Anda di halaman 1dari 23

Segmented Reporting, Investment

Center Evaluation, & Transfer


Pricing
 Decentralization & Responsibility Centers
 Measuring the Performance of Profit Centers Using
Variable and Absorption Income Statements :
1) Penilaian persediaan akhir menurut VC & AC
2) Laporan L/R menggunakan VC & AC
3) Hubungan antara Produksi, Penjualan, & Laba
4) Perlakuan Overhead Tetap pada AC
5) Mengevaluasi Manajer Pusat Laba
6) Laporan L/R Segmen dengan Menggunakan VC
 Measuring the Performance of Investments Centers
Using ROI
 Measuring the Performance of Investment Centers
Using Residual Income and Economic Value Added
 Transfer Pricing
Measuring the Performance of
Investments Centers Using ROI
Investment center
 Pusat pertanggungjawaban yg menilai kinerja
para manajernya berdasarkan pada laba yg
diperoleh dan dihubungkan dengan dana
investasi
 Dapat diukur dengan:
1) ROI
2) RI
3) EVA
Tujuan pengukuran prestasi suatu pusat
investasi :
1) Menyediakan informasi yang bermanfaat dalam
pengambilan keputusan mengenai investasi
yang digunakan oleh manajer divisi DAN
memotivasi mereka untuk melakukan keputusan
yang tepat.
2) Mengukur prestasi divisi sebagai kesatuan
usaha yang berdiri sendiri.
 Dapat diukur dengan ROI
1) ROI (Return On Investment)
adalah sejumlah uang yang diperoleh investor
sebagai keuntungan dalam investasi.
Dengan ROI, si investor ini bisa memilih mana
yang menghasilkan keuntungan terbesar dari uang
mereka. Apakah berinvestasi di perusahaan “X”
tersebut, atau mereka memilih berinvestasi pada
saham.
 Dapat diukur dengan:
1) ROI, dihitung dengan 2 cara:
1) Pengembalian atas investasi, dengan rumus :

Operating Income
Average Operating Assets
2) Memisahkan rumusnya dalam “margin” &
“perputaran”, dengan rumus :

Kesimpulan : Semakin tinggi nilai % ROI, maka


semakin baik investasi tsb.
Definisi dalam rumus perhitungan ROI :
 Operating income  laba sebelum bunga & pajak
 Operating assets  seluruh aset yg digunakan untuk
menghasilkan laba operasional (operating income)
Contoh Op.Assets  kas, piutang, persediaan, tanah,
gedung & peralatan
 Margin  menunjukkan jumlah laba operasi yg dihasilkan
dari setiap Rp. atau $ penjualan
 Turnover  menunjukkan produktivitas suatu aset yg
digunakan untuk menghasilkan penjualan.
Contoh sederhana memahami ROI:
Latihan 1 :
Misalkan Anda adalah seorang investor yang
sedang mempertimbangkan untuk berinvestasi di
satu dari dua perusahaan, sebut saja
perusahaan A dan perusahaan B.
1) Perusahaan A : Investasi 50 juta, diperkirakan
kembali sejumlah 100 juta dalam waktu 2 tahun.
2) Perusahaan B : Investasi 150 juta, diperkirakan
kembali sejumlah 300 juta dalam waktu 4 tahun.
Mana yg Anda pilih?
Jawab:
Dilihat sekilas, investasi di perusahaan B akan
menghasilkan keuntungan yang lebih besar bagi anda,
yaitu 150 juta rupiah. Tetapi dikarenakan panjang waktu
yang diperlukan sebelum investasi di perusahaan B
terbayar, ROI sederhana di perusahaan A sebenarnya
lebih tinggi :
1) Perusahaan A : kembali 200% dalam 2 tahun atau
100% ROI per tahun.
2) Perusahaan B : kembali 200% dalam 4 tahun atau 50%
ROI per tahun.
 Ingat, tadi di atas kita sudah bahas bahwa semakin tinggi
prosentase ROI semakin baik. Jadi, ROI perusahaan A
lebih baik karena lebih tinggi dari ROI perusahaan B,
walaupun keuntungannya lebih sedikit.
Keunggulan dan Kelemahan ROI :

???
Caen Co. had sales $50.000, expenses
$48.000, and operating assets $10.000
Required:
1. How much the operating income?
2. Compute contribution margin, margin
and turnover ratio!
3. Compute ROI!

NB: Contribution M = Sales - Expenses


Sera Company provided financial information
◦ Sales $240.000; variable expenses
$195.000; fixed expenses $37.800
◦ Operating assets are $78.650 (begin) and
$81.350 (end)
Required:
1) Compute contribution margin and
operating income!
2) Compute average operating assets,
margin and turnover ratio, then compute
ROI!
Investment center
 Dapat diukur dengan:
2) RI (residual income)
 laba yang dihasilkan diatas target pengembalian
investasi (rate of return dari investasi) pada suatu
pusat laba.
 Perhitungan :
Investment center
 Dapat diukur dengan:
2) RI (residual income)
 Contoh :
Investment center
 Dapat diukur dengan:
3) EVA (Economic Value Added)
 nilai tambah ekonomis yang diciptakan
perusahaan dari kegiatan atau strateginya selama
periode tertentu dan merupakan salah satu cara
untuk menilai kinerja keuangan
 Dapat dirumuskan :

NB: biaya modal adalah biaya dari modal yg kita


tanamkan (cost of capital)
Investment center
 Dapat diukur dengan:
3) EVA (Economic Value Added)

Kesimpulan :
 Jika EVA > 0, telah terjadi penambahan nilai ekonomi
kedalam perusahaan
 Jika EVA < 0, tidak ada nilai tambah pada
perusahaan tsb
Contoh EVA :
Jawban EVA :

Anda mungkin juga menyukai