Anda di halaman 1dari 20

SEMINAR PROPOSAL

“UJI KUAT TEKAN BETON NORMAL DAN MORTAR DENGAN MENGGUNAKAN AGREGAT
HALUS DAN AGREGAT KASAR SUNGAI NONBAUN KECAMATAN FATULEU TENGAH
KABUPATEN KUPANG”

OLEH
RANDI YURENS STAFIN ATTO
1506010059

Pembimbing I Pembimbing II
Elia Hunggurami, ST., M.Eng Dr. Remigildus Cornelis, ST., MT
19800412 200501 1 001 19700612 200003 1 002
PERUMUSAN
MASALAH

PEMBATASAN
MASALAH DEFINISI
OPERASIONAL
KONSEP
LATAR TUJUAN
BELAKANG PENELITIAN MANFAAT
PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN
PERKEMBANGAN BIDANG KONSTRUKSI  PENINGKATAN
KEBUTUHAN MATERIAL

1.1 LATAR BETON DAN MORTAR  HARGA YANG RELATIF MURAH DAN
BELAKANG KEMUDAHAN DALAM PELAKSANAAN.

BETON : SEMEN, PASIR (AGREGAT HALUS), KERIKIL (AGREGAT


KASAR), DAN AIR DENGAN KOMPOSISI TERTENTU.
MORTAR : SEMEN, PASIR (AGREGAT HALUS) DAN AIR.

KUALITAS/MUTU DARI BETON DAN MORTAR DITENTUKAN DARI KUALITAS


BAHAN CAMPURANNYA, SALAH SATUNYA ADALAH AGREGAT YANG
DIGUNAKAN.

SUNGAI NONBAUN ADALAH SUNGAI YANG TERLETAK DI DESA


NONBAUN, KECAMATAN FATULEU TENGAH (AGREGAT HALUS) &
(AGREGAT KASAR) SEBAGAI BAHAN BANGUNAN
Berapa nilai kuat tekan beton yang dihasilkan dengan menggunakan agregat halus dan
agregat kasar sungai Takari dan nilai kuat tekan beton yang dihasilkan dengan
menggunakan agregat halus dan agregat kasar sungai Nonbaun ?

1.2 PERUMUSAN Bagaimana perbandingan kuat tekan beton yang dihasilkan dengan menggunakan
agregat halus dan agregat kasar sungai Takari dengan beton yang menggunakan agregat
MASALAH halus dan agregat kasar sungai Nonbaun ?

Berapa nilai kuat tekan mortar yang yang dihasilkan dengan menggunakan agregat halus
sungai Takari dan nilai kuat tekan mortar yang dihasilkan dengan menggunakan agregat
halus sungai Nonbaun ?

Bagaimana perbandingan nilai kuat tekan mortar yang menggunakan agregat halus
sungai Takari dengan mortar yang menggunakan agregat halus sungai Nonbaun ?
1.3 TUJUAN PENELITIAN

Mengetahui nilai kuat


tekan beton yang dihasilkan
dengan menggunakan agregat halus
dan agregat kasar sungai Takari dan
nilai kuat tekan beton yang dihasilkan
dengan menggunakan agregat halus Mengetahui perbandingan
dan agregat kasar sungai Nonbaun.
kuat tekan beton yang
dihasilkan dengan menggunakan
agregat halus dan agregat kasar sungai
Takari dengan kuat tekan beton yang
menggunakan agregat halus dan
Mengetahui nilai kuat agregat kasar sungai Nonbaun.
tekan mortar yang dihasilkan
dengan menggunakan agregat halus
sungai Takari dan nilai kuat tekan
mortar yang dihasilkan dengan Mengetahui perbandingan
menggunakan agregat halus sungai nilai kuat tekan mortar yang
Nonbaun. menggunakan agregat halus sungai
Takari dengan mortar yang
menggunakan agregat halus sungai
Nonbaun.
1.4 PEMBATASAN MASALAH
2 JENIS AGREGAT
1 Agregat Sungai Nonbaun Agregat Sungai Takari

BENTUK BENDA UJI BETON 5


Silinder diameter 15 cm dan tinggi 30 cm

SEMEN
2 Semen Kupang (Semen Portland Komposit)

BENTUK BENDA UJI MORTAR


6
Kubus 5 x 5 x 5 cm

PERENCANAAN CAMPURAN BETON


3
Metode SNI 03-2834-2000
VARIASI CAMPURAN MORTAR
7
1 PCC : 4 Psr, 1 PCC : 6 Psr, 1 PCC : 8 Psr.

MUTU BETON
4
15 MPa dan 25 MPa

UMUR SAMPEL UJI


8
28 Hari
1.5 MANFAAT PENELITIAN

Memberikan Memberikan Dapat Memberikan


Informasi Mengenai Masukan Kepada Kontribusi terhadap
Kualitas Beton yang Para Pembaca untuk perkembangan ilmu Teknik Sipil,
dihasilkan dengan menambah wawasan dan khususnya dalam bidang ilmu
menggunakan agregat halus pengetahuan yang bermanfaat bahan bangunan.
dan agregat kasar sungai dalam perencanaan proyek
Nonbaun di desa Nonbaun, konstruksi.
Kecamatan Fatuleu Tengah,
Kabupaten Kupang
1.6 DEFINISI OPERASIONAL KONSEP

KUAT BETON MORTAR AGREGAT AGREGAT Sungai Kupang


TEKAN NORMAL Material yang HALUS KASAR Nonbaun Salah satu
Kemampuan Material yang terbuat terbuat dari Material yang berfungsi Material yang Merupakan salah satu Kabupaten di
beton menerima dari campuran semen campuran semen sebagai bahan campuran berfungsi sebagai sungai yang terletak di Provinsi Nusa
(portland cement), air, beton dan mortar yang bahan campuran beton desa Nonbaun,
gaya tekan (portland memiliki ukuran butiran Tenggara Timur.
agregat halus dan yang memiliki ukuran Kecamatan Fatuleu
persatuan luas. agregat kasar dalam cement), agregat kurang dari 5 mm atau
butiran lebih dari 5 mm Tengah, Kabupaten
lolos saringan No.4 dan
komposisi tertentu. halus (pasir) dan tertahan pada saringan atau tertahan pada Kupang.
air. No.200. saringan No.4.

MENGUJI KEMAMPUAN BETON UNTUK MENERIMA GAYA TEKAN PER SATUAN LUAS YANG MANA BETON
TERSEBUT TERBUAT DARI AGREGAT HALUS DAN AGREGAT KASAR SUNGAI NONBAUN KEC. FATULEU
TENGAH KAB. KUPANG PROV. NTT
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
DAPAT DILIHAT PADA HALAMAN 6 - 22
LANGKAH ALAT DAN BAHAN DIAGRAM ALIR
PENELITIAN PENELITIAN
JENIS DATA

TEKNIK
PENGAMBILAN DATA
TEMPAT DAN TEKNIK ANALISIS
WAKTU BENDA UJI DATA
PENELITIAN PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN


3.1 TEMPAT DAN WAKTU PENELITIAN

3.1.1 Tempat 3.1.2 Waktu


penelitian pelaksanaan
dilakukan di penelitian dan
Laboratorium Beton pengerjaan data hasil
Program Studi Teknik penelitian dilakukan
Sipil Universitas Nusa dimulai pada bulan
Cendana, Kupang November 2019 sampai
bulan Maret 2020.
3.2 JENIS DATA

3.2.1 Data Primer 3.2.1 Data


Analisa saringan, kadar Sekunder
air, kadar lumpur, berat Dalam penelitian ini
jenis dan penyerapan, adalah buku praktikum
berat volume akan beton, SNI beton serta
kekekalan agregat. kajian-kajian yang
Sedangkan untuk berkaitan dengan
pengujian agregat kasar penelitian dan rumus-
meliputi analisis saringan, rumus yang bertujuan
kadar air, berat jenis dan untuk membantu penulis
penyerapan, gradasi, selama melakukan
keausan, berat volume penelitian.
dan kekekalan agregat. .
Untuk pengujian beton
dan mortar adalah
pengujian kuat tekan
3.3 TEKNIK PENGAMBILAN DATA
3.4 LANGKAH PENELITIAN

3.4.1 PERSIAPAN BAHAN


a. Semen
b. Agregat halus
c. Agregat kasar
d. Air 3.4.2 PERENCANAAN DAN
PEMBUATAN BENDA UJI
a. Beton
b. Mortar
3.4.3 PENGUJIAN BENDA UJI
a. Uji kuat tekan beton
b. Uji kuat tekan mortar
3.5 BENDA UJI
3.6 ALAT DAN BAHAN
3.6.1 ALAT

Satu set ayakan Timbangan Timbangan Mesin Oven yang Comperessive Gelas ukur.
untuk analisa dengan dengan kapasitas pengucam dilengkapi Test atau alat uji
gradasi ketelitian 0,01 5 kg – 20 kg. saringan dengan kuat tekan
agregat. gram. pengatur suhu beton.

Jangka sorong Meja leleh Wadah pengaduk Cetakan kubus Cetakan silinder Bak tempat Peralatan
standar ASTM C- mortar mortar dengan beton dengan perendaman tambahan :
230 dengan ukuran 5 cm x 5 diameter 15 cm beton sekop, ember,
cincin leleh cm x 5 cm. dan tinggi 30 cm. loyang dan
sendok perata
serta alat
penunjang lainya
3.6.2 BAHAN

AGREGAT HALUS SEMEN PORTLAND KOMPOSIT


(Pasir Sungai Nobaun dan Sungai Takari). (Semen Kupang)

BAHAN

AGREGAT KASAR
(Batu pecah Sungai Nonbaun dan batu pecah Air bersih
Sungai Takari). yang diambil dari bak penampungan
Laboratorium Program Studi Teknik Sipil
Universitas Nusa Cendana.
3.7 TEKNIK ANALISIS DATA

Analisa data dalam penelitian


ini bertujuan untuk mengetahui Metode yang digunakan
kelayakan penggunaan pasir kali adalah metode statistik desksriptif
dan batu Pecah dari Sungai yaitu dengan mengkaji hasil
Nonbaun yang terletak di desa penelitian laboratorium yang
Nonbaun, Kecamatan Fatuleu disajikan dalam bentuk tabel
Tengah, Kabupaten Kupang maupun grafik.
dengan mengetahui nilai kuat
tekan beton dan kuat tekan
mortar yang dihasilkan.
Mulai 3.8 DIAGRAM ALIR
Studi Pustaka PENELITIAN
Pengadaan dan Persiapan Bahan

Pengujian Bahan

Agregat Halus : Agregat Kasar: Semen : Air :


1. Berat Jenis dan 1. Berat jenis dan Pemeriksaan Secara 1. Warna
Penyerapan Penyerapan Visual (Kehalusan Semen) 2. Kejernihan
2. Gradasi 2. Gradasi
3. Kadar Lumpur 3. Kadar Lumpur
4. Berar Volume 4. Berat Volume
5. Kekekalan 5. Kekekalan
6. Kadar Air 6. Kadar Air
7. Keausan

Perencanaan Campuran

Uji Slump Beton Uji Sebar Beton

Nilai uji slump Diameter sebar mortar


T berkisar antara ds =1,00-1,50 kali T
75mm – 150mm diameter semula

T T

A
SEKIAN

DAN

TERIMA KASIH

MAHARI MIGU

Anda mungkin juga menyukai