Anda di halaman 1dari 11

Unconventional

Hydrocarbon

Created by Muslimin dan


Muslimah
Outline

– Introduction
– Latar Belakang Permasalahan
– Definisi
– Analogi Estimasi Cadangan Reservoir Non-Konvensional
– Metode Estimasi Cadangan
– kesimpulan
Definisi Estimasi Cadangan

Merupakan perkiraan akan cadangan pada suatu formasi


yang dapat dilakukan dengan berbagai metode sesuai
dengan karakteristik reservoir baik berupa data geologi,
struktur batuan dan jenis dari hidrokarbon dalam
reservoir itu sendiri.
Analogi Estimasi Cadangan
Reservoir Tidak Konvensional
1. Sifat Geologi Reservoir
2. Petrofisik
3. Nilai Produksi
4. Data Operasional
5. Penggunaan teknik diagnostik direkomendasikan untuk memverifikasi
konsistensi data produksi sebelum DCA dilakukan.
6. Dasar parameter hiperbolik arps dapat dibuat dengan teknik diagnostik
7. Disarankan agar lokasi penyisihan source energy non konvensional dibatasi
oleh jarak kesumur nor dengan indikasi produktifitas positif.
Metode Continuous Estimation of
Ultimate Recovery
Metode pendekatan Continuous EUR mengimplementasikan dari metode
konvensional dan metode terbaru dari hubungan waktu dan laju alir untuk
memberikan batas maksimum dan minimum dari EUR. Metode ini diaplikasiakan
pada sumur yang sudah dilakukan hydraulic fracturing dan memiliki jenis reservoir
tight gas dan shale gas.
Langkah alur kerja Metode “Continuous
EUR”
1. Langkah alur kerja pertama dalam menggunakan metode ini melibatkan
perolehan data waktu vs laju alir sebuah sumur.
2. Setiap data disesuaikan dengan data hiperbolik dan hubungan eksponensial. Nilai
EUR diekstrapolasikan dengan model laju alir vs waktu ke batas waktu tertentu
atau ke abandonment rate. Hasil ekstrapolasi dari straight line bertujuan untuk
memperoleh nilai batas bawah dari EUR.
3. Nilai EUR yang diekstrapolasikan pada plot laju alir vs waktu tersebut diplotkan
bersama sebagai fungsi dari waktu. Perbedaan batas bawah dan batas atas dari
EUR menandakan adanya penurunan laju alir terhadap waktu.
Rate Transient Analysis (RTA)
Method
Pengukuran yang dilakukan lebih valid dibandingkan dengan DCA. RTA lebih banyak
menangkap karakteristik reservoir unconventional melalui permodelan physics-
based analysis.
Workflow of RTA : berfokus pada permodelan terperinci tentang fisika yang
mendasari aliran fluida.
RTA memberikan perkiraan tentang mekanisme pendorong yang akan digunakan,
tetapi tidak selalu memberikan perkiraan yang baik.
RTA membantu untuk memahami dampak potensial dari pemulihan pada
pertimbangan pengembangan lapangan baik jarak atau kondisi operasional.
Estimasi Cadangan Menggunakan
Decline Curve Analysis (DCA)

Workflow
Tiga langkah utama antara lain :
– Memproses data produksi untuk mendapatkan
distribusi statistik dari referensi parameter
– Melakukan beberapa pemboran berdasarkan strategi
yang dikembangkan
– Memprediksi rate/time data berdasarkan
pengembangan strategi yang ditetapkan

Anda mungkin juga menyukai