Contoh:
1. f(x, y, z) = x’y’z + xy’z’ + xyz
Setiap suku (term) disebut minterm.
Setiap suku (term) di dalam ekspresi mengandung literal yang lengkap dalam peubah
x, y, z.
Definisi SOP
Penjumlahan dari hasil kali (sum-of-product atau SOP)
Contoh soal :
Tinjau fungsi Boolean yang diekspresikan dalam tabel. Nyatakan fungsi tersebut dalam bentuk Kanonik SOP dan
POS.
Penyelesaian :
1. SOP : tinjau kombinasi peubah yang menghasilkan nilai 1
f (x, y, z) = x’ y’ z + xy’ z’ + xyz
atau dalam bentuk lain,
f (x, y, z) = m1 + m4 + m7 = Ʃ(1, 4, 7)
2. POS : tinjau kombinasi peubah yang menghasilkan nilai 0
f (x, y, z) = (x + y + z) (x + y’ + z) (x + y’ + z‟) (x’+ y + z’) (x’ + y’ + z)f
atau dalam bentuk lain,
f (x, y, z) = M0 M2 M3 M5 M6 = П(0, 2, 3, 5, 6)
Contoh Soal
Nyatakan fungsi Boolean f(x, y, z) = x + y’z dalam bentuk kanonik SOP dan POS.
Penyelesaian:
(a) SOP
x = x(y + y’)
= xy + xy’
= xy (z + z’) + xy’(z + z’)
= xyz + xyz’ + xy’z + xy’z’
y’z = y’z (x + x’)
= xy’z + x’y’z
Jadi f(x, y, z) = x + y’z
= xyz + xyz’ + xy’z + xy’z’ + xy’z + x’y’z
= x’y’z + xy’z’ + xy’z + xyz’ + xyz
atau f(x, y, z) = m1 + m4 + m5 + m6 + m7 = Ʃ(1,4,5,6,7)
(b) POS
f(x, y, z) = M0.M2,M3 = П(0,2,3)
Konversi Antar Bentuk Kanonik
Fungsi Boolean dalam bentuk karnonik SOP dapat ditransformasi ke bentuk kanonik POS, demikian pula sebaliknya.
Misalkan f adalah fungsi Boolean dalam bentuk SOP dengan tiga peubah:
SOP POS
f (x,y,z) = Ʃ(1, 4, 5, 6, 7)
dan f ‘ adalah komplemen dari f.
f ‘ (x, y, z) = Ʃ(0, 2, 3) = m0 + m2 + m3
Dengan menggunakan hukum De Morgan, kita dapat memperoleh fungsi f dalam bentuk POS :
f ‘ (x, y, z) = (f ‘ (x, y, z))’ = (m0 + m2 + m3)’
= m0‘ . m2‘ . m3’
= (x’ y’ z’ )’ (x’ y z’ )’ (x’ y z)’
= (x + y + z) (x + y’ + z) (x + y’ + z’ )
= M0 M2 M3
= П(0, 2, 3)
Jadi, f(x,y,z) = Ʃ(1, 4, 5, 6, 7) = П(0, 2, 3)
Kesimpulan: mj’ = Mj
POS SOP
Contoh Soal :
Nyatakan f(x, y, z)= П (0, 2, 4, 5) dan g(w, x, y, z) = Ʃ (1, 2, 5, 6, 10, 15)
dalam bentuk SOP.
Penyelesaian:
f (x, y, z) = Ʃ (1, 3, 6, 7)
g(w, x, y, z)= П(0, 3, 4, 7, 8, 9, 11, 12, 13, 14)
Bentuk Baku
Dua bentuk kanonik adalah bentuk dasar yang diperoleh dengan membaca fungsi
dari tabel kebenaran. Bentuk ini umumnya sangat jarang muncul, karena setiap
suku(term) di dalam bentuk kanonik harus mengandung literal atau peubah yang
lengkap, baik dalam bentuk normal (x) atau dalam bentuk komplemennya (x’).
Cara lain untuk mengekspresikan fungsi Boolean adalah bentuