EMPAT BELAS ALAT PENGENDALIAN MUTU

1. Form pengumpulan data (check sheet)

2. Rencana Tindakan
3. Diagram Afinitas
4. Benchmarking
5. Diagram Block
6. Brainstorming
7. Diagram Sebab Akibat
8. Peta Alir
9. Diagram Pohon
10. Peta Kontrol
11. Histogram
12. Diagram Pareto
13. Diagram Tebar
14. Diagram Matriks
 Form Pengumpulan Data (check sheet)

• Penggunaan : mengumpulkan data untuk memperoleh

gambaran atau fakta yang ingin diketahui
• Desain Form
- Tentukan maksud yg spesifik pengumpulan data
- Pertanyaan untuk pengumpulan data
- Brainstorming faktor-faktor yang berpengaruh ( Fakta
yang terjadi mis frekuensi, awal dan akhir kejadian)
- analisis data (bagaimana data dianalisis)
- buat Tabel dengan kolom untuk katagori permasalahan
dan baris untuk faktor dan kolom tambahan untuk
keterangan (siapa, bilamana, dimana, bagaimana data
dikumpulkan)

Tugas 1: buatlah check sheet untuk kebutuhan barang dan

alat saat akan dilakukan proses pretreatment pada kain
kapas dengan zat warna dispersi reaktif metoda
continues. (5000m)
 Rencana Tindakan
• Penggunaan : penerapan tindakan pencegahan dan
menjamin penerapan terorganisasi
• Desain Form
- katalog kegiatan untuk kelancaran dan objectivitas
pemecahan masalah
- Identifikasi, siapa, apa, bilamana,dan bagaimana
tindakan dilaksanakan
- Buat Tabel yang memuat :
1. uraian pemecahan maslah
2. identifikasi material dan jumlah karyawan terlibat
3. Keterangan hsl diskusi dan keterangan lain
sehingga info sempurna.
Tugas 2 : buat rencana tindakan sebagai tindak lanjut
tugas ke 1
 Diagram Afinitas

• Penggunaan : mengorganisir sejumlah pendapat, idea

atau pertimbangan dan mengelompokan berdasarkan
kesamaan sifat
• Biasanya dilaksanakan dalam suatu kelompok diskusi
kecil yang setiap anggotanya wajib bekerja sama.
• Pelaksanaan :
- Nyatakan permasalahan dalam lingkup luas
- catat respon dari setiap individu pada kartu
- campur kartu dan tebar secara acak
- tentukan kartu judul
- kelompokan kartu berdasarkan permasalahan dan
ditempatkan pada kartu judul
 Benchmarking
• Penggunaan : mengidentifikasi kesempatan untuk
melakukan peningkatan mutu serta mengukur unjuk
kerja proses yang dilakukan dengan proses unggulan
dibidang yang sama
• Pelaksanaan :
- tentukan item yang dipakai untuk benchmark (kunci
karakteristik dari hasil proses)
- tentukan siapa yang dijadikan benchmark dengan
syarat ada kesamaan tipe proses, karakteristik/sifat kerja
(langganan, produk dll)
- tentukan benchmark ( kunjungan, kontak langsung dll)
- analisis data secara statistik
- tentukan target untuk setiap item benchmark
 Diagram Block
• Penggunaan :
- untuk menentukan proses dan mengidentifikasi persyaratan
- melacak alur proses, material dan informasi antara input dan out put

• Diagram memuat:
- kotak/blok yang merupakan aktifitas yang dilakukan
- garis penghubung yang merupakan titik lepas atau antar aktifitas

• Pelaksanaan :
- tentukan maksud dan batas proses
- untuk setiap input, tentukan aktfitas kerja dan masukkan dalam
kolom yang sesuai
- untuk setiap output tentukan output yang dihasilkan tentukan
pula aktifitas yang menerima out put
- beri label untuk setiap aktifitas baru, buat aliran kerja serta
hubungkan ke dalam semua output proses

Tugas 3. Buatlah diagram block proses tugas 1.

 Contoh Diagram Blok
Penerimaan Pesanan Benang

Marketing Produksi Quality- Proses

PPIC Control Produksi

Peme Menerima
san pesanan
Penugasan Membuat
untuk Membuat
standar
Membuat membuat perencanaan
produksi
kartu perencanaan produksi
pesanan produksi

Membuat Membuat
kebutuhan sampel
produksi produksi
Pemeriksaa
Menerima
n sampel
sampel
produksi
produksi
 Diagram Sebab Akibat/ Fish Bone /Tulang Ikan

• Diagram ini digunakan untuk menggambarkan hubungan

sebab akibat
• Penggambaran , Akibat sebagai topik permasalahan
diletakan pada kepala ikan dan Penyebab diletakkan
pada sirip ikan
• Hal penting sebelum membuat diagram dilakukan
terlebih dahulu brainstorming dan diagram afinitas
sebagai pengelompokan idea
• Cara pembuatan :
- tentukan topik permasalahan
- dari diagram afinitas pindahkan setiap kelompok idea
ke sirip ikan
- Lengkapi dengan diskusi untuk diletakkan pada sirip
- Peninjauan kelapangan
 Contoh diagram Tulang Ikan

Lingkungan
material

Pencelupan Belang

manusia
metoda mesin
 Diagram alir /Flow Chart

• Diagram ini untuk menggambarkan proses yang sedang berjalan

atau perencanaan /desain proses
• Diagram dapat berisi tahapan-tahapan proses atau aliran material
atau tahapan penjualan
• Kegunaan :
- menyelidiki kesempatan peningkatan proses
- bagaimana alir proses berjalan
- memeriksa tahapan proses yang berkaitan satu sama lain dan
memeriksa sumber kesalahan
• Simbol yang digunakan :
: Keadaan awal/akhir : aktifitas

: keputusan : transport

: data base ; file

 Contoh Diagram Alir

Kain
Grey

Pembakaran bulu

Penghilangan Kanji

Pemasakan

Pengelantangan

Pencelupan

Kain
Warna
 Peta Kontrol

• digunakan untuk memonitor

unjuk kerja suatu proses yang
sedang berjalan.
KLA
• menunjukkan penyimpangan
dari limit secara statistika
• Digunakan untuk mempelajari
GT
kapabilitas proses untuk
Fraksi

menentukan pencapaian
KLB tujuan mutu
• Mendeteksi perubahan dan
Sub grup rata-rata proses dan variance
yang memerlukan perbaikan
 Histogram
• Histogram adalah grafik balok
yang menggambarkan
distribusi/sebaran kumpulan
nilai /data sampel atau
populasi
• Fungsi : bentuk distribusi akan
memberikan informasi untuk
pengambilan keputusan
• Tinggi balok = jumlah frekuensi
data
• Makin landai gambar
histogramaa menunjukkan
data makin menyebar dan
tidak seragam atau standar
deviasinya besar
 Diagram Pareto

• Teknik grafik yang

100%
menggambarkan
penyebab dibuat berturut-
turut dari yang paling
besar sampai yang paling
kecil.
• Garis kumulatif
menunjukkan kontribusi
dari penyebab atau
masalah
• Grafik dibuat berdasarkan
skala tertentu dalam
bentuk balok atau batang A B C D
Analisa Cacat Kain Hasil Celupan

Jenis cacat Cacat (m) Nilai cacat Cacat (%) % Cacat

kumulatif kumulatif
belang 550 550 36,66 36.66

spot 400 950 26,66 63.32

crease 375 1325 25 88.32

mark
flek 175 1500 11,66 100/99.98
 Diagram Tebar/ Scatter diagram
• Diagram tebar atau
Ada
scatter diagram korelasi
digunakan untuk positif
Y
mengetahui apakah
ada hubungan atau
korelasi antara dua Ada
korelasi
variabel Y
negatif

• Hubungan antara dua

X
variabel dipetakan Tidak
pada sumbu x dan ada
korelasi
sumbu y