Aditya Wiswanathan
2. Allegheno Ditoananto
5. Harry Sudhana
6. Pradna Wirakananda
Pada abad ke-19 di belahan Eropa nasionalisme
mengalami perkembangan signifikan yang
ditandai munculnya tiga negara baru, seperti
Belgia (1839), Italia (1871) dan Jerman (1871).
Industrialisasi pun berkembang pesat sejak Inggris
merintisnya yang diikuti negara-negara lainnya.
Namun, industrialisasi kemudian memunculkan
masalah dan tantangan baru, yakni sulitnya
mendapatkan bahan mentah dan mencari daerah
pemasaran.
Negara-negara industrialis kemudian melakukan
penjajahan gaya baru dan mereka pun lantas
bersaing memperebutkan daerah jajahan.
1. Terjadinya Pertentangan Antarnegara
2. Timbulnya Gerakan Nasionalisme di
Berbagai Negara
3. Terjadinya Perlombaan Persenjataan
(Gerakan Militerisme)
4. Munculnya Persekutuan Politik
1. Pembunuhan putra mahkota Frans Ferdinand pada
tanggal 28 juni 1914.
2. Serbia menaruh harapan kepada Rusia untuk
membantunya karena mereka sama-sama sebagai
bangsa Slavia.
3. Rusia mengabulkan permintaan Serbia. Rusia segera
memobilisasi angkatan perangnya.
4. Rusia tidak menggubris ancaman itu sehingga
Jerman segera mengumumkan perang terhadap Rusia
pada 1 Agustus 1914
5. Perancis kemudian mengumumkan perang keapada
Jerman pada 3 Agustus 1914. Sehari kemudian, Inggris
menyatakan perang terhadap Jerman.