Anda di halaman 1dari 34

Identifikasi Spesies Ikan dari

Apendiks II
Apendiks II
• Apendiks II merupakan daftar jenis-jenis
hewan yang hampir punah / kemungkinan
punah jika perdagangannya tidak diatur
Carcharhinus longimanus (Hiu Koboi)
Klasifikasi ilmiah
Kingdom: Animalia
Filum: Chordata
Kelas: Chondrichthyes
Subkelas: Elasmobranchii
Superordo: Selachimorpha
Ordo: Carcharhiniformes
Famili: Carcharhinidae
Genus: Carcharhinus
-hiu pelagik, hidup diwilayah iklim
tropis, berukuran besar Spesies: C. longimanus
-agresif tetapi bergerak lamban
-berkelompok dan menyerang manusia
-terancam punah, sirip diburu untuk
dijadikan sup sirip hiu
Sphyrna lewini (Hiu Martil)
Scientific classification
Kingdom: Animalia
Phylum: Chordata
Class: Chondrichthyes
Order: Carcharhiniforme
s
Family: Sphyrnidae
Genus: Sphyrna
Species: S. lewini
-panjang 2 – 6 meter, hidup berkelompok siang hari, malam hari menjadi pemburu solo,
mata dan lubang hidung diujung kepala
Memiliki proyeksi kepala menyerupai martil gepeng jika dilihat dari satu sisi dan mampu
berbelok dengan benar serta area penciuman lebih luas
Mampu mendeteksi sinyal listrik setengaj miliar volt
-mencari maksa lebih efektif dan termasuk predator agresif memakan ikan, ikan pari, cumi
dan udang
Sphyrna mokarron (Hiu martil besar)
Scientific classification
Kingdom: Animalia
Phylum: Chordata
Class: Chondrichthyes
Order: Carcharhiniforme
s
Family: Sphyrnidae
Genus: Sphyrna
Species: S. mokarran
-predator yang hidup soliter, memangsa krustasea, cephalopoda, ikan, penyu dan hiu
kecil, kerapu, sarden, selar dan ikan buntal dan ikan pari
-fungsi kepala martilnya disebut cephalofoil yakni melumpuhkan mangsa favorit seperti
ikan pari, jarang menyerang manusia
-sirip besar, merupakan behan utama pembuatan sup sirip hiu
-dikategorikan sudah terancam punah
-panjang 6,1 m dan pertahun melahirkan 20 – 40 anak
Perbedaan Sphyrna lewini dan
Sphyrna makarron

Sphyrna lewini Sphyrna makarron halus


bergerigi dan lancip
Cetorhinus maximus
• Kingdom : Animalia
• Family : Cetorhinidae
• Genus : Cetorhinus
• Ovovivipar
• Populasi mengalami
pengurangan
• Habitat : marine oceanic dan marine neritic (lautan
yang relatif dangkal sebelum batas landas
kontinen, dengan kedalaman sekitar 200 meter
(660 ft).
• Lingkungan : Oceanodromous (ikan yang hanya
bermigrasi di perairan laut).
• Panjang saat pertama maturity(kedewasaan) :
antara 500-980cm
• Panjang maks. : 1.520 cm (jantan) dan 980 cm
(betina)
• Temperature : 6°C - 24°C dan lebih baik 17°C
• Celah insang mengelilingi kepala, memiliki
moncong yang runcing, sirip ekor berbentuk bulan
sabit dan tubuhnya ditutupi sisik placoid
• Warna : kehitaman – abu-abu, biru – abu-abu,
abu-abu dan umumnya memiliki bercak putih tidak
teratur di bawah kepala dan perut
syngnathidae pipefishes
• Kingdom : Animalia
• Class : Actinopterygii
• Family : Syngnathidae
• Lingkungan : air tawar,
payau, air laut
• Memiliki sirip punggung tunggal, sirip • Persebaran : Samudera
dubur yang sangat kecil Atlantic, Indian, dan Pacific
• Beberapa spesies tidak memiliki sirip
punggung, dubur dan dada
• Panjang makc. 60 cm
• Umumnya terbatas pada air dangkal • Hidup pada suhu hangat
Jantan memiliki kantong untuk
meletakan telur hingga dibuahi
Nautilidae

• Kingdom : Animalia
• Class : Cephalopoda
• Famili : Nautilidae
• Habitat : Laut
• Persebaran : Indo-Pasifik
• Pemangsa : gurita
Satu-satunya keluarga cephalopoda termasuk
spesies dengan cangkang sejati eksternal
Hewan ini dapat mengontrol daya apung dengan
memasukkan air ke dalam atau mengeluarkannya
dari cangkang
Batas kedalaman 300 m dan sekitar 800 m
cangkang dapat meledak
Beberapa spesies mengalami migrasi vertical,
bergerak di sepanjang dasar sekitar 300m di
siang hari dan 100m di malam hari
Epioblasma torulosa rangiana
Kingdom : Animalia
Filum : Mollusca
Class : Bivalvia
Ordo : Unionida
Famili : Unionidae
Genius : Epioblasma
Spesies : E. torulosa
• Kerang spesies ini tergolong kerang air tawar yang biasa hidup disungai,
dengan tipe substrat sungai yang berbatu dan aliran air sungai yang
deras serta pasokan oksigen terlarut yang cukup, membuat spesies
kerang ini mampu tumbuh, berkembang dan bertahan hidup
• Spesies kerang ini terancam punah, sebab rusaknya lingkungan dan
adanya pendangkalan sungai, serta persaingan hidup dengan kerang
zebra.
Millepora sp

Kingdom : Animalia
Phylum : Coelenterata
Classis : Hydrozoa
Ordo : Milleporina
Familia : Milleporadae
Genus : Millepora
Spesies : Millepora sp
• Millepora sp memiliki bagian-bagian yang meliputi,
batang, tentakel, dan rongga tubuh. Bentuknya seperti
batang bercabang-cabang. Hidupnya berkoloni.
Coelenterata jenis ini mempunyai ekskeleton dari bahan
CaCO3 yang dibuat oleh epedermis dari caenosarc, tetapi
tidak dari zooid.
• Pada ekskeleton tersebut terdapat lubang-lubang sebagai
berikut : Gastroporus, dimana kaluar polip dengan
hypostoma dan 4 tentakel. Ampula, dimana terdapat
Gonophora yang berbentuk sebagai medusa, tetapi tidak
mempunyai velum, ostium, dasn saluran
radial. Dactyloporus, dimana terdapat dactylozoid yang
langsing dan mempunyai tentakel-tentakel, tetapi tidak
mempunyai mulut. Dactylozoidnya berongga dan memiliki
tentakel. Habitatnya di air laut sepanjang pantai daerah
tropis dan subtropis dan merupakan karang yang
mempunyai alat jelatang dengan nematocyst yang ampuh.
Neoceratodus forsteri
Klasifikasi Ikan Neoceratodus forsteri

Kingdom : Animalia
Phylum :Chordata
Class :Sarcopterygii
Subclass : Dipnoi
Order : Ceratodontiformes (L. S. Berg, 1940)
Family : Neoceratodontidae (Miles, 1977)
Genus : Neoceratodus (de Castelnau, 1876)
Species : N. forsteri
Spesies ini hidup di sungai yang mengalir lambat dan air yang tenang (termasuk
waduk) yang memiliki beberapa vegetasi air di tepiannya. Lungfish umumnya
ditemukan di genangan pada kedalaman antara 3 dan 10 m dan hidup dalam
kelompok-kelompok kecil di bawah kayu yang terendam atau di gua bawah air.
Spesies ini lebih suka air dengan suhu antara 15 dan 25℃
Lithophaga lithophaga
Klasifikasi Lithophaga lithophaga
((Linnaeus, 1758)

Kingdom: Animalia
Phylum: Mollusca
Class: Bivalvia
Order: Mytilida
Family: Mytilidae
Genus: Lithophaga
Species: L. lithophaga

Bivalvia ini hidup di daerah yang dilanda gelombang, yang mencapai kedalaman
125 hingga 200 m. Hewan ini memakan plankton, ganggang dan puing-puing
dengan menyaring dari air. Cangkang Lithophaga lithophaga dapat mencapai
panjang sekitar 8,5 cm (3,3 in). Warnanya kekuningan atau kecoklatan, hampir
berbentuk silinder, bulat di kedua ujungnya.
Carcharodon carcharias

