Kebutuhan dan Keinginan Pasar Global PEMBAHASAN Tujuan utama Pasar Global adalah meningkatkan potensi laba perusahaan. Di sisi lain terdapat tujuan untuk meningkatkan pertumbuhan ekspansi yang sangat berpengaruh pada perusahaan seperti perusahaan yang menginginkan pertumbuhan yang cepat serta menjaga kelangsungan hidup perusahaan dari ancaman pesaing. Manfaat yang didapatkan perusahaan dalam pemasaran global antara lain dapat menghemat biaya produksi, tingkat kualitas produk semakin baik, peningkatan teknik pemasaran, dan lain sebagainya. Memiliki wilayah pemasaran yang luas, menggunakan standarisasi global untuk produk yang dihasilkan termasuk ciri-ciri perusahaan global. Selain itu, perencanaan kerajinan harus sesuai dengan keinginan pasar global agar barang yang dibuat dapat menarik perhatian konsumen contohnya produk kain kerajinan tenun lidi dari Ciamis diekspor ke Belanda. KERAJINAN
KD 3.7: Sistem Produksi Kerajinan Pasar Global
Prakarya dan Kewirausahaan SISTEM PRODUKSI Apa yang dimaksud dengan kegiatan produksi? Produksi sering diartikan membuat barang, padahal produksi mengandung makna yang lebih luas. Setiap saat manusia memerlukan barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhannya. Faktor produksi dapat dibedakan menjadi 4: 1. Faktor Produksi Alam (Sumber Daya Alam), terdiri dari: tanah, air. tenaga alam, barang tambang, iklim. 2. Faktor Produksi Tenaga Kerja (Sumber Daya Manusia) 3. Faktor Produksi Modal 4. Faktor Produksi Kewirausahaan atau Enterpreneurship Sub-sub sistem produksi meliputi: - Perencanaan dan pengendalian produksi - Pengendalian kualitas - Penentuan standar operasi - Penentuan fasilitas produksi - Penentuan harga pokok produksi PEMBAHASAN Karakteristik Sistem Produksi 1. Mempunyai komponen yang saling berkaitan satu sama lain 2. Mempunyai tujuan yang mendasari keberadaannya 3. Mempunyai aktivitas berupa proses transformasi nilai tambah 4. Mempunyai mekanisme yang mengendalikan pengoperasiannya
Komponen-komponen Sistem Produksi
Komponen Struktural Komponen Fungsional
1) Bahan (material) 1) Supervisi
2) Mesin dan peralatan 2) Perencanaan 3) Tenaga kerja modal 3) Pengendalian 4) Energi 4) Koordinasi dan kepemimpinan 5) Informasi PEMBAHASAN Syarat-syarat Proses Produksi 1. Menentukan bahan/material produksi 2. Menentukan teknik produksi
Macam-macam Sistem Sistem Produksi
Sistem Produksi Menurut Sistem Produksi Menurut Metode Produksi
Proses Tujuan Operasinya Menghasilkan Output 1. Engineering to Order Produksi dapat dilakukan 1. Continuous Process (ETO) dengan metode 2. Intermitten Process 2. Assembly to Order tradisional atau modern. (ATO) 3. Make to Order (MTO) 4. Make to Stock (MTS) KERAJINAN
KD 3.8: Evaluasi Kegiatan Usaha Kerajinan Pasar
Global Prakarya dan Kewirausahaan Komponen Evaluasi Hasil Evaluasi Usaha adalah suatu aktivitas untuk melakukan analisis kinerja suatu usaha bisnis. Evaluasi usaha memiliki prinsip dasar utama yaitu membandingkan rencana usaha yang telah dibuat sebelum kegiatan dimulai dengan apa yang telah dicapai pada akhir masa produk. Evaluasi kelayakan usaha merupakan suatu usaha untuk mengetahui sejauh mana tingkat keberhasilan pelaksanaan proyek, apakah proyek tersebut berjalan sesuai rencana dan akan memberikan hasil seperti yang diharapkan. Terdapat beberapa kegunaan dari evaluasi kelayakan usaha, yaitu: 1. Memandu pemilik dana untuk mengoptimalkan penggunaan dana yang dimilikinya. 2. Memperkecil risiko kegagalan investasi dan bisa memperbesar peluang keberhasilan investasi yang bersangkutan. PEMBAHASAN Beberapa Komponen Evaluasi Hasil Usaha Sebagai Berikut: 1. Tujuan evaluasi kelayakan usaha 2. Tahap-tahap evaluasi kelayakan usaha 3. Monitoring dan evaluasi usaha
Kapan dapat melakukan evaluasi usaha?
4. Secara rutin/berkala Dapat dilakukan dengan cara evaluasi bulanan, triwulan, ataupun tahunan. Evaluasi menyangkut kegiatan sehari-hari (seperti pendapatan dan pengeluaran), laporan keuangan, persaingan usaha, dan lain-lain. 2. Secara Insidental Dilakukan setiap saat apabila terjadi masalah yang dirasakan cukup signifikan pada suatu usaha. Evaluasi secara insidental terjadi, karena masalahnya sudah terjadi dan tindakan pencegahan sudah tidak bisa dilakukan. Yang terpenting adalah tindakan koreksi. PEMBAHASAN Hal-Hal yang Perlu Dievaluasi 1. Evaluasi Cashflow Bisnis Aliran uang yang masuk dan keluar dari total keseluruhan pada suatu bisnis. 2. Evaluasi Kinerja dan Target Bisnis Berguna untuk menunjukkan performa dari hasil kinerja. Meningkatkan performa dengan meningkatkan skill maupun memaksimalkan waktu kerja. 3. Evaluasi Pengembangan Produk Dengan cara melihat produk fisik atau jasa yang ditawarkan saat ini memiliki nilai jual dibanding dengan produk lain dan fokus untuk menciptakan nilai jual yang unik. 4. Evaluasi Masalah yang Tidak Sadari Segera mencari dimana letak kekurangan, sehingga bisa melakukan langkah- langkah efektif untuk mengatasi agar tidak menjadi masalah di kemudian hari. PEMBAHASAN Permasalahan Usaha Kerajinan Pasar Global dan Solusinya 1. Minimnya Modal Usaha Jadi Permasalahan UKM Paling Mendasar Cara mengatasinya: dapat memanfaatkan berbagai lembaga pendanaan yang menawarkan modal pembiayaan berbasis sistem equity crowd funding. 2. Kurang Tahu Bagaimana Cara Membesarkan Bisnis Cara mengatasinya: dapat belajar lewat buku, situs berita, jejaring sosial, dan lain-lain. Selain itu, disarankan untuk bergabung ke suatu komunitas. 3. Kurangnya Inovasi Produk Cara mengatasinya: jangan pernah berhenti mencoba. Melakukan inovasi produk dengan menerapkan formula/cara produksi yang baru. 4. Kesulitan Mendistribusikan Barang Cara mengatasinya: aktif mengikuti pameran produk agar memperluas jaringan pasar, melalukan kerja sama dengan outlet lain. PEMBAHASAN 5. Belum Memaksimalkan Pemasaran Online Cara mengatasinya: mencoba dengan memilih saluran pemasaran online dan fokus memasarkan di saluran tersebut. 6. Tidak Adanya Nama Merek Cara mengatasinya: melakukan analisis SWOT (Strengths, Weak-nesses, Opportunities, dan Threats), coba untuk konsisten menonjolkan ciri khas produk sebagai materi promosi. 7. Tidak Melakukan Program Loyalitas Pelanggan Cara mengatasinya: mengadakan program promo, rencanakan pendaftaran member untuk pelanggan setia. 8. Masih Menggunakan Pembukuan Secara Manual Cara mengatasinya: tinggalkan cara manual dan mulai melakukan pembukuan secara otomatis dengan bantuan software. KERAJINAN
KD 3.9: Media Promosi Pasar Global dalam
Prakarya dan Kewirausahaan PROMOSI Menurut Sistaningrum, promosi adalah suatu upaya atau kegiatan perusahaan dalam mempengaruhi konsumen aktual maupun konsumen potensial agar mereka mau melakukan pembelian terhadap produk yang ditawarkan saat ini atau di masa yang akan datang. Tujuan promosi terdiri dari: 1. Menyebarkan informasi kepada target pasar 2. Untuk mendapat kenaikan penjualan dan profit/laba 3. Untuk menjaga kestabilan penjualan ketika terjadi lesu pasar Terdiri dari 4 bentuk respon yang dikenal dengan AIDA (Attention, Interest, Desire, Action) yang memiliki tiga sifat yaitu komunikatif, insentif, dan cara mengundang agar pembelian terjadi saat promosi dilakukan. Promosi sendiri merupakan proses memberikan informasi, memberi pengaruh, dan mengingatkan target pasar akan jasa atau produk agar bisa diterima dan dibeli oleh pasar. PEMBAHASAN Strategi promosi penjualan bertujuan untuk mengenalkan produk kepada calon pembeli dan membuat pembeli membeli produk tersebut. berikut terdapat beberapa fungsi promosi, antara lain: 1. Informing (memberikan informasi) 2. Persuading (membujuk) 3. Reminding (mengingatkan) 4. Adding value (menambah nilai) 5. Assisting (mendampingi upaya-upaya dari perusahaan) KERAJINAN
KD 3.10: Sistem Konsinyasi Pasar Global dalam
Prakarya dan Kewirausahaan PEMBAHASAN 1. Area Pemasaran adalah jangkauan wilayah untuk melakukan aktivitas. Serangkaian institusi, dan proses menciptakan, mengomunikasikan, menyampaikan, dan mempertukarkan tawaran yang bernilai bagi pelanggan. 2. Segmentasi Permasaran adalah kegiatan membagi suatu pasar menjadi kelompok-kelompok pembeli yang berbeda yang memiliki kebutuhan, karakteristik, atau perilaku yang berbeda yang mungkin membutuhkan produk atau bauran pemasaran yang berbeda. Dasar- dasar segmentasi pasar terdiri dari variabel geografi, demografi, psikologis. 3. Metode Pemasaran a. Melakukan kerja sama dengan toko-toko kecil b. Pemasangan banner yang menarik c. Menjaga standar mutu produk serta menjaga kepercayaan d. Menyebarkan brosur dan stiker usaha PEMBAHASAN Dalam implementasinya, sistem penjualan konsinyasi mengikat kedua belah pihak yakni pemilik barang dan pedagang dalam perjanjian yang isinya disepakati keduanya. Kedua belah pihak harus mendapatkan keuntungan yang proporsional dan tidak merugikan salah satu pihak. Sistem konsinyasi adalah sistem kerja sama pemasaran, dimana pemilik barang (produsen) menitipkan produknya pada pemilik warung/toko (pemasar). Dalam sistem konsinyasi terdapat: 1. Konsinyor 2. Konsinyi 3. Barang konsinyasi