0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
16 tayangan12 halaman
Tonsilofaringitis akut disebabkan oleh invasi patogen yang menyebabkan peradangan pada tonsil dan faring. Gejalanya berupa nyeri tenggorok dan telan, demam, sakit telinga, dan pembesaran tonsil. Diagnosa didukung dengan pemeriksaan laboratorium seperti kenaikan leukosit dan penurunan hemoglobin serta kultur bakteri dari tonsil. Pengobatannya meliputi antibiotik, antipiretik, analgesik, kompres air hangat dan istirahat. Komplikas
Tonsilofaringitis akut disebabkan oleh invasi patogen yang menyebabkan peradangan pada tonsil dan faring. Gejalanya berupa nyeri tenggorok dan telan, demam, sakit telinga, dan pembesaran tonsil. Diagnosa didukung dengan pemeriksaan laboratorium seperti kenaikan leukosit dan penurunan hemoglobin serta kultur bakteri dari tonsil. Pengobatannya meliputi antibiotik, antipiretik, analgesik, kompres air hangat dan istirahat. Komplikas
Tonsilofaringitis akut disebabkan oleh invasi patogen yang menyebabkan peradangan pada tonsil dan faring. Gejalanya berupa nyeri tenggorok dan telan, demam, sakit telinga, dan pembesaran tonsil. Diagnosa didukung dengan pemeriksaan laboratorium seperti kenaikan leukosit dan penurunan hemoglobin serta kultur bakteri dari tonsil. Pengobatannya meliputi antibiotik, antipiretik, analgesik, kompres air hangat dan istirahat. Komplikas
Gejala klinis • Nyeri tenggorok • Faring hiperemis • Nyeri telan • Edema faring • Sulit menelan • Pembesaran tonsil • Demam • Tonsil hiperemia • Mual • Mulut berbau • Anoreksia • Otalgia ( sakit di telinga ) • Kelenjar limfa leher membengkak • Malaise Px. Penunjang Pemeriksaan penunjang yang dapat dilakukan untuk memperkuat diagnosa tonsilofaringitis akut adalah pemeriksaan laboratorium meliputi : • Leukosit : terjadi peningkatan • Hemoglobin : terjadi penurunan • Usap tonsil untuk pemeriksaan kultur bakteri dan tes sensitifitas obat Patofisiologi Invasi kuman patogen (bakteri / virus)
Penyebaran limfogen
Faring & tonsil
Proses inflamasi
Tonsilofaringitis akut Hipertermi
Edema faring & tonsil Tonsil & adenoid membesar
Nyeri telan Obstruksi pada tuba eustakii
Sulit makan & minum Kurangnya Infeksi sekunder
pendengaran
Resiko Otitis media
perubahanstatus nutrisi < dari kebutuhan tubuh
Gangguan persepsi sensori :
pendengaran Tatalaksana Farmakologi
• Antibiotik baik injeksi maupun oral seperti cefotaxim, penisilin, amoksisilin,
eritromisin dll • Antipiretik untuk menurunkan demam seperti parasetamol, ibuprofen. • Analgesik Nonfarmakologi
• Kompres dengan air hangat
• Istirahat yang cukup Komplikasi Komplikasi yang dapat muncul bila tonsilofaringitis akut tidak tertangani dengan baik adalah : • Tonsilofaringitis kronis • Otitis media