Marilah kita belajar

bersama tentang

Meneladani Perjuangan
Rasulullah S.A.W di Mekah
Cahaya Ilahi di Hati
Pembunuh Bayaran
 Cahaya Ilahi di Hati Pembunuh Bayaran

Tatkala Rasulullah dalam perjalanan dari Mekah

untuk hijrah ke Madinah, berkumpullah orang-
orang kafir Mekah di Darun Nadwah ( nama tempat
pertemuan) dirumah Abu Jahal. Dalam pertemuan
tersebut, diputuskan untuk mengadakan sayembara,
“Barangsiapa berhasil membawa Muhammad
kepada kami, atau berhasil membawa kepalanya,
kami (tokoh kafir Quraisy) akan memberi hadiah
100 unta merah yang hitam biji matanya”.
Kemudian, berdirilah seorang diantara mereka,
namanya Suraqah bin Malik. Ia berkata, “aku yang
sanggup membawa Muhammad”. Setelah itu ia
langsung keluar untuk mengejar Rasulullah.

Ketika berhasil menemukan Rasulullah, tanpa

membuang waktu, Suraqah langsung menghunus
pedangnya hendak membunuh Rasulullah . Pada
saat itulah, Allah Swt. Menunjukkan
kekuasaanNya. Allah Swt memerintahkan Bumi
Untuk patuh kepada perintah Rasulullah.
Rasulullah memerintahkan bumi untuk menahan
Suraqah sehingga ia dan kudanya terperosok
kedalam bumi sampai sebatas lututnya.

Ketika melihat kudanya tidak dapat bangun,

Suraqah memohon pertolongan kepada
Rasulullah seraya berkata, “ wahai Muhammad
amankanlah diriku! Amankanlah diriku!” maka,
Rasulullah berdo’a kepada Allah Swt untuk
menolong Suraqah yang hampir tertelan bumi.
Akhirnya, Suraqah pun terbebas dari bahaya yang
hampir merenggut nyawanya.

Setelah menyelamatkan Suraqah, Rasulullah

kembali melanjutkan perjalanannya menuju
Madinah. Namun, Suraqah kembali mengejarnya
dengan pedang terhunus di tangannya. Ternyata ia
masih tetap ingin membunuh Rasulullah. Seperti
sebelumnya, Allah pun kembali memerintahkan
bumi untuk menelan kaki kuda Suraqah. Bahkan,
kini amblasnya hingga ke batas pusarnya. Karena
takut ditelan bumi, Suraqah kembali memohon ---
Pertolongan Rasulullah dengan amat memelas. “
Wahai Muhammad, selamatkanlah diriku. Aku
tidak akan menyakitimu lagi setelah ini.”

Karena mendengar permohonan Suraqah yang

demikian memilukan, Rasulullah pun memohon
kepada Allah agar menyelamatkan Suraqah.
Setelah selamat untuk yang kedua kalinya,
Suraqah kemudian turun dari kudanya dan
menghadap Rasulullah untuk memohon ampun
atas perbuatan jahatnya. Dengan penuh
kelembutan, Rasulullah pun memaafkannya.
Suraqah akhirnya menyatakan keislamannya
dihadapan Rasulullah.
• Nama Lengkap : Muhammad Bin ‘Abdullah Bin ‘Abdul
Mutthalib Bin Hashim
• Nama Ayah : ‘Abdullah Bin ‘Abdul Mutthalib Bin
Hashim
• Nama Ibu : Aminah Binti Wahab Bin ‘Abdul Manaf
• Tempat Lahir : Di rumah Abu Thalib, Makkah Al-
Mukarramah
• Tarikh Lahir : Subuh Isnin, 12 Rabiul Awal/20 April 571
M (di kenali sebagai tahun gajah, karena saat itu bertepatan
dengan peristiwa tentara bergajah raja Abrahah yang menyerang
Ka’bah)
• Tempat Wafat : Madinah Al-Munawwarah
• Tarikh Wafat : Hari Isnin, 12 Rabiul Awal Tahun 11 H/ 8
Juni 632 M
• Usia : 63 Tahun
• Nama Istri-istri:
• 1. Khadijah Binti Khuwailid
• 2. Saudah Binti Zam’ah
• 3. ‘Aisyah Binti Abu Bakar (Anak Sayidina Abu Bakar)
• 4. Hafsyah Binti ‘Umar (Anak Sayidina ‘Umar Bin
Khattab)
• 5. Ummi Habibah Binti Abu Sofyan
• 6. Hindun Binti Umayah (mendapat Gelar Ummi Salamah)
• 7. Zainab Binti Jahsy
• 8. Maimunah Binti Harits
• 9. Safiyah Binti Huyai Bin Akhtab
• 10. Zainab Binti Khuzaimah (mendapat Gelar ‘Ummu Al-
Masakin “Ibunya Orang Miskin”)
• Nama Anak :
• 1. Qasim
• 2. Abdullah
• 3. Ibrahim
• 4. Zainab
• 5. Ruqaiyah
• 6. Ummi Kalthum
• 7. Fatimah Al-Zahra’
Halaman 68
 MUHAMMAD

