Presentasi Kamboja Cambodia
Presentasi Kamboja Cambodia
ក ម
ម
d
ក
ច ព a-
ណ éan
o
ជ h
រ éac ché
a
ព
ព ព ăh R mpŭ
b
Pre k Kâ
â
ch
a m
g
Barat sebelah Thailand, Utara sebelah Laos,
Vietnam disebelah Timur dan teluk Thailand di
Selatan.
Ekonomi
Sejarah Nama Penduduk
- Perkiraan 2014 15.458.332
- Kepadatan 81,8/km2
Kerajaan Kamboja (Bahasa
PDB (KKB) Perkiraan 2014
Inggris: Kingdom of - Total $49.960 miliar
Cambodia), merupakan hasil - Per kapita $3.263
terjemahan dari bahasa PDB (nominal) Perkiraan 2014
Khmer Preăh Réachéanachâk - Total $16.551 miliar
Kâmpŭchéa. Sering disingkat - Per kapita $1.080
menjadi Kampuchea (Bahasa Perekonomian di Kamboja
Khmer: កមមមជ). Kata ditopang oleh sektor pertanian.
Sekitar 80% lahan pertanian
Kampuchea berasal dari
ditanami padi. Daerah
Bahasa Sansekerta yaitu penanaman padi berada di
Kambuja. dataran besar Tonle ap dan
sekitar Sungai Mekong. Hasil
pertanian lainnya mmeliputi
karet, umbi-umbian, jagung,
buncis, dan tembakau. Kegiatan
SEJARAH KAMBOJA
Kerajaan Funan & Pengjajahan kerajaan
Kerajaan Khmer Thai dan Perjanjian
Chenla Prancis
68 – 706 Masehi 802 – 1431 M 1594 & 1863
Mata uang Riel (៛) (KHR)
Zona waktu Waktu Indocina (ICT)
(UTC+7)
Lajur kemudi kanan
NK
HA
T
• Perkembangan peradaban Kamboja terjadi pada abad 1 Masehi. Selama abad ke-3,4 dan 5 Masehi, negara Funan dan
Chenla bersatu untuk membangun daerah Kamboja. Negara-negara ini mempunyai hubungan dekat dengan China dan
India. Kekuasaan dua negara ini runtuh ketika Kerajaan Khmer dibangun dan berkuasa pada abad ke-9 sampai abad ke-13.
• Kerajaan Khmer masih bertahan hingga abad ke-15. Ibukota Kerajaan Khmer terletak di Angkor, sebuah daerah yang
dibangun pada masa kejayaan Khmer.Angkor Wat, yang dibangun juga pada saat itu, menjadi simbol bagi kekuasaan Khmer.
• Pada tahun 1432, Khmer dikuasai oleh Kerajaan Thai. Dewan Kerajaan Khmer memindahkan ibukota dari Angkor ke Lovek,
dimana Kerajaan mendapat keuntungan besar karena Lovek adalah bandar pelabuhan. Pertahanan Khmer di Lovek akhirnya
bisa dikuasai oleh Thai dan Vietnam, dan juga berakibat pada hilangnya sebagian besar daerah Khmer. Peristiwa ini terjadi
pada tahun 1594. Selama 3 abad berikutnya, Khmer dikuasai oleh Raja-raja dari Thai dan Vietnam secara bergilir.
• Pada tahun 1863, Raja Norodom, yang dilantik oleh Thai, mencari perlindungan kepada Perancis. Pada tahun 1867, Raja
Norodom menandatangani perjanjian dengan pihak Perancis yang isinya memberikan hak kontrol provinsi Battambang dan
Siem Reap yang menjadi bagian Thai. Akhirnya, kedua daerah ini diberikan pada Kamboja pada tahun 1906 pada perjanjian
perbatasan oleh Perancis dan Thai.