Kingdom: Animalia
Filum: Chordata
Kelas: Chondrichthyes
Subkelas: Elasmobranchii
Ordo: Lamniformes
Famili: Lamnidae
Genus: Carcharodon
A. Smith, 1838
Spesies: C. carcharias
• Hiu putih (nama ilmiah Carcharodon carcharias)adalah hiu
lamniform besar yang ada di pesisir perairan di seluruh
permukaan lautan utama.
• Hiu putih besar dikenal karena ukurannya, dengan individu
terbesar yang panjang tubuhnya mendekati atau bahkan
melampaui 6 meter (20 kaki), dan dengan berat sebesar
2.268 kg (5.000 lb).
• Hiu ini berwarna abu-abu atau abu-abu kebiruan dengan
sedikit warna putih dibagian perut.[2] Hiu ini memiliki gigi
berjumlah 300 gigi yang tajamnya seperti tepian gergaji.[2] Gigi
Hiu ini dapat panjangnya dapat tumbuh mencapai 7,5
cm.[2] Hiu jenis ini akan mencapai kedewasaan saat berumur
15 tahun, dan dapat hidup sekitar 30 tahun.
Hippocampus Spp.
Kingdom: Animalia

Filum: Chordata

Kelas: Actinopterygii

Ordo: Syngnathiformes

Famili: Syngnathidae

Genus: Hippocampus
[1]
Cuvier (1816)

• Kuda laut adalah jenis ikan yang hidup di laut


dari genus Hippocampus dan famili Syngnathidae. Hewan dengan ukuran yang bervariasi
antara 16 mm (untuk spesies Hippocampus denise) sampai 35 cm ini dapat ditemukan di
perairan tropis dan menengah di seluruh dunia. Kuda laut merupakan satu-
satunya spesies yang jantannya dapat hamil.
• Sirip dorsal pada kuda laut terletak pada bagian bawah sedangkan sirip pektoralnya terletak
pada bagian kepala, di dekat insang. Beberapa spesies kuda laut berwarna transparan
sebagian, sehingga tidak mudah terlihat.
Rhincodon typus

Kingdom: Animalia
Phylum: Chordata
Class: Chondrichthyes
Order: Orectolobiformes
Family: Rhincodontidae
Genus: Rhincodon
Species: Rhincodon typus
• -Nama Lain : Hiu Paus, Geger Lintang (dalam bahasa Jawa)
• -Ciri – Ciri : Ukuran rata-rata hewan dewasa diperkirakan sekitar 9,7
meter dan seberat 9 ton, memiliki lima pasang insang berukuran besar.
Dua mata yang kecil terletak di ujung depan kepalanya yang datar dan
lebar. Warna tubuhnya umumnya keabu-abuan dengan perut putih; tiga
gigir memanjang terdapat di masing-masing sisi tubuhnya, serta lukisan
bintik-bintik dan garis kuning keputih-putihan yang membentuk pola
kotak-kotak
• -Jenis Makanan : plankton
• -Habitat : laut tropika bersuhu dingin
• -Status konservasi : Menurut IUCN, badan konservasi dunia,
populasi Hiu Paus ini ke dalam status Rentan (Vulnerable) karena
nilainya yang tinggi dalam perdagangan.
Lamna nasus
Kingdom: Animalia
Phylum: Chordata
Class: Chondrichthyes
Order: Lamniformes
Family: Lamnidae
Genus: Lamna
Species: Lamna typus
• -Nama Lain : Hiu Porbeagle
• -Ciri - Ciri :Berwarna abu-abu di atas dan putih di bawah, perut bagian tengah
yang sangat lancip yang mengarah ke moncong panjang yang runcing dan
pangkal ekor yang sempit, serta sirip ekor berbentuk bulan sabit. Ciri-ciri yang
paling khas dari spesies ini adalah bentuk giginya, bercak putih di pangkal
belakang sirip punggung pertama, dan dua pasang lintah lateral di ekornya.
Panjangnya biasanya mencapai 2,5 dan berat 135 kg
• -Jenis Makanan : ikan pelagis seperti ikan lancet, mackerel, pilchards, herring,
dan saury, dan mencari makan di dekat bagian bawah untuk ikan darat seperti
cod, hake, icefish, dories, tombak pasir, lumpsucker, dan flatfish.
• -Habitat : di perairan laut dingin dan sedang di Atlantik Utara dan Belahan
Selatan
• -Status konservasi : Menurut IUCN, badan konservasi dunia, populasi Hiu Paus
ini ke dalam status Rentan (Vulnerable) karena penangkapan ikan ini yang
berlebihan berlebihan
KLASIFIKASI PARI MANTA (Manta
birostris) dan PARI MANTA (Manta
alfredi)
• Secara ilmiah, pari manta (2 spesies), berasal dari satu suku, yaitu suku
obulidae. Kesemuanya merupakan filter feeder, menggunakan mulut dan
tapi insangnya untuk menyaring plankton dan ikan-ikan kecil pada
kolom air. Pari manta, kedua rahangnya berada sejajar.
• Manta birostris merupakan ikan pelagis dengan sebaran yang luas di
perairan tropis dan perairan hangat subtropis, bahkan melintasi batas
wilayah administratif Negara. Sebarannya di Indonesia mencakup perairan
Samudera Hindia dan Laut Cina Selatan dan sekitarnya.
• Manta alfredi umum ditemukan di perairan karang, gosong karang atau di
dekat gunung-gunung karang. Sebarannya tidak seluas M. birostris dan
cenderung menetap di wilayah perairan tertentu. Di Indonesia sering
ditemukan di perairan karang yang masih relatif baik dan belum banyak
terganggu oleh aktivitas penangkapan, mulai dari perairan barat
Sumatera, selatan Jawa, Bali, Nusa Tenggara, bagian timur Kalimantan,
Laut Cina Selatan, Laut Banda, perairan Sulawesi, Maluku dan Papua.
PARI MANTA (Manta birostris)

