Anda di halaman 1dari 16

Spesiasi

Pengertian
• Spesiasi adalah pembentukan dua atau lebih
spesies dari satu spesies yang telah ada atau
punah.
• Spesies adalah anggota suatu populasi yang
mampu mengadakan pertukaran gen atau
melakukan perkawinan secara alami
(interbreeding) untuk menghasilkan keturunan
yang fertil.
• Anggota-anggota spesies memiliki lengkung
gen (gene pool) yang sama dengan aliran gen
(gen flow) yang bebas diantara organisme-
organismenya.
• Aliran gen adalah pertukaran alela di dalam
dan di antara populasi-populasi. Tiap populasi
memiliki lengkung gen masing-masing.
4 Faktor Penyebab Spesiasi
• Mekanisme Pengisolasian
• Mutasi
• Seleksi Alam
• Peristiwa Poliploidi (Tanaman)
Mekanisme Pengisolasian
• Mekanisme pengisolasian adalah beberapa
macam penghalang yang secara efektif
mencegah terjadinya pertukaran gen antar
populasi.
• Ada 2 tipe spesiasi yaitu :
a. Spesiasi Alopatrik
b. Spesiasi Simpatrik
Spesiasi Alopatrik
Spesiasi alopatrik (daerah berbeda)
berhubungan dengan isolasi geografis yang
disebabkan oleh adanya penghalang-penghalang
geografis, antara lain sungai, gurun, dan gunung.
Penghalang geografis alami itu menghambat
perpindahan organisme dan mendorong
terjadinya isolasi reproduksi serta spesiasi pada
tempat yang berbeda.
Contohnya, sejumlah kecil anggota suatu
populasi berpindah melewati gunung dan
menjadi terisolasi secara permanen.
Jika suatu anggota populasi tidak dapat
bereproduksi dengan anggota populasi
lainnya, maka disebut terisolasi secara
reproduksi. Isolasi reproduksi merupakan
mekanisme pengoisolasian yang mencegah
atau menghambat perkawinan antar anggota
populasi.
Spesiasi Simpatrik
Spesiasi simpatrik terjadi di antara dua kelompok
dalam lingkungan yang sama. Ada beberapa cara, yaitu
:
- Mekanisme Pengisolasian Prazigotik
> Isolasi Tingkah Laku
> Isolasi Ekologis
> Isolasi Musiman
> Isolasi Mekanis
> Isolasi Gamet
- Mekanisme Pengisolasian Pascazigotik
> Isolasi Hibrid
Isolasi Tingkah Laku
Terjadi karena perbedaan sinyal tingkah
laku dalam menarik pasangan untuk
melakukan perkawinan. Contohnya suatu
anggota populasi aktif pada malam hari
(nokturnal) sedangkan anggota lainnya aktif di
siang hari (diurnal).
Isolasi Ekologis
Terjadi jika anggota-anggota populasi
menempati nisia (relung) ataupun habitat
yang berbeda. Contohnya,suatu anggota
populasi hidup di puncak pohon sedangkan
anggota lainnya hidup di dasar hutan.
Isolasi Musiman
Isolasi yang disebabkan oleh perbedaan
masa aktif reproduksi anggota-anggota
populasi dalam satu tahun. Contohnya,
beberapa subspesies tumbuhan berbunga
pada waktu yang berbeda dan hewan-hewan
dengan masa estrus (birahi) pada musim yang
berbeda.
Isolasi Mekanis
Terjadi karena pasangan saling bertemu
tetapi tidak terjadi transfer gamet karena
struktur anatomi alat reproduksi dari masing-
masing individu berbeda. Contohnya pada
bintang laut, landak laut, dan hewan
echinodermata lain yang melakukan vertilasi
eksternal. Hewan-hewan tersebut memiliki
perbedaan molekul yang dapat mengikat sel
telur dan spermanya sehingga menghalangi
terjadi vertilisasi silang antar spesies.
Isolasi Gamet
Kemungkinan gamet-gamet dapat bertemu
tetapi tidak dapat melakukan pembuahan,
disebabkan karena ketidaksesuaian fisiologis
gamet. Sebagai contoh, sperma gagal
bertahan hidup di dalam oviduk atau buluh
serbuk gagal tumbuh pada kepala putik.
Isolasi Hibrid
Terjadi ketika dua organisme yang berbeda
melakukan perkawinan, tetapi zigot hibrid
yang terbentuk gagal berkembang mencapai
tingkat kematangan seksual. Contohnya, bagal
(mule) merupakan hasil persilangan antara
kuda betina dan keledai jantan. Walaupun
gagah dan kuat, bagal merupakan individu
infertil dan tidak dapat membentuk gamet
normal.
Mutasi dan Seleksi Alam
Mutasi yang terjadi pada tiap populasi
menghasilkan alela baru dan alam menyeleksi
alela yang berbeda dalam tiap populasi
bergantung pada kondisi lingkungan setempat.
Dengan adanya mutasi dan seleksi alam, dua
populasi semakin berbeda secara genetik. Karena
berbeda secara genetik, tidak akan terjadi
perkawinan dan individu-individu tersebut
menjadi spesies yang berbeda maka terjadilah
spesiasi.
Peristiwa Poliploidi
• Suatu kedaan yang tidak normal, dimana jumlah
kromosom menjadi berlipat ganda sehingga tidak mewarisi
sifat dari induknya dan menyebabkan terbentuknya spesiasi
baru.
• Umumnya terjadi pada tumbuhan, jarang pada hewan.
Hal ini dikarenakan sistem kromosom seks hewan
umumnya pecah jika dalam bentuk poliploid dan hal itu
menghasilkan keturunan infertil yang segera mati.
• Contoh peristiwa poliploidi pada tanaman bunga
Oenothera lamarckiana yang mengalami gagal berpisah
dihasilkan keturunan baru diberi nama Oenothera gigas.

Anda mungkin juga menyukai