1
2
Karet….
Karet, dikenal karena kualitas elastisnya, adalah sebuah komoditi yang
digunakan di banyak produk dan peralatan di seluruh dunia (mulai dari
produk-produk industri sampai rumah tangga).
Ada dua tipe karet yang dikenal luas, karet alam dan karet sintetis. Karet alam
dibuat dari getah (lateks) dari pohon karet, sementara tipe sintetis dibuat dari
minyak mentah
“
Pohon Karet…
Pohon karet memerlukan suhu tinggi yang konstan (26-32 derajat
Celsius) dan lingkungan yang lembab supaya dapat berproduksi
maksimal. Kondisi-kondisi ini ada di Asia Tenggara tempat sebagian
besar karet dunia diproduksi. Sekitar 70 persen dari produksi karet
global berasal dari Thailand, Indonesia dan Malaysia.
Pendahuluan
Karet merupakan salah satu komoditi perkebunan penting, baik sebagai sumber
pendapatan, kesempatan kerja dan devisa, pendorong pertumbuhan ekonomi
sentra-sentra baru di wilayah sekitar perkebunan karet maupun pelestarian
lingkungan dan sumberdaya hayati.
Namun sebagai negara dengan luas areal terbesar dan produksi kedua terbesar
dunia, Indonesia masih menghadapi beberapa kendala, yaitu rendahnya
produktivitas, terutama karet rakyat yang merupakan mayoritas (91%) areal
karet nasional dan ragam produk olahan yang masih terbatas, yang didominasi
oleh karet remah (crumb rubber). Rendahnya produktivitas kebun karet rakyat
disebabkan oleh banyaknya areal tua, rusak dan tidak produktif, penggunaan
bibit bukan klon unggul serta kondisi kebun yangmenyerupai hutan. Oleh
karena itu perlu upaya percepatan peremajaan karet rakyat dan pengembangan
industri hilir (Kementerian Perindustrian, 2013).
4
5
Kemenperin (2013) :
pada tahun 2012, jumlah konsumsi karet dunia lebih tinggi dari produksi.
Indonesia akan mempunyai peluang untuk menjadi produsen terbesar
dunia karena negara pesaing utama seperti Thailand dan Malaysia makin
kekurangan lahan dan makin sulit mendapatkan tenaga kerja yang murah
sehingga keunggulan komparatif dan kompetitif Indonesia akan makin
baik. Kayu karet juga akan mempunyai prospek yang baik sebagai sumber
kayu menggantikan sumber kayu asal hutan. Arah pengembangan karet
ke depan lebih diwarnai oleh kandungan IPTEK dan kapital yang makin
tinggi agar lebih kompetitif.
“
Proses Pembuatan
Karet
6
7
CRUMB RUBBER
PROCESSING
8
Limbah Industri
Karet
9
Limbah
Industri
Limbah Karet Limbah
Cair Padat
Limbah
Gas
10
Kualitas Bahan Baku Berpengaruh terhadap Tingkat Kuantitas dan
Kualitas Limbah yang Akan Terjadi :
Makin kotor dan makin tinggi kadar air dari bahan baku karet olahan, akan makin
mudah terjadinya pembusukan, sehingga kuantitas limbah gas/bau pun
meningkat.
11
Sumber limbah cair dapat dikategorikan
dengan rincian sebagai berikut:
1. Bahan baku olahan karet rakyat
• Penyimpanan koagulum
• Sebelum produksi terlebih dulu karet disempot air sehingga menghasilkan limbah
• Pencacahan koagulum lalu di cuci dengan air lagi
• Proses peremahan dengan hammer mill juga menghasilkan limbah cair,
walaupun jumlahnya relatif kecil
12
Pengaruh tiap parameter
terhadap lingukungan :
◉ BOD
BOD merupakan salah satu parameter limbah yang memberi gambaran
atas tingkat polusi air
◉ COD
◉ Padatan Terendap
Padatan terendap menunjukkan jenis padatan yang terkandung di dalam
cairan limbah yang mampu mengendap di dasar cairan secara gravitasi
dalam waktu paling lama sekitar 1 jam.
◉ Padatan Tersuspensi
Padatan tersuspensi adalah padatan yang membentuk suspensi atau
koloid.
13
VIDEO
14