Filum : Chordata
Kelas : Chondrichthyes
Sub–Kelas : Elasmobranchii
Ordo : Myliobatiformes
Famili : Mobulidae
Genus : Manta Bancroft, 1829
Spesies :Manta birostris (Donndorff, 1798)

Marga Manta sebelumnya diketahui hanya terdiri dari satu spesies (monotipik), namun sejak
tahun 2009, marga tersebut dievaluasi kembali dan diputuskan terdiri dari dua spesies yaitu
spesies manta karang, Manta alfredi dan Manta oseanik (Manta birostris) (Marshall et al. 2009).
Bagi sebagian orang, Pari Manta kadang sulit dibedakan dengan kelompok pari yang lain dari
Marga Mobula.
PARI MANTA (Manta alfredi)
Filum : Chordata
Kelas : Chondrichthyes
Sub–Kelas : Elasmobranchii
Ordo : Myliobatiformes
Famili : Mobulidae
Genus : Manta Bancroft, 1829
Spesies :Manta alfredi (Krefft, 1868)

• Perbedaan antara Manta birostris dan Manta alfredi terletak pada warnanya, pada Manta
birostris terdapat tanda warna yang jelas di bagian dorsal (punggung), sedangkan pada
Manta alfredi terdapat gradasi warna. Pada bagian ventral (perut) Manta birostris tidak
terdapat noktah di antara kedua baris insang dan memiliki warna hitam di dekat mulut
sementara Manta alfredi memiliki noktah, diantara kedua baris insang namun bagian
mulut tetap berwarna terang.
• Perbedaan lainnya adalah pada bagian pangkal ekor Manta birostris terdapat tonjolan
tulang belakang sedangkan pada Manta alfredi tidak ada. Pada penampakan sekilas Manta
birostris memilki ukuran relatif besar, setidaknya memiliki lebar 700 cm dan maksimum 910
cm, sedangkan Manta alfredi kira-kira hanya memiliki lebar 500 cm.
Arapaima gigas
Klasifikasi ikan Arapaima gigas (Schinz, 1822)
Kingdom : Animalia
Phylum : Chordata
Class : Actinopterygii
Order : Osteoglossiformes
Family : Arapaimidae
Genus : Arapaima
Species : Arapaima gigas (Schinz, 1822)

Di negara asalnya, ikan ini sudah mengalami overfishing (tangkap lebih), hingga di Brasil telah
dilarang untuk menangkapnya sejak tahun 2001, namun illegal fishing masih terus berlanjut
hingga diduga populasinya semakin menurun. Menurut World Conservation Monitoring Centre,
ikan ini telah masuk dalam Red List of Threathened Species IUCN 1996, walaupun IUCN belum
menetapkan status karena tidak adanya data mendetail tentang status populasinya. Hingga saat
ini pun statusnya di laman Red List of Threathened Species IUCN masih kurang data ver. 2.3 dan
perlu di update. Arapaima gigas telah pula masuk dalam list Convention International Trade in
Endangered (CITES) dan tergolong Appendix II, berarti ikan spesies ini belum mengalami
kepunahan, namun harus dikontrol perdagangannya untuk mencegah hal-hal yang berimbas
pada kelestarian, keberadaannya di alam.
Carcharhinus falciformis (Hiu
Sutra)