Nabi Muhammad S.A.W

pertama kali diangkat menjadi
Rasul pada malam hari
tanggal 17 Ramadhan, saat
usianya 40 tahun.
 MUHAMMAD

Malaikat Jibril datang

membacakan wahyu pertama
yang disampaikan kepada Nabi
Muhammad S.A.W, yaitu
Q.S. Al-’Alaq ayat 1-5
 MUHAMMAD

Itulah wahyu pertama sebagai

awal diangkatnya sebagai Rasul .
Kemudian Nabi menerima ayat-
ayat Al-Qur’an secara
berangsur-angsur dalam jangka
waktu 23 tahun.
 MUHAMMAD

Hampir setiap Ayat-ayat turun

berdasarkan kejadian faktual
yang sedang terjadi disertai oleh
Asbabun Nuzul (sebab/kejadian
yang mendasari turunnya ayat).
Setelah wahyu terkumpul semua
dinamakan Al-Qur’an.
Halaman 69
• AJARAN –AJARAN POKOK RASULULLAH S.A.W
di Mekah.

• 1. AQIDAH
Rasulullah diutus oleh Allah S.W.T untuk membawa
ajaran TAUHID (konsep dalam aqidah Islam yang
menyatakan keesaan Allah).

Menjadikan Allah S.W.T sebagai satu-

satunya sesembahan Yang benar
dengan segala kekhususannya
 PEMBAGIAN TAUHID

1. TAUHID RUBUBIYYAH
Mentauhidkan Allah dalam kejadian –
kejadian yang hanya bisa dilakukan oleh
Allah, serta menyatakan dengan tegas
bahwa Allah Ta’ala adalah Rabb, Raja,
dan Penguasa, Pencipta semua makhluk,
dan Allahlah yang mengatur dan
mengubah keadaan mereka.
• Misal: Meyakini bumi dan langit serta
isinya diciptakan oleh Allah, Allah lah
yang memberikan rezeki , Allah yang
mendatangkan badai dan hujan, Allah
yang menggerakkan bintang-bintang,
planet, galaxy dll.

• QS.Al An’am:1 = “ Segala puji bagi

Allah yang telah menciptakan langit dan
bumi dan Mengadakan gelap dan terang”
 PEMBAGIAN TAUHID

2. TAUHID ULUHIYYAH
Mentauhidkan Allah dalam segala bentuk
peribadatan baik yang zhahir maupun
batin.

QS. Alfatihah:5 = “ Hanya Engkaulah

yang Kami sembah, dan hanya kepada
Engkaulah Kami meminta pertolongan”.
 Makna Ibadah adalah segala hal yang
dicintai oleh Allah baik berupa perkataan
maupun perbuatan .

APA MAKSUD ‘YANG DICINTAI

ALLAH’ ???
Yaitu segala sesuatu yang telah
diperintahkan oleh Allah dan Rasul-Nya,
segala sesuatu yang dijanjikan balasan
kebaikan bila melakukannya.
• Ibadah seperti : SHOLAT, Zakat, PUASA,
Haji, Salam, Senyum, berdo’a, belajar,
membuang sampah, menyiram menanam
tanaman, membuang duri dari jalan,
menolong, berbakti kepada orang tua, dsb.

• Ibadah hanya kepada ALLAH S.W.T

semata. Tidak kepada yang lain.
 BILAL BIN RABBAH
Dapat bertahan atas siksaan kejam yang
diterimanya dari orang kafir dengan
tetap mengucapkan” Allah Maha Esa”
secara berulang-ulang.
 TAUHID

• Ajaran Tauhid ini membekas sangat dalam

di hati NABI dan para pengikutnya,
sehingga menimbulkan keyakinan yang
kuat, mapan, dan tak tergoyahkan. Sabar
dan bertahan teguh pada agama ISLAM
ketika mereka mendapatkan tantangan dan
siksaan yang amat keji dari kaum kafir
Quraisy.
• AJARAN –AJARAN POKOK RASULULLAH S.A.W
di Mekah.

• 2. AKHLAK MULIA
NABI MUHAMMAD tampil sebagai teladan
yang baik (IDEAL). Sejak sebelum menjadi
Nabi, ia telah tampil sebagai sosok yang
jujur sehingga diberi gelar Al-Amin ( yang
dapat dipercaya).
 NABI MUHAMMAD sosok yang
suka menolong, meringankan beban
orang lain. Ia juga membangun
memelihara hubungan kekeluargaan
serta persahabatan, sopan, lembut,
menghormati setiap orang,
memuliakan tamu. Sosok yang berani
dalam membela kebenaran, teguh
pendirian, tekun dalam beribadah.
Nabi mengajak masyarakat Arab Jahiliyyah
untuk meninggalkan kebiasaan buruk seperti
berjudi, meminum minuman keras (Khamr),
berzina, membunuh, dan kebiasaan buruk
lainnya.

Akhlak Rasulullah S.A.W adalah apa yang

dimuat di dalam Al-Qur’an itu sendiri.
Ia tidak hanya mengajarkan , tetapi juga
mencontohkan dengan akhlak terpuji.
 Seorang penulis Barat Non Muslim
pun mengakuinya, Michael H. Hart
dalam bukunya yang berjudul “ 100
Tokoh Paling Berpengaruh di Dunia”
dengan menempatkan Rasulullah
S.A.W sebagai manusia tersukses
mengubah perilaku manusia yang
biadab menjadi manusia beradab.
Halaman 71
 STRATEGI DAKWAH RASULULLAH
S.A.W di MEKAH
ADA 2 TAHAPAN
1. Dakwah secara sembunyi-sembunyi
yang hanya terbatas di kalangan
keluarga dan sahabat terdekat

2. Dakwah secara terang-terangan

kepada khalayak ramai.
DAKWAH SECARA
SEMBUNYI-SEMBUNYI
(RAHASIA)
• DAKWAH SECARA RAHASIA
• Kegiatan dakwah ini berlangsung selama
3 (tiga) tahun.
• Pusat kegiatan dakwah ini dirumah Darul
Arqam.
• Orang-orang yang pertama mengakui
kerasulan Nabi Muhammad S.A.W dan
menyatakan keislamannya dihadapan
Rasulullah S.A.W disebut “As-sabiqunal
Awwalun).
“As-sabiqunal Awwalun” yaitu :
1.Siti Khadijah (istri Nabi)
2. Ali bin Abi Thalib (adik sepupu)
3. Zaid bin Harisah (pembantu yg diangkat
anak)
4. Abu Bakar Siddik (Sahabat)
5. Utsman bin Affan, Zubair bin awwam, said
bin abi waqas, Abdurrahman bin ‘Auf, Taha
bin Ubaidillah, Abu Ubaidillah bin Jarrah,
Fatimah bin Khattab dan suaminya Said bin
Zaid Al-Adawi, Arqam bin Abil Arqam dan
beberapa org lain dari suku Quraisy.
 PENYEBAB AJARAN
ISLAM DITERIMA
• 1. Pribadi Rasulullah S.A.W yang
begitu luhur dan agung. Tidak pernah
melakukan hal-hal tercela dan hina. Ia
pribadi yg jujur dan amanah, sabar,
bijaksana,lemah lembut dlm
menyampaikan ajakan ajaran Islam.
 PENYEBAB AJARAN
ISLAM DITERIMA
• 2. Ajaran Islam yang rasional,
logis, dan universal, menghargai
hak asasi manusia, memberikan
hak yg sama, keadilan, dan
kepastian hidup setelah mati.
 PENYEBAB AJARAN
ISLAM DITERIMA
• 3. Menyempurnakan ajaran-ajaran
sebelumnya,yaitu ajaran-ajaran yg
dibawa para Rasul terdahulu, berbuat
baik dgn sesama, menjaga kerukunan,
larangan perbuatan tercela seperti
membunuh, berzina, dan lain
sebagainya.
 PENYEBAB AJARAN
ISLAM DITERIMA
• 4. Kesadaran akan tradisi dan
kebiasaan2 lama yg begitu jauh
dari nilai-nilai ketuhanan dan
nilai kemanusiaan.
Halaman 72
 DAKWAH SECARA
TERANG-TERANGAN
• DAKWAH SECARA TERANG-TERANGAN
• Dimulai ketika Rasulullah S.A.W
menyeru kepada orang-orang Mekah. Ia
berdiri di atas sebuah bukit dan berteriak
dengan suara lantang memanggil mereka.
“Wahai bangsa Quraisy! Selamatkanlah
dirimu dari neraka. Saya tak dapat
menolong anda di hadapan Allah S.W.T .
Sy peringatkan anda akan siksaan yang
pedih !”
• “Kedudukan sy seperti penjaga, yg mengamati
musuh dari jauh`` dan segera berlari kepada
kaumnya untuk menyelamatkan dan
memperingatkan mereka tentang bahaya yang
akan datang”.
• Seiring dengan itu, turun pula wahyu Allah
Swt. Agar Rasulullah S.A.W melakukannya
secara terang-terangan dan terbuka.
• QS. Al –Hijr/15:94 dan QS. Asy-Syua’ara/26:
214-216
 Q. S. Al- Hijr/15: 94
• “Maka sampaikanlah (Muhammad)
secara terang-terangan segala apa
yang diperintahkan (kepadamu)
dan berpalinglah dari orang yang
musyrik”.
• Oleh karena itulah, mereka kaum Kafir
Quraisy meningkatkan penyiksaan baik kepada
Nabi Muhammad S.A.W maupun kepada para
pengikutnya.
• Alasan Kaum kafir Quraisy menolak dan
menentang ajaran Rasulullah S.A.W adalah :
• 1.Kesombongan dan keangkuhan kaum kafir
• 2.fanatisme buta terhadap leluhur kaum kafir
• 3. Eksistensi dan persaingan kekuasaan kaum
kafir.
 Contoh-contoh Penyiksaan
kafir Quraisy
1. Dicerca dan menghina
2. Menyiksa menjerat leher Rasulullah
3. Melempari barang kotor
4. Memboikot kaum Muslimin
HALAMAN 78
PERJANJIAN AQABAH 1
• Asal mula Perjanjian aqabah 1

• Datangnya orang-orang dari suku khazraj dari

Yasrib ke Mekah lalu mereka bertemu, berbicara
dan diajak oleh Nabi Muhammad S.A.W untuk
memeluk agama Islam. Setelah itu mereka kembali
ke Yasrib dan menyampaikan berita kenabian
Muhammad dan mendapat sambutan yang baik dari
masyarakat Yasrib.
• Pada musim ziarah tahun berikutnya, datang 12
orang penduduk Yasrib (madinah) menemui Nabi
Muhammad di Aqabah (MINA). Ditempat ini mereka
berjanji kepada Nabi dan dikenal dengan
PERJANJIAN AQABAH 1.
• Isi Perjanjian aqabah 1

1. tidak menyekutukan Allah

2. tidak mencuri
3. tidak berzina
4. tidak membunuh anak-anak
5. tidak mengumpat dan memfitnah
6. jangan menolak berbuat kebaikan
Halaman 79
PERJANJIAN AQABAH 2
• Asal mula Perjanjian aqabah 2

• Tahun 622 M, datang lagi Peziarah Yasrib

75 orang 2 diantaranya perempuan
menemui Nabi Muhammad .
• Kesempatan ini digunakan nabi untuk
mengadakan pertemuan rahasia dengan
pemimpin mereka. Pertemuan ini
menghasilkan perjanjian Aqabah 2.
• Isi Perjanjian aqabah 2
“ kami berjanji, bahwa kami sudah
mendengar dan setia diwaktu suka dan
duka, diwaktu bahagia dan sengsara,
kami hanya akan berkata benar dimana
saja kami berada, dan dijalan Allah SWT
ini kami tidak gentar terhadap ejekan
dan celaan siapapun”.
PERISTIWA HIJRAH KAUM
MUSLIMIN
Untuk menghindari bahaya penyiksaan, nabi
Muhammad menyarankan para pengikutnya
untuk Hijrah ke Abisinia ( Habsyi).

- Hijrah pertama ke abisinia 15 orang . 11 laki-

laki dan 4 perempuan.
- Hijrah kedua ke abisinia tahun 615 M = 80
orang laki2
PERISTIWA HIJRAH KAUM
MUSLIMIN
HIJRAH KE MADINAH
-ASAL MULA.
Sejak perjanjian Aqabah ke 2 diketahui oleh
orang-orang kafir Quraisy maka sejak itu
tekanan , intimidasi, dan siksaan terhadap
kaum Muslimin semakin meningkat. `Nabi
segera memerintahkan pengikutnya Hijrah ke
Yasrib. (Madinah )
• 150 orang berangkat ke Yasrib.
• Nabi Muhammad ditemani Abu Bakar Hijrah
ke Yasrib.
• Sampai di Quba, 5 KM dari yasrib , Nabi
istirahat dan tinggal beberapa hari dan bangun
mesjid pertama.
• Ketika Nabi Memasuki yasrib, ia Dielu-elukan
disambut penuh gembira bahagia oleh
penduduk kota yasrib . Sejak itu , nama Yasrib
diganti dengan madinatun nabi atau
madinatun Munawarah ( kota yang bercahaya)
karena dari sanalah Syiar Islam memancar
bagai cahaya keseluruh dunia.