KPBPB (Kawasan Perdagangan Bebas dan KEK: Kawasan dengan batas tertentu yang
Pelabuhan Bebas: Kawasan dalam wilayah
NKRI yang terpisah dari daerah pabean
ditetapkan untuk menyelenggarakan
fungsi perekonomian dan memperoleh
Pertambangan
sehingga bebas dari pengenaan bea masuk, fasilitas tertentu (Fasilitas Kepabeanan
PPN, PPnBM, PPh Pasal 22 berupa Pembebasan dan Penangguhan Migas Pembebasan
Bea Masuk)
KAWASAN BERIKAT • Kepentingan Umum
(BONDED ZONE)
KPBPB KEK (Penanggulangan
Bencana, Hibah sosial,
Gudang Berikat Musem, Kebun Binatang,
(BONDED WAREHOUSE) Panas Bumi dan Konservasi, Bibit dan
Benih, Barang Olahraga,
Peralatan dan Bahan
Pusat Logistik Berikat mencegah Pencemaran,
(BONDED LOGISTIC Terapi Manusia dan
CENTRE) Penjenisan Jaringan, &
Keperluan Penyandang
Toko Bebas Bea
Cacat )
(DUTY FREE SHOP) • Kepentingan Dunia Usaha
dan Investasi (Fasilitas
Tempat Penyelenggaraan Penanaman Modal,
Pameran Berikat KITE Pembangkit listrik & Bea
TPB Fasilitas yang diberikan atas impor Masuk Ditanggung
barang dan bahan yang diolah, Pemerintah dan Barang
Bangunan, tempat, atau kawasan yang dirakit atau dipasang untuk tujuan Contoh )
memenuhi persyaratan tertentu yang ekspor • Kepntingan Pendidikan
digunakan untuk menimbun barang dengan dan Riset (Buku Ilmu
tujuan tertentu dengan mendapatkan Pengetahuan &
penangguhan bea masuk Penelitian dan
KITE IKM KITE Pembebasan Pengembangan
KITE Pengembalian • Badan Internasional
DIREKTORAT JENDERAL
1
BEA DAN CUKAI
FASILITAS KEPABEANAN UNTUK INDUSTRI MANUFAKTUR
KITE
KITEIKM
IKM KITE PEMBEBASAN KITE PENGEMBALIAN
KITE KAWASAN
KAWASANBERIKAT
BERIKAT
KITE
SYARAT
SYARAT • Izin Usaha • Izin Usaha Industri • Izin Usaha Industri • Izin Usaha Industri
• NIB • NIB • NIB • NIB
• di Kawasan Industri atau di
Kawasan peruntukan Industri
luas min 1 Ha
Untuk impor Bahan Baku, Bahan Untuk impor Bahan Baku, Untuk impor Bahan Baku, Untuk setiap pemasukan, fasilitas
INSENTIF
INSENTIFFISKAL
FISKAL Bahan Penolong, Barang Bahan Penolong dan Barang fiskal:
Penolong, Bahan Pengemas,
Barang Contoh, dan mesin, Pengemas dan Barang Contoh, Pengemas, fasilitas fiskal: • Bea Masuk ditangguhkan
fasilitas fiskal: fasilitas fiskal: • Bea Masuk yang dibayar • PPh impor tidak dipungut
• Bea Masuk dibebaskan • Bea Masuk dibebaskan terlebih dahulu untuk • PPN dan PPnBM impor tidak
• PPN dan PPnBM impor tidak • PPN dan PPnBM impor tidak kemudian dikembalikan dipungut
dipungut dipungut (drawback) • PPN barang dari lokal tidak
dipungut
Investasi s.d. 15 M Tidak ada batasan Tidak ada batasan Tidak ada batasan
NILAI
NILAIINVESTASI
INVESTASI Omset s.d. 50 M
JANGKA
JANGKA Tidak ada batasan waktu Tidak ada batasan waktu Tidak ada batasan waktu Tidak ada batasan waktu
WAKTU berlaku, atau s.d. dicabut berlaku, atau s.d. dicabut berlaku, atau s.d. dicabut berlaku, atau s.d. dicabut
WAKTUIZIN
IZIN
JUMLAH
JUMLAH 107 262 142 1378
PERUSAHAAN
PERUSAHAAN
DIREKTORAT JENDERAL
2
BEA DAN CUKAI
FASILITAS KAWASAN BERIKAT
Kawasan Berikat PMK 131/2018 ttg Kawasan Berikat
4 7
PENJUALAN HASIL PRODUKSI PERSYARATAN ADMINISTRASI
▪ Default harus ekspor ▪ NIB
▪ Dapat dijual lokal max 50% dari ekspor tahun ▪ IUI
sebelumnya ▪ Bukti Kepemilikan/Penguasaan lokasi
▪ Bisa lebih dar 50% dengan izin instansi terkait ▪ KSWAP Valid, PKP dan SPT
DIREKTORAT JENDERAL
3
BEA DAN CUKAI
KITE PEMBEBASAN
Kemudahan Impor Tujuan Ekspor Pembebasan PMK 160/2018 ttg KITE Pembebasan
BAHAN PENOLONG/
KEMASAN
Saat melakukan impor dibebaskan dari kewajiban pembayaran
BM dan PPN/PPnBM dengan menyerahkan jaminan
BARANG CONTOH
DIREKTORAT JENDERAL
4
BEA DAN CUKAI
KITE PENGEMBALIAN
Kemudahan Impor Tujuan Ekspor Pengembalian PMK 161/2018 ttg KITE Pengembalian
KITE Pengembalian adalah fasilitas pengembalian Bea Masuk yang telah dibayar atas FASILITAS YANG DIBERIKAN: Pengembalian
impor/pemasukan barang dan bahan dari Luar Daerah Pabean diolah, dirakit, atau Pengembalian Bea Masuk yg telah
dipasang yang hasil produksi untuk tujuan ekspor. dibayar atas impor
01 Pengembalian
EKSPOR
PELAPORAN
Bea Masuk untuk
REALISASI EKSPOR
BAHAN BAKU
BAHAN PENOLONG/
Melakukan pembayaran Bea Masuk Pengembalian BM dapat KEMASAN
dan kewajiban perpajakan lainnya diajukan setelah ekspor
Industri
Bukti Kepemilikan
Manufaktur Impor Barang & Olah, Rakit Ekspor Hasil Pengembalian Bea
Diajukan melaui Olah Rakit Atau penguasaan Bahan Produksi Masuk berdasarkan
Pasang
realisasi Ekspor
Registrasi.insw.go.id Pasang lokasi min. 3 thn
12 BULAN 6 BULAN
Janji Layanan Pelayanan Fasilitas KITE dilakukan dengan Sistem IT yang
3 HARI + 1 JAM Sistem IT Inventory Portal KITE terintergrasi. Fitur-fitur yang tersedia:
Pengendalian yang dapat
Internal diakses oleh
yang memadai Bea Cukai
Notifikasi Informasi Pengajuan Monitoring
Pelayanan Fasilitas Transaksional Dokumen
DIREKTORAT JENDERAL
5
BEA DAN CUKAI
FASILITAS KITE IKM
Kemudahan Impor Tujuan Ekspor untuk Industri Kecil Menengah PMK 110/2019 ttg KITE IKM
EKSPOR
PELAPORAN
REALISASI EKSPOR
01 Bea Masuk IMPOR MESIN
02 PPN/PPnBM tidak
dipungut IMPOR BARANG CONTOH
Saat melakukan impor dibebaskan dari kewajiban pembayaran
BM dan PPN/PPnBM dengan kuota jaminan
UKM yang tidak membutuhkan bahan
Perizinan KITE Kriteria IKM Industri Kuota Jaminan (Rp)
baku impor (menggunakan bahan baku
lokal), diberikan fasilitas:
Kecil s.d. 350 Juta
Usaha Ekonomi Bukti Kepemilikan
Menengah s.d. 1 Milyar IMPOR MESIN
Diajukan melaui Produktif Atau penguasaan
Registrasi.insw.go.id Olah Rakit lokasi min. 2 thn KITE IKM diberikan kuota jaminan berdasarkan
Pasang skala industri masing-masing IKM. IMPOR BARANG CONTOH
Janji Layanan
KRITERIA NILAI INVESTASI KEKAYAAN BERSIH HASIL PENJUALAN
3 HARI + 1 JAM
IKM
Menggunakan Kriteria s.d. Rp 1 atau
Rp 50 jt – atau
Rp 300 jt s.d.
