Anda di halaman 1dari 15

ASAM KARBOKSILAT

(C NH 2NO 2)
NAMA KELOMPOK :
1.Tiara Lalila Y D500180044
2.Ayu Desi R D500180045
3.Putri Vonny A D500180046
4.Yunia Sayekti D500180047
5.Ayu Kurnia D500180048
DEFINISI ASAM KARBOKSILAT
Asam alkanoat (atau asam karboksilat) adalah golongan asam organik alfatik yang
memiliki gugus karboksil (biasa dilambangkan dengan -COOH). Semuaasan alkanoat
adalah asam lemah. Dalam air, sebagian molekulnya terionisasi dengan melepas atom
hidrogen menjadi ion H+.
Asam karboksilat dapat memiliki lebih dari satu gugus fungsional. Asam karboksilat yang
memiliki dua gugus karboksil disebut asam dikarboksilat(alkandioat), jika tiga disebut
asam trikarboksilat (alkantrioat), dan seterusnya

Nama trivial = asam karboksilat O


Rumus = R-COOH
R C
Gugus fungsi = - COOH
OH
TATA NAMA IUPAC

Dimulai dengan asam + rantai karbon terpanjang yang mengandung


gugus fungsi -COOH + akhiran oat.
Contoh :
Jika mengandung rantai cabang, maka atom
C dari gugus karboksilat dengan rantai
terpanjang diberi nomor 1
Contoh :
Jika terdapat lebih dari satu cabang atau gugus cabang maka penulisan
rantai atau gugus cabang menurut abjad
Jika senyawa mempunyai 2 gugus karboksilat, penamaan rantai utama diberi
akhiran dioat.

O O
C CH2 C asam propandioat (asam malonat)
HO OH

O O

HO C C OH asam etandioat (asam oksalat)

O O

HO C CH2 CH2 CH2 CH2 C OH asam heksandioat (asam adipat)


Sifat sifat asam karboksilat
a. Sifat Fisika Asam Karboksilat

1) Pada umumnya titik didih asam karboksilat relatif


tinggi.

Titik didih asam karboksilat relatif tinggi dibandingkan


alkohol, aldehid, dan keton dengan massa molekul
relatif yang hampir sama. Hal ini karena terjadinya
ikatan hidrogen antar molekul.
2. Molekul asam karboksilat bersifat sangat polar.
3. Asam karboksilat,mudah larut dalam air. Kelarutan asam
karboksilat makin menurun seiring dengan kenaikan jumlah
atom karbon. Adanya rantai bercabang menyebabkan
kelarutan makin menurun.
4. Asam karboksilat dengan jumlah atom karbon rendah
mempunyai bau asam, sedangkan jumlah atom karbon empat
hingga delapan, berupa cairan tidak berwarna yang
mempunyai bau yang sangat tidak enak.
Sifat kimia
Sifat KimiaAsam karboksilat (reaksi-reaksi)
a. Reaksi dengan basa (reaksi penetralan)
Asam karboksilat bereaksi dengan basa menghasilkan garam dan air.

b. Reduksi
Reduksi asam karboksilat dengan katalis litium alumunium hidrida menghasilkan
alkohol primer
c. Reaksi dengan tionil diklorida
Asam karboksilat bereaksi dengan tionil diklorida membentuk
klorida asam, hidrogen klorida dan gas belerang dioksida.

d. Esterifikasi
Dengan alkohol, asam karboksilat membentuk ester. Reaksi yang
terjadi merupakan reaksi kesetimbangan.
E . Reaksi oksidasi
Reaksi oksidasi asam karboksilat menghasilkan gas karbondioksida dan uap air. Reaksi ini
sama dengan reaksi pembakaran. Contohnya:
CH3—COOH + 2O2 —> 2CO2 + 2H2O

H. Halogenasi
Asam karboksilat dapat bereaksi dengan halogen dengan katalis phosfor membentuk asam trihalida
karboksilat dan hidrogen halida.
G. Dekarboksilasi
Mekanisme Reaksi
KEGUNAAN ASAM KARBOKSILAT DALAM KEHIDUPAN
SEHARI HARI
1. Asam asetat ---> Cuka. 10. Asam kaprat ---> Mengambat penyebaran
virus HIV - AIDS.
2. Asam asetat ---> Koagulan dalam
pembuatan gula. 11. Asam kaprat ---> Mengobati penyakit
jantung koroner.
3. Asam propanoat ---> Mencegah
pertumbuhan jamur. 12. Asam laurat ---> Membunuh berbagai
macam mikroba.
4. Asam butirat ---> Antibakteri.
13. Asam palmirat ---> Bidang kosmetik.
5. Asam butirat ---> Antivirus.
14. Asam palmirat ---> Bidang pewarnaan.
6. Asam butirat ---> Antipatogenik.
15. Asam stearat ---> Bahan pembuatan lilin.
7. Asam valerat ---> Antioksidan
broadspectrum yang kuat. 16. Asam stearat ---> Bahan pembuatan sabun.
8. Asam pelargonoat ---> Bahan pelumas. 17. Asam stearat ---> Bahan pembuatan plastik.
9. Asam pelargonoat ---> Bahan kosmetik.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai