Anda di halaman 1dari 16

ANALISA

06
Modul ke:

STRUKTUR 2
Teori Dasar Analisa Struktur Metode Matriks

Fakultas
FTPD Jef Franklyn Sinulingga, ST., MT.

Program Studi
Teknik Sipil
Tegangan dan Regangan

• Untuk mendesain struktur agar berfungsi


secara memadai kita harus memahami
perilaku mekanis dari material yang digunakan.
Salah satu cara untuk menentukan bagaimana
suatu bahan berperiaku saat mengalami
pembebanan adalah dengan melakukan
eksperimen di laboratorium.
Diagram Tegangan-Regangan
Hukum Hooke

• Banyak bahan struktural berprilaku elastis dan


linier ketika dibebani pertama kali. Akibatnya,
kurva tegangan-regangan dimulai dengan garis
lurus melewati titk asalnya
• Hubungan linier antara tegangan dan regangan
untuk suatu batang yang mengalami tarik atau
tekan sederhana dinyatakan dengan
persamaan
• Dimana  adalah tegangan aksial, E adalah
modulus elastisitas dan  adalah regangan
aksial.
Kekakuan dan Fleksibilitas

• Perhitungan perpindahan (perubahan panjang)


merupakan bagian yang sangat penting dalam
analisis statis tak tentu
• Dimana k adalah konstanta kekakuan pegas
dan didefinisikan sebagai sebagai gaya yang
menghasilkan perpanjangan satuan
Metode Beban Satuan

Balok sederhana dikenakan gaya tekan F akibat beban


W1, W2, dan W3
Metode beban satuan – penerapan
pada lendutan balok

• Gunakan notasi M sebagai momen lentur pada


MN dan kita gunakan notasi m sebagai momen
lentur pada MN
Metode beban satuan – penerapan
pada kemiringan balok
• Untuk menentukan kemiringan C di
sembarang titik C pada balok dengan metode
beban satuan
Teori Castigliano kedua

• Menurut Castigliano, untuk struktur linier,


“Turunan-parsial energi-dalam total di dalam
sebuah balok, terhadap beban yang bekerja di
sembarang titik, sama dengan lendutan di titik
yang bersangkutan
Teori Castigliano Kedua – Penerapan
pada Lendutan dan Kemiringan Balok

• Untuk menggunakan Persamaan dalam


penentuan lendutan di sembarang titik,
perlulah kita nyatakan energi-dalam U sebagai
fungsi beban yang bekerja pada titik yang
bersangkutan.
Hukum Lendutan Timbal Balik
Maxwell Betti
• Teorema Maxwell – Betti berbunyi “Kerja
semu yang dilakukan oleh suatu sistem gaya-P
pada deformasi akibat suatu sistem gaya Q
sama dengan kerja-semu yang dilakukan oleh
sistem gaya-Q tersebut pada deformasi akibat
sistem gaya P tersebut.”
Terima Kasih
Jef Franklyn Sinulingga, S.T, M.T

Anda mungkin juga menyukai