Filum : Chordata
Kelas : Chondrichthyes
Subclass : Elasmobranchii
Ordo : Carcharhiniformes
Famili : Carcharhinidae
Genus : Carcharhinus
Spesies : Carcharhinus falciformis
• Penyebaran
• Hiu ini tercatat ditemukan di Samudra India, dari barat laut Sumatera sampai
Selatan Nusa Tenggara, di Laut Cina Selatan, Selat Makasar dan Laut Banda.
Selain itu juvenil hiu ini juga dijumpai pada perairan dangkal seperti Laut Jawa
• Morfologi
• ditemukan di zona pelagik dan perairan dangkal, ukurannya mencapai 346
kilogram dan panjangnya 3.5 meter. Kisaran panjang pejantan adalah sekitar 1.8
hingga 2.1 meter, sementara betina mempunyai kisaran sekitar 2.1 hingga 2.3
meter. Dikenal dari moncongnya yang lebih pendek dari lebar mulutnya, daerah
bubungan interdorsal (interdorsal ridge), sirip dorsal (sirip punggung) yang
terletak di belakang sirip pektoral (sirip samping), dan sirip dorsal kedua yang
terletak dekat sirip ekor. Gigi hiu ini berbentuk segitiga dan gigi yang berada di
dekat sudut mulut hiu memiliki kemiringan yang lebih besar. Gigi hiu ini
bergerigi, semakin dekat dengan ujung gigi, intensitas kerapatan gerigi tersebut
semakin bertambah. Warna hiu ini adalah perunggu coklat dan keputihan.
• Ekologi
• Hidup di zona pelagik dan juga dapat ditemukan di perairan dangkal. Hiu sutra
memilih perairan hangat, dengan suhu sekitar 23 °C, sebagai tempat hidupnya,
banyak ditemukan dekat ujung landas kontinen dan di dekat terumbu karang di
mana terdapat banyak makanan. Umumnya, hiu sutra menjelajahi perairan
dengan kedalaman diatas 500 meter. Hiu kecil dapat ditemukan di daerah
pesisir, tempat di mana mereka membesarkan diri (daerah nursery), sedangkan
hiu dewasa ditemukan di tengah laut dan perairan dalam.
Holacanthus clarionensis (Clarion
angelfish)
Kingdom: Animalia
Filum: Chordata
Subclass: Actinopterygii
Ordo : Perciformes
Famili: Pomacanthidae
Genus: Holacanthus
Spesies: Holacanthus clarionensis
ditemukan terutama di lepas pantai Pasifik
Meksiko, hidup di kedalaman 3 hingga 30
meter. Ikan ini sangat populer dalam
perdagangan akuarium karena warnanya dan
harganya yang mahal. Spesies ini dapat tumbuh
hingga 20 cm
Anguilla angguilla

Kingdom: Animalia
Filum: Chordata
Kelas: Actinopterygii
Ordo: Anguilliformes
Spesies: Anguilla angguilla

Sidat atau belut (ordo Anguilliformes) atau yang biasa di sebut belut adalah
kelompok ikan yang memiliki tubuh berbentuk menyerupai ular. Ikan ini masuk
dalam Ordo Anguilliformes, yang terdiri atas 4 subordo, 19 famili, 110 genera, dan
400 spesies. Kebanyakan hidup di laut namun ada pula yang hidup di air tawar.
Osteoglossidae
Kingdom: Animalia
Filum: Chordata
Kelas: Actinopterygii
Ordo: Osteoglossiformes
Famili: Osteoglossidae
Spesies: Osteoglossidae

• Arwana Asia (Scleropages formosus), atau Siluk Merah adalah salah satu spesies ikan air
tawar dari Asia Tenggara. Ikan ini memiliki badan yang panjang; sirip dubur terletak jauh di
belakang badan. Arwana Asia umumnya memiliki warna keperak-perakan. Arwana Asia
juga disebut "Ikan Naga" karena sering dihubung-hubungkan dengan naga dari Mitologi
Tionghoa.
• Arwana Asia terdaftar dalam daftar spesies langka yang berstatus "terancam punah" oleh
IUCN tahun 2004 [1]. Jumlah spesies ini yang menurun dikarenakan seringnya
diperdagangkan karena nilainya yang tinggi sebagai ikan akuarium, terutama oleh
masyarakat Asia. Pengikut Feng Shui dapat membayar harga yang mahal untuk seekor ikan
ini.
Tridacnidae spp.
Kingdom: Animalia
Filum: Mollusca
Kelas: Bivalvia
Ordo: Veneroida
Famili: Tridacnidae
Genus: Tridacna
Spesies: Tridacnidae spp.

Kima (Tridacna) adalah genus kerang-kerangan


berukuran besar penghuni perairan laut
hangat. Kima termasuk dalam famili
Tridacnidae.

Anda mungkin juga menyukai