Anda di halaman 1dari 10

Drs.

Dikdik Satia Kurnia


NIP. 196402241998031002
Tujuan Pembelajaran
Setelah melakukan pembelajaran budaya hidup sehat.
1. Mengidentifikasikan prinsip-prinsip P3K, tujuan P3K, jenis cidera yang berpotensi terjadi saat melakukan aktivitas fisik,
dan tindakan kegawatdaruratan selama melakukan aktivitas fisik dengan mempelajari lembar praktikum siswa dan diskusi.
2. Menjelaskan konsep prinsip-prinsip P3K tujuan P3K, jenis cidera yang berpotensi terjadi saat melakukan aktivitas fisik,
dan tindakan kegawatdaruratan selama melakukan aktivitas fisik dengan mempelajari lembar praktikum siswa dan diskusi.
3. Menjelaskan cara menerapkan prinsip-prinsip P3K tujuan P3K, jenis cidera yang berpotensi terjadi saat melakukan
aktivitas fisik, dan tindakaan kegawatdaruratan selama melakukan aktivitas fisik dengan mempelajari lembar praktikum
siswa dan diskusi.
4. Menganalisis prinsip-prinsip P3K, tujuan P3K, prinsip-prinsip P3K tujuan P3K, jenis cidera yang berpotensi terjadi saat
melakukan aktivitas fisik, dan tindakaan kegawatdaruratan selama melakukan aktivitas fisik dalam proses pembelajarna
yang dipandu dengan lembar praktikum siswa secara kelompok.
5. Menerapkan prinsip-prisnsip P3K tujuan P3K, prinsip-prinsip P3K tujuan P3K, jenis cidera yang berpotensi terjadi saat
melakukan aktivitas fisik, dan tindakaan kegawatdaruratan selama melakukan aktivitas fisik dalam proses pembelajarna
yang dipandu dengan lembar praktikum siswa secara kelompok.
P3K
P3K (Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan) adalah upaya pertolongan dan
perawatan sementara yang harus dilakukan dengan segala yang diberikan oleh
orang yang bukan ahlinya terhadap korban kecelakaan atau menderita suatu
penyakit secara mendadak sebelum mendapat pertolongan yang lebih sempurna
dari seorang ahli (dokter).
Materi Pembelajaran
1. Prinsip P3K
2. Tujuan P3K
3. Jenis cidera yang berpotensi terjadi saatmelakukan aktivitas fisik.
4. Tindakan kegawatdaruratan selama melakukan aktivitas fisik.
Prinsip P3K
a. Bertindak cepat, tepat dan hati-hati.
b. Pandai melihat situasi yang sebaik-baiknya.
c. Sikap tenang yang dimana hal ini dilakukan dengan tidak panik, tindakan
yang harus dilakukan tidak tergesa-gesa dengan memperhatikan si korban,
lakukan dengan seara hati-hati.
Tujuan P3K
1. Penyelamatan jiwa korban
2. Mencegah terjadinya cidera yang bertambah parah pada korban.
3. Mengurangi rasa sakit yang dialami korban.
4. Meredam rasa takut yng dirasakan korban.
5. Membantu korban memperbaiki cara pernafasannya.
6. Mencegah dan mengurangi pendarahan, bilamana hal tersebut terjadi pada
korban.
Jenis Cedera Yang Berpotensi Terjadi Saat
Melakukan Aktivitas Fisik
1. Cedera otot pergelangankaki
2. Cedera tulang kering
3. Nyeri pinggang
4. Cedera bahu
5. Kram otot
6. Cedera Lutut
7. Cedera siku
8. Cedera achilles tendon
Cedera otot pergelangankaki Nyeri pinggang Kram otot Cedera achilles tendon

Cedera Lutut
Cedera tulang kering Cedera bahu Cedera siku
Tindakan Kegawatdaruratan Selama Melakukan
Aktivitas Fisik
Penangana kegawatdaruratan prafasilitas pelayanan kesehatan merupakan
tindakan pertolongan terhadap pasien yang cepat dan tepat di tempat kejadian
sebelum mendapatkan tindakan di fasilitas pelayanan kesehatan. Waktu tanggap
secara umum untuk tindakan penanganan pasien trauma atau non trauma
dilakukan segera mungkin.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai