Anda di halaman 1dari 18

PENGUKURAN

VARIABILITAS
Widyastuti, S. Psi., M. Si., Psikolog
M. Ahkam, S. Pd., S. Psi., M. Si
Nur Afni Indahari A., S. Psi., M. Psi., Psikolog
Ahmad Ridfah, S. Psi., M. Psi., Psikolog

FAKULTAS PSIKOLOGI UNM


OKTOBER 2012
Definisi Variabilitas
• Merupakan derajat penyebaran nilai-nilai variabel
dari suatu tendensi sentral dalam suatu distribusi
 Bilamana dua distribusi, katakan distribusi A
dan distribusi B dibandingkan, dan distribusi A
menunjukkan penyebaran nilai-nilai variabelnya
yang lebih besar daripada distribusi B, maka
dikatakan bahwa distribusi A mempunyai
variabilitas yang lebih besar dari distribusi B.
Variabilitas ini juga disebut dispersi (Hadi, 2004).
• Digunakan untuk mengukur sebaran nilai-nilai
dalam distribusi
 Pengukuran variabilitas memberikan informasi
seberapa besar nilai-nilai dalam distribusi
menyimpang dari nilai rata-rata (Vernoy & Kyle,
2002).
Pengukuran variabilitas
• Untuk mencari variabilitas dari suatu
distribusi dapat dilakukan dengan
beberapa cara, yakni: range, mean deviasi
dan standar deviasi
Range
• Range adalah pengukuran variabilitas yang paling
sederhana (Hadi, 2004).
• Range mengukur luasnya nilai dalam sebuah
distribusi, dari tertinggi sampai terendah (Vernoy
& Kyle, 2002).
• Range adalah jarak antara nilai yang tertinggi
dengan nilai yang terendah. Dengan rumus: R =
Xt – Xr
 dimana: R = range
Xt = Nilai tertinggi
Xr = Nilai terendah
Range ...2
• Range sangat tergantung kepada dua nilai, yaitu
nilai tertinggi dan nilai terendah. Kedua nilai ini
adalah nilai-nilai yang ekstrem dalam distribusi.
Sebab itu range akan mempunyai fluktuasi yang
sangat besar, tergantung kepada nilai-nilai
ekstrem itu (Hadi, 2004).
• Jadi, meskipun range didapatkan dengan cepat
dan mudah, namun tidak dapat mengukur
variabilitas secara reliabel (Vernoy & Kyle, 2002).
• Bilamana hanya tersedia waktu satu atau dua
menit untuk mengetahui variabilitas kecakapan
anak-anak dalam suatu kelas, maka dapat
digunakan range sebagai “petunjuk” semata-
mata (Hadi, 2004).
Mean Deviasi/Deviasi rata-rata
(Average Mean Deviation = AMD)
• Merupakan rata-rata dari deviasi nilai-nilai
dari mean dari suatu distribusi, diambil
nilainya yang absolute. Yang dimaksud
dengan deviasi absolut adalah nilai-nilai yang
positif (Hadi, 2004)
• adalah penyimpangan rata-rata masing-
masing nilai dari mean distribusi. Untuk
menghitung penyimpangan rata-rata dari
mean, pertama hitung mean, kemudian
kurangi mean dari masing-masing nilai 
nilai penyimpangan (x)
(Vernoy & Kyle, 2002)
Mean Deviasi/Deviasi rata-rata
(Average Mean Deviation = AMD) ......2

∑|𝑥∣ ത
∑|𝑋 −𝑋∣
• MD = =
𝑁 𝑁
Dimana: MD = Mean deviasi
∑|𝑥 ∣ = Jumlah deviasi dalam harga mutlaknya
N = Jumlah individu/kejadian dalam distribusi
Catatan: jumlah penyimpangan rata-rata dari mean (∑𝑥) =
0

Contoh: gunakan data pada pertemuan sebelumnya


(nilai statistik)
Mean Deviasi/Deviasi rata-rata
(Average Mean Deviation = AMD) ......2
• Mean deviasi tidak membuang data sedikitpun. Nilai-nilai
ekstrim tetap dipakai
• Keunggulan mean deviasi terhadap pengukuran variabilitas
dengan range adalah mulai dipenuhinya definisi tentang
variabilitas oleh mean deviasi itu, yaitu penyebaran nilai-
nilai yang ditinjau dari tendensi sentral.
• Akan tetapi mean deviasi mempunyai satu kelemahan
pokok, karena cara perhitungannya mengabaikan tanda-
tanda plus dan minus, sehingga oleh karenanya mean
deviasi tidak dapat dikenai perhitungan-perhitungan
matematik yang tetap mempertahankan nilai-nilai plus dan
minus.
• Untuk mengatasi kelemahan itu maka muncul cara
pengukuran variabilitas yang lain, yaitu “Standar Deviasi”
(Hadi, 2004)
Standar Deviasi
• Merupakan akar dari jumlah deviasi kuadrat dibagi banyaknya
individu (Hadi, 2004).

