SISTEM BILA□GA□
2.1 Pendahuluan
Pada bab ini diuraikan sistem bilangan dan proses konversi antara sistem
bilangan. Terdapat empat sistem bilangan yang dapat digunakan, yaitu desimal,
biner, Oktal, dan heksadesimal. Sistem Desimal tentunya sudah tidak asing lagi
karena selalu dipakai setiap hari. Untuk teknik digital digunakan sistem bilangan
biner dan heksadesimal.
2.2 Penyajian
Contoh :
123
1= 100
2=20
3=10
2.2
2.2.2 Bilangan Biner
Dalam sistem biner terdapat dua nilai digit yaitu 0 dan 1, sehingga sering
disebut bilangan basis dua. Dengan dua nilai tersebut dapat digunakan untuk
merepresentasikan semua besaran yang dapat diujutkan dalam bentuk desimal
atau sistem bilangan lainnya. Nilai bit ditentukan oleh posisi bit dalam suatu
rentetan data biner, seperti yang diberikan pada Tabel 2.2 dan Sistem Biner 4 bit
diberikan pada Tabel 2.3.
23 22 21 20 Desimal
0 0 0 0 0
0 0 0 1 1
0 0 1 0 2
0 0 1 1 3
0 1 0 0 4
0 1 0 1 5
0 1 1 0 6
0 1 1 1 7
1 0 0 0 8
1 0 0 1 9
1 0 1 0 10(A)
1 0 1 1 11(B)
1 1 0 0 12(C)
1 1 0 1 13(D)
1 1 1 0 14(E)
1 1 1 1 15(F)
2.3
Konversi Biner ke Desimal
= 2710 (desimal)
dan
101101012 (biner)
27+0+25+24+0+22+0+20 = 128+0+32+16+0+4+0+1
= 18110 (desimal)
Terdapat 2 methode:
= 25+0+23+22+0+20
= 1 0 1 1 0 12
(B) Pembagian berulang
Methode ini memakai pembagian dengan 2 secara berulang, hasilnya dibaca dari
hasil pembagian terakhir.
Contoh : konversi 2510 ke biner
25/ 2 = 12 sisa 1 1 (LSB)
12/ 2 = 6 sisa 0 0
6/2 = 3 sisa 0 0
3/2 = 1 sisa 1 1
2.4
1/2 = 0 sisa 1 1 (MSB)
Oktal Digit 0 1 2 3 4 5 6 7
Biner Equivalent 000 001 010 011 100 101 110 111
Untuk mengkonversi bilangan biner ke oktal, setiap digit oktal diberikan dalam
bentuk 3 bit bilangan biner.
Contoh : 100 111 0102 = ..........8
=(100) (111) (010)
= 4 7 28
2.5
Konversi Oktal ke Biner
2.6
= 2 x (162) + 10 x (161) + 15 x (160)
= 68710
Setiap digit heksadesimal terdiri dari 4 bit digit biner seperti yang
diberikan Tabel 2.7.
Heksadesimal 0 1 2 3 4 5 6 7
Ekivalen Biner 0000 0001 0010 0011 0100 0101 0110 0111
Heksadesimal 8 9 A(10) B(11) C(12) D(13) E(14) F(15)
Ekivalen Biner 1000 1001 1010 1011 1100 1101 1110 1111
Contoh :
1011 0010 11112 = .... 16
2.7
= (1011) (0010) (1111)2
= B 2 F16
Contoh :
123E16 = ...... 2
=10001 0010 0011 11102
Langkah-langkahnya :
1) Konversi Heksadesimal ke bentuk Biner.
2) Susun bilangan biner dalam bentuk 3 bit dimulai dari LSB.
Contoh.
Konversi 5A816 ke Oktal
Ubah ke bentuk biner
45616 =0100 0101 0110 (biner)
Buat dalam grup 3 bit.
Dioeroleh = 010 001 010 110
= 2 1 2 38
2. 3 Penutup
2.3.1 Kesimpulan
1. Terdapat 4 sistem bilangan, yaitu biner, oktal, desimal, dan Heksa desimal.
2. Keempat bilangan tersebut dapat dikonversi antara satu dengan lainya.
3. Teknik digital menggunakan bilangan biner
2.8
2.3.2 Soal-soal
2.9
5. Konversi (11001.1)2 ke basis 8.
a. (62.4)8
b. (62.1)8
c. 31.1)8
d. 31.2)8
e. (31.4)8
2.10
b. (231)16
c. (5E1)16
d. (15E)16
e. Semua salah
----
2.11