Anda di halaman 1dari 10

MANIPULASI DATA

MATLAB sebagai bahasa pemrograman yang


digunakan untuk membantu dalam perhitungan
matematika, memang tidak dirancang khusus
untuk struktur logika. Untuk membantu
mempermudah user bekerja denagn MATLAB,
maka di MATLAB sendiri disediakan beberapa
fasilitas untuk memudahkan dalam pengolahan
data. Yaitu manipulasi untuk:
• Membangun Data
• Orientassi dan Augmentasi Data
• Pengurutan Data
• Menyeleksi Data
1.MEMBANGUN DATA
Dalam beberapa kasus, sering digunakan data dalam bentuk matrik yang
berupa matrik nol, matrik identitas, matrik vektor dan lainnya.
Berikut cara-cara untuk membangkitkan matrik tersebut:
• Matrik Vektor Baris adalah matrik yang terdiri dari 1 baris dengan
beberapa kolom
x = [2 5 3;]
• Matrik Vektor Kolom adalah matrik yang terdiri dari beberapa baris
dengan 1 kolom
x = [2; 5; 3;]
• Membangun data dengan batas awal dan batas akhir
x = [awal:akhir]
x = [30:35]
• Membangun data dengan batas awal dan batas akhir dengan increment
yang konstanstan
x = [awal : increment : akhir]
x = [30 : 10 : 90]
• Membangun data matrik dengan semua elemen bernilai 1
x = ones(baris, kolom)
x = ones(3,4)
• Membangun data matrik dengan semua elemen bernilai 0
x = zeros(baris, kolom)
x = zeros (3,4)
• Membangun data matrik identitas
x = eye(baris, kolom)
x =eye (4,4)
• Membangun data Random
x = rand(baris,kolom)
x = rand(4,4)
2.ORIENTASI dan AUGMENTASI DATA
• Augmentasi data adalah teknik untuk menempelkan data.
Orientasi data adalah teknik untuk merubah posisi data

Berikut cara-cara penyelesaiannya:


• Mengubah orientasi data dengan transpose
Simbol : a’
>> x = a’
• Menempelkan data pada baris
>> a=[2 3 6; 6 4 7]
>> b = [2 4 5] Output : Output :
>> x = [a;b] x = 2 3 6 y =2 4 5
6 4 7 2 3 6
>> y = [b;a] 2 4 5 6 4 7
• Menempelkan data pada kolom
>> a=[2 3 6; 6 4 7]
>> b = [2 ; 5]
>> x = [a b]
>> y = [b a]

Output : Output :
x = 2 3 6 2 y = 2 2 3 6
6 4 7 5 5 6 4 7
3. PENGURUTAN DATA
• Teknik pengurutan data sangat sering digunakan dalam
program pengolahan data Dalam MATLAB fungsi yang
digunakan untuk pengurutan data adalah sort.
Cara penggunaan fungsi sort ada 2 cara, yaitu:
• Urut berdasarkan kolom
sintax: var2 = sort(var1, 1)
contoh: b = sort( a, 1)

• Urut berdasarkan baris


sintax: var2 = sort(var1, 2)
contoh: b = sort( a, 2)
4. PENYELEKSIAN DATA
• Menyeleksi data berarti menggunakan sebagian data
dari sebuah data yang lengkap tanpa merusak ukuran
maupun nilai data tersebut.
• Cara kerja seleksi data adalah membangkitkan matrik
bernilai 0 dan 1, sesuai kondisi yang diberikan. jika
memenuhi kondisi maka elemen matrik akan bernilai
1, jika tidak maka elemen matrik matrik bernilai 0.
• Untuk mendapatkan nilai yang terseleksi kalikan hasil
diatas dengan data asalnya. Gunakan perkalian
elemen
• Cara menyeleksi data untuk mengambil nilai elemen
dari sebuah matrik:
Misalkan:
>> a=[3 8 1; 9 6 2; 7 4 5]
a=3 8 1
9 6 2
7 4 5
>> b = (a>4). * a
b= 0 8 0
9 6 0
7 0 5
• Cara memilih data pada baris ataupun kolom
tertentu
x = A(2, :) , maknanya ambil elemen baris ke-2
dan semua kolom dari matrik A

Anda mungkin juga menyukai