Modul Berskala IKM Industri Miliar Rp 500 jt Rp 2,5 M
Kecil
Kepabeanan Harus sesuai dg kriteria
Modul pengelolaan Industri Kecil atau Industri Rp 1 M s.d. Rp 500 jt s.d. Rp 2,5 M s.d.
atau atau
barang IKM & Mesin Industri Menengah Menengah Rp 15 M Rp 50 M
Rp 10 M
DIREKTORAT JENDERAL
6
BEA DAN CUKAI
FASILITAS PUSAT LOGISTIK BERIKAT
Pusat Logistik Berikat PMK 28/2018 ttg Pusat Logistik Berikat
Tujuan
✓ Menarik Investasi
PERSYARATAN
Menyerahkan jaminan dan Periode KITE Pembebasan 12 bulan Periode Pelaporan BCL.KT 01
membayar PPh impor. atau lebih sesuai masa produksi. 30 hari setelah Periode KITE
Pembebasan berakhir.
Penundaan ekspor dari Pembatalan ekspor atau Diajukan kepada KWBC Penerbit SKEP
pembeli penggantian pembeli ✓ Perpanjangan dilakukan dengan
persetujuan Kepala KWBC.
Sisa Barang dan Bahan
Kondisi lain berdasarkan ✓ Perpanjangan kembali dilakukan
manrisk dan pertimbangan dengan persetujuan Direktur Fasilitas
karena adanya batasan
Kepala Kantor Kepabeanan
minimal pembelian
1 2 3
Jangka Waktu Jaminan paling singkat selama penjumlahan waktu periode KITE Pembebasan (paling lama 12
bulan), waktu penyampaian laporan BCLKT (2 bulan), Penelitian BCLKT (1 bulan) dan Penyelesaian Jaminan
(1 bulan) yaitu 15 bulan.
12 bulan 3 bulan
(Periode KITE Pembebasan)
1 12 14 15 16
PLB
BC 2.8
Penundaan ekspor dari Pembatalan ekspor atau Diajukan kepada KWBC atau KPU BC
pembeli penggantian pembeli Penerbit SKEP
✓ Perpanjangan dilakukan dengan
Kondisi lain berdasarkan persetujuan Kepala KWBC atau KPU
Sisa Barang dan Bahan
manrisk dan pertimbangan BC.
karena adanya batasan
Kepala Kantor
minimal pembelian dilakukan sebelum jangka
waktu ekspor berakhir
Force majeure
Sumber: Dit. Teknis dan Fasilitas DJBC
Persyaratan Pengembalian Bea Masuk
Hasil produksi nyata-nyata telah Ekspor dilakukan paling lama:
diekspor • dalam waktu 12 bulan sejak
tanggal impor
Bea Masuk telah dilunasi • lebih dari 12 bulan jika masa
Rp dengan bukti pembayaran akun produksi lebih dari 12 bulan
BM KITE Pengembalian
KONTRIBUSI UKM
FU KONTRIBUSI UKM -> PEREKONOMIAN NASIONAL 57 % PDB
Salah satu Fungsi Utama:
N UT 1 Mendominasi pertumbuhan ekonomi Indonesia
GS A Meningkatkan pertumbuhan industri
(57% PDB)
I M dalam negeri melalui pemberian
2 Menyerap tenaga kerja 97%
A fasilitas di bidang kepabeanan dan
3 Berkontribusi sebanyak 16% dari ekspor nasional
cukai yang tepat sasaran
The Ministry of Trade of the Republic of Indonesia
18
DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI
FASILITAS KITE IKM
FASILITAS
01 02 03
Pembebasan Bea PPN PPnBM
Masuk Tidak Dipungut Tidak Dipungut
PERUNTUKAN
BAHAN BAKU MESIN BARANG CONTOH
Mesin untuk pengembangan Digunakan untuk tujuan
Dilakukan olah, rakit, pasang menunjang kegiatan proses
industri (penambahan,
modernisasi, rehabilitasi) produksi yang hasilnya untuk
ekspor
Harus dilakukan dilakukan ekspor Hasil Produksi
Wajib digunakan untuk proses produksi dalam Ketentuan jumlah Barang Contoh fasilitas KITE
dalam jangka waktu 1 (satu) tahun atau sesuai
jangka waktu 2 (dua) tahun sejak IKM sesuai pertimbangan risk management
masa produksi
impor/pemasukan dan kewajaran
Kriteria & ketentuan lain sesuai peraturan
Barang Contoh
The Ministry of Trade of the Republic of Indonesia
INDUSTRI
Rp 1 M s.d. Rp 15 M Rp 500 jt s.d. Rp 10 M Rp 2,5 M s.d. Rp 50 M
MENENGAH
KEKAYAAN HASIL
INVESTASI PENJUALAN
BERSIH
Nilai tanah, bangunan, mesin Hasil pengurangan total nilai Hasil penjualan tahunan yang
peralatan, sarana & prasarana, keayaan usaha (aset) dengan total dimiliki oleh perusahaan
kecuali modal kerja nilai kewajiban
The Ministry of Trade of the Republic of Indonesia
Badan Usaha
berskala industri
Badan Usaha yang IKM yang ditunjuk Koperasi yang dibentuk
kecil atau industri telah dibentuk oleh oleh beberapa IKM atau sudah existing
menengah gabungan IKM lainnya dalam 1 yang melakukan
(satu) sentra IKM pengerjaan IKM
KONSORSIUM MELEBIHI
KUOTA JAMINAN KUOTA JAMINAN
KITE IKM
1 2 3 4
✓ Diberikan kuota jaminan ✓ Jumlah Kuota Jaminan: ✓ Kuota Jaminan Konsorsium ✓Jika Konsorsium telah melebihi
untuk IKM 1. Kecil = Rp 350.000.000 KITE dihitung dari masing- batas Kuota Jaminan, maka berlaku
✓ Atas Bahan Baku yang 2. Menengah= Rp 1 Miliyar masing anggota Konsorsium pertanggungjawban jaminan, yaitu:
belum di BCLKT.03 kan ✓ Lebih dari Kuota Jaminan, Bentuk IKM Penanggung
✓ Saldo Kuota Jaminan akan wajib menyerahkan jaminan Badan Usaha IKM IKM
kembali saat BCLKT Sebesar pungutan BM, PPN, IKM yang ditunjuk IKM
disetujui oleh KPPBC PPnBM Koperasi Konsorsium
The Ministry of Trade of the Republic of Indonesia
•
• •
• PSPE;
• Eksplorasi;
Lingkup • Eksploitasi; dan/atau
Kegiatan • Pemanfaatan.
• KKOB (Kontrak)
• Badan Usaha ( Pemegang Izin)
Subjek
• KKOB
• Badan Usaha
Importasi • Vendor
Manual Hardcopy
Manual Hardcopy
Ditandatangani
oleh Kabid di Surat Pengembalian
(ketidaksesuaian dokumen/data)
Kanwil / KPU
Diproses dalam:
Surat Penolakan 5 Jam Kerja (Online)
Ditandatangani (alasan pemberian fasilitas tidak terpenuhi) Atau
oleh Kakanwil / 3 Hari Kerja (Manual)
Kepala KPU Keputusan Menteri Keuangan
(data sesuai & alasan pemberian fasilitas terpenuhi)
34 Direktorat Jenderal Bea dan Cukai
Kementerian Keuangan RI
Masa Berlaku = berlaku sampai
= 12 BULAN < 12 BULAN
Kontrak Operasi dengan berakhirnya
SEJAK TANGGAL SEJAK TANGGAL
Bersama/Izin Masa
TERBITNYA KMK TERBITNYA KMK
> 12 Bulan Kontrak/Izin
• 5 tahun sejak
2 5 Bea Masuk PIB, bebas
tahun
tahun
41
DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI