ASURANSI KEBAKARAN

Arikha Saputra, S.H., M.H

• Asuransi atau
pertanggungan yang
menjamin kerugian atau
kerusakan atas harta benda
(harta tetap dan harta Definisi
bergerak) yg disebabkan
oleh kebakaran akibat Asuransi
“sambaran petir atau Kebakaran
kecelakaan lain, mis api,
kurang hati”, kesalahan atau
itikad jahat dari pelayan
sendiri, tetangga, musuh dan
perampok.
 Definisi Menurut UU Perasuransian
(Ps 1. angka 1)

• Perjanjian antara dua pihak (persh asuransi dan

pemegang polis) yg menjadi dasar bagi penerimaan
premi oleh perush asuransi sbg imbalan utk
memberikan penggantian kpd tertanggung/pemegang
polis krn kerugian, keusakan, biaya yg timbul,
kehilangan keuntungan, atau tanggungjawab hukum
kpd pihak ketiga yg mungkin diderita tertanggung atau
pemegang polis krn terjadinya suatu peristiwa
kebakaran yg menimpa objek atau harta kekayaan milik
tertanggung yg dipertanggungkan.
 Dasar Hukum Asuransi Dalam KUHD

• Pasal 256, 287,

dan 298 KUHD
 Syarat** Polis Asuransi Kebakaran

• Hari ditutunya pertanggungan

• Nama Orang yang Menutup Pertanggungan atas tanggungan
sendiri/pihak ketiga
• Uraian yg cukup jelas mengenai barang yang dipertanggungkan
• Jumlah uang untuk berapa diadakan pertanggungan
• Bahaya-bahaya yang ditanggung oleh penanggung
• Saat mana bahaya mulai berlaku utk tanggungan si Penanggung dan
saat berakhirnya
• Jumlah Premi
• Umumnya, semua keadaan yg kiranya penting bagi si Penanggung utk
diketahuinya dan segala syarat yg diperjanjikan di antara para pihak
• Letak barang” tetap yg dipertanggungkan beserta batas-batasnya
 Lanjutan...

• Pemakaian barang” yg dipertanggungkan

• Sifat dan pemakaian gedung-gedung yg berbatasan, sekedar
itu ada pengaruhnya terhadap pertanggungan yg bersangkutan
• Harga dari barang-barang yg dipertanggungkan
• Letak dan pembatasan gedung” dan tempat” dimana barang”
bergerak yg dipertanggungkan itu berada, disimpan atau
ditumpuk
 Objek Asuransi Kebakaran

Benda
Benda Tetap
Bergerak

Bangunan
Kendaraan Bermotor
Rumah
(Mobil & Motor)
Pabrik dan
Kapal
Gedung”
Ps 288, 289, dan 293 KUHD
 Bahaya** (Evenemen)

• Bahaya 🡪 Syarat dlm Polis

Ps 290-291 KUHD

Ps 290

Tanggungjawab Penanggung
Ps 291
 Polis Standar Asuransi Kebakaran

Resiko
a. Kebakaran
• Disebabkan krn kurang kehati-hatian, atau kesalahan
tertanggung/pihak lain sepanjang tidak dikecualikan dalam
polis
• Menjalarnya api atau panas yg timbul sendiri/sifat brg : Hub.
arus pendek, kebakaran krn kebakaran benda lain di sekitar
 Lanjutan...
b. Petir
• Kerusakan oleh petir : Mesin listrik, peralatan listrik atau
elektronik dan instalasi listrik, kerugian atau kerusakan
dijamin oleh polis

c. Ledakan
• Ledakan yg berasal dr harta benda yg
dipertanggungkan pada polis.
• Ketentuan ledakan dlm polis adl pelepasan tenaga scr
tiba” yg disebabkan oleh mengembangnya gas atau
uap.
 Lanjutan...
d. Kejatuhan Pesawat Terbang
• Kejatuhan pesawat terbang yg dijamin dlm
polis adl benturan fisik antara pesawat terbang
yg jatuh menimpa harta benda.

e. Asap
• Asap yg berasal dari kebakaran harta benda yg
dipertanggungkan pd polis.
 Perluasan Resiko Dalam Asuransi Kebakaran

▣ Membebaskan Penanggung tidak bertanggungjawab atas

kerugian yg diderita

▣ Lihat Ps 293 dan 294 KUHD

▣ Ps 293🡪pentingnya kejujuran dr tertanggung utk menjelaskan

scr komprehensif(fakta materiil) ttg objek
(Utmost Good Faith Ps 251 KUHD)
▣ Tertanggung mengubah dan mengalihkan penggunaan
objek 🡪 Perluasan Resiko atas Objek

▣ Akibatnya apabila tidak memberitahukan maka Penanggung

berhak menolak permohonan klaim
(acuannya Ps 291 jo 251KUHD)
 Klausula khusus dalam Polis Standar

• Tertanggung wajib memberitahukan kpd penanggung setiap

keadaaan yg memperbesar risiko yg dijamin polis, selambatnya 7
hari
• Dengan Ketentuan :
• Terjadi perubahan atas harta benda yg dipertanggungkan
• Terjadi perubahan lokasi dimana harta benda yg dipertanggungkan
disimpan
• Terjadi perubahan okupasi dan atau konstruksi atas sebagian atau seluruh
bangunan yg disebutkan
• Terdapat barang lain yg disimpan di dalam bangunan yg disebutkan dlm
ikhtisar pertanggungan
 ▣ Perubahan Resiko
Penanggung berhak :
a. Menetapkan pertanggungan dgn suku premi yg sdh ada atau
dgn suku premi yg lebih tinggi
b. Menghentikan pertanggungan sama sekali dengan
pengembalian premi.
 Klausula Pengecualian Resiko

▣ Polis tdk menjamin kerugian/kerusakan harta benda secara langsung/tidak

langsung :
◼ Pencurian dan atau kehilangan pd saat dan setelah terjadinya peristiwa yg
dijamin Polis
◼ Kesengajaan tertanggung, wakil tertanggung atau pihak lain atas perintah
tertanggung
◼ Kesengajaan pihak dgn sepengetahuan tertanggung
◼ Kesalahan/kelalaian yg disengaja oleh tertanggung atau wakil tertanggung
◼ Kebakaran hutan,semak, alang2 atau gambut
◼ Segala macam peledak
◼ Reaksi Nuklir
◼ Gempa Bumi, letusan gunung merapi dan tsunami
◼ Segala bentuk ganguan usaha
▣ Polis tdk menjamin kecuali jika dipertegas dijamin perluasan jaminan
khusus :
◼ Kerusuhan, pemogokan, penghalangan bejerha, perbuatan jahat huru
hara, perang, terorisme, sabotase dan penjarahan
◼ Dlm suatu tuntutan, gugatan atas perkara lainnya
◼ Tertabrak kendaraan, asap industri, tanah longsor, banjir, genangan air,
badai, topan