BNSP
MEMBACA TEKS SASTRA
Lingkup materi :
A.Pengetahuan dan pemahaman
1. Menentukan informasi tersurat pada karya
sastra.
2. Menentukan unsur intrinsik karya sastra.
(tokoh, latar, watak)
3. Menentukan makna kata/simbol/kias.
Nomor soal: 12, 13, 14, 15, 16.
MEMBACA TEKS SASTRA
Lingkup materi :
B. Aplikasi
1. Menggali informasi tersirat dalam karya sastra.
(Menyimpulkan/memaknai bagian teks)
2. Menentukan unsur intrinsik karya sastra.
(konflik, amanat, tema)
Nomor soal: 17, 18, 19, 20.
MEMBACA TEKS SASTRA
Lingkup materi :
C. Penalaran
1. Memprediksi kejadian berdasarkan isi cerita.
2. Menentukan nilai-nilai cerita.
3. Menentukan keteladanan tokoh cerita.
(konflik, amanat, tema)
Nomor soal: 21, 22, 23
Informasi
informasi tersurat
yang
dalam suatu bacaan. adalah
tertulis
Informasi
informasi tersirat adalah
yang
tersembunyi
yang
sebuahtidak atau informasi
tertulis
bacaan pada
dan
memerlukan
lebih untuk pemahaman
menemukan
informasi tersebut.
Contoh
Ratna berjalan dengan tenang, kepalanya
menunduk. Langkahnya pelan dan tak peduli
sesekali kakinya terkena batu. Tangannya
menggenggam erat sebuah kertas. Kertas itu
adalah sebuah surat yang ia terima tadi pagi.
Informasi tersurat : Ratna sedang menggenggam
erat sebuah surat yang ia terima tadi pagi.
Tokoh protagonis: tokoh dalam cerita yang menjadi pemeran utama dan
memiliki sifat baik dan positif.
Tokoh antagonis: tokoh dalam cerita yang menjadi pemeran utama dan
memiliki sifat buruk atau negatif.
Tokoh tritagonis: tokoh dalam cerpen yang memiliki sifat penengah yang
arif dan bijaksana.
Ciri tokoh utama: sering dibicarakan, sering muncul, menjadi pusat cerita
(menggerakkan jalan cerita). Tokoh pembantu : tokoh tambahan.
b. Latar/setting adalah hal-hal yang berkaitan dengan
tempat, waktu dan suasana saat berlangsungnya cerita.
.
Contoh
Suatu hari di sebuah lembah, Monyet bertemu dengan Burung Pipit yang sedang mencari
biji- ijian. “Hai Burung Pipit, kau sedang mencari biji-bijian lagi, ya? Pantas saja kau tidak
bertambah besar, yang kau makan bijinya, bukan buahnya“, ejek Monyet. Burung Pipit hanya
diam dan terus mengumpulkan biji-biji apel yang dibuang oleh Monyet.
Suatu hari, hujan turun dengan deras selama berhari-hari. Lembah itu pun tertutup oleh air.
Semua hewan mengungsi ke tempat yang lebih tinggi di atas bukit. Mereka kedinginan dan
kelaparan. Ketika hujan berhenti, mereka turun kembali ke lembah untuk mencari makanan.
Tetapi, semua pohon telah tumbang tersapu air hujan. Tidak ada lagi buah-buahan untuk
dimakan.
Saat berjalan menyusuri lembah untuk mencari makan, Monyet bertemu lagi dengan
Burung Pipit. Burung Pipit iba dengan kondisi Monyet. Burung Pipit mengajak Monyet ke atas
bukit. Betapa terkejutnya Monyet, melihat bukit yang penuh buah-buahan. Ternyata, Burung
Pipitlah yang menanam pohon buah-buahan itu. Itulah sebabnya kenapa Burung Pipit selalu
mengumpulkan biji buah-buahan yang dibuang.
1.Siapa tokoh utama?
2.Di mana latar tempatnya?
3.Bagaimana watak tokoh utama?
3. Menentukan makna kata/simbol/kias
b. Lambang/simbol warna
putih, hitam, kuning, merah.
Contoh
Cara menentukan amanat cerita: baca cerita dengan saksama dan tentukan inti
konflik.
Amanat cerita:
a. Amanat bersifat umum.
b. Amanat tersurat secara jelas dijabarkan melalui kata-kata dalam sebuah
cerita.
c. Amanat tersirat tidak dijabarkan secara tertulis, tetapi pesan ini bisa
diketahui pembaca dari alur cerita atau dialog antar tokoh.
d. Amanat berisi ajakan, saran, dan imbauan. (positif dan negatif)
Tema adalah gagasan yang mendasari cerita.
Cara memprediksi :
a. Memahami isi cerita agar bisa menebak alurnya kemana.
b. Membuat beberapa perkiraan dari sebuah cerita yang disajikan.
c. Memilih perkiraan yang paling logis.
Pada suatu hari Niko kembali berulah. Seluruh benda yang ada di
rumah disihir menjadi batu. Namun, ada satu benda yang belum
berubah yaitu sebuah cermin. Niko kesulitan mengubah cermin
tersebut. Bahkan mantra yang dibacakan justru memantul di cermin
dan berbalik ke arahnya.Niko menajdi batu.
Melihat keadaan sang adik, Arko memanggil guru sihir. Ia meminta
bantuan agar Niko dibebaskan dari pengaruh kekuatan sihir yang
diperbuatnya sendiri. Namun, guru sihir tidak bisa membantu
karena mantra itu bersifat abadi. Niko hanya bisa menyesali
perbuatannya.