Anda di halaman 1dari 18

Bauran Pemasaran (Marketing

Mix) 4P
Definisi Bauran Pemasaran (Marketing Mix)
 Bauran pemasaran (Marketing Mix) merupakan
kumpulan alat pemasaran taktis terkendali – produk,
harga, tempat, dan promosi yang dipadukan
perusahaan untuk menghasilkan respons yang
diinginkan di pasar sasaran.
Komponen Bauran Pemasaran
 Bauran pemasaran terdiri dari semua hal yang dapat
dilakukan perusahaan untuk mempengaruhi
permintaan akan produknya yang terdiri dari “empat
P” yaitu:
1. Produk (product)
2. Harga (price)
3. Tempat (place)
4. Promosi (promotion)
 Produk (product) ,  Harga (price), adalah
kombinasi barang dan sejumlah uang yang
jasa yang ditawarkan harus dibayarkan
perusahaan kepada pelanggan untuk
pasar sasaran meliputi : memperoleh produk
ragam, kualitas, desain. meliputi: daftar harga,
fitur, nama merek, dan diskon potongan harga,
kemasan periode pembayaran,
dan persyaratan kredit
 Tempat (place),  Promosi (promotion)
kegiatan perusahaan berarti aktivitas yang
yang membuat produk menyampaikan
tersedia bagi pelanggan manfaat produk dan
sasaran meliputi: membujuk pelanggan
Lokasi, saluran membelinya meliputi :
distribusi, persediaan, Iklan dan promosi
transportasi dan penjualan
logistik
Penerapan 4C dalam Bauran Pemasaran
 Sebelum membangun dan menerapkan 4 P diatas,
pemasar sebaiknya memikirkan terlebih dahulu
“empat C” seperti yang diungkapkan oleh Ir. Fl. Titik
Wijayanti, MM, dalam bukunya Marketing Plan!
Perlukah Managing Marketing Plan? yang terdiri
dari:
1. Solusi Pelanggan (Customer Solution)
2. Biaya Pelanggan (Customer Cost)
3. Kenyamanan (Convenience)
4. Komunikasi (Communication)
Definisi 4C
 Solusi Pelanggan  Biaya Pelanggan
(Customer (Customer Cost),
Solution), Produk Harga yang
dapat membantu dibayarkan
dan mampu konsumen untuk
memecahkan membeli produk
masalah konsumen tersebut sesuai
dengan kebutuhan
dan keinginannya
 Kenyamanan  Komunikasi
(Convenience), (Communication),
Produk tersebut Produsen
mampu melakukan
menyenangkan komunikasi produk
konsumen karena kepada konsumen
mudah diperoleh di secara benar dan
mana-mana tepat sasaran
PENGERTIAN PROSES PRODUKSI,
TAHAPAN, TUJUAN DAN JENIS
PROSES PRODUKSI
 Proses adalah urutan pelaksanaan ataupun
kejadian yang terjadi secara alami atau didesain,
mungkin menggunakan waktu, ruang, keahlian
atau sumber daya lainnya, yang menghasilkan
suatu hasil.

 Produksi adalah suatu kegiatan yang dikerjakan


untuk menambah nilai guna suatu benda atau
menciptakan benda baru sehingga lebih
bermanfaat dalam memenuhi kebutuhan.

 Kegiatan menambah daya guna sebuah benda


tanpa mengubah bentuknya dinamakan produksi
jasa. Sedangkan, kegiatan menambah daya guna
sebuah benda dengan mengubah sifat dan
bentuknya dinamakan produksi barang.
Tujuan dan Jenis Produksi
Tujuan Proses Produksi
1. Sarana kelangsungan suatu perusahaan.

2. Kegiatan meningkatkan tambahan nilai atau value product.

3. Meningkatkan kemakmuran.

4. Meraih keuntungan.

5. Memenuhi pasar internasional.

6. Untuk mengganti barang yang aus, rusak barang yang telah


habis.
Jenis-Jenis Proses Produksi

1. Proses produksi terus menerus

2. Proses produksi terputus putus.


 1) Pola ini akan selalu sama dari hari
kehari tanpa ada perubahan. Terdapat urutan
yang pasti dari bahan baku hingga menjadi
produk akhir. Contohnya, usaha tekstil,
kertas, dan lain lain.

 2) Berproduksi dengan jumlah yang relatif


besar dengan variasi jenis prduk yang kecil.
Ciri-Ciri Produksi
 3) Penyusunan peralatan produksi atas Terus Menerus
dasar arus urutan pekerjaan dari bahan
mentah menjadi produk akhir.

 4) Mesin-mesin bersifat khusus untuk


menghasilkan produk-produk tertentu.

 5) Pengaruh operator kecil.


 6) Tidak memerlukan
banyak karyawan.

 7) Jika ada kemacetan pada


satu bagian mengakibatkan
Ciri-Ciri Produksi
kemacetan total. Terus Menerus

 8) Memerlukan ahli
perawatan yang cukup baik.

 9) Variasi jenis produk


relatif sedikit.
 1) Menghasilkan produk lebih
sedikit namun variasi jenis
produk lebih banyak.

 2) Berproduksi atas pesanan.

 3) Penyusunan fasilitas Ciri Produksi


produksi berdasarkan fungsinya. Terputus-putus

 4) Mesin-mesin bersifat
general purpose machine.

 5) Pengaruh karyawan lebih


besar.
 6) Bila terjadi kemacetan pada
suatu bagian tak akan menyebabkan
kemacetan total.

 7) Diperlukan pengendalian
proses yang baik.

 8) Diperlukan bahan mentah yang Ciri Produksi


cukup tinggi. Terputus-putus

 9) Peralatan besifat fleksibel yang


menggunakan tenaga manusia.

 10) Diperlukan ruangan yang


cukup besar.
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai