Anda di halaman 1dari 8

KARYA-KARYA ARSITEKTUR MODERN PADA PERIODE 1

OLEH : ALVARO AALTO

MOH.RONGGO.G.P
F 221 17 84
Alvar Aalto bernama asli Hugo Alvar Henrik
Aalto adalah salah seorang arsitek dan
designer dari Finlandia. Di dilahirkan pada 3
Februari 1898 di Kuortane, sebuah kota di
Finlandia dan meninggal pada 11 Mei 1976 di
Helsinki. Semasa hidupnya, Alvar Aalto tidak
hanya mendisain rumah dan bangunan, tapi
ia juga mendisain furniture dan glassware.
A. Gagasan, Pemikiran dan Konsep

Pada Tahun 1920, pada masa awal kariernya Alvar Aalto menjadi arsitek
pertama yang tidak lagi terikat pada pengaruh budaya National Romantic
dalam karyanya. Hal itu terlihat pada gedung yang dirancangnya yakni
gedung perkumpulan pekerja (Wokers Club) di Jyvaskyla (1924-1925).

Tahun 1930, berkembang dengan rancangan yang disebut International Style


dan menerapkan konsep Form Follow Function dari arsitektur Functionalism.
Pada tahun 40-an Aalto cenderung bergaya Modern Kontemporer, terlihat
pada karya-karyanya yakni Baker House, Cambridge, Massachusetts (1947-
1951).

Pada tahun 1948 Aalto menggunakan konsep keharmonisan dalam bentuk dan
komposisi pada karya rancangannya National Pension Bank.
Pengaruh Frank Lloyd Wright dan Le Corbusier cukup besar pada rancangan
Aalto. Hal ini terlihat pada penggunaan bata merah exposed pada hampir
semua bangunannya. Dan dalam penggunaan jendela berbentuk pita (ribbon
window) pada beberapa karya rancangannya.
Alvar Aalto, Arsitek
sekaligus Desainer ini, ia
lebih mengusung tema
dan gaya modern dan Alvar Aalto terkenal dengan
minimalis. Gaya desainnya pendekatan humanistic untuk
juga tidak lepas dari peran modernism ia berusaha
istrinya yang berprofesi memuaskan kriteria sosial dan
sebagai arsitek yang lebih psikologi. Aalto juga
berkonsentrasi pada mengembangkan sendiri
rancangan-rancangan pendekatan fungsional yang
yang detail seperti interior erat sejajar dengan arsitek
design, furniture, lampu, Deutscher Werkbund dari
glassware, dan lain periode yang sama. Alvar
sebagainya. Aalto mempunyai konsep
dualistis mengenai
penciptaan arsitektur.
Menurutnya, arsitektur
memerlukan waktu yang lama
untuk berkembang dan
perkembangannya dapat
terjadi pada dua tempat
yang berbeda.
B. Karya-karya Alvar Aalto

Karir Alvar Aalto dimulai dari gaya Classicism. Saat Alvar Aalto kembali ke
Jyväskylä di tahun 1923 untuk membangun sendiri kantor pribadinya, Aalto
juga berkonsentrasi pada rancangan rumah tinggal. Hampir semuanya
ternyata didisain dengan gaya klasik, seperti Manor House untuk sepupu
ibunya, Terho Manner di Toysa pada tahun 1923,

sebuah villa musim panas untuk kepala suku di Jyväskylä pada tahun
1923, dan Alatalo Farmhouse in Tarvaala pada tahun 1924.
Selama beberapa periode inilah Alvar Aalto juga
menyelesaikan gedung publik pertamanya, pada gedung
perkumpulan pekerja Worker’s Club di Jyväskylä pada
tahun 1924-1925.

Gambar: Tampak Depan Worker’s Gambar: Tampak Samping


Club di Jyväskylä Worker’s Club
Gambar: Lantai 2 Worker’s Club
di Jyväskylä

Gambar: Potongan Worker’s Gambar: Lantai Dasar Worker’s Club di Gambar: Lantai 1 Worker’s Club di
Club di Jyväskylä Jyväskylä Jyväskylä
Worker’s Club tidak lagi
menggunakan atap
berkemiringan tajam tetapi datar
seperti pada arsitektur
International Style. Dindingnya
berwarna cerah rata, bagian
bawah dari gedung ini untuk
restoran, bidang luar dibuat
dengan kolom-kolom silindris dan
deretan pintu jendela kaca
memenuhi bidang antara kolom-
kolom tersebut. Perbedaan fungsi
dibuat dengan perbedaan
bentuk ini, merupakan
penerapan konsep form follow
function dari arsitektur
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai