OLEH :

1. NI KM AYU TRISNA WEDASUARI ( 16.61.201.001 )

2. I MADE SULISTIAWAN ( 16.61.201.004 )
3. SASTRAWAN UDAYANA ( 16.61.201.038 )
4. DINA ( 17.61.201.002 )
1.1 Latar Belakang

 Koperasi merupakan salah satu bentuk usaha yang sesuai dengan demokrasi Indonesia.
Azas yang digunakan dalam pengolahan koperasi mencerminkan pelaksanaan dari
demokrasi ekonomi yaitu azas kekeluargaan. Pengolahan koperasi tidak hanya
mengandalkan kualitas pengusaha azas akan tepati juga mengharapkan partisipasi para
anggota.

 Koperasi Mitra Lestari berkedudukan dijalan Amir Hamzah No. 108 Mataram Timur. KSP
“Mitra Lestari Mataram Timur merupakan koperasi sekunder yang telah memperoleh Badan
Hukum Koperasi Nomor 322/BH/KDK/23.1/X/2000, KSP”Mitra Lestari” Mataram Timur berdiri
pada tanggal 7 November tahun 2000 dan beranggotakan 19 orang sampai dengan saat ini.
Adapun jumlah anggota atau calon anggota yang menyimpan uang dalam bentuk Simpan
Berjangka s/d Desember 2010 sebanyak 255 orang. Jumlah anggota atau calon anggota
yang menyimpan uang dalam bentuk Tabungan s/d Desember 2010 sebanyak 2514 orang,
sedangkan jumlah anggota atau calon anggota yang meminjam uang dalam bentuk Kredit
s/d Desember 2010 sebanyak 432 orang.
 1.2 Tujuan
Untuk mengetahui kinerja keuangan KSP Mitra Lestari selama tahun
2014-2018.

 1.3 Permasalahan
Berdasarkan uraian latar belakang diatas, maka dapat dirumuskan
pokok masalah sbb : Bagaimana kinerja keuangan KSP Mitra Lestari
selama tahun 2014-2018.
2.1 Pengertian Modal
 Pengertian modal menurut Munawir, AK, mengatakan :”Modal adalah hak atau bagian yang dimiliki oleh
pemilik perusahaan yang ditunjukan dalam pos modal (modal saham), surplus dan laba ditahan, atau
kelebihan nilai aktiva yang dimiliki perusahaan terhadap seluruh hutangnya. Munawir, AK.(2010 ;19-20)

 Modal dapat dibagi menjadi 2 bagian yaitu :

- Modal aktif yaitu modal yang tertera disebelah debet dari neraca yang menggambarkan bentuk-bentuk
dalam mana seluruh dana yang diperoleh perusahaan tersebut ditanamkan berdasarkan cara dan
lamanya perputaran.
Modal aktif dibagi menjadi :
1. Aktiva lancar
2. Aktiva tetap
- Modal pasif adalah modal yang tertera disebelah kredit neraca yang menggambarkan sumber-
sumber dana perusahaan dari mana diperoleh.
- Modal sendiri dapat berasal dari:
- Simpanan pokok
- Simpanan wajib
- Dana cadangan
- Hibah
2.2 Likuiditas
 Likuiditas adalah perbandingan antara jumlah uang tunai dan aktiva lain yang dapat
disamakan dengan uang tunai di suatu pihak dengan jumlah utang lancar di lain
pihak (Likuiditas Badan Usaha), juga dengan pengeluaran-pengeluaran untuk
menyelenggarakan perusahaan di lain pihak (Likuiditas Perusahaan)

2.3 Solvabilitas
 Solvabilitas adalah suatu perusahaan dapat diukur dengan membandingkan jumlah
aktiva (Total Assets) di satu pihak dengan jumlah utang (baik jangka pendek
maupun jangka panjang) di lain pihak.
3.1 Gambaran Umum Sejarah berdirinya Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Mitra Lestari Mataram.

KSP “Mitra Lestari Mataram” terbentuk karena adanya dampak dari krisis ekonomi tahun 1997 sampai
tahun 1998, yang berakibat sangat luas dan hampir semua Bank mengalami kesulitan likuiditas sehingga
berjuang pada kebijakan pemerintah untuk membebankan beberapa Bank.

Pada tanggal 13 Maret 1999 Pemerintah memberikan puluhan Bank yang ada seluruh Indonesia yang
lebih dikenal dengan Bank Beku kegiatan usaha/ BKKN. Kemudian dari kebijakan pemerintah ini
terjadilah Pemutusan Hubungan Kerja / PHK.

Kemudian kami berkumpul yang mempunyai nasib yang hampir sama, serta mengenai tujuan yang sama,
berencana membentuk / mendirikan Badan Usaha Koperasi. Selanjutnya diawali dengan pertemuan pada
tanggal 5 Oktober 2000 bertempat di Jalan Pandawa Nomor 5 Mataram, rencana pembentukan Koperasi
tersebut kami bahas dan kami diskusikan serta kami putuskan bersama untuk mengajukan izin pendirian
koperasi dengan nama : Koperasi Simpan Pinjam (KSP) “Mitra Lestari” dengan segera kami melengkapi
persyaratannya untuk dimohonkan persetujuannya melalui Kantor Departemen Koperasi Pengusaha
Kecil dan Menengah Kabupaten Lombok Barat tanggal 24 Oktober 2000 dengan Badan Hukum KSP
“Mitra Lestari” Nomor : 322 / BH / Kop.23.1 / X 2000 dengan Akta Pendirinnya Disyahkan.

Pada tanggal 7 Nopember 2000 Operasional KSP “Mitra Lestari” dimulai dengan alamat Kantor Jalan
Merpati Nomor 1 Karang Jangkong Mataram dan kemudian mulai tanggal 6 Oktober 2010 kegiatan
operasional KSP Mitra Lestari beralamat di Jalan Amir Hamzah Nomor 108 Mataram.
 3.2 Pembahasan
 KSP Mitra Lestari dalam menjalankan aktivitas usaha dibidang jasa
keuangan terutama dalam hal penggunaan modalnya telah mampu
menyelesaikan kewajiban jangka pendeknya dan juga telah mampu
membayar kewajiban jangka pendek dan jangka panjang kepada
pihak ketiga serta telah mampu dalam menjelaskan laba, hal ini
terbukti dengan tingkat Likuiditas, Solvabilitas, dan Rentabilitas
berada diatas tingkat suku bunga deposito Bank Indonesia.
4.1 Kesimpulan
 Bahwa kinerja keuangan KSP Mitra Lestari baik hal ini terbukti
dengan tingkat Likuiditas, Solvabilitas, dan Rentabilitas dicapai
KSP Mitra Lestari berada diatas tingkat suku bunga deposito
Bank Indonesia.

4.2 Saran
 Agar kinerja keuangan KSP Mitra Lestari yang telah dicapai
terus dipertahankan bahkan lebih ditingkatkan dalam rangka
untuk menambah kepercayaan masyarakat terhadap
perhubungan Koperasi Simpan Pinjam (KSP).
TERIMA KASIH