Oleh :
Nanda Kurnia Ramadhan
G991903043
Pendahuluan
• UU No. 44 Tahun 2009
Rumah Sakit adalah institusi pelayanan kesehatan (rawat inap,
rawat jalan, dan gawat darurat) secara paripurna (promotif,
preventif, kuratif, dan rehabilitatif).
Sistem Rujukan pelayanan Masyarakat sebagai
Tidak semua kasus dapat kesehatan adalah peserta Jaminan
ditangani di satu penyelenggaraan pelayanan Kesehatan Nasional tentu
pelayanan kesehatan, kesehatan yang mengatur perlu mengetahui
rujukan diperlukan agar pelimpahan tugas dan tanggung prosedur dan kebijakan
pasien dapat ditangani jawab pelayanan kesehatan pelayanan dalam
secara paripurna secara timbal balik baik vertikal memperoleh pelayanan
maupun horizontal kesehatan
Tinjauan Pustaka
RSUD Kota Surakarta telah menggunakan Sistem Rujukan Terintegrasi (SISRUTE) yang mempermudah
dan mempercepat proses rujukan pasien.
Format Surat Rujukan
Sudah sesuai
dengan
Permenkes no 001
th 2012
Paradigma sehat yang ditujukan untuk masyarakat masih belum dapat
dilakukan secara menyeluruh oleh tenaga kesehatan. Paradigma sehat
yang dimaksud adalah juga mementingkan usaha promotif dan
preventif dalam mengatasi suatu permasalahan kesehatan. Apabila
sistem rujukan tetap dipertahankan dengan baik, dan usaha promotif
dan preventif sudah dilakukan, khususnya di PPK tingkat pertama,
kendala ruang perawatan yang penuh dapat dikurangi.
Salah satu aspek penting: RUJUKAN BALIK
• Menjamin keberlangsungan komunikasi antar tenaga kesehatan
• Sebagai sarana transfer ilmu
SIMPULAN
RSUD Kota Surakarta sebagai pelayanan RSUD Kota Surakarta sudah melakukan perbaikan