai • Sentralisasi • Perluasan • Peningkatan
sistem IT sistem IT
• Amandemen UU • Pembentukan efisiensi
Reformasi: • Sistem profiling pelayanan &
Kepabeanan KPU • Visi Misi &
• Kebijakan makro penumpang efektivitas
Fungsi Utama
• Orgns, Sisdur, • Pengembangan
Reformasi : • Anti plundupan • MoU dg DJBC pengawasan
SDM, & SOP
• Undang-undang • Deklarasi KC Remunerasi penegak hukum
• Simplifikasi • Janji Layanan
elektronik • Manj. risiko KB
prosedur • Portal INSW
3
PROGRAM REFORMASI KEPABEANAN DAN CUKAI
TEMA INISIATIF STRATEGIS QUICK WINS
1. Pengendaliaan titik rawan integritas A1. Piloting pengendalian titik rawan
A. 2. Revitalisasi budaya organisasi integritas
PENGUATAN INTEGRITAS, 3. Profesionalisme, Reward & Punishment
BUDAYA ORGANISASI & 4. Modernisasi dan standardisasi sarana B6. Penertiban importir bermasalah
KELEMBAGAAN prasarana B7. Rekonsiliasi data PIB dg data SPT Masa
5. Reenginering Organisasi DJBC Bulanan
B7. Automated Monitoring Tools (filtering
6. Joint program DJBC-DJP transaksi tidak wajar)
B. 7. Intensifikasi & ekstensifikasi Penerimaan
OPTIMALISASI PENERIMAAN 8. Integrasi Proses Bisnis & Utilisasi Dbase B8. Single Identity (NIK, NPWP)
C10. Penertiban Gudang Berikat & Kawasan
Berikat
9. Pemberian dukungan IKM
C. 10.Pemberian fasilitasi tepat sasaran D14. Penambahan perusahaan berstatus
PENGUATAN FASILITASI comply (MITA & AEO)
11.Penyederhanaan perizinan fasilitas
D15. Piloting Otomasi Penutupan Manifest
12.Penguatan peran komunikasi dan citra BC D15. Piloting Rekam LHP fisik via HP/tablet
13.Pengembangan otomasi pelayanan (pelabuhan & kawasan Berikat)
14.Pengembangan Sistem Kepatuhan D18. Otomasi pembekuan ijin pabrik rokok
D. Pengguna Jasa yg terintegrasi yang melakukan kegiatan ilegal
EFISIENSI PELAYANAN & (pemblokiran pelayanan pita cukai)
EFEKTIVITAS PENGAWASAN
15.Percepatan Pely Impor & Ekspor untuk
Perbaikan DT & EODB D19. Piloting revitalisasi peran audit &
16.Revitalisasi peran DJBC di Perbatasan sinergi antarunit Pusat dan Vertikal
17.Revitalisasi sistem pengawasan KC
18.Pemantauan Pencetakan Pita Cukai
19.Revitalisasi peran & sinergi ktr vertikal *Program Sinergi DJBC-DJP (B6, B7, B8, C10)
5 5
Direktorat Jenderal Bea dan Cukai
55
Kementerian Keuangan RI
INISIATIF STRATEGIS
PADA POKJA I
IS F.22
IS A.1 IS A.2 IS A.4 IS F.20 IS F.21
IS A.3 Penyempurnaan
Pengendaliaan Revitalisasi Penyempurnaan Standardisasi Penganggaran
Peningkatan sistem
titik rawan budaya sistem reward sarana yg kredibel dan
profesionalisme komunikasi
integritas organisasi dan punishment prasarana akuntabel
publik
• Tim • Laporan
• Laporan FGD • Pembentukan • Implementasi • petunjuk Evaluasi
Implementasi • Laporan
pengendalian Tim Budaya Standarisasi teknis Ketapel
JFPBC Evaluasi
gratifikasi Organisasi identitas perencanaan • Analsisis
• Internalisasi Sistem
• KEP Dirjen Peta • Internalisasi gedung kantor anggaran kebutuhan
JFPBC • Draft sistem
Integritas Visi Misi (Sampai Q4) (Sampai Q2) standar
• SKT reward
• Laporan FGD • Penyelarasan kompetensi
Pelayanan
Change Agent dengan Nilai • Inventarisasi • petunjuk • Survey
(Sampai Q4)
• Penyusunan Kemenkeu Kebutuhan IT, teknis kebutuhan
• Assestment
Konsep Pedoman (Sampai Q4) Sarpras pelaksanaan KANAL BC
Teknis PSO
CMC (Revisi QW) • Menetapkan Pelayanan dan anggaran • Konversi WBC
dan Kebijakan
• Juklak dan Perilaku Pengawasan (Sampai Q4) ke E-
(Sampai Q2)
Pelaksanaan Spot Utama DJBC Magazine
Check (QW) (Sampai Q4) (sampai Q4) • Kajian
• Laporan FGD pembentukan
Waskat IT (QW) Eselon II
• FGD Pembinaan Kehumasan
Mental
Sertifikasi Pengawasan
PPK Melekat
Reward Pembinaan
Punishment Mental
Spot
Uji Check
Kompetensi
CMC
Implementasi
JFPBC Peta
Integritas
Pangkalan
Operasi Standarisasi
Sarpras
Direktorat
Narkotik
Perencanaan
dan
Pelaksanaan
Direktorat
Anggaran
Humas
Teknologi
Revitalisasi
Informasi
Kantor Wilayah
Vertikal Bebas Publikasi
Korupsi
SINERGI DJBC DENGAN K/L DAN APH
4. TIM KESEKRETARIATAN
1. PREVENTIF
Kegiatan Bintal ditujukan kepada pejabat/ pegawai DJBC
dengan tujuan pencegahan dan terbangunnya kesadaran
moralitas serta integritas.
2. KURATIF
Kegiatan Bintal ditujukan kepada pejabat/ pegawai DJBC
yang “bermasalah”.
1. Perencanaan Bintal
2. Penyusunan Kurikulum
3. Pelaksanaan Bintal di Kantor Pusat
4. Koordinasi dengan Kantor Wilayah/KPU
5. Rekomendasi Tim Bintal Wilayah/KPU
6. Pelatihan Pembimbing dan Koordinator Bintal
7. Pemantauan Pelaksanaan Bintal
8. Monitoring dan Evaluasi
CORE SUPPORTING
Direktorat Jenderal Bea dan Cukai
22
Kementerian Keuangan RI
11. SASARAN PEMBELAJARAN BINTALNAS (3)