Anda di halaman 1dari 13

BOROBUDUR

SIP – 3
Selvia Puriyantika Hutami
Olla Gusti Indah Kumara
Sejarah
Borobudur dibangun sekitar tahun 800 Borobudur mulai dilakukan dengan
Masehi atau abad ke-9. Candi ini bantuan dari UNESCO. Namun
dibangun pada masa kejayaan dinasti pemugaran ini baru benar-benar mulai
Syailendra. Pendiri Candi Borobudur dilaksanakan pada tanggal 10 Agustus
yaitu Raja Samaratungga yang berasal 1973. Proses pemugaran baru selesai
dari wangsa atau dinasti Syailendra. pada tahun 1984. Sejak tahun 1991,
Kemungkinan candi ini dibangun Candi Borobudur ditetapkan sebagai
sekitar tahun 824 M dan selesai sekitar World Heritage Site oleh UNESCO.
menjelang tahun 900-an Masehi pada Arti nama Borobudur yaitu "biara di
masa pemerintahan Ratu perbukitan", yang berasal dari kata
Pramudawardhani, arsitek yang "bara" (candi atau biara) dan
membangun bernama Gunadharma. "beduhur" (perbukitan atau tempat
Pada tahun 1814 saat Inggris tinggi) dalam bahasa Sansekerta.
menduduki Indonesia, Sir Thomas Karena itu, sesuai dengan arti nama
Stamford Raffles memerintahkan H.C. Borobudur, maka tempat ini sejak
Cornelius, untuk menyelidiki lokasi dahulu digunakan sebagai tempat
penemuan yang saat itu berupa bukit ibadat penganut Buddha.
yang dipenuhi semak belukar. Pada
tahun 1963, pemugaran Candi
Arsitektur
Memiliki 10 tingkat yang terdiri dari 6 tingkat berbentuk bujur
sangkar, 3 tingkat berbentuk bundar melingkar dan sebuah
stupa utama sebagai puncaknya.
Seluruhnya terdapat 72 stupa selain stupa utama.
Sepuluh tingkat menggambarkan filsafat Buddha yaitu sepuluh
tingkatan Bodhisattva yang harus dilalui untuk mencapai
kesempurnaan menjadi Buddha di nirwana.
Struktur Borobudur bila dilihat dari atas membentuk struktur
mandala yang menggambarkan kosmologi Buddha dan cara
berpikir manusia.
Di keempat sisi candi terdapat pintu gerbang dan tangga ke
tingkat di atasnya seperti sebuah piramida yang
menggambarkan filosofi Buddha yaitu semua kehidupan
berasal dari bebatuan.
Setiap tahapan pencerahan pada proses kehidupan ini
berdasarkan filosofi Buddha digambarkan pada relief dan
patung pada seluruh Candi Borobudur.
Sususan Bangunan
Kamadhatu
Sama dengan alam bawah atau dunia hasrat atau nafsu. Dalam dunia
ini manusia terikat pada hasrat atau nafsu dan bahkan dikuasai oleh
hasrat dan kemauan atau nafsu. Digambarkan pada relief yang terdapat
di kaki candi asli dimana relief tersebut menggambarkan adegan dari
kitab Karmawibangga.
Rupadhatu
Sama dengan dunia antara atau dunia rupa, bentuk, wujud. Dalam
dunia ini manusia telah meninggalkan segala hasrat atau nafsu tetapi
masih terikat pada nama dan rupa, wujud, bentuk. Bagian ini terdapat
pada tingkat 1-5 yang berbentuk bujur sangkar.
Arupadhatu
Sama dengan alam atas atau dunia tanpa rupa, wujud, bentuk. Pada
tingkat ini manusia telah bebes sama sekali dan telah memutuskan
untuk selama-lamanya segala ikatan pada dunia fana. Pada tingkatan
ini tidak ada rupa. Bagian ini terdapat pada teras bundar I, II dan III
beserta stupa induknya.
Informasi Umum

Harga tiket masuk


Dewasa: 30.000 Rupiah
untuk WNI dan 20 USD Tipe & Spesifikasi
untuk WNA.
Anak-anak: 12.500 Heritage & Candi.
Rupiah untuk WNI dan
8 USD untuk WNA.

Transportasi
Jam buka
mobil pribadi atau
transportasi umum
Setiap hari: yaitu bus jurusan Candi
06:00 – 17:00 Borobudur dengan
start point di Terminal
Giwangan, Jogja.
Informasi Umum

Pengelola Lokasi
PT. Taman Wisata Candi Jalan Badrawati,
Prambanan, Borobudur Magelang, Jawa
dan Ratu Boko.
Tengah.

Atraksi Terdekat
Gn. Andong, Kali
Altitude Progo, Desa Candi
Ijo, Gereja Ayam,
270 mdpl Museum Kamera
dan Puthuk
Setumbu.
Kuliner
Activity to do
Photography
Observasi
Sightseeing

Activity to see
Relief Candi
Patung Budha
Stupa
Lingga & Yoni
Fasilitas
Pemandu Lokal
Information Service
Akomodasi Terdekat Klinik
Restauran
Villa Borobudur
Saraswati Borobudur Toko Suvenir
Toto Homestay Toilet
Cempaka Villa Tempat Sampah
Plataran Borobudur
Atria Hotel Magelang
Omah Setumbu
Eloprogo Art House
The Oxalis Regency Hotel
Event
Perayaan Waisak

Diadakan setiap tahun pada bulan purnama penuh di bulan Mei (atau Juni
pada tahun kabisat) oleh umat Buddha.
Diperingati sebagai hari kelahiran, kematian dan saat ketika Siddharta
Gautama memperoleh kebijaksanaan tertinggi dengan menjadi Buddha
Shakyamuni. Ketiga peristiwa ini disebut sebagai Trisuci Waisak..
Upacara Waisak dipusatkan pada tiga buah candi Buddha dengan berjalan
dari Candi Mendut ke Candi Pawon dan berakhir di Candi Borobudur.
Pada malam Waisak, khususnya saat detik-detik puncak bulan purnama,
penganut Buddha berkumpul mengelilingi Borobudur. Pada saat itu,
Borobudur dipercayai sebagai tempat berkumpulnya kekuatan supranatural.
Menurut kepercayaan, pada saat Waisak, Buddha akan muncul secara
kelihatan pada puncak gunung di bagian selatan.
Perayaan Waisak di Borobudur juga diikuti dengan acara penerbangan
lampion yang didalamnya diberi lilin.
Wisatawan biasanya membuat permohonan berupa tulisan yang ikut
diterbangkan bersama lampion.
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai