Daftar Isi
2. Kebijakan Umum Pengadaan Barang dan Jasa PT. Cipta Krida Bahari 6
3. Kode Etik Pengadaan Barang dan Jasa PT. Cipta Krida Bahari 7
4. Mekanisme Pemberian Perintah Kerja, Perintah Pembelian, dan Kontrak PT. Cipta
Krida Bahari 14
10. Lampiran 34
Halaman 1 dari 44
CKB Logistics - Pedoman Rekanan revisi 5
Berikut disampaikan mengenai persyaratan menjadi Perusahaan Rekanan PT. Cipta Krida
Bahari (CKB Logistics).
A. Syarat Administrasi :
Tahap awal registrasi adalah mempelajari dan menyetujui Pedoman Rekanan CKB.
Jika Pedoman Rekanan telah disetujui secara online, dilanjutkan dengan mengisi
Vendor List Form CKB Logistics dan melampirkan data-data perusahaan dalam
format PDF, sebagai berikut:
a. Melampirkan salinan NPWP.
b. Khusus perusahaan PT/CV, melampirkan salinan Surat Ijin Usaha (SIUP, SIUPAL,
dan lain-lain), serta Tanda Daftar Perusahaan (TDP) yang masih berlaku.
c. Khusus perusahaan PT/CV, melampirkan fotokopi Akta Pendirian Perusahaan
yang pertama berikut perubahan terakhir,
d. Melampirkan Surat Pernyataan Kepemilikan Nomor Rekening Bank yang
ditandatangani oleh Pimpinan/Direktur perusahaan.
e. Melampirkan fotokopi SPPKP (Surat Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak), kecuali
ditentukan lain oleh Ketentuan Perpajakan yang berlaku.
f. Melampirkan fotokopi Surat Pernyataan atas kuasa penanda tangan Faktur
Pajak (specimen penanda tangan), serta fotokopi bukti lapor ke Kantor Pelayanan
Pajak, sesuai ketentuan perpajakan yang berlaku.
g. Melampirkan juga surat pemberitahuan dari Kantor Pelayanan Pajak tentang
kuota NOMOR SERI Faktur Pajak atas rekanan, yang di dalamnya mencakup
nomor faktur pajak atas dokumen penagihan yang dikirim ke PT. CKB. Setelah
menjadi Perusahaan Rekanan CKB, Rekanan wajib memberikan update kepada
CKB atas setiap permintaan tambahan Kuota NOMOR SERI Faktur Pajak.
h. Melampirkan dokumen asli Surat Keterangan Domisili / Certified of Domicile
(COD), yang dikeluarkan oleh Kantor Pajak atau pejabat berwenang sejenis dari
negara domisili rekanan, (hanya berlaku bagi Perusahaan Rekanan yang
berdomisili di luar negeri, dan tidak memiliki cabang di Indonesia).
i. Pernyataan rekanan bahwa dokumen yang disampaikan adalah benar sesuai
aslinya.
j. Pernyataan tidak ada keterkaitan antara pemegang saham, anggota Direksi,
dan/atau komisaris rekanan dengan anggota direksi CKB Logistics
k. Pernyataan apakah ada perusahaan dalam group yang sama dengan rekanan
yang telah menjadi rekanan CKB Logistics.
Halaman 2 dari 44
CKB Logistics - Pedoman Rekanan revisi 5
Jika calon rekanan mengalami kesulitan atau kendala dalam tahap registrasi ini,
dapat menghubungi:
Divisi Procurement
PT. Cipta Krida Bahari
Jalan Raya Cakung Cilincing PAL II Blok A1
Kelurahan Sukapura, Kecamatan Cilincing
Jakarta Utara 14140
Telp.: +62 21 2945 4545; Fax.: +62 21 2945 4546
e-mail: procurement.admin@ckb.co.id
Kebenaran informasi atau data dan segala konsekuensi dari transaksi dan/atau
aktivitas penggunaan informasi atau data yang diberikan adalah sepenuhnya
tanggung jawab calon Perusahaan Rekanan.
B. Syarat Teknis:
1. Kategori Vendor Trucking (Penyedia Jasa truk):
a. Melampirkan copy STNK dan KEUR kendaraan yang dikelola.
b. Memberikan daftar armada yang berisi: tipe kendaraan, tahun produksi,
tipe bak, status kepemilikan (milik sendiri/sewa)
2. Kategori Vendor Seafreight/Tramper (LCT/Tongkang):
a. Melampirkan copy Gross Akte (halaman depan) seluruh kapal yang
dimiliki/dikelola.
b. Melampirkan copy Sertifikat Biro Klasifikasi kapal untuk Lambung dan
Mesin.
c. Melampirkan copy Surat Ukur.
d. Melampirkan copy Surat Kelayakan Kapal (Seaworthiness) yang masih
berlaku.
e. Melampirkan copy Rencana Pola Trayek (RPT) yang masih berlaku.
f. Melampirkan copy halaman depan Stability Booklet kapal yang di-endorse
biro klasifikasi.
g. Melampirkan copy Ship Particular.
h. Memberikan daftar kapal yang berisi: nama kapal, ukuran kapal (DWT),
tahun pembuatan, nomor telpon satelit atau handphone yang bisa
dihubungi di kapal.
3. Kategori Vendor lainnya:
Sesuai permintaan khusus atau kebutuhan CKB Logistics.
C. Ketentuan lainnya :
Setelah Persyaratan Administrasi dan Teknis terpenuhi, Divisi Procurement CKB
Logistics berhak melakukan:
Halaman 3 dari 44
CKB Logistics - Pedoman Rekanan revisi 5
Hanya calon Perusahaan Rekanan terpilih dan terseleksi sesuai tahapan-tahapan di atas
yang menjadi Perusahaan Rekanan CKB Logistics. Selanjutnya data Perusahaan Rekanan
dibakukan ke dalam sistem aplikasi transaksi yang dimiliki CKB Logistics untuk digunakan
dalam transaksi operasional oleh CKB Logistics dan seluruh cabang-cabangnya di Indonesia.
Setiap calon Perusahaan Rekanan yang telah memenuhi syarat dan tahapan-tahapan
registrasi di atas akan memperoleh konfirmasi tertulis dari Divisi Procurement CKB Logistics
bahwa proses registrasi telah berhasil dan calon Perusahaan Rekanan telah terdaftar secara
resmi sebagai Perusahaan Rekanan CKB Logistics.
Dalam hal terdapat perubahan pada data Perusahaan Rekanan (seperti: nama perusahaan,
nomor rekening, dan lain-lain) vendor wajib mengisi kembali Vendor List Form atau dapat
mengisi Vendor List Form (Lampiran 1), Surat Penerimaan Pedoman Rekanan (Lampiran 9),
lalu mengirimkannya beserta salinan dokumen-dokumen administrasi yang dibutuhkan
sesuai Pedoman Rekanan ini, ke:
Divisi Procurement
PT. Cipta Krida Bahari
Jalan Raya Cakung Cilincing PAL II Blok A1
Kelurahan Sukapura, Kecamatan Cilincing
Jakarta Utara 14140
Telp.: +62 21 2945 4545; Fax.: +62 21 2945 4546
e-mail: procurement.admin@ckb.co.id
Halaman 4 dari 44
CKB Logistics - Pedoman Rekanan revisi 5
Berikut ini adalah kebijakan umum pengadaan barang/jasa dari Divisi Procurement
CKB Logistics, yang berlaku kepada seluruh Perusahaan Rekanan/vendor/supplier CKB
Logistics:
1. Melaksanakan kewajiban secara tertib disertai rasa tanggung jawab untuk mencapai
kelancaran dan ketepatan tercapainya tujuan pengadaan barang dan jasa
2. Bekerja secara profesional dan mandiri atas dasar kejujuran serta menjaga kerahasian
dokumen yang seharusnya dirahasiakan, untuk mencegah terjadinya penyimpangan
dalam pelaksanaan pengadaan barang dan jasa.
3. Menerima dan dan bertanggungjawab atas segala keputusan yang ditetapkan sesuai
dengan kesepakatan para pihak.
4. Menghindari dan mencegah terjadinya conflict of interest diantara CKB Logistics dan
Perusahaan Rekanan/vendor/supplier CKB Logistics
5. Mengutamakan keamanan dan keselamatan manusia dan aset/properti/fasilitas milik
CKB Logistics, Customer, Perusahaan Rekanan/vendor/supplier, atau lingkungan
masyarakat.
6. Tidak menerima dan memberikan hadiah atau imbalan dalam bentuk apapun, baik
secara langsung maupun tidak langsung
7. Menjalankan kepatuhan terhadap perundang-undangan, peraturan dan ketentuan yang
dikeluarkan Pemerintah maupun aturan internal CKB Logistics di dalam proses
pengadaan barang/jasa.
8. Bersama-sama menjaga iklim bersaing yang sehat di antara Perusahaan
Rekanan/vendor/supplier dan meningkatkan good corporate governance di lingkungan
CKB Logistics, dengan menjauhkan tindakan penyuapan (bribery), korupsi, kolusi, koersi,
pemalsuan, tindakan pencucian uang (money laundering), serta tindakan merugikan
lainnya di dalam proses pengadaan barang/jasa.
9. Menjadikan kepercayaan dan profesionalisme dalam bekerja sebagai landasan
hubungan yang saling menguntungkan secara jangka panjang di antara CKB Logistics
dengan Perusahaan Rekanan/vendor/supplier.
10. Berperan aktif dalam peningkatan penerimaan negara melalui sektor perpajakan serta
usaha-usaha pembangunan masyarakat, dengan memenuhi semua kewajiban
perpajakan yang timbul, sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Halaman 5 dari 44
CKB Logistics - Pedoman Rekanan revisi 5
A. Definisi dari Pelaku Pengadaan adalah satuan fungsi kerja yang memiliki kegiatan
untuk mendapatkan barang atau jasa dari supplier atau vendor pilihan, dalam jumlah
dan kualitas yang tepat sesuai kebutuhan, dalam waktu yang ditentukan, dengan
biaya, etika bisnis, serta syarat dan kondisi yang terbaik oleh dan bagi perusahaan.
Dalam pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa di PT. Cipta Krida Bahari (CKB Logistics),
fungsi atau Pelaku Pengadaan dilaksanakan oleh Divisi Procurement, yang
mencakup:
transaksi strategis
transaksi operasional
transaksi non-operasional
Halaman 6 dari 44
CKB Logistics - Pedoman Rekanan revisi 5
b. Untuk dapat bekerja secara profesional dan mandiri atas dasar kepercayaan
(trust) dan profesionalisme (professionalism), setiap pelaku pengadaan
barang/jasa diharapkan untuk:
Memahami diri beserta kewenangannya sebagai delegasi atau perwakilan
Perusahaan dalam hubungan kerjasama pengadaan barang/jasa dengan
Perusahaan Rekanan/vendor.
Melakukan aktivitas koordinasi, pengawasan dan evaluasi proses pengadaan
barang/jasa dari awal permintaan hingga pemenuhan kebutuhan secara
objektif dan tidak dipengaruhi oleh pihak-pihak lain.
Bekerja dengan didasari kepercayaan yang telah diberikan Perusahaan, serta
mengembangkan rasa saling percaya dan profesional kepada seluruh pihak
yang terkait di dalam pengadaan barang/jasa.
Halaman 7 dari 44
CKB Logistics - Pedoman Rekanan revisi 5
d. Guna menjaga iklim berkompetisi yang sehat dan melakukan aktivitas secara
transparan dalam setiap interaksi dengan Perusahaan Rekanan/vendor, setiap
pelaku pengadaan diharapkan untuk:
Mengirimkan atau memberitahukan permintaan penawaran kepada seluruh
Perusahaan Rekanan/vendor yang memenuhi syarat dan ketentuan dalam
pengadaan barang/jasa dan memiliki kompetensi untuk memenuhi
kebutuhan User / Customer.
Melakukan proses pemilihan atau penunjukan Perusahaan Rekanan/vendor
melalui proses seleksi yang seksama, objektif, dapat dipertanggungjawabkan
dan terbuka terhadap pihak-pihak yang terkait.
Halaman 8 dari 44
CKB Logistics - Pedoman Rekanan revisi 5
Halaman 9 dari 44
CKB Logistics - Pedoman Rekanan revisi 5
Halaman 10 dari 44
CKB Logistics - Pedoman Rekanan revisi 5
Halaman 11 dari 44
CKB Logistics - Pedoman Rekanan revisi 5
Halaman 12 dari 44
CKB Logistics - Pedoman Rekanan revisi 5
A. Definisi
1. Perintah Kerja atau Work Order (WO) adalah perintah pelaksanaan kerja resmi
dari CKB Logistics kepada Perusahaan Rekanan, sebagai persetujuan tertulis CKB
Logistics dan Perusahaan Rekanan terhadap aspek komersial atau harga, syarat,
dan ketentuan pekerjaan, yang berlaku untuk setiap satuan pekerjaan atau
service.
2. Perintah Pembelian atau Purchase Order (PO) adalah perintah pelaksanaan
pembelian resmi dari CKB Logistics kepada Perusahaan Rekanan, sebagai
persetujuan tertulis CKB Logistics dan Perusahaan Rekanan terhadap nilai
pembelian, syarat, dan ketentuan pembelian, yang belaku untuk setiap satuan
pembelian.
3. Kontrak adalah perjanjian antara CKB Logistics dengan Perusahaan Rekanan,
sebagai bentuk tertulis dari kesepakatan pekerjaan atau pembelian, meliputi
lingkup kerja atau lingkup pengadaan, komersial atau harga jasa atau nilai
pembelian, syarat, serta ketentuan pekerjaan atau pembelian, yang berlaku
dalam kurun waktu pekerjaan atau pengadaan tertentu.
B. Mekanisme Pemberian WO
1. WO dibuat oleh Operations CKB Logistics dengan mengacu pada Manifest atau
surat jalan atau Delivery Advice (DA) pekerjaan.
2. WO terdiri dari 2 macam:
a. WO Delivery: WO dibuat untuk pekerjaan yang mengacu pada Manifest,
merupakan pekerjaan perpindahan barang dari satu lokasi ke lokasi lain.
b. WO Handling: WO dibuat untuk pekerjaan yang mengacu kepada Delivery
Advice (DA), merupakan pekerjaan borongan atau lumpsum atau sewa
harian yang berada di dalam satu lokasi.
3. Satu Manifest hanya bisa digunakan untuk satu WO. Manifest yang sama tidak
dapat digunakan untuk beberapa WO, kecuali WO sebelumnya dibatalkan.
4. Procurement dapat meminta perbaikan WO (revisi) apabila harga, syarat, dan
ketentuan di dalam WO tidak sesuai dengan surat penawaran atau kesepakatan
dari Perusahaan Rekanan.
5. Persetujuan WO diproses secara elektronik, tidak membutuhkan tandatangan.
Hanya WO yang bertanda: “APPROVED” sebagai WO yang sah sebagai perintah
kerja.
6. WO yang telah memperoleh persetujuan dari Manajemen CKB Logistics
diberikan kepada Perusahaan Rekanan sebelum pekerjaan dimulai, untuk
Halaman 13 dari 44
CKB Logistics - Pedoman Rekanan revisi 5
Halaman 14 dari 44
CKB Logistics - Pedoman Rekanan revisi 5
C. Mekanisme Pemberian PO
1. PO dibuat oleh Procurement CKB Logistics dengan mengacu pada Purchase
Request (PR) atau Permintaan Pembelian dari User CKB Logistics.
2. Satu PO hanya bisa digunakan untuk satu Perusahaan Rekanan atau Supplier.
3. PR harus divalidasi terlebih dahulu oleh Procurement di masing-masing area,
kemudian dijadikan PO dan dimintakan persetujuan Manajemen CKB Logistics
sesuai matrix persetujuan.
4. Procurement berhak melakukan pembelian dengan merek, supplier, atau termin
pengiriman yang berbeda dari PR selama spesifikasi memenuhi kebutuhan yang
ditetapkan di dalam PR.
5. Persetujuan PO diproses secara elektronik, tidak membutuhkan tandatangan.
Semua PO yang dicetak dari sistem CKB Logistics berarti sudah memperoleh
persetujuan dan PO yang sah sebagai perintah pembelian.
6. PO yang telah memperoleh persetujuan dari Manajemen CKB Logistics diberikan
kepada Perusahaan Rekanan sebelum pengiriman barang dilakukan, untuk
kemudian disetujui Perusahaan Rekanan berupa tandatangan dan stempel
perusahaan, dan selanjutnya salinan PO beserta persetujuan tersebut dikirimkan
kembali kepada Procurement CKB Logistics.
7. Perusahaan Rekanan berhak untuk menolak PO apabila tidak sesuai dengan
harga, syarat, dan ketentuan yang disepakati sebelumnya dengan Procurement
CKB Logistics.
8. PO dengan tandatangan dan stempel asli Perusahaan Rekanan digunakan sebagai
lampiran penagihan kepada CKB Logistics.
9. Mekanisme pemberian PO secara keseluruhan sesuai alur proses pada Lampiran
3.
10. Format PO resmi yang digunakan adalah seperti dalam Lampiran 6.
11. Syarat dan Ketentuan umum dari setiap PO sesuai dengan Lampiran 7, yang
merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan dari lembaran PO. Dengan
Halaman 15 dari 44
CKB Logistics - Pedoman Rekanan revisi 5
Halaman 16 dari 44
CKB Logistics - Pedoman Rekanan revisi 5
Halaman 17 dari 44
CKB Logistics - Pedoman Rekanan revisi 5
Mekanisme Penagihan
PT. Cipta Krida Bahari
Berikut disampaikan mengenai mekanisme penagihan ke PT. Cipta Krida Bahari untuk
Perusahaan Rekanan yang telah memberikan layanan barang/jasa kepada CKB Logistics.
A. Dokumen Penagihan
Dokumen Penagihan terdiri dari:
Lembar tagihan atau invoice asli atau kuitansi asli; dan
Perintah kerja atau Work Order (WO) atau Purchase Order (PO). Dalam satu
invoice, memuat maksimum (paling banyak) 20 WO; dan
Dokumen Serah Terima Barang (Proof of Delivery/POD) atau dokumen Berita
Acara Penyelesaian Pekerjaan (untuk pekerjaan non-operasional); dan
Faktur pajak (jika Perusahaan Rekanan merupakan Pengusaha Kena
Pajak/PKP).
Bagi Perusahaan Rekanan yang akan melampirkan PPN, mohon agar
menyertakan juga dokumen dari Direktorat Jenderal Pajak berupa:
o e-faktur : copy e-Nofa (elektronik Nomor Faktur online)
o non e-faktur : copy surat keterangan nomor seri faktur pajak
Halaman 18 dari 44
CKB Logistics - Pedoman Rekanan revisi 5
Halaman 19 dari 44
CKB Logistics - Pedoman Rekanan revisi 5
4. Faktur Pajak, jika Perusahaan Rekanan merupakan Pengusaha kena Pajak (PKP):
a. Nomor Faktur Pajak yang digunakan harus sesuai dengan Surat
Pemberitahuan Kuota Nomor Seri dari Kantor Pajak dimana Perusahaan
Rekanan terdaftar.
b. Lembar Faktur Pajak yang dilampirkan harus berupa 1 lembar asli dan 1
lembar fotokopi.
c. Ketentuan poin a dan b tersebut di atas dikecualikan bagi pengusaha kecil
atau transaksi yang bukan objek PPN, seperti ketentuan perpajakan yang
berlaku.
d. Lembar Faktur Pajak menggunakan keterangan yang benar dan lengkap,
meliputi:
i. Kode & nomor seri faktur pajak.
ii. Nama, alamat, serta nomor NPWP dari Perusahaan Rekanan dan
CKB Logistics.
iii. Jenis Jasa/barang Kena Pajak.
iv. Nama, cap basah, dan tanda tangan pihak yang berhak atau
ditunjuk sesuai surat pernyataan kuasa penandatangan/specimen
tandatangan Faktur Pajak.
v. Tanggal Faktur Pajak harus sama dengan tanggal invoice/tagihan.
vi. Khusus transaksi menggunakan mata uang asing, nilai tukar wajib
mengikuti rate yang diterbitkan oleh Bank Indonesia, yaitu kurs
referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate atau JISDOR (sumber:
www.bi.go.id).
vii. Untuk Perusahaan Rekanan yang terdaftar di Kantor Pelayanan
Pajak se-Jawa dan Bali, terhitung mulai 1 Juli 2015, wajib
Halaman 20 dari 44
CKB Logistics - Pedoman Rekanan revisi 5
Halaman 21 dari 44
CKB Logistics - Pedoman Rekanan revisi 5
Tax Department
PT Cipta Krida Bahari
Gedung TMT 1, 7th Floor suite 701,
Jl Cilandak KKO No. 1, Cilandak Timur, Pasar Minggu
Jakarta Selatan, DKI Jakarta Raya 12560
Telp. +62 21 2997 6777 ext. 7270
Fax. +62 21 2997 6797
4. Untuk Perusahaan Rekanan Luar Negeri yang memiliki kerjasama tax treaty
dengan Indonesia, maka harus menyerahkan Certificate of Domicile (COD)
sebagai validasi tax authority negara tempat usaha berkedudukan. Jika dokumen
tersebut tidak dilengkapi maka akan dikenakan tarif PPh 26 sebesar 20% atau
sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
5. Untuk Perusahaan Rekanan yang berada di wilayah Jakarta, Bogor, Depok,
Tangerang, Bekasi dan sekitarnya, dan telah memperoleh
pelunasan/pembayaran dari CKB Logistics atas tagihan yang merupakan objek
Pajak Penghasilan (PPh), dapat mengambil langsung Bukti Potong Pajak
Penghasilan (PPh) pada waktu dan tempat sebagai berikut:
Hari : setiap hari Jumat
Waktu : 08:00 WIB – 17:00 WIB (kecuali jam istirahat dan shalat Jumat)
Tempat: PT Cipta Krida Bahari, Gedung TMT 1, lantai 7
Jl Cilandak KKO No. 1, Cilandak Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan
Untuk wilayah lain, dapat mengambil langsung Bukti Potong Pajak Penghasilan di
kantor Cabang CKB Logistics terdekat. Apabila Perusahaan Rekanan berada di
kota atau daerah yang tidak ada kantor cabang CKB Logistics, maka Bukti Potong
akan dikirimkan langsung ke alamat kantor Perusahaan Rekanan.
6. Setiap rencana pengambilan Bukti Potong Pajak Penghasilan wajib untuk
memberikan konfirmasi terlebih dahulu ke:
Tax Department
e-mail : efaktur@ckb.co.id
Telepon: +62 21 2997 6777 ext. 7270
7. Apabila Perusahaan Rekanan sudah menerima bukti potong dan menemukan
ketidaksesuaian data, diwajibkan kepada Perusahaan Rekanan untuk segera
memberitahukan secara resmi ke Tax Department CKB Logistics selambat-
lambatnya 1 (satu) minggu setelah bukti potong diambil/diterima.
8. Tax Department CKB Logistics tidak melayani pengambilan dan revisi bukti
potong jika tidak sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.
Halaman 22 dari 44
CKB Logistics - Pedoman Rekanan revisi 5
D. Ketentuan lainnya :
1. Syarat pengiriman tagihan atau penagihan ke CKB Logistics:
Sudah diregistrasi sebagai Perusahaan Rekanan CKB Logistics dengan
terdaftar di Sistem Aplikasi Transaksi yang dimiliki CKB Logistics (approved
vendor list oleh Procurement CKB Logistics).
Sudah menyelesaikan klaim CKB Logistics atas kerusakan atau kehilangan
barang yang muncul dari pengiriman atau transaksi sebelumnya.
2. Dokumen Penagihan dibuat khusus per divisi yang ada di CKB Logistics, atau
sesuai yang tertera di perintah kerja:
a. ILS Jakarta and Sumatera
b. ILS Kalimantan
c. ILS Surabaya and East Indonesia
d. PLS
e. SBM
f. WHM
Apabila Perusahaan Rekanan menerima perintah kerja dari divisi yang berbeda,
maka Dokumen Penagihan wajib dipisahkan sesuai nama divisi masing-masing.
3. Dokumen Penagihan secara pos maupun kurir langsung dikirimkan ke:
IDC (Invoicing Document Center)
PT Cipta Krida Bahari
Jalan Raya Cakung Cilincing PAL II Blok A1
Kelurahan Sukapura, Kecamatan Cilincing
Jakarta Utara 14140
Telp.: +62 21 2945 4545; Fax.: +62 21 2945 4546
e-mail: idc@ckb.co.id
4. Pengiriman tagihan melalui jasa kurir langsung hanya dapat dilayani pada :
Hari : Senin s.d. Rabu
Jam : 08.00 WIB - 15.00 WIB (kecuali jam 12.00 WIB - 13.00 WIB)
Contact Person : IDC (Invoicing Document Center)
5. Tagihan harus dikirimkan dan diterima oleh CKB Logistics maksimal 60 (enam
puluh) hari kalender setelah POD (Proof of Delivery) atau barang diterima oleh
Customer.
6. Jika tagihan diterima lebih dari 60 (enam puluh) hari terhitung sejak tanggal
pekerjaan selesai (POD), maka CKB Logistics berhak untuk mengembalikan
tagihan ke vendor dan tidak membayarkan tagihan tersebut kepada vendor,
dengan disertai surat resmi dari Finance CKB Logistics.
7. WO atau PO CKB Logistics hanya boleh ditagihkan sekali, kecuali bila WO atau
PO menggunakan pembayaran bertahap (installment atau down payment).
8. Dokumen Penagihan dinyatakan tidak valid bila terdapat koreksi manual (tulis
tangan) atau typo, termasuk dalam WO atau PO.
Halaman 23 dari 44
CKB Logistics - Pedoman Rekanan revisi 5
9. Dalam hal tagihan yang diterima belum benar dan lengkap, CKB Logistics akan
melakukan pengembalian seluruh dokumen tagihan kepada vendor untuk
dilengkapi dan diperbaiki, selambat-lambatnya 2 (dua) hari kerja sejak tagihan
diterima oleh CKB Logistics cap pos, kecuali CKB Logistics membutuhkan waktu
tambahan untuk klarifikasi dan koordinasi dengan Perusahaan Rekanan. CKB
Logistics akan melakukan perhitungan waktu jatuh tempo pembayaran dari
mulai tanggal diterima kembali tagihan setelah dilakukan perbaikan, dan tagihan
telah benar dan lengkap.
10. Kesesuaian Dokumen Penagihan adalah sepenuhnya tanggung jawab Perusahaan
Rekanan.
11. Kinerja Perusahaan Rekanan diukur CKB Logistics, termasuk di dalamnya kinerja
Perusahaan Rekanan dalam menjaga kesesuaian Dokumen Penagihan.
Ketidaksesuaian Dokumen Penagihan akan berpengaruh dalam menurunkan nilai
Kinerja Perusahaan Rekanan.
12. Apabila ketidaksesuaian Dokumen Penagihan terindikasi sebagai bentuk
penipuan (fraud) atau tindak kejahatan lain, maka CKB Logistics berhak untuk
memutuskan hubungan kerja dengan Perusahaan Rekanan.
13. CKB Logistics berhak untuk memberikan penalti berupa pemotongan nilai
tagihan Perusahaan Rekanan, sekurang-kurangnya 20% (dua puluh persen) dari
nilai tagihan berjalan, apabila Perusahaan Rekanan terbukti melanggar ketentuan
Pedoman Rekanan CKB, khususnya mengenai Etika Bisnis dan Tata Kelola
Perusahaan yang Baik (good corporate governance).
14. CKB Logistics berhak meminta ganti rugi dari Perusahaan Rekanan, sesuai
kerugian yang ditimbulkan Perusahaan Rekanan di dalam pelaksanaan Order
Kerja dari CKB Logistics, atau sebesar 3 (tiga) kali nilai transaksi berjalan, diambil
nilai terbesarnya, terhadap kerugian yang nyata telah terbukti dan disengaja
dilakukan dengan itikad tidak baik, termasuk tetapi tidak terbatas kepada
tindakan sebagai berikut:
a. Tagihan fiktif atau duplikasi tagihan.
b. Penurunan kualitas atau kapasitas atau spesifikasi armada antara yang
tertera di Order Kerja dengan aktual di lapangan.
Pertanyaan atau konfirmasi permasalahan terhadap tagihan dapat menghubungi:
Account Payable Department
PT. Cipta Krida Bahari
Gedung TMT 1, 7th Floor suite 701,
Jl Cilandak KKO No. 1, Cilandak Timur, Pasar Minggu
Jakarta Selatan, DKI Jakarta Raya 12560
Telp. +62 21 2997 6777 ext : 7123
Fax. +62 21 2997 6797
e-mail: CKBFINAP@tmt.co.id
Halaman 24 dari 44
CKB Logistics - Pedoman Rekanan revisi 5
A. Tujuan
1. Bagian dari upaya CKB Logistics dalam peningkatan kualitas layanan logistik kepada
pelanggan.
2. Pengembangan kerjasama dan kemajuan usaha bagi CKB Logistics dan Perusahaan
Rekanan.
3. Meningkatkan mutu dan peran serta CKB Logistics dan Perusahaan Rekanan sebagai
pelaku logistik dalam membangun industri logistik di Indonesia untuk kesejahteraan
masyarakat.
B. Pelaksanaan Penilaian
1. Penilaian kinerja Perusahaan Rekanan dilakukan oleh Divisi Procurement CKB
Logistics.
2. Penilaian kinerja dilaksanakan secara berkelanjutan setiap saat, dari tahun ke tahun,
sebagai inisiasi program pembinaan dan atau pengambilan keputusan CKB Logistics
dalam hubungan kerja dengan Perusahaan Rekanan.
3. Sumber penilaian diperoleh dari aktual layanan Perusahaan Rekanan kepada CKB
Logistics, berupa kegagalan pelayanan maupun prestasi layanan.
4. Penilaian dilakukan mengacu kepada aspek-aspek operasional Perusahaan Rekanan.
C. Kriteria Penilaian
Divisi Procurement melakukan penilaian kinerja dengan kriteria sebagai berikut:
1. Safety Compliance
Kepatuhan Perusahaan Rekanan terhadap aturan keamanan atau keselamatan
pengiriman barang yang telah ditentukan CKB Logistics, Undang-Undang, atau peraturan
pemerintah yang berlaku.
2. Responsibility
Tanggung jawab Perusahaan Rekanan untuk mengirimkan barang dari lokasi asal hingga
tiba di lokasi tujuan, berdasarkan perintah kerja dari CKB Logistics, serta menangani
segala kendala operasional atau permasalahan yang muncul demi terpenuhinya perintah
kerja tersebut.
3. Reliability
Kebenaran informasi atau data yang diberikan oleh Perusahaan Rekanan dalam
pelaksanaan perintah kerja dari CKB Logistics, baik berupa update pengiriman,
kesesuaian penagihan, pemberian layanan atau jasa kepada CKB Logistics, meliputi:
spesifikasi, kualitas, atau kuantitas.
Halaman 25 dari 44
CKB Logistics - Pedoman Rekanan revisi 5
4. Claim Settlement
Tanggung jawab Perusahaan Rekanan dalam kaitannya dengan penggantian biaya
deductible asuransi CKB Logistics/pemilik barang, atau penggantian klaim kerusakan
atau kehilangan barang bila terjadi penolakan klaim oleh asuransi.
5. Lead Time
Kinerja dalam menjaga ketepatan waktu pengiriman barang sesuai Perintah Kerja yang
diterima.
6. Equipment Availability
Ketersediaan kendaraan atau armada atau jasa yang dimiliki atau dikelola oleh
Perusahan Rekanan dalam penyediaan kebutuhan CKB Logistics.
7. Financial Performance
Kinerja Perusahaan Rekanan yang diukur dari kesehatan finansial perusahaan dalam
mendukung operasional layanan dan penyediaan kebutuhan CKB Logistics. Indikator
yang digunakan antara lain Terms of Payment (metode pembayaran), Invoicing
Performance (kecepatan, keakuratan, dan kesesuaian pengiriman invoice) serta Tax
Compliance (kesesuaian dan kepatuhan pelaksanaan ketentuan perpajakan).
8. Specific Performance
Kinerja-kinerja operasional lain yang secara spesifik mengukur kehandalan layanan
Perusahaan Rekanan sesuai dengan kategori Perusahaan Rekanan, seperti: Coverage
Area; Upload Assurance; Vessel Condition; dan lain-lain.
9. Kode Etik (Code of Conduct)
Komitmen Perusahaan Rekanan dalam mematuhi kode etik CKB.
D. Hasil Penilaian
Hasil penilaian digunakan sebagai faktor penunjang penentuan order layanan kepada
masing-masing Perusahaan Rekanan, menentukan kontrak dan keputusan strategis lainnya,
serta sebagai inisiasi penentuan Daftar Penghindaran Penggunaan (Debarred List) untuk
keperluan CKB Logistics.
Hasil penilaian juga sebagai inisiasi upaya pembinaan CKB Logistics kepada Perusahaan
Rekanan untuk tumbuh dan berkembang bersama. Jika dalam kurun waktu tertentu upaya
pembinaan dinilai kurang berhasil, dan hasil penilaian menurun dari waktu sebelumnya,
atau kegagalan layanan terus berlanjut, maka Divisi Procurement CKB Logistics berhak
untuk memberikan Surat Peringatan Pertama.
Surat Peringatan Pertama diberikan kepada Perusahaan Rekanan untuk selanjutnya menjadi
dasar perbaikan kinerja layanan yang dibuktikan secara nyata selambat-lambatnya dalam
periode 2 (dua) minggu setelah tanggal penerimaan Surat Peringatan Pertama.
Halaman 26 dari 44
CKB Logistics - Pedoman Rekanan revisi 5
Setelah masa penundaan pemberian WO terlampaui, CKB Logistics akan menilai bukti-bukti
peningkatan kinerja atau perbaikan layanan Perusahaan Rekanan sekurang-kurangnya
dalam kurun waktu 1 (satu) bulan. Jika Perusahaan Rekanan masih belum dapat
menunjukkan bukti-bukti yang cukup, maka CKB Logistics berhak memberikan Surat
Peringatan Ketiga, disertai penundaan pemberian WO selama 3 (tiga) bulan.
Divisi Procurement CKB Logistics berhak untuk langsung menerbitkan Surat Peringatan
Ketiga dan/atau pemutusan hubungan kerjasama jika kegagalan layanan dari Perusahaan
Rekanan terbukti terkait dengan pelanggaran Kode Etik Pengadaan CKB Logistics.
Halaman 27 dari 44
CKB Logistics - Pedoman Rekanan revisi 5
3. Perusahaan Rekanan menjamin keselamatan barang dan atau jasa yang menjadi
tanggung jawab Perusahaan Rekanan sesuai Order Kerja atau Purchase Order atau
Kontrak yang diberikan CKB Logistics. Bilamana terjadi kerusakan atau kehilangan
barang atau jasa, Perusahaan Rekanan wajib memberikan ganti rugi senilai biaya
perbaikan atas kerusakan barang yang terjadi, atau senilai harga beli barang yang
hilang, atau mengganti biaya deductible claim yang dikenakan asuransi.
4. Perusahaan Rekanan juga bertanggungjawab terhadap ganti rugi klaim yang ditolak
oleh asuransi dikarenakan terjadinya kelalaian Perusahaan Rekanan semata.
Halaman 28 dari 44
CKB Logistics - Pedoman Rekanan revisi 5
A. Pendahuluan
CKB Logistics memiliki kewajiban untuk menjalankan aktivitas bisnis sesuai dengan
peraturan perundang-undangan, kebijakan, Kode Etik, dan peraturan lain yang
berlaku. Sebagai bagian dari aktivitas tersebut, CKB Logistics juga mengharapkan
kepatuhan dan kerjasama dari Perusahaan Rekanan dalam melaksanakan kebijakan,
peraturan, prosedur, serta undang-undang yang berlaku. Hal ini sebagai bentuk
komitmen CKB Logistics untuk mematuhi dan menerapkan Prinsip-Prinsip Tata
Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance) dan Pedoman Perilaku
(Code of Conduct) atau Kode Etik serta kebijakan khusus lainnya.
Audit internal dan prosedur manual yang dimiliki CKB Logistics diharapkan dapat
mengidentifikasi, mencegah, atau menangani aktivitas-aktivitas yang menyimpang
dari peraturan, kebijakan, dan regulasi lain yang berlaku. Namun CKB Logistics
menyadari bahwa sistem kontrol terbaik dalam menangani ketidaksesuaian
(irregularity) dibangun tidak hanya dari internal, melainkan juga membutuhkan
dukungan dari pihak lain, termasuk Perusahaan Rekanan CKB Logistics.
B. Definisi
1. Irregularity adalah ketidaksesuaian antara proses yang terjadi dengan proses
yang seharusnya dilakukan sesuai peraturan, kebijakan, Kode Etik, serta regulasi
yang berlaku.
2. Protes (complaint) adalah bentuk sanggahan Perusahan Rekanan terhadap
keputusan atau aktivitas pelaku pengadaan CKB Logistics, yang setidaknya
diduga berpotensi merugikan Perusahaan Rekanan dan/atau CKB Logistics atau
pihak lain.
3. Banding (appeal) adalah bentuk sanggahan kedua dari Perusahaan Rekanan
terhadap keputusan atau aktivitas pelaku pengadaan CKB Logistics dalam
menanggapi protes yang diberikan Perusahaan Rekanan.
C. Identifikasi Irregularity
Perusahaan Rekanan diharapkan dapat secara aktif melakukan identifikasi terhadap
irregularity yang mungkin muncul sebelum, selama, dan pasca proses pengadaan
dilakukan CKB Logistics, sebagai bentuk dukungan dalam usaha penerapan Prinsip-
Prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance) dan
Pedoman Perilaku (Code of Conduct) atau Kode Etik CKB Logistics.
Halaman 29 dari 44
CKB Logistics - Pedoman Rekanan revisi 5
Halaman 30 dari 44
CKB Logistics - Pedoman Rekanan revisi 5
6. Protes yang tidak terbukti tidak akan mengurangi atau membatalkan hubungan
kerjasama antara Perusahaan Rekanan dengan CKB Logistics.
7. Protes yang tidak terbukti, namun disimpulkan sebagai upaya men-diskredit-kan
atau mencemarkan nama baik perorangan, karyawan, atau perusahaan lain,
maka Divisi Procurement CKB Logistics berhak untuk memberikan Surat
Peringatan dan/atau mempengaruhi Penilaian Kinerja Vendor atau Vendor
Performance Report (VPR).
8. Protes yang terbukti benar dan disimpulkan sebagai bentuk konstruktif dan
partisipasi aktif Perusahaan Rekanan dalam penyempurnaan proses pengadaan
CKB Logistics, memperoleh apresiasi tinggi dari Divisi Procurement dan
Manajemen CKB Logistics, serta meningkatkan Penilaian Kinerja Vendor atau
Vendor Performance Report (VPR).
9. Banding dikirimkan secara resmi dan tertulis, beserta bukti-bukti atau
keterangan atau data yang mendukung dalam menyanggah jawaban Protes dari
Senior Manager Procurement CKB Logistics, dengan alamat:
Internal Audit
PT. Cipta Krida Bahari
Gedung TMT 1, 7th Floor suite 701,
Jl Cilandak KKO No. 1, Cilandak Timur, Pasar Minggu
Jakarta Selatan, DKI Jakarta Raya 12560
Telp. +62 21 2997 6777
Fax. +62 21 2997 6797
e-mail: wbs@ckb.co.id
10. Banding yang tidak dilengkapi informasi pendukung dianggap tidak valid dan
tidak dapat diproses oleh Internal Audit CKB Logistics.
11. Internal Audit CKB Logistics wajib memberikan tanggapan atau jawaban
terhadap setiap Banding yang diterima, selambatnya dalam 15 (lima belas) hari
kerja, atau dalam kurun waktu lain yang disepakati dengan Perusahaan Rekanan,
sesuai kebutuhan.
12. Keputusan dan jawaban dari Internal Audit CKB Logistics adalah bersifat final dan
tidak dapat diganggu-gugat. Keputusan dan jawaban dari Internal Audit dianggap
mewakili keputusan dan jawaban Direksi CKB Logistics.
13. Sanggahan atau protes lanjutan Perusahaan Rekanan terhadap jawaban Banding
yang diberikan, akan secara otomatis memberikan hak bagi Divisi Procurement
CKB Logistics untuk memutuskan hubungan kerjasama dengan Perusahaan
Rekanan.
Halaman 31 dari 44
CKB Logistics - Pedoman Rekanan revisi 5
Halaman 32 dari 44
CKB Logistics - Pedoman Rekanan revisi 5
LAMPIRAN 1
Halaman 33 dari 44
CKB Logistics - Pedoman Rekanan revisi 5
Halaman 34 dari 44
CKB Logistics - Pedoman Rekanan revisi 5
Halaman 35 dari 44
CKB Logistics - Pedoman Rekanan revisi 5
WI/PRC-012 WI/PRC-012
SAP SAP
WI/PRC-012 WI/PRC-012
SAP SAP
PROCUREMENT
END
> IDR 100 juta? Validating PR
WI/PRC-012
SAP
Processing PR with
Request PR Revision PREPARING REQUEST
Quotation
WI/PRC-012 WI/PRC-012
SAP SAP
N PROCUREMENT/ PM/PRC-003
PURCHASING MANAGER
Validate PR
Valid? ACQUIRING
with Quotation
WI/PRC-012
Y
SAP
PM/GAF-003
USER MANAGER &
PURCHASING/GA RECEIVING GOODS AND
MANAGEMENT CKB
SERVICES
Create PO from PR Validate and Approve PO
Y
WI/PRC-012 WI/PRC-012
SAP SAP
Approved by
Supplier?
USER MANAGER &
MANAGEMENT CKB
N N
Request PO revision/
Valid & Approved?
cancellation
WI/PRC-012 Y
Y Accept the reason?
SAP
PURCHASING/GA
N
Print PO and Send to
Cancellation?
Supplier
PM/GAF-004
WI/PRC-012
VENDOR PERFORMANCE
SAP
CONTROL
END
PURCHASING/GA PURCHASING/GA
WI/PRC-012 WI/PRC-012
SAP SAP
Halaman 36 dari 44
CKB Logistics - Pedoman Rekanan revisi 5
ILS-JSE
Halaman 37 dari 44
CKB Logistics - Pedoman Rekanan revisi 5
Halaman 38 dari 44
CKB Logistics - Pedoman Rekanan revisi 5
“Syarat dan Ketentuan” ini adalah satu kesatuan internal dengan setiap Perintah Kerja atau Work Order (WO) dari PT. These “Term and Conditions” form is an integral part of the Perintah Kerja or Work Order (WO) from PT.
Cipta Krida Bahari: Cipta Krida Bahari:
1. CKB adalah PT. CIPTA KRIDA BAHARI dan REKANAN adalah penandatangan WO. PERUSAHAAN dan 1. CKB is PT. CIPTA KRIDA BAHARI and VENDOR is the signatory on the WO.
REKANAN masing-masing disebut sebagai “Pihak” dan secara bersama-sama disebut sebagai “Para Pihak”. CKB and VENDOR each are referred to as “Party” and collectively referred to as the “Parties”.
2. Tipe, spesifikasi, dan harga barang/jasa serta metode pembayaran adalah sebagaimana ketentuan di dalam WO. 2. The type, specificatioan, and price of the products/services and payment method are detailed in the WO.
REKANAN dengan ini menyetujui sepenuhnya pada syarat-syarat pembayaran sebagaimana dimaksud dalam The VENDOR agrees to strictly comply with the payment terms under the WO, or if not mentioned in the
WO, atau jika tidak disebutkan di dalam WO, mengacu kepada syarat-syarat pembayaran yang sudah disepakati WO, the payment terms refers to the separated Agreement.
di dalam Perjanjian terpisah sebelumnya.
3. Kontrak/ perjanjian atau kesepakatan harga, termasuk kesepakatan terhadap “Pedoman Rekanan CKB” yang 3. Any contract or rate agreement, including agreement on “Pedoman Rekanan CKB”, which previously
sebelumnya telah disepakati dan tidak bertentangan dengan WO dan Syarat dan Ketentuan ini akan tetap berlaku. were agreed upon by the Parties and which do not contradict the WO and the Terms and Conditions are
Setiap ketentuan dalam WO serta Syarat dan Ketentuan akan tetap sah dan berlaku sebagai perjanjian yang valid. Any provision in this WO and Terms and Conditions shall remain valid and serves as a binding
mengikat Para Pihak sepanjang ketentuan tersebut tidak bertentangan, tidak diubah dan tidak diatur dalam suatu agreement between the Parties, to the extent that such provision are not contradicted, amended or
kontrak perjanjian baru antara Para Pihak. provided in a new contract/agreement between the Parties.
4. REKANAN tidak dapat mengalihkan sebagian atau seluruh hak dan atau kewajibannya kepada pihak lain tanpa 4. The VENDOR shall not, in whole or part, assign its rights and obligations to any third party without prior
persetujuan tertulis dari CKB. written consent from the CKB.
5. Harga barang/jasa sebagaimana tercantum di WO adalah final dan mengikat kecuali terdapat ketentuan baru 5. The price of the products/services and payment method detailed in the WO are final and binding unless
mengenai bea, pajak, tarif, atau pembebanan lain yang dikenakan atas barang, peralatan, dan/atau jasa terhadap there is a new duty, tax, tariff or any other such imposition charged for the product, materials, and/or
CKB sebagai pembeli, atau jika Pemerintah/pihak yang berwenang memberlakukan peraturan yang menyebabkan services, or whenever the Government authorities impose a regulation resulting in an increase in any
kenaikan bea, pajak, tarif atau pembebanan lain terhadap CKB sebagai pembeli/pengguna yang berlaku sejak existing tax, duty, tariff, or any other such imposition occuring after the date of this WO up to the time of
ditandatangani WO ini sampai saat penyerahan barang/jasa. the delivery of the product/service.
6. REKANAN menyatakan dan menjamin bahwa REKANAN berwenang dan mempunyai seluruh perijinan yang 6. The VENDOR herby represents and warants that the VENDOR is authorized and has all required licenses
diperlukan untuk menjual barang dan/atau melaksanakan jasa kepada CKB. to sell the products and/or provide services to CKB.
7. REKANAN wajib melindungi karyawannya dan/atau peralatannya yang digunakan dalam layanan kepada CKB 7. The VENDOR is obligated to cover the staff and/or equipments that being used to provide services to the
dengan asuransi yang memadai dan mencukupi sesuai penilaian CKB, kecuali ditentuakan lain oleh CKB dalam CKB with sufficient and appropriate insurance according to CKB, unless provided for otherwise by CKB
WO. in the WO.
8. REKANAN bertanggung jawab atas kerusakan, kerugian dan/atau kecelakaan terhadap aset dan/atau karyawan 8. The VENDOR shall be responsible for any accidental or intentional damage to or loss of the assets and/or
CKB maupun pihak ketiga lainnya yang disebabkan oleh kesalahan, kelalaian, dan/atau kesengajaan REKANAN employees of the CKB or third party as a result of the VENDOR’s (including its employee) actions,
termasuk karyawannya, dalam rangka penyediaan barang dan/atau jasa kepada CKB. negligence and/or willfull misconduct when providing products and/or services to the CKB.
9. REKANAN wajib bersama-sama menjaga iklim bersaing yang sehat di antara Perusahaan 9. The VENDOR is obligated to keep a healthy competitive environment together with other
Rekanan/vendor/supplier dan meningkatkan tata kelola perusahaan yang baik di lingkungan CKB, dengan suppliers/partners/vendors and improve good corporate governance in CKB, by keeping away from
menjauhkan tindakan penyuapan (bribery), korupsi, kolusi, koersi, pemalsuan, tindakan pencucian uang (money bribery, corruption, colusion, coercion, fraud, money laundring, and other harmful actions in the
laundring), serta tindakan merugikan lainnya di dalam proses pengadaan barang/jasa. purchasing activities.
10. Selama barang dan/atau jasa belum diserahkan dan diterima oleh CKB, maka risiko kerusakan, kehilangan
dan/atau hak kepemilikan atas barang dan/atau jasa masih berada di tangan REKANAN walaupun barang 10. As long as the products and/or services have not been transferred to and accepted by the CKB, the risk of
dan/atau jasa telah dibayar lunas oleh CKB. damage, lost, and the ownership title of the products and/or services shall remain with the VENDOR even
11. REKANAN berkewajiban untuk memberikan perbaikan dan/atau penggantian apabila barang dan/atau jasa yang if the products and/or services have been fully paid by the CKB.
diberikan tidak sesuai dengan spesifikasi yang telah dipesan sebagaimana tercantum dalam WO, dengan biaya 11. The VENDOR is obligated to provide repair and/or replacement if the delivered products and/or services
perbaikan dan/atau penggantian sepenuhnya ditanggung REKANAN. do not comply with the requested products and/or services specified in the WO, with all repairing and/or
12. Dalam hal barang dan/atau jasa yang disediakan oleh REKANAN adalah tunduk pada ketentuan garansi barang replacing cost to be borne by VENDOR.
dan/atau jasa, REKANAN wajib memberikan perbaikan dan/atau penggantian barang dan/atau jasa yang 12. In the event that the products and/or services provided by the VENDOR are subject to product and/or
disediakan tersebut selama masa garansi tanpa pembebanan biaya kepada CKB, kecuali disetujui lain secara service warranties, the VENDOR is obligated to provide repairs and/or replacements of the provided
tertulis oleh CKB. products and/or services within the warranty period at no additional cost to the CKB, unless otherwise
13. Dalam pembelian/penyewaan barang, REKANAN menjamin bahwa barang yang diberikannya adalah barang approved in writing by the CKB.
yang layak pakai, tidak rusak dan tidak mempunyai cacat tersembunyi. Setiap tuntutan oleh CKB mengenai 13. In purchasing/renting products, VENDOR warrants that all products are usable, not broken, and have no
barang akan diberitahukan secara tertulis kepada REKANAN dalam waktu maksimal 14 (empat belas) hari hidden defects. Any claim by the CKB regarding products must be notified in writing to the VENDOR
setelah penyerahan barang. Ketentuan ini harus ditaati sepenuhnya karena barang akan dianggap telah diterima within 14 (fourteen) days after delivery of the products. This requirement must be strictly adhered because
tanpa cacat dan/atau kerusakan jika tidak ada pemberitahuan yang diterima REKANAN selama jangka watu products is deemed for being accepted without any defects and/or damage if no such notice has been
tersebut. received by VENDOR within such time.
14. REKANAN menjamin dan membebaskan CKB dari setiap dan segala tuntutan, gugatan, dan/atau klaim dari 14. The VENDOR warrants and indemnifies CKB from any and all charges, accusations and/or claims from
pihak manapun terkait dengan barang dan/atau jasa yang diberikan oleh REKANAN. REKANAN dengan ini any parties with respect to the supply of the products and/or services by the VENDOR. VENDOR also
juga menjamin bahwa barang/jasa yang diberikan adalah sah dan pembelian serta penguasaan atas barang guarantees that the delivered products/services are legally valid and that purchase and possesion of such
dan/atau pelaksanaan jasa tersebut tidak bertentangan dengan hukum dan peraturan perundang-undangan yang products and/or the execution of such services does not violate any applicable laws and regulations.
berlaku.
15. Dalam keadaan apapun masing-masing Pihak tidak akan bertanggung jawab secara hukum terhadap kehilangan 15. Under no circumstances shall either Party hold the other party legally liable for loss of profit or revenues,
keuntungan atau pendapatan, kehilangan kesempatan usaha, penghentian usaha, atau segala bentuk lain loss of business opportunity, interruption of business, or any other form of incidental or consequential
kehilangan ataupun kerusakan turutan (consequential damage) kepada Pihak lainnya. Adapun yang dimaksud damage to the other Party. Consequential damage shall mean any loss of damage that does not ensue
dengan consequential damage adalah setiap kerugian atau kerusakan yang terjadi ukan dari akibat perbuatan directly and immediately from the act of a Party, but only from some of the results of such acts that occur
langsung dan seketika suatu Pihak namun hanya merupakan beberapa konsekuensi atau akibat-akibatdari after the delivery as per the overleaf or due to delay or failure in delivery or performance from the
terjadinya perbuatan tersebut yang timbul setelah penyerahan sebagaimana disebutkan di balik persyaratan supplier or manufacturer for any reason whatsoever. This clause shall survive the termination and/or the
penjualan ini atau atas keterlambatan atau kelalaian dalam penyerahan atau pelaksanaan dari pemasok atau pabrik expiration of this WO.
pembuat karena sebab apapun. Ketentuan pasal ini akan tetap berlaku walaupun terjadi pemutusan dan/atau
pengakhiran WO ini.
16. Jika terjadi Keadaan Kahar karena suatu hal diluar kendali Para Pihak sehingga WO ini tidak dapat dilaksanakan, 16. When Force Majeure is occured for any reason beyond the control of the Parties and then the execution of
maka WO ini akan dianggap tidak berlaku dan dibatalkan dan CKB harus membayar sebesar harga barang- this WO cannot be completed, this WO shall be null and void and the CKB shall pay the VENDOR for
barang yang telah diserahkan dan/atau pekerjaan yang telah dilakukan oleh REKANAN kepada CKB. Apabila any products and services already provided by the VENDOR. In such a case, neither party shall file
pembayaran telah dilakukan namun barang dan/atau jasa tidak dapat diberikan, maka REKANAN wajib claims against the other party. If the payment has been made but the products and/or services cannot be
mengembalikan pembayaran tersebut kepada CKB maksimal dalam jangka waktu 3 (tiga) hari setelah WO delivered, then the VENDOR is obligated to return the payment to the CKB within 3 (three) days after the
dibatalkan. WO is cancelled.
