BUSINESS

ROADMAP
PT. PERIKANAN NUSANTARA (PERSERO) CABANG
MAKASSAR

1
 COMPANY
PROFILE Dendi Anggi Gumilang

Direktur Utama
PT PERIKANAN NUSANTARA (Persero) adalah BUMN hasil penggabungan 4 BUMN Perikanan pada tahun
2005, yaitu
•PT Usaha Mina (Persero);
•PT Tirta Raya Mina (Persero);
•Perikanan Samodra Besar (Persero); dan Ridwan Zachrie
•PT Perikani (Persero) Direktur Operasional dan
Pemasaran
LANDASAN HUKUM

Peraturan Pemerintah No. 21 Tahun 1998, mengenai penggabungan BUMN perikanan ke dalam PT Usaha Mina
(Persero) dan perubahan nama menjadi PT Perikanan Nusantara (Persero).
Henda Tri Retnadi
Akta penggabungan Notaris Muhammad Hanafi No. 8 dan 9 tanggal 08 Mei 2006 menjadi PT Perikanan
Nusantara (Persero) yang disahkan oleh Keputusan Menteri Hukum dan HAM No. C-16842.ht.01.04. Tahun 2006 Direktur Keuangan, Umum, dan SDM

tanggal 9 Juni 2006.

AKTIVITAS BISNIS

Core Business : Penangkapan dan pengumpulan Ikan; Pengolahan Ikan (Value Added Product);
Perdagangan Ikan (Dalam & Luar Negeri)

Supporting Business : Pabrik Es; Jasa Perawatan / Perbaikan Kapal dan Perbengkelan; Jasa Cold  Zulficar Mochtar (Komisaris Utama)
storage; Jasa Pengolahan Ikan; dan Jasa Sarana Lainnya  Nilanto Perbowo (Komisaris)
Wilayah Operasional : Sorong, Ambon, Bitung, Gorontalo, Bacan, Makassar, Benoa, Surabaya, Tegal,  Roy Simanjuntak (Komisaris)
Padang, dan Jakarta

2
REVIEW CABANG MAKASSAR

• Sulawesi Selatan sebagai daerah strategis produksi perikanan yang

mempunyai potensi besar sebagai penghasil Ikan seperti Cakalang,
Tuna, Tongkol, Tenggiri, Deho, Layang, Pisang-Pisang, Bandeng,
Cumi-Cumi dan Gurita yang menjadi primadona komoditas ekspor
saat ini di Sulawesi Selatan.
• Cabang Makassar berada pada jantung Kota Makassar dan terletak
di Area Pelabuhan Perikanan dan Tempat Pelelangan Ikan, Paotere.

3
PROFIL CABANG MAKASSAR
Alamat : Jl. Sabutung Paotere No.1 – Makassar

Luas Tanah : 3.277 m2

: Lahan dikuasai pihak lain (disewakan

P4)

: Lahan yang dimanfaatkan Perinus

Sarana / Prasarana : 1. Kantor

2. Unit Pengolahan Ikan (2 unit:

Pelagis dan Cephalopoda)

3. Air Blast Freezer (4 unit: 11 Ton)

4. Cold Storage (35 dan 65 Ton)

4
 PETA SUMBER PRODUK UNGGULAN CABANG MAKASSAR

Legen
da
LUW
= Tuna
U
= Cakalang

= Deho &
Layang
KAJAN = Cumi –
G cumi
= Gurita

SINJ
AI
SELAYA
BON
R
E

PERINUS CABANG
MAKASSAR

BULUKUMB
A

5
 REVIEW PRODUKSI 2018

1.120
Ton
Produksi Cabang Makassar masih didominasi
dengan produksi Cakalang dan Tuna
sebanyak 600 Ton atau sekitar 60 % dari
total produksi keseluruhan.

Realisasi Produksi Ikan

Pelagis Kecil dan
Cephalopoda
6
PENDAPATAN DAN LABA BERSIH

Sampai tahun 2016 Tahun 2016-2018

Saprodi: Saprodi:
•1 unit UPI Pelagis •2 unit UPI Pelagis dan Cephalopoda
•2 unit ABF •3 unit ABF
•2 unit Cold storage •2 unit Cold storage

Periode 2017-2018
berlangsung ekspor
cephalopoda, produksi
pelagis akibat ketebatasan
fasilitas karena lahan sempit
tidak bisa membangun
fasilitas tambahan, proses
ikan berlangsung diluar dan
menambah cost yang
Still Growing menyebabkan laba sedikit

Up! 7
STRATEGI PENGUATAN Produk
si
Meningkatkan produksi :
• sebagai off taker hasil tangkapan
Nelayan Sulsel.
• Menambah fasilitas produksi di daerah
Paotere (UPI, ABF, CS) sehingga Cabang
Makassar tidak lagi menggunakan fasilitas
dari perusahaan lain,
• Fokus penguatan saran produksi untuk
produk unggulan Gurita
• Melakukan sinergi antar cabang untuk
menjaga kontinuitas suplai bahan baku
gurita dengan Cabang Sorong, Ambon,
dan Bitung disaat gangguan alam.
•Pemasaran
Memberikan Akses seluasnya bagi
Nelayan
Ekspansi pasar luar negeri, Fokus produk
bernilai ekspor untuk peningkatan laba,
ekspansi pasar local untuk meningkatkan
revenue dari ikan pelagis kecil.
Kerjasama dan Kemitraan
Bermitra dengan koperasi-koperasi
nelayan, bekerjasama dengan Pemerintah
daerah untuk suplai bahan baku di daerah
Sulawesi, Bekerjama dengan pihak swasta
untuk KSO Penangkapan dan
pengumpulan ikan. 8
 RENCANA PENGEMBANGAN USAHA
CABANG MAKASSAR

Memperluas pasar dengan Bekerjasama dengan Ajirushi

menjajaki pasar Gurita ke Inc Jepang untuk menciptakan
negara lain selain ke Jepang produk Value Added Gurita,
dan Selain Ajirushi Inc. Cumi-cumi untuk Pasar Lokal
dan Pasar Asia.

Memaksimalkan luas areal

cabang Makassar 3.277 m2 :
• Membangun Pusat
Pengembangan Produk
Gurita (Bangunan 3 lantai) : Memperluas kerjasama untuk
- UPI untuk Line Poduksi produk-produk perikanan
Frozen produk lainnya yang dapat dipasarkan
- UPI untuk Line Produksi di Jepang, China, dan Korea.
Steam Produk Seperti Ikan lainnya, Cumi-
- UPI untuk Line Produksi Cumi dan Sotong
Produk Hilir Ready.
• Pabrik Es 15 Ton; Dermaga
tambat nelayan; 9
Sarana Air Bersih dan Bahan
 KENDALA PENGEMBANGAN
Luas lahan
Memiliki lahan yang sempit
m 2 menjadi kendala Cabang
Makassar untuk meningkatkan
produksi, dikarenakan sulit
untuk merencanakan
penambahan bangunan
Akses
Akses menjadi kendala untuk
nelayan dan kemitraan Cabang
Makassar. Nelayan tidak bisa
pasok ikan langsung dari laut,
untuk pasok ikan harus lewat
darat dan ikan tidak terawat
berdampak pada
bertambahnya harga beli ikan
dan penurunan mutu, tidak
Penguasaan lahan
Kepemilikan lahan yang saat ini
dimanfaatkan Cabang
Makassar adalah milik Pelindo
4, hal tersebut menjadi kendala
perusahaan dalam kebebasan
membangun dan menambah
aset.
Sebagian lahan (dari luas 3.277
M²) di kuasai Pihak Lain dan
menggangu keleuasaan
berusaha Perinus.
10
 Pemanfaatan areal
Cabang melalui perolehan
HGB diatas HPL Pelindo
untuk menambah fasilitas
produksi

Bangun UPI Khusus

Gurita, Bangun Pabrik Es
15 Ton,
USULAN PENGEMBANGAN UPI untuk Pelagis Kecil,
CS, ABF, Dermaga untuk
perahu/kapal, area
nelayan

Transformasi Cabang
Makassar menjadi lebih
moderen, menghasilkan
produk berdaya saing

11
 RENCANA PEMANFATAAN LAHAN

• Area Merah diperuntukan bagi UPI Pelagis

(Ruang Proses, Cold Storage, ABF) di lantai dasar.
Kantor di Lantai 2 area merah.

• Area Biru diperuntukan bagi pembangunan

Pusat Pengembangan Produk Gurita :
- Lantai 1 : Line Produksi -1, Produk Frozen Block
- Lantai 2 : Line Produksi-2, Produk Steam
- Lantai 3 : Line Produksi-3, Produk Hilir Gurita
Pada bangunan ini tersedia Laboratorium uji mutu

• Area Kuning untuk Tambatan Kapal Nelayan,

Ice Crusher, Fasilitas Air Tawar, dan Area Nelayan

• Area Hijau untuk Ice Making Plant 15 Ton dan Ice

Storage

• Tersedia Air Tawar, Instalasi Es Curah, IPAL

12
TRANSFORMASI PERINUS
MAKASSAR

1313
TRANSFORMASI
PERINUS MAKASSAR

14
TRANSFORMASI PERINUS MAKASSAR

15
DAMPAK SOSIAL &
EKONOMI

Pemerintah Daerah Masyarakat dan Nelayan

16
 DAMPAK BAGI PERTUMBUHAN PERINUS
Periode 2019-2022 pendapatan dan laba akan
meningkat dikarenakan dampak dari
bertambahnya sarana produksi, berkurangnya
HPP per satuan barang karena tidak lagi
menggunakan jasa sarana produksi pihak lain,
margin yang lebih besar karena beban HPP
yang menurun karena memaksimalkan
fasilitas milik sendiri, meningkatnya
pendapatan dan laba didominasi oleh
aktivitas ekspor

Revenue, growing Up to 20% p.a 60% Export 40% Local 2020-2021 mulai produk
hilir
17
THANK YOU

18