∑𝑥 2
• SD = 𝜎 =
𝑁
dimana: SD = Standar Deviasi
∑𝑥�2 = Jumlah Deviasi Kuadrat
N = Jumlah individu/kejadian dalam distribusi
Standar Deviasi ....2
• Dasar pikiran yang ada dibalik standar deviasi
adalah bahwa untuk menghitung variabilitas,
tanda-tanda (negatif atau positif) harus tidaka
diabaikan, sebab itu tanda-tand itu tetap
dipertahankan.
• Menjadi prinsip matematik bahwa baik bilangan
negatif maupun bilangan positif akan menjadi
positif bilamana dikuadratkan. Itulah sebabnya
deviasi kuadrat merupakan bilangan positif
• SD adalah suatu statistik yang digunakan untuk
menggambarkan variabilitas dalam suatu
distribusi atau beberapa distribusi.
(Hadi, 2004)
Standar Deviasi ....3
∑𝑓𝑥 2
• SD =
𝑁

Rumus Angka kasar

∑𝑓𝑋 2 ∑𝑓𝑥 2
• SD = −
𝑁 𝑁
• Untuk mencari SD dari distribusi bergolong, maka
nilai X bukan lagi mewakili nilai variabel individual,
melainkan mewakili titik tengah dari tiap-tiap
interval kelas.
Varians
• Merupakan kuadrat dari standar deviasi = mean dari jumlah
deviasi kuadrat.
∑𝑥 2
• V = 𝑆𝐷 2 = 𝜎2 =
𝑁
• Varians dari sederetan data yang berupa angka-angka
mempunyai arti penting untuk menguji sesuatu hipotesis
(Hadi, 2004)
Parameter dan Estimasi
• Parameter adalah statistik yang menjelaskan
nilai-nilai populasi
• Estimasi adalah statistik yang diperoleh dari
sampel dan digunakan untuk menjelaskan nilai-
nilai populasi
(Vernoy & Kyle, 2002)
Ringkasan Cara menghitung Varians dan
Standar Deviasi (kontinyu 1-2)
Populasi Sampel


Hitung rata-rata : 𝜇 Hitung rata-rata : 𝑋

Kurangkan rata-rata Kurangkan rata-rata


dengan masing-masing dengan masing-masing
nilai untuk mendapatkan nilai untuk mendapatkan
nilai simpangan (x) : nilai simpangan (x) :
x=X-𝜇 x = X -𝑋ത

Kuadratkan nilai Kuadratkan nilai


simpangan x2 simpangan x2
Ringkasan Cara menghitung Varians dan
Standar Deviasi (kontinyu 2-2)

Jumlahkan Kuadratkan Jumlahkan Kuadratkan


nilai simpangan ∑x2 nilai simpangan ∑x2

Bagi hasilnya dengan N : Bagi hasilnya dengan n - 1 :


∑𝑥 2 ∑𝑥2
𝜎2 = 𝑆2 = 𝑛_1
𝑁

Standar deviasi adalah akar Standar deviasi adalah


kuadrat dari varians: akar kuadrat dari varians:
𝜎= 𝜎2 𝑆= 𝑆2
Daftar Pustaka
• Hadi, S. (2004). Statistik. Jilid 1.
Yogyakarta: Penerbit Andi.

• Vernoy, M. & Kyle, D. J. (2002).


Behavioral statistics in action. Third
Edition. Boston: The McGraw-Hill
Companies.
SELAMAT IDUL ADHA
&
HAPPY LONG WEEKEND
TUGAS VII
• Dengan menggunakan data pada tugas
sebelumnya (data mengenai kepuasan
kerja) maka carilah Range, Mean deviasi,
Standar Deviasi, Varians
• Gunakan format yang sama dengan tugas
sebelumnya

Anda mungkin juga menyukai