PAPARAN KONDISI

FAKTUAL KEPATUHAN
PPAT PADA
KANTOR PERTANAHAN
KABUPATEN PRINGSEWU
 DATA JUMLAH PPAT DAN PPATS
DATA JUMLAH PPAT &
PPATS S/D NOVEMBER 2019

TOTAL PPAT : 15 PPAT

DALAM GENDER
PPAT LAKI-LAKI : 7 PPAT
PPAT PEREMPUAN : 8 PPAT

BERDASARKAN PENDIDIKAN

STRATA 1 & M.Kn : 14 PPAT

PRODIKSUS PPAT : 1 PPAT

TOTAL PPATS : 0 PPATS

 DATA JUMLAH PPAT DAN PPAT
TERVERIFIKASI &TERVALIDASI DALAM APLIKASI
MITRA KERJA

JUMLAH PPAT TERVALIDASI TERVERIFIKASI

PPAT TERDAFTAR
15 PPAT 13 PPAT 13 PPAT 11 PPAT

KETERANGAN :
• 2 PPAT BELUM MELAKUKAN PENDAFTARAN PADA APLIKASI MITRA KERJA
• 2 PPAT BELUM TERVERIFIKASI PADA APLIKASI MITRA KERJA DIKARENAKAN
TIDAK LENGKAP DAN SALAH PENGISIAN DATA
 DATA JUMLAH PPAT DAN PPAT
TERVERIFIKASI &TERVALIDASI DALAM APLIKASI
MITRA KERJA
 KEPATUHAN PPAT
DALAM PENYAMPAIAN LAPORAN BULANAN

KETERANGAN : “BELUM MENYAMPAIKAN”

• PPAT TIDAK BERDOMISILI DI KABUPATEN
PRINGSEWU
• PPAT YANG TIDAK MELUKAN PEMBUATAN
AKTA (TIDAK AKTIF)
 HAMBATAN PPAT
DALAM PELAKSANAAN JABATAN

No HAMBATAN SOLUSI
1 Nilai Transaksi Real berbeda dengan Pengenaan Nilai Verifikasi BPHTB oleh
Pasar oleh Bappeda Bappeda
2 Para pihak penjual dan pembeli tidak memiliki NPWP untuk Pembuatan NPWP baru
proses penyelesaian kewajiban perpajakan

PELANGGARAN PPAT DAN LANGKAH

PENYELESAIAN OLEH KANTOR PERTANAHAN
No PELANGGARAN LANGKAH PENYELESAIAN

1 Tidak patuh dalam penyampaian laporan bulanan Teguran lisan langsung kepada
PPAT yang bersangkutan
 STRATEGI KANTOR PERTANAHAN KE DEPAN

Melakukan monitoring dan evaluasi pada kegiatan

pembuatan akta oleh PPAT secara berkala ;

Melakukan kegiatan sosialisasi peraturan pertanahan

terbaru bersama PPAT ;
 PERSIAPAN KANTOR PERTANAHAN DALAM
PELAKSANAAN HT - ELEKTRONIK
PROGRES SCANNING BUKU TANAH DAN SU
NO NAMA PEKON KECAMATAN JUMLAH HASIL SCANNING
1 Tegal Sari Gading Rejo 412 (Selesai)
2 Kediri Gading Rejo 192 (Selesai)
3 Pare Rejo Gading Rejo 294 (Selesai)
4 Wonosari Gading Rejo 241 (Sedang Proses)

Kendala dalam Pelaksanaan HT-Elektronik

 Kondisi Warkah dan Buku Tanah yang belum tertata dikarenakan
ruang arsip pada gedung kantor yang belum kondusif;
 Sarana yang belum memadai
 SDM yang terbatas