ASURANSI KERUGIAN
Maka penentuan harga harga benda objek asuransi tidak begitu disyaratkan
atau bukan syarat mutlak, walaupun dalam Pasal 287 KUHD dinyatakan
sebagai salah satu syarat.
Hal yang penting adalah berapa jumlah asuransinya, mengingat ketentuan
Pasal 289 ayat (1) KUHD yang membolehkan pengadaan asuransi dengan jumlah penuh dan
ini harus dicantumkan dalam polis.
Setiap benda objek asuransi kebakaran harus jelas terletak dimana dan berbatasan dengan
apa. Kalau berbatasan dengan gedung bagaimana sifat penggunaan dari gedung tersebut.
Setiap benda objek asuransi kebakaran harus jelas dipakai dan digunakan untuk apa. Syarat
pemakaian atau penggunaan ini ada hubungannya dengan syarat perubahan penggunaan
yang merupakan pemberatan risiko ( Pasal 298 KUHD ).
ASURANSI KEBAKARAN
Rumusan Pasal 290 KUHD sangat luas dan dapat menghapus kekuatan
berlakunya Pasal 249 KUHD.
Misalnya : kebakaran sendiri karena cacat pada benda asuransi yang menurut
pasal 249 KUHD, penanggung tidak berkewajiban membayar kerugian, tetapi
menurut kententuan pasal 290 KUHD, dimana penanggung berkewajiban
membayar ganti kerugian. Menurut Volmar, apabila diteliti susunan sebab
sebab yang terdapat di pasal 290 KUHD maka dapat dipahami bahwa
pembentuk undang undang memang menghendaki sebab sebab yang sangat
luas, tidak hanya terhadap bahaya dari luar , tetapi juga terhadap bahaya dari
dalam ( objek asuransi ) menjadi tanggungan penanggung.
ASURANSI KEBAKARAN
Rumusan Pasal 290 KUHD sangat luas dan dapat menghapus kekuatan
berlakunya Pasal 249 KUHD.
Misalnya : kebakaran sendiri karena cacat pada benda asuransi yang menurut
pasal 249 KUHD, penanggung tidak berkewajiban membayar kerugian, tetapi
menurut kententuan pasal 290 KUHD, dimana penanggung berkewajiban
membayar ganti kerugian. Menurut Volmar, apabila diteliti susunan sebab
sebab yang terdapat di pasal 290 KUHD maka dapat dipahami bahwa
pembentuk undang undang memang menghendaki sebab sebab yang sangat
luas, tidak hanya terhadap bahaya dari luar , tetapi juga terhadap bahaya dari
dalam ( objek asuransi ) menjadi tanggungan penanggung.
ASURANSI KEBAKARAN
Dalam polis asuransi kebakaran Indonesia, risiko yang ditanggung Penanggung
Ditentukan sebagai berikut :
Disebabkan oleh,
1. KEBAKARAN, yang terjadi karena kekuranghati hatian atau kesalahan pelayan
atau karyawan tertanggung, tetangga, perampok atau sejenisnya, atau pun karena
sebab kebakaran lain sepanjang tidak dikecualikan dalam polis, termasuk akibat
dari :
a. mejalar api yang timbul sendiri ( self combustion ), hubungan arus
pendek ( short circuit), atau karena sifat barang itu sendiri
( inherent vice );
b. kebakaran yang terjadi karena kebakaran benda lain yang berdekatan,
yaitu kerusakan harta benda karena air dan atau alat alat lain yang
dipergunakan untuk menahan atau memadamkan kebakaran.
ASURANSI KEBAKARAN
2. PETIR, kerusakan yang secara langsung disebabkan oleh petir. Khusus untuk
mesin mesin, peralatan listrik atau elektronik dan installasi listrik dijamin oleh
polis ini apabila petir tersebut menimbulkan kebakaran pad benda benda dimaksud.
3. LEDAKAN, pengertian ledakan adalah setiap pelepasan tenaga secara tiba tiba
yang disebabkan oleh mengembangnya gas atau uap. Meledaknya ketel uap, pipa
dsb.
4. KEJATUHAN PESAWAT TERBANG, yaitu benturan fisik antara pesawat terbang
atau segala sesuatu yang jauh dari pesawat terbang dengan harta benda dan atau
kepentingan yang dipertanggungkan atau atau dengan bangunan yang berisikan
harta benda dan atau kepentingan yang dipertanggungkan.
ASURANSI KEBAKARAN
5. ASAP, yaitu asap yang timbul dari kebakaran harta benda yang dipertanggungkan
pada polis ini.
Asuransi laut dapat juga diadakan atas barang muatan, tetapi kapal yang
mengangkutnya tidak jelas, sedangkan penjelasan lebih lanjut mengenai kapal
itu tidak ada. Asuransi laut ini disebut In Quovis. Asuransi In Quovis diatur dalam
Pasal 595 KUHD yang menentukan :
ASURANSI LAUT
a. Tertanggung betul betul tidak mengetahui kapal yang memuat barang barangnya.
b. Tanggal dan nama penanda tangan surat pengantar yang terakhir.
c. Kepentingan tertanggung hanya dapat diasuransikan untuk suatu waktu tertentu
saja.
Bila terjadi evenemen yang menimpa kapal yang mengangkut barang barang yang
diasuransikan, tertanggung wajib membuktikan bahwa barang barang nya itu telah
dimuat dalam kapal tersebut dalam waktu yang telah ditentukan ( Pasal 650 KUHD ).
Pasal 599 KUHD mengatur tentang barang barang yang dilarang untuk diasuransikan,
dengan ancaman batal.
ASURANSI LAUT
Barang yang dilarang untuk diperdagangkan itu, misalnya barang hasil kejahatan
perompakan bajak laut, sapi yang terkena penyakt hewan menular, jenis obat bius,
morfin, dan narkotik.
ASURANSI LAUT
Asuransi kendaraan bermotor tidak mendapat pengaturan khusus dalam KUHD. Karena
tidak mendapat pengaturan khusus, maka semua ketentuan umum asuransi kerugian
dalam KUHD berlaku terhadap asuransi kendaraan bermotor.Polis standar asuransi
kendaraan Indonesia dapat diikuti sebagai acuan utama, disamping kententuan umum
dalam KUHD.
Polis asuransi kendaraan bermotor harus memenuhi syarat2 umum Pasal 256 KUHD, juga
harus memuat syarat2 khusus yang hanya berlaku bagi asuransi kendaraan bermotor.
Syarat2 umum Pasal 256 KUHD :
a. Hari dan tanggal kapan serta tempat di mana asuransi kendaraan bermotor diadakan.
b. Nama tertanggung
ASURANSI KENDARAAN BERMOTOR