17. WO ini diatur oleh dan ditafsirkan sesuai dengan hukum Republik Indonesia. REKANAN dan CKB 17. This WO shall be governed by and construed in accordance with the laws of the Republic of Indonesia.
mengesampingkan ketentuan Pasal 1266 dan 1267 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata Indonesia terkait The Parties waive the provisions of Articles 1266 and 1267 of the Indonesian Civil Code to the extent that
dengan persetujuan peradilan diperlukan untuk mengakhiri kontrak atau WO ini. judicial approval may be required to terminate the contract or WO made hereunder.
18. Dalam hal perselisihan dan/atau sengketa yang timbul dari atau yang berhubungan dengan WO ini tidak dapat 18. In the event that a conflict and/or dispute in connection with this WO cannot be amicably settled between
diselesaikan melalui musyawarah oleh Para Pihak dalam jangka waktu 30 (tiga puluh) hari, Para Pihak sepakat the Parties within 30 (thirty) days, the Parties agree that the dipute shall be settled through Badan
untuk menyelesaikan perselisihan dan/atau sengketa tersebut melalui Badan Arbitrase Nasional Indonesia Arbitrase Nasional Indonesia (BANI) in Jakarta and the arbitral award/decision shall be final and binding
(BANI) di Jakarta dan keputusan BANI adalah final dan mengikat Para Pihak. to the Parties.
19. WO serta Syarat dan Ketentuan ini dibuat dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris. Bila terdapat perbedaan 19. This WO and its Terms and Conditions are made in the English language and the Indonesian language. If
penafsiran dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris, maka WO serta Syarat dan Ketentuan dalam bahasa there is any discrepancy between the English language and the Indonesian language, the Indonesian
Indonesia yang akan didahulukan secara hukum. language shall be the governing language.
20. WO wajib ditandatangani oleh Direktur REKANAN atau orang yang dikuasakannya berdasarkan Surat Kuasa 20. This WO shall be signed by the Director of VENDOR or his/her authorized person based on a relevant
yang wajib diberikan kepada CKB. Power of Attorney, which shall be delivered to CKB.
Halaman 39 dari 44
CKB Logistics - Pedoman Rekanan revisi 5
Halaman 40 dari 44
CKB Logistics - Pedoman Rekanan revisi 5
“Syarat dan Ketentuan” ini adalah satu kesatuan internal dengan Pesanan Pembelian (PO” di halaman balik Syarat dan These “Term and Conditions” form an integral part of the Purchase Order (PO) overleaf.
Ketentuan ini.
1. PERUSAHAAN adalah PT. CIPTA KRIDA BAHARI dan PENJUAL adalah penandatangan PO di halaman 1. The COMPANY is PT. CIPTA KRIDA BAHARI and the SELLER is the signatory to the PO overleaf.
balik Syarat dan Ketentuan ini.
2. PERUSAHAAN dan PENJUAL masing-masing disebut sebagai “Pihak” dan secara bersama-sama disebut 2. The COMPANY and the SELLER each are referred to as “Party” and collectively referred to as the
sebagai “Para Pihak”. “Parties”.
3. Tipe, spesifikasi, dan harga barang/jasa serta metode pembayaran adalah sebagaimana ketentuan di balik 3. The type, specificatioan, and price of the products/services and payment method are detailed in the
Syarat dan Ketentuan ini. PENJUAL dengan ini menyetujui sepenuhnya pada syarat-syarat pembayaran overleaf. The SELLER agrees to strictly comply with the payment terms under the PO.
sebagaimana dimaksud dalam PO.
4. Kontrak/ perjanjian atau kesepakatan harga, termasuk kesepakatan terhadap “Pedoman Rekanan CKB” yang 4. Any contract or rate agreement, including agreement on “Pedoman Rekanan CKB”, which previously
tidak bertentangan dengan PO dan Syarat dan Ketentuan ini akan tetap berlaku. Setiap ketentuan dalam PO were agreed upon by the Parties and which do not contradict the PO and the Terms and Conditions are
serta Syarat dan Ketentuan akan tetap sah dan berlaku sebagai perjanjian yang mengikat Para Pihak sepanjang valid. Any provision in this PO and Terms and Conditions shall remain valid and serves as a binding
ketentuan tersebut tidak bertentangan, tidak diubah dan tidak diatur dalam suatu kontrak perjanjian baru antara agreement between the Parties, to the extent that such provision are not contradicted, amended or
Para Pihak. provided in a new contract/agreement between the Parties.
5. PENJUAL tidak dapat mengalihkan sebagian atau seluruh hak dan atau kewajibannya kepada pihak lain tanpa 5. The SELLER shall not in whole or part assign its rights and obligations to any third party without prior
persetujuan tertulis dari PERUSAHAAN. written consent from the COMPANY.
6. Harga barang/jasa sebagaimana tercantum di balik Surat dan Ketentuan ini adalah final dan mengikat kecuali 6. The price of the products/services and payment method detailed in the overleaf are final and binding
terdapat ketentuan baru mengenai bea, pajak, tarif, atau pembebanan lain yang dikenakan atas barang, unless there is a new duty, tax, tariff or any other such imposition charged for the product, materials,
peralatan, dan/atau jasa terhadap PERUSAHAAN sebagai pembeli, atau jika Pemerintah/pihak yang and/or services, or whenever the Government authorities impose a regulation resulting in an increase in
berwenang memberlakukan peraturan yang menyebabkan kenaikan bea, pajak, tarif atau pembebanan lain any existing tax, duty, tariff, or any other such imposition occuring after the date of this PO up to the
terhadap PERUSAHAAN sebagai pembeli yang berlaku sejak ditandatangani PO ini sampai saat penyerahan time of the delivery of the product/service.
barang/jasa.
7. PENJUAL menyatakan dan menjamin bahwa PENJUAL berwenang dan mempunyai seluruh perijinan yang 7. The SELLER herby represents and warants that the SELLER is authorized and has all required licenses
diperlukan untuk menjual barang dan/atau melaksanakan jasa kepada PERUSAHAAN. to sell the products and/or provide services to the COMPANY.
8. PENJUAL wajib melindungi barang dan/atau jasa yang diberikannya kepada PERUSAHAAN dengan asuransi 8. The SELLER is obligated to cover the products and/or services provided to the COMPANY with
yang memadai dan mencukupi sesuai penilaian PERUSAHAAN, kecuali ditentuakan lain oleh sufficient and appropriate insurance according to the COMPANY, unless provided for otherwise by the
PERUSAHAAN dalam PO. COMPANY in the PO.
9. PENJUAL bertanggung jawab atas kerusakan, kerugian dan/atau kecelakaan terhadap aset dan/atau karyawan 9. The SELLER shall be responsible for any accidental or intentional damage to or loss of the assets
PERUSAHAAN maupun pihak ketiga lainnya yang disebabkan oleh kesalahan, kelalaian, dan/atau and/or employees of the COMPANY or third party as a result of the SELLER’s (including its
kesengajaan PENJUAL, termasuk karyawannya dalam rangka penyediaan barang dan/atau jasa kepada employee) actions, negligence and/or willfull misconduct when providing products and/or services to
PERUSAHAAN. the COMPANY.
10. PENJUAL wajib bersama-sama menjaga iklim bersaing yang sehat di antara Perusahaan 10. The SELLER is obligated to keep a healthy competitive environment together with other
Rekanan/vendor/supplier dan meningkatkan tata kelola perusahaan yang baik di lingkungan PERUSAHAAN, suppliers/partners/vendors and improve good corporate governance in COMPANY, by keeping away
dengan menjauhkan tindakan penyuapan (bribery), korupsi, kolusi, koersi, pemalsuan, tindakan pencucian from bribery, corruption, colusion, coercion, fraud, money laundring, and other harmful actions in the
uang (money laundring), serta tindakan merugikan lainnya di dalam proses pengadaan barang/jasa. purchasing activities.
11. Selama barang dan/atau jasa belum diserahkan dan diterima oleh PERUSAHAAN, maka risiko dan/atau hak 11. As long as the products and/or services have not been transferred to and accepted by the COMPANY,
kepemilikan atas barang dan/atau jasa masih berada di tangan PENJUAL walaupun barang dan/atau jasa telah the risk and the ownership title of the products and/or services shall remain with the SELLER even if
dibayar lunas oleh PERUSAHAAN. the products and/or services have been fully paid by the COMPANY.
12. PENJUAL berkewajiban untuk memberikan perbaikan dan/atau penggantian apabila barang dan/atau jasa yang 12. The SELLER is obligated to provide repair and/or replacement if the delivered products and/or services
diberikan tidak sesuai dengan spesifikasi yang telah dipesan sebagaimana tercantum dalam PO. do not comply with the requested products and/or services specified in the PO.
13. Dalam hal barang dan/atau jasa yang disediakan oleh PENJUAL adalah tunduk pada ketentuan garansi barang 13. In the event that the products and/or services provided by the SELLER are subject to product and/or
dan/atau jasa, PENJUAL wajib memberikan perbaikan dan/atau penggantian barang dan/atau jasa yang service warranties, the SELLER is obligated to provide repairs and/or replacements of the provided
disediakan tersebut selama masa garansi tanpa pembebanan biaya kepada PERUSAHAAN, kecuali disetujui prodcts and/or services within the warranty period at no additional cost to the COMPANY, unless
lain secara tertulis oleh PERUSAHAAN. otherwise approved in writing by the COMPANY.
14. PENJUAL menjamin bahwa barang yang diberikannya adalah barang yang layak pakai, tidak rusak dan tidak 14. The SELLER quarantees that all products are usable, not broken, and have no hidden defects. Any
mempunyai cacat tersembunyi. Setiap tuntutan oleh PERUSAHAAN mengenai barang akan diberitahukan claim by the COMPANY regarding any products must be notified in writing to the SELLER within 14
secara tertulis kepada PENJUAL dalam waktu 14 (empat belas) hari setelah penyerahan barang. Ketentuan ini (fourteen) days after delivery of the products. This requirement must be strictly adhered to as products
harus ditaati sepenuhnya karena barang akan dianggap telah diterima tanpa cacat dan/atau kerusakan jika tidak shall be deemed to have been accepted without any defects and/or damage if no such notice has been
ada pemberitahuan yang diterima PENJUAL selama jangka watu tersebut. received within such time.
15. PENJUAL menjamin dan membebaskan PERUSAHAAN dari setiap dan segala tuntutan, gugatan, dan/atau 15. The SELLER warrants and indemnifies the COMPANY from any and all charges, accusations and/or
klaim dari pihak manapun terkait dengan barang dan/atau jasa yang diberikan oleh PENJUAL. PENJUAL claims from any parties with respect to the supply of the products and/or services by the SELLER. The
dengan ini juga menjamin bahwa barang/jasa yang diberikan adalah sah dan pembelian serta penguasaan atas SELLER also guarantees that the delivered products/services are legally valid and that purchase and
barang dan/atau pelaksanaan jasa tersebut tidak bertentangan dengan hukum dan peraturan perundang- possesion of such products and/or the execution of such services does not violate any applicable laws
undangan yang berlaku. and regulations.
16. Dalam keadaan apapun masing-masing Pihak tidak akan bertanggung jawab secara hukum terhadap kehilangan 16. Under no circumstances shall either Party hold the other party legally liable for loss of profit or
keuntungan atau pendapatan, kehilangan kesempatan usaha, penghentian usaha, atau segala bentuk lain revenues, loss of business opportunity, interruption of business, or any other form of incidental or
kehilangan ataupun kerusakan turutan (consequential damage) kepada Pihak lainnya. Adapun yang dimaksud consequential damage to the other Party. Consequential damage shall mean any loss of damage that
dengan consequential damage adalah setiap kerugian atau kerusakan yang terjadi ukan dari akibat perbuatan does not ensue directly and immediately from the act of a Party, but only from some of the results of
langsung dan seketika suatu Pihak namun hanya merupkan beberapa konsekuensi atau akibat-akibatdari such acts that occur after the delivery as per the overleaf or due to delay or failure in delivery or
terjadinya perbuatan tersebut yang timbul setelah penyerahan sebagaimana disebutkan di balik persyaratan performance from the supplier or manufacturer for any reason whatsoever. This clause shall survive the
penjualan ini atau atas keterlambatan atau kelalaian dalam penyerahan atau pelaksanaan dari pemasok atau termination and/or the expiration of this PO.
pabrik pembuat karena sebab apapun. Ketentuan pasal ini akan tetap berlaku walaupun terjadi pemutusan
dan/atau pengakhiran PO ini.
17. Jika karena suatu hal diluar kendali Para Pihak PO ini tdak dapat dilaksanakan, maka PO ini akan dianggap 17. If for any reason beyond the control of the Parties the execution of this PO cannot be completed, this
tidak berlaku dan dibatalkan dan PERUSAHAAN harus membayar sebesar harga barang-barang yang telah PO shall be null and void and the COMPANY shall pay the SELLER for any products and services
diserahkan dan/atau pekerjaan yang telah dilakukan oleh PENJUAL kepada PERUSAHAAN. Apabila already provided by the SELLER. In such a case, neither party shall file claims against the other party.
pembayaran telah dilakukan namun barang dan/atau jasa tidak dapat diberikan, maka PENJUAL wajib If the payment has been made but the products and/or services cannot be delivered, then the SELLER is
mengembalikan pembayaran tersebut kepada PERUSAHAAN dalam jangka waktu 3 (tiga) hari setelah PO obligated to return the payment to the COMPANY within 3 (three) days after the PO is cancelled.
dibatalkan.
18. PO ini diatur oleh dan ditafsirkan sesuai dengan hukum Republik Indonesia. PENJUAL dan PERUSAHAAN 18. This PO shall be governed by and construed in accordance with the laws of the Republic of Indonesia.
mengesampingkan ketentuan Pasal 1266 dan 1267 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata Indonesia terkait The Parties waive the provisions of Articles 1266 and 1267 of the Indonesian Civil Code to the extent
dengan persetujuan peradilan diperlukan untuk mengakhiri PO ini. that judicial approval may be required to terminate the contract made hereunder.
19. Dalam hal perselisihan dan/atau sengketa yang timbul dari atau yang berhubungan dengan PO ini tidak dapat 19. In the event that a conflict and/or dispute in connection with this PO cannot be amicably settled
diselesaikan melalui musyawarah oleh Para Pihak dalam jangka waktu 30 (tiga puluh) hari, Para Pihak sepakat between the Parties within 30 (thirty) days, the Parties agree that the dipute shall be settled through
untuk menyelesaikan perselisihan dan/atau sengketa tersebut melalui Badan Arbitrase Nasional Indonesia Badan Arbitrase Nasional Indonesia (BANI) in Jakarta and the arbitral award/decision shall be final and
(BANI) di Jakarta dan keputusan BANI adalah final dan mengikat Para Pihak. binding to the Parties.
20. PO serta Syarat dan Ketentuan ini dibuat dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris. Bila terdapat perbedaan 20. This PO and its Terms and Conditions are made in the English language and the Indonesian language.
penafsiran dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris, maka PO serta Syarat dan Ketentuan dalam bahasa If there is any discrepancy between the English language and the Indonesian language, the Indonesian
Indonesia yang akan didahulukan secara hukum. language shall be the governing language.
21. PO wajib ditandatangani oleh Direktur PENJUAL atau orang yang dikuasakannya berdasarkan Surat Kuasa 21. This PO shall be signed by the Director of the SELLER or his/her authorized person based on a relevant
yang wajib diberikan kepada PERUSAHAAN. Power of Attorney, which shall be delivered to the COMPANY.
Halaman 41 dari 44
CKB Logistics - Pedoman Rekanan revisi 5
Nomor : …………………
[kota],[tanggal,bulan,tahun]
Perihal : Surat Permohonan
Kepada:
Senior Manager Procurement
PT. Cipta Krida Bahari
Jalan Raya Cakung Cilincing PAL II Blok A1
Kelurahan Sukapura, Kecamatan Cilincing
Jakarta Utara 14140
Dengan ini kami yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : …………………………………………………………….
Jabatan : …………………………………………………………….
Bertindak untuk dan atas nama : …………………………………….
Alamat Perusahaan : …………………………………….
Menyatakan bahwa pada saat ini, kami mengajukan eksepsi terhadap Jangka Waktu
Pembayaran selain dari 60 hari, sebagaimana yang ditetapkan oleh CKB Logistics. Kami
mengajukan termin baru untuk jangka waktu pembayaran sebagai berikut:
Pemohon, Menyetujui,
………………………
[nama & jabatan, tanda tangan, Senior Manager Procurement
dan stempel perusahaan] PT. Cipta Krida Bahari
Halaman 42 dari 44
CKB Logistics - Pedoman Rekanan revisi 5
Nomor : …………………
[kota],[tanggal,bulan,tahun]
Perihal : Surat Pernyataan
Kepada:
Divisi Procurement
PT. Cipta Krida Bahari
Jalan Raya Cakung Cilincing PAL II Blok A1
Kelurahan Sukapura, Kecamatan Cilincing
Jakarta Utara 14140
Dengan ini kami yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : …………………………………………………………….
Jabatan : …………………………………………………………….
Bertindak untuk dan atas nama : …………………………………….
Alamat Perusahaan : …………………………………….
Menyatakan bahwa pada saat ini, kami tidak dalam kondisi dinyatakan pailit oleh
pengadilan, tidak dalam proses pengajuan pailit ke pengadilan, dan tidak dalam kondisi
penghentian usaha sementara karena tuduhan melakukan perbuatan kriminal.
Kami telah mempelajari dan menyetujui persyaratan dan ketentuan yang ada di dalam
Pedoman Rekanan CKB Logistics revisi 5 beserta lampiran-lampirannya, sebagai dasar
pelaksanaan transaksi dan aktivitas bisnis dengan CKB Logistics.
Demikian pernyataan ini kami buat sebenar-benarnya.
Penanggung Jawab,
Materai
Rp.6000,-
…………………
……
[nama & jabatan, tanda tangan, dan
stempel perusahaan]
Halaman 43 dari 44
CKB Logistics - Pedoman Rekanan revisi 5
Halaman 44 dari 44