MANGGA
(MANGIFERA SPP. )
KLASIFIKASI TANAMAN MANGGA
a) Pupuk organik
1. Umur tanaman 1 -2 tahun: 10 k g pupuk kandang, 5 k g pupuk kandang.
2. Umur tanaman 2,5 –8 tahun: 0,5 k g tepung tulang, 2,5 k g abu.
3. Umur tanaman 9 tahun: tepung tulang dapat diganti pupuk kimia SP -36,
50 k g pupuk kandang, 15 k g abu.
4. Umur tanaman > 10 tahun: 100 k g pupuk kandang, 50 k g tepung tulang,
15 k g abu. Pupuk kandang yang dipakai adalah pupuk yang sudah
tercampur dengan tanah. Pemberian pupuk dilakukan di dalam parit
keliling pohon sedalam setengah mata cangkul (5 cm).
a) b) Pupuk anorganik
1. Umur tanaman 1 -2 bulan : NPK (10 -10-20) 100 gram/tanaman.
2. Umur tanaman 1 ,5 -2 tahun: NPK (10 -10-20) 1 .000 k g/tanaman.
3. Tanaman sebelum berbunga: ZA 1 .750 gram/tanaman, KCl 1 .080
gram/tanaman.
4. Tanaman waktu berbunga : ZA 1 .380 gram/tanaman, Di kalsium fosfat
970 gram/tanaman, KCl 970 gram/tanaman. 5. Tanaman setelah panen:
ZA 2700 gram/tanaman, Di kalsium fosfat 1 .940 gram/tanaman, KCl
1 .940 gram/tanaman.
POTENSI TANAMAN MANGGA
Kumbang penggerek cabang : lar va merusak cabang pohon diser tai gejala
membengkaknya cabang. Diatasi : Ar senat timbal 1 %.
Kumbang penggerek buah : Buah yang ter serang berbintik -bintik kulitnya,
dalam buah terdapat lar va, imago maupun pupa .
Kutu putih : Serangan hama ini nampak seper ti lapisan kapuk . Menyerang
daun bagian bawah .
Diplodia : Timbul pada saat udara kering, serangannya tidak langsung yaitu
melalui luka pada bagian batang sehingga tanaman ini mengeluarkan
getah.
DAFTAR PUSTAKA