Anda di halaman 1dari 15

PENGELOLAAN SUMBERDAYA DALAM PENYEDIAAN

BAHAN PANGAN, BAHAN INDUSTRI, SERTA ENERGI BARU


DAN TERBARUKAN DI INDONESIA
Oleh: Risyana Hermawan
A. PENGELOLAAN DALAM KETAHANAN PANGAN

B. PENGELOLAAN DALAM INDUSTRI

C. PENGELOLAAN DALAM ENERGI BARU DAN TERBARUKAN


A. Pengelolaan Dalam Ketahanan Pangan
1. Strategi Dalam Pembangunan Ketahanan
Pangan

a. Peningkatan kapasitas produksi secara berkelanjutan


melalui intensifikasi, ekstensifikasi dan diversifikasi.
b. Revitalisasi industri hulu produksi pangan (Benih,
pupuk, pestisida, alat dan mesin pertanian)
c. Revitalisasi Industri Pasca Panen dan Pengelolaan
Pangan
d. Revitalisasi dan Restrukturisasi kelembagaan pangan
yang ada: Kopersasi, UKM, dan lumbung desa.
e. Pengembangan kebijakan
2. Sistem
Ketahanan
Pangan

Sistem Penyerapan
Akses Pangan
Ketersediaan Pangan (Food
(Food Access)
(Food Availability) Utilization)
3. Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Ketahanan Pangan

a. Lahan

b. Iklim dan Cuaca

c. Teknologi

d. Infrastruktur
B. Pengelolaan Dalam Industri

1. Industri
1. Bidang Barang
Industri 2. Industri
Jasa
2. Macam-
macam Bahan
Industri

Bahan Baku Barang Setengah


Bahan Mentah Barang Jadi
Industri Jadi
3. Dampak
Pembanguan
Industri

Positif Negatif

Banyak Lapangan Pekerjaan Pencemaran


a. Faktor
4. Faktor Pendukung
Pendukung dan
Penghambat b. Faktor
Penghambat
C. Pengelolaan Dalam Energi Baru Dan Terbarukan
1. Tenaga Surya

• Data penyinaran matahari yang dihimpun di 18 lokasi di Indonesia,


• radiasi surya di Indonesia untuk Kawasan Barat Indonesia (KBI) mencapai
4,5kWh/m 2/hari dengan variasi bulanan sekitar 10%;
• untuk Kawasan Timur Indonesia (KTI) sekitar 5,1 kWh/m 2/hari dengan
variasi bulanan sekitar 9%.
• Telah diterapkan pengembangan energi surya fotovoltaik dan energi surya
termal
2. Panas Bumi
• Indonesia memiliki sumber energi panas bumi terbesar
didunia (40% dunia)
• Pemanfaatannya baru mencapai 1,189 MW atau
sebesar 4% dari potensi yang ada (Luluk, 2011).
• Indonesia melakukan perjanjian kerjasamanya dengan
pemerintah Selandia Baru
• Kebijakan Energi Nasional telah mentargetkan sebesar
9.500 MW pada tahun 2025
3. Biofuel
• Cadangan biomass yang besar dari industry pertanian
termasuk gula, karet, dan minyak sawit
• Sumber biofuel kita diekspor karena kualitas makanan
yang tinggi
4. Energi angin
• Potensi pembangunan wind farm di 17 lokasi di
Indonesia sebesar 960 MW dari situ dapat dihasilkan
listrik 2.382 GWH
• Beberapa lokasi potensial seperti pesisir selatan Pulau
Jawa, Sulawesi Selatan, Nusa Tenggara Timur, Maluku
dan Sulawesi Utara,
Konservasi Energi
• Mematikan AC di ruangan apabila ruangan kosong
• Mencabut charger handphone yang sudah tidak digunakan
• Mematikan lampu kamar mandi yang telah tidak dipakai
• Mematikan televisi yang tidak ditonton
• Mematikan kran air yang telah tidak digunakan
• Menggunakan panas alami sebagai sumber panas dan
pengeringan.

Anda mungkin juga menyukai