Anda di halaman 1dari 32

analysis of varian

NAMA KELOMPOK

AGE SUTARJI ULIA ULFA

ERLIN VANINDA AMALIA FISKA


PENGERTIAN

Agar memahami Uji ANOVA, kita pelajari dulu arti dari Uji Anova.
Anova merupakan singkatan dari “analysis of varian“. Analysis of
Varian adalah salah satu uji komparatif yang digunakan untuk
menguji perbedaan mean (rata-rata) data lebih dari dua
kelompok.
PRINSIP

Prinsip Uji Anova adalah melakukan analisis variabilitas data menjadi dua
sumber variasi yaitu variasi di dalam kelompok dan variasi antar
kelompok.

Bila variasi dalam kelompok dan variasi antar kelompok sama (nilai
perbandingan kedua varian mendekati angka satu), maka berarti tidak
ada perbedaan efek dari intervensi yang dilakukan, dengan kata lain nilai
mean yang dibandingkan tidak ada perbedaan.

Sebaliknya bila variasi antar kelompok lebih besar dari variasi didalam
kelompok, artinya intervensi tersebut memberikan efek yang berbeda,
dengan kata lain nilai mean yang dibandingkan menunjukkan adanya
perbedaan.
Anova digunakan sebagai alat analisis untuk
menguji hipotesis penelitian yang mana menilai adakah
perbedaan rerata antara kelompok. Hasil akhir dari
analisis ANOVA adalah nilai F test atau F hitung. Nilai F
Hitung ini yang nantinya akan dibandingkan dengan nilai
KEGUNAAN
pada tabel f. Jika nilai f hitung lebih dari f tabel, maka dapat
disimpulkan bahwa menerima 𝐻1 dan menolak 𝐻0 atau
yang berarti ada perbedaan bermakna rerata pada semua
kelompok.
CONTOH SOAL
ONE WAY

Data dari tabel berikut menyatakan lamanya jam kesembuhan dari 3 merek obat sakit kepala yang
diberikan kepada 15 pasien penderita demam dengan panas 38𝑜 atau lebih. Lakukan analisi varians
dan uji hipotesis pada taraf nyata 0.05 bahwa rataan lamanya jam kesembuhan yang diakibatkan oleh
ke tiga merek obat sama saja.

A B C
5 9 3 Total A = 26
4 7 5 Total B = 39
8 8 2 Total C = 20
6 6 3 Total keseluruhan = A+B+C = 26+39+20 =85
3 9 7
TABEL
Sumber Variasi Jumlah kuadrat Derajat bebas Rataan kuadrat F Hitung

Perlakuan JKP k–1 RKP=JKP/dpb RKP/RKG

Galat JKG k(n-1) RKG=JKG/dbg

Total JKT nk – 1

K= Total Kolom
n= Jumlah baris

H0 = Tidak ada perbedaan lamanya ketiga obat tersebut dalam menyembuhkan sakit kepala
H1 = Ada perbedaan lamanya ketiga obat tersebut dalam menyembuhkan sakit kepala
Alpha = 0.05
PERHITUNGAN DENGAN CARA MANUAL
A B C 𝐾 𝑛 2 𝑘 2
2
𝑇𝑖𝑗 𝑇𝑖 2 𝑇𝑖𝑗
5 9 3 𝐽𝐾𝑇 = ෍ ෍ 𝑦𝑖𝑗 − 𝐽𝐾𝑃 = ෍ −
(𝑛)(𝑘) 𝑛𝑖 (𝑛)(𝑘)
𝑖=1 𝑗=1 𝑖=1
4 7 5
8 8 2 85 2
262 +392 +202 852
6 6 3 𝐽𝐾𝑇 = 52 + 42 + ⋯ + 32 + 72 − = −
(5)(3) 5 (5)(3)
3 9 7
= 557 − 481.67 = 75.33 = 519.9 – 481.61= 37.73
Total A = 26
Total B = 39
Total c = 20 JKG = JKT-JKP
Total keseluruhan = A+B+C = 26+39+20 =85
75.33 – 37.73 = 37.6
Sumber Variasi Jumlah kuadrat Derajat bebas Rataan kuadrat F Hitung
JKP = 37.73
Perlakuan JKP k–1 RKP=JKP/dpb RKP/RKG
JKG = 37.6

Galat JKG k(n-1) RKG=JKG/dbg JKT = 75.33

Total JKT nk – 1

Sumber Variasi Jumlah kuadrat Derajat bebas Rataan kuadrat F Hitung

Perlakuan 37.73 k–1 RKP=JKP/dpb RKP/RKG


3-1= 2 (37.73/2)=18.865 (18.865/3.13)=6.03

Galat 37.6 k(n-1) RKG=JKG/dbg


3(5-1)= 12 (37.6/12)=3.13

Total 75.33 nk – 1
(5x3)-1= 14
Sumber Jumlah Derajat Rataan kuadrat F Hitung
Variasi kuadrat bebas
Perlakuan 37.73 k–1 RKP=JKP/dpb RKP/RKG
3-1= 2 (37.73/2)=18.865 (18.865/3.13)=6.03
2

Galat 37.6 k(n-1) RKG=JKG/dbg


3(5-1)= 12 (37.6/12)=3.13

Total 75.33 nk – 1
(5x3)-1= 14
3.89

𝑻𝒊𝒕𝒊𝒌 𝑲𝒓𝒊𝒕𝒊𝒔
Tolak 𝐻0 𝐹𝐻𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 > 𝐹𝑇𝑎𝑏𝑒𝑙
𝑇𝑒𝑟𝑖𝑚𝑎 𝐻0 𝐹𝐻𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 ≤ 𝐹𝑇𝑎𝑏𝑒𝑙

6.27 > 3.89 𝑀𝑎𝑘𝑎 𝑇𝑜𝑙𝑎𝑘 𝐻0

“Ada perbedaan lamanya ketiga obat


tersebut dalam menyembuhkan sakit
kepala”
COPY KAN DATA YANG INGIN DI APLIKASIKAN KE SPSS
KLIK VARIABLE VIEW DAN ATUR KETERANGANNYA
KLIK VALUES
KLIK MEASURE, UBAH MENJADI NOMINAL PADA PRESTASI BELAJAR, DAN UBAH
SCALE PADA NILAI
KEMBALI KE DATA VIEW, KLIK ANALYZE, PILIH DESCRIPTIVE STATISTICS, LALU
PILIH EXPLORE
MASUKAN VARIABEL NILAI KE DEPENDENT LIST, DAN VARIABEL
PRESTASI BELAJAR KE FACTOR LIST
KLIK PLOTS, LALU PILIH NORMALITY PLOTSWITH TEST, KLIK
CONTINUE, DAN PILIH OKE
KEMUDIAN AKAN MUNCUL OUTPUT PADA UJI
NORMALITAS
SELANJUTNYA LAKUKAN UJI HOMOGENITAS , DENGAN CARA KLIK ANALYZE,
KEMUDIAN PILIH COMPARE MEANS, LALU PILIH ONE WAY ANOVA
PILIH METODE POST HOC
PILIH OPTIONS, LALU PILIH HOMOGENITY OF VARIANCE TEST, KLIK
CONTINUE
PILIH METODE TUKEY, LALU KLIK CONTINUE
KLIK OK
SEHINGGA MUNCUL OUTPUT BERIKUT
PADA TABEL TEST OF HOMOGENITY OF VARIANCE, NILAI SIGNIFIKANSI LEBIH DARI
0,05. DAN H0 DI TOLAK APABILA NILAI SIGNIFIKANSI PADA TABEL ANOVA > 0,05
BUAT TABEL RINGKASAN ANOVA
Sumber Jumlah Derajat bebas Rataan kuadrat F Hitung
Variasi kuadrat
Perlakuan 37.73 k–1 RKP=JKP/dpb RKP/RKG
3-1= 2 (37.73/2)=18.865 (18.865/3.13)=6.03

Galat 37.6 k(n-1) RKG=JKG/dbg


3(5-1)= 12 (37.6/12)=3.13

Total 75.33 nk – 1
(5x3)-1= 14

𝑻𝒊𝒕𝒊𝒌 𝑲𝒓𝒊𝒕𝒊𝒔
Tolak 𝐻0 𝐹𝐻𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 > 𝐹𝑇𝑎𝑏𝑒𝑙
𝑇𝑒𝑟𝑖𝑚𝑎 𝐻0 𝐹𝐻𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 ≤ 𝐹𝑇𝑎𝑏𝑒𝑙 “Ada perbedaan lamanya ketiga obat
tersebut dalam menyembuhkan sakit
6.27 > 3.89 𝑀𝑎𝑘𝑎 𝑇𝑜𝑙𝑎𝑘 𝐻0 kepala”
Bila variasi antar kelompok lebih besar dari variasi
didalam kelompok, artinya intervensi tersebut
memberikan efek yang berbeda, dengan kata lain nilai
mean yang dibandingkan menunjukkan adanya
perbedaan.

Anda mungkin juga menyukai