Anda di halaman 1dari 14

 Fedriko Setiawan Daeli (2017020219)

 Sarah Juliana Sihombing (2017021037)


 Indriyani Silaban (2017020864)
 Muhammad Fajar Siddiq (2017021085)
 Yosua Tarigan ()
 Nanda Kharistian Gulo (2017020795)
 Syukur ()
Kuantor pernyataan ialah suatu pernyataan
yang memiliki nilai kuantitas
 Kuantor universal artinya kuantor yang
mencangkup keseluruhan atau semua.
Kuantor universal di lambangkan dengan
"∀“

 Kuantor eksistensial ialah kuantor yang


mencakup sebagian atau beberapa atau ada
atau bisa juga terdapat. Kuantor eksistensial
kita lambangkan dengan "∃"
Contoh Macam Macam
Kuantor
 Cara membaca suatu kuantor universal:
P(x) merupakan suatu kalimat terbuka dari variable x
 ∈ merupakan suatu himpunan
 ∀ berati untuk semua/untuk setiap saat (lambang dari kuantor
universal)

 Contoh:

(∀X)P(x) Untuk semua X yang ada yang ada di dalam kalimat p(x)

 (∀X ∈ A) p(x) Untuk semua x yang ada dalam anggota himpunan A yang
ada di dalam kalimat p(x
 1.Misalkan X himpunan petani, P predikat adalah seorang dokter dan
R predikat bercocok tanam
 Tentukan kalimat kuantor universalnya?
 Penyelesaian:
 (∀ x) P(x) : Semua petani adalah seorang dokter .(salah)
 (∀ x) R(x) : Semua petani bercocok tanam. (Benar)
 2. Dari pernyataan ini yang manakah kuantor universal?
 a. ∀ x ∈ bilangan real, (x + 2)²+4 ≥ 0
 b. ∀ x ∈ bilangan asli, x + 7 <10
 Cara membaca suatu kuantor eksistensial:
P(x) merupakan suatu kalimat terbuka dari variable x
 ∈ merupakan suatu himpunan
 Ǝ berati ada beberapa (lambang dari kuantor eksistensial)

Contoh:
(Ǝ X)P(x) Ada beberapa X yang ada yang ada di dalam kalimat p(x)
 (Ǝ X ∈ A) p(x) Ada beberapa x yang ada dalam anggota himpunan A yang
ada di dalam kalimat p(x)
 Contoh Kuantor Eksintensial
 1.a.Beberapa hewan adalah pemakan tumbuhan
 b.Ada beberapa wanita yang menyukai film korea
 2. Ǝ x ∈ Bilangan asli, 4 + x ≤ 9
~x = x
~x = x
Sehingga:
~(x,P(x)) = x,P(x)
~(x,P(x)) = x,P(x)
~(x,P(x)Q(x)) = x,( P(x) Q(x))
= x, P(x)  Q(x)
PENGERTIAN INDUKSI

Induksi matematik merupakan teknik


pembuktian yang baku dalam matematik,
khususnya menyangkut bilangan bulat
positif.
Prinsip Induksi Sederhana
Misalkan P(n) adalah pernyataan perihal
bilangan bulat positif dan kita ingin
membuktikan bahwa p(n) benar untuk semua
bilangan bulat positif n. untuk membuktikan
pernyataan ini, kita hanya perlu membuktikan
pernyataan ini, kita hanya perlu menunjukkan
bahwa:
1. p(1) benar, dan
2. Untuk semua bilangan bulat positif n  1,
jika p(n) benar maka p(n+1) juga benar.

 Langkah 1 dinamakan basis induksi


 Langkah 2 dinamakan langkah induksi
 Asumsi jika p(n) benar dinamakan hipotesis
induksi.

Contoh:
Tunjukkan bahwa
untuk n  1, 1+2+…+n = n(n+1)/2
 Deret

 Keterbagian

 Pertidaksamaan
 Pertidaksamaan Induksi

1. a > b > c ⇒ a > c atau < b < c ⇒ a < c

2. a < b dan c > 0 ⇒ ac < bc atau > b dan c >


0 ⇒ ac > bc

3. a < b ⇒ a + c < b + c atau > b ⇒ a + c > b


+c

Anda mungkin juga menyukai