M
Ilmu Kesehatan Mata
Definisi:
Hasil olahan tembakau yang dibungkus daun
nipah atau kertas, dihasilkan dari tanaman
Nicotiana Tabacum, Nicotiana Rustica atau
sintetisnya yang mengandung nikotin dan tar
dengan atau tanpa bahan tambahan.
Bahan baku:
- Tembakau
- Cengkeh
- Saus rempah dan ekstrak buah-buahan
Rokok mengandung bahan kimia dan radikal bebas
yang dapat membahayakan kesehatan dan
karsinogenik.
Zat berbahaya yang terkandung di dalam rokok yaitu:
1. Nikotin jantung berdebar, frekuensi jantung
meningkat, kontraksi jantung meningkat, tekanan
darah meningkat
2. Tar hidrokarbon yang menempel pada paru-paru,
mengandung bahan-bahan karsinogen
3. Karbon monoksida (CO) merusak lapisan
pembuluh darah, meninggalkan endapan lemak pada
dinding pembuluh darah obstruksi pembuluh darah
Berdasarkan bahan baku atau isi:
- Rokok Putih: daun tembakau yang diberi
saus 14-15 mg tar dan 5 mg nikotin
- Rokok Kretek: daun tembakau dan
cengkeh yang diberi saus 20 mg tar dan
44-45 mg nikotin.
- Rokok Klembak daun tembakau,
cengkeh, kemenyan yang diberi saus
Berdasarkan penggunaan filter:
- Rokok Filter bagian pangkal terdapat gabus
- Rokok Non Filter bagian pangkal tidak terdapat gabus
Jenis Rokok:
- Rokok sediaan tembakau
- Rokok Organik tidak mengandung bahan adiktif
- Rokok Gulungan atau Lintingan
- Bidis dihisap lebih intensif dibandingkan rokok biasa
- Kretek 40% cengkeh dan 60% tembakau
- Cerutu tembakau
- Pipa asap lebih basa dibandingkan asap rokok biasa
tidak perlu hisapan langsung
- Pipa air (hookah, bhang, narghile, shisha)
Asap rokok asap yang dihasilkan dari
merokok memberikan efek buruk pada
kesehatan individu perokok dan orang-orang
di sekitarnya.