• Kamboja dijadikan daerah Protektorat oleh Perancis dari tahun 1863 sampai dengan 1953, sebagai daerah dari Koloni
Indochina. Setelah penjajahan Jepang pada 1940-an, akhirnya Kamboja meraih kemerdekaannya dari Perancis pada
9 November 1953. Kamboja menjadi sebuah kerajaan konstitusional dibawah kepemimpinan Raja Norodom Sihanouk.
• Pada saat Perang Vietnam tahun 1960-an, Kerajaan Kamboja memilih untuk netral. Hal ini tidak dibiarkan oleh petinggi
militer, yaitu Jendral Lon Nol dan Pangeran Sirik Matak yang merupakan aliansi pro-AS untuk menyingkirkan Norodom
Sihanouk dari kekuasaannya. Dari Beijing, Norodom Sihanouk memutuskan untuk beraliansi dengan gerombolan Khmer
Merah, yang bertujuan untuk menguasai kembali tahtanya yang direbut oleh Lon Nol. Hal inilah yang memicu perang
saudara timbul di Kamboja.
• Khmer Merah akhirnya menguasai daerah ini pada tahun 1975, dan mengubah format Kerajaan menjadi sebuah Republik
Demokratik Kamboja yang dipimpin oleh Pol Pot. Mereka dengan segera memindahkan masyarakat perkotaan ke wilayah
pedesaan untuk dipekerjakan di pertanian kolektif. Pemerintah yang baru ini menginginkan hasil pertanian yang sama
dengan yang terjadi pada abad 11. Mereka menolak pengobatan Barat yang berakibat rakyat Kamboja kelaparan dan tidak
ada obat sama sekali di Kamboja.
• Pada November 1978, Vietnam menyerbu RD Kamboja untuk menghentikan genosida besar-besaran yang terjadi di
Kamboja. Akhirnya, pada tahun 1989, perdamaian mulai digencarkan antara kedua pihak yang bertikai ini di Paris. PBB
memberi mandat untuk mengadakan gencatan senjata antara pihak Norodom Sihanouk dan Lon Nol.
• Sekarang, Kamboja mulai berkembang berkat bantuan dari banyak pihak asing setelah perang, walaupun kestabilan negara
ini kembali tergoncang setelah sebuah kudeta yang gagal terjadi pada tahun 1997.
Pembentukan
- Kerajaan Funan 68–550
- Kerajaan Chenla 550–706
- Kekaisaran Khmer 802–1431
- Kemerdekaan(dari Perancis) 9 November 1953
- Kamboja Demokratik 18 April 1975
- Republik Rakyat Kamboja 7 Januari 1979
- Perjanjian Perdamaian Paris 23 October 1991
- 1991
Pemulihan monarki 24 September 1993
Angkor Wat (bahasa Khmer: អងងរវតត) adalah sebuah kuil atau candi yang terletak di kota Angkor, Kamboja. Kuil ini dibangun oleh
Raja Suryawarman II pada pertengahan abad ke-12. Pembangunan kuil Angkor Wat memakan waktu selama 30 tahun. Angkor
Wat terletak di dataran Angkor yang juga dipenuhi bangunan kuil yang indah, tetapi Angkor Wat merupakan kuil yang paling
terkenal di dataran Angkor. Raja Suryawarman II memerintahkan pembangunan Angkor Wat menurut kepercayaan Hindu yang
meletakkan gunung Meru sebagai pusat dunia dan merupakan tempat tinggal dewa-dewi Hindu, dengan itu menara tengah
Angkor Wat adalah menara tertinggi dan merupakan menara utama dalam kompleks bangunan Angkor Wat.
Sebagaimana mitologi gunung Meru, kawasan kuil Angkor Wat dikelilingi oleh dinding dan terusan yang mewakili lautan dan
gunung yang mengelilingi dunia. Jalan masuk utama ke Angkor Wat yang sepanjang setengah kilometer dihiasi pagar susur
pegangan tangan dan diapit oleh danau buatan manusia yang disebut sebagai Baray. Jalan masuk ke kuil Angkor Wat melalui
pintu gerbang, mewakili jambatan pelangi yang menghubungkan antara alam dunia dengan alam dewa-dewa.
Angkor Wat berada dalam keadaan yang baik dibandingkan dengan kuil lain di dataran Angkor disebabkan karena Angkor Wat
telah dialihfungsikan menjadi kuil Buddha dan dipelihara serta digunakan secara terus menerus ketika agama Buddha
menggantikan agama Hindu di Angkor pada abad ke-13. Kuil Angkor pernah dijajah oleh Siam pada tahun 1431.
Pada tahun 1992, Angkor Wat masuk dalam daftar Situs Warisan Dunia UNESCO.