Anda di halaman 1dari 32

Mata Kuliah 3 (2-1)

Oceanografi
Tim Pengajar
1. Ir. Aida Sartimbul, MSc., Ph. D
2. Dr. Ir. Mulyanto, MS.
3. Dr. Ir. Muhammad Musa, MS. (Koordinator)
4. Ir. Bambang Semedi, M.Sc., Ph.D
5. M. A. Zainul Fuad , S.Kel., M.Sc.
6. Nurin Hidayati, ST., M.Sc.
7. Nanik Retno Buwono, S.Pi. M.P
8. Andi Kurniawan, Spi.,M Eng. D.Sc
9. Feny Iranawati, S.Pi. M.Sc. Ph.D
10. Defri Yona, S.Pi, M.Sc. Ph.D
11. Arief Darmawan S.Si. M.Sc.
12. Difi Pratama SPi, MP
13. Prof. Yeni Risyani Ph.D
13/9/12 14. Prof. Andzej Witkowshi
1. Tujuan Instruksional Umum:
1. Mahasiswa akan dapat menjelaskan definisi oceanografi dan ilmu-
ilmu yang terkait
2. Menjelaskan teori-teori terbentuknya lautan
3. Mampu menguraikan sifat-sifat kimia dan fisika air laut
4. Menjelaskan sistem sirkulasi laut dan udara, arus,
gelombang,pasang surut, fenomena-fenomena alam seperti
tsunami, El Nino-La Nina dll
5. Menjelaskan proses-proses terjadinya pantai, sedimentasi dll
6. Mengenal biota yang ada didalamnya serta interaksinya terhadap
lingkungannya

13/9/12
Sistem Penilaian
• Kehadiaran > 80 %
• Komponen Penilaian dan bobot :
– UTS : 30 %
– UAS : 30 %
– Tugas : 20 %
– Praktikum : 20 %

13/9/12
Referensi
• Buku Ajar/Diktat Oseanografi (TIM Mata Kuliah Oseanografi)

• Referensi lainnya :
– Duxbury, Alison B, Alyn C, Duxbury and Keith A. Sverdrup, 2002 Fundamentals of
Oceanography. 4th edition, Mc Graw Hill, New York
– Hutabarat, Sahala dan Stewart M. Evans, 1985, Pengantar Oseanografi, UI Press, Jakarta.
– Nontji A. 1987, Laut Nusantara, Djambatan. Jakarta
– Nybakken,J.W.1992. Biologi Laut, Suhu Pendekatan Ekologis,. Penerbit PT. Gramedia, Jakarta.
– Illahude,A.G.1999.Pengantar ke Oseanologi Fisika.Pusat penelitian dan Pengembangan
Oseanologi LIPI,Jakarta.
– Triatmodjo,B.1999. Teknik Pantai.Beta Offset.Jogdjakarta.
– Sorensen,R.M.1992. Basic Coastal Enginering.John Willey n Sons.New York.
– Millero,F.J and Sohn, 1994.Chemical Oceanography.John Willey n Sons.New York.
– Richard A. Davis, Jr., 1991. Oceanography: An introduction to the marine
environment.Wm.C.Brown Publisher
– dll

13/9/12
Tata Tertib Perkuliahan
• Harus datang tepat waktu
• Toleransi keterlambatan 15 menit
• Mengikuti semua proses penyelesaian kuliah (kehadiran, tugas,
UTS, UAS, Praktikum)
• Mempunyai motivasi
• Aktif
• Menjaga sopan santun (Pakaian, Sepatu)
• Agar komunikasi lancar harus ada koordinator kelas, pilih dan
tulislah di daftar hadir Dosen.

13/9/12
Oseanografi ?
• Oceanography is not a pure science but a combination of all
sciences as applied to the sea.
• Oceanography is divided as follows:
 Physical Oceanography
 Chemical Oceanography
 Biological Oceanography
 Geological Oceanography

• Someone who understands and works with all aspects of ocean


environment and organisms that inhabit it is an Oceanographer.

13/9/12
Materi Perkuliahan
Chemical
Ocean Circulation
Oceanography

Physical Catastrophic events :


Oceanography Tsunami
An Introduction to
Oceanography
Waves, Tides, and
Geological shallow water process
Oceanography

Biological
Oceanography

13/9/12
Our life does not run without ocean

Weather and climate

Shipping

Fishery

13/9/12
Sejarah Oceanografi Di Dunia
1. Ancient times (before 1000):
– ancient world map by Hecataeus (500 B.C.)
2. Age of discovery (1000-1800):
– oceanic exploration : found new sailing routes
• Bartholomeus Diaz (1487): Org portugis: penemu tanjung harapan
• C Columbus (1492): Org Italia: rute Sam atlantik - amerika
• Vasco da Gama (1499): Org potugis; rute eropa - India
• Balboa (1513) : Org spanyol: penemu samudra pasifik
• Magellan (1522): Org portugis: killed pilipina: ekpedisi keliling dunia
– James Cook (1768 & 1779): Penjelajah Inggris
• found global map (measures latitude & longitude using sextant),
– Benjamin Franklin (1969) Published the first map

13/9/12
File:PSM V16 D506 Map of hecataeus 500 bc.jpg

13/9/12
Rute Bartholomeus Diaz (1487)

13/9/12
Rute C Columbus (1492)

13/9/12
Rute Vasco da Gama (1499)

13/9/12
Rute Balboa (1513)

13/9/12
Rute Magellan (1522)

13/9/12
rute James Cook (1768 & 1779):

Rute pelayaran dari Kapten James Cook. Pelayaran pertama ditampilkan dalam
warna merah, hijau pelayaran kedua, dan ketiga perjalanan dengan warna biru. Rute
awak Cook setelah kematiannya ditampilkan sebagai garis biru putus-putus
13/9/12
lanjutan
3. Science and Sea (1800-1950):
1. Sir Clark Ross (mengukur Kedalaman sampai 5000 m),
2. Matthew F. Maury (physical geography of the sea, 1855),
3. Fridtjof Nansen (menemukan alat pengukur salinitas dan suhu laut dalam: Nansen
bottles, 1893-96),
4. HMS Challeger (Kapal riset Oseanografi pertama, 1872-76. 125,800 km mengelilingi
Dunia, termasuk Indonesia)
4. Modern era of oceanography (1950-present):
– using echo-sounder as precision depth recorder for bathymetry surveys),
– aqualung or scuba (self-contained underwater breathing apparatus)
– Deep Sea Drilling Project (DSDP) and JOIDES resolution by the Glomar Challenger:
aim of this project include drilling along plate boundaries learning ancient climate
through ocean history, mantle of the earth.

13/9/12
Pengambilan dan Analisis data Oseanografi
• Permasalahan :
– laut yang luas dan dalam, cuaca kondisi laut yang keras, dana yang besar,
peralatan yang tidak berfungsi baik, air yang bergaram yang menyebabkan
karat pada alat, dll
– perlu perencanaan matang
• Research vessels (Kapal Riset)
the RV Researcher : milik NOAA , P : 84.4 m L :15.5 m):
– Lab. Basah dan lab kering
– meteorological lab., & darkroom,
– Alat untuk sampling organisme, Sedimen, dan air.
– Dana yg dibutuhkan 75,000.000/ hari

13/9/12
• Sampling and boat stations
– water sampling, water temperature, salinity, current, biological
sampling, bottom sampling, and ocean floor coring
• RV alvin (deep-water research submersible),
• Remote sensing:
– current, heat distribution, pollution, productivity, marine
resources
• Data Analysis:
– after sort out, classify all data, and analyze them by computer

13/9/12
Study oceanography

 In early days, study of ocean were made for navigational


purposes
 But…….now, economic importance of marine resources

13/9/12
Di Indonesia ??
• Dulu ??? Nenek Moyangku seorang pelaut ….
– Madura
– Bajo
– Bugis
– Melayu

• Sekarang? ….

13/9/12
Evolution of Oceanography of Indonesian Waters

1. Pre-colonial Period
Awal sejarah sampai akhir abad 16
2. Colonial Period
Awal abad 17 - 1945)
3. Post-independence
1945-2000
4. The 21st Century

13/9/12
1. Pre-colonial Period
Awal sejarah Indonesia – Akhir abad 16
• Ditandai dengan 2 masa keemasan:
1. 863 dan 1225  Kerajaan Sriwijaya
2. 1293-1389  Kerajaan Majapahit

13/9/12
13/9/12
2. Colonial Period
Awal abad 17 -1945
• 1768, Boudeuse and Etoile Expedition (France: oceanographic
expedition,
• 38 expeditions during 173 years
– (Austria (1), Britain (10), Denmark (1), The Netherland (8), France
(10), Germany (3), Italy (1), Japan (1), Soviet Union (1), and US (2)
• Expedition topics:
– water mass, oceanographic condition, monsoon-driven current,
hydrography & topography, fisheries, plankton, etc.

13/9/12
3. Post-independence
1945 - 2000

• Lembaga Penelitian Laut (1950-1970)


• Lembaga Oseanologi Indonesia (1976-1999)
• Pusat Penelitian Oseanografi, LIPI (1999- sekarang )

13/9/12
4. 21st Century
• Wallacea Expedition
• Indonesian Marine Research Institution
– Balai Riset Kelautan dan Perikanan (BRKP- DKP)
– BPPT (Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi)
– P3O LIPI (Pusat Penelitian dan Pengembangan Oceanologi
Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia)
– Pusat Penelitian Geologi Kelautan (PPGL – Dept. ESDM)
– LAPAN (Penerbangan dan Antariksa Nasional)
– Universities
• FPIK 1990 = 10 Fakultas
• FPIK 2010 = 48 fakultas

13/9/12
• Topic :
– ITF (Indonesian Through flow)
– Terrestrial Effects
– Internal Waves
– Modelling
– Hydrographic Condition
– Climate Change
– Fisheries

13/9/12
Research Topic
1. ITF (Indonesian through flow):
- Bagaimana peran penting ITF pada perpindahan panas antar-samudera
2. Terrestrial effects
- Apakah konfigurasi pulau Indonesia memiliki pengaruh yang signifikan pada panas dan
kelembaban di atmosfer wilayah tersebut?
- Bagaimana peran luapan air tawar dari sungai-sungai Indonesia pada interaksi air-laut di
perairan Indonesia dan variabilitas ITF?

3. Internal waves:
- Bagaimana gelombang internal mempengaruhi pencampuran massa air di laut Indonesia,
terutama di sepanjang jalur ITF (seperti di Selat Lombok)?
- Apakah gelombang internal berpengaruh signifikan terhadap variabilitas ITF?
4. Modeling:
- Bagaimana Anda menggabungkan fisik, kimia, geofisika, dan aspek biologi ke
dalam model untuk mempelajari laut Indonesia?
- Bagaimana model ini ditingkatkan menjadi lebih efisien dalam metode dengan
menggunakan komputer.

13/9/12
5. Hydrographic conditions:
- Bagaimana kondisi termal samudra Pasifik mempengaruhi intensitas hujan Asia Timur?
- Bagaimana suhu laut dan variabilitas salinitas berkaitan dengan El Niño dan Hindia ocean
Dipole Mode?

6. Climate change:
- Bagaimana jalur ITF terkait dengan kekeringan di Afrika Timur?
- Bagaimana ITF mempengaruhi variabilitas monsoon?
- Apakah peningkatan konsentrasi CO2 atmosfer memiliki pengaruh yang signifikan
terhadap produktivitas perikanan laut Indonesia?

7. Fisheries:
- Bagaimana perbedaan kontribusi proses fisik di laut Indonesia untuk
produktivitas perikanan daerah?
- Apa kontribusi proses upwelling terhadap makanan di lapisan atas perairan
Indonesia?
- Apakah gelombang internal memiliki kontribusi yang sama seperti upwelling?

13/9/12
• Terima Kasih

13/9/12

Anda mungkin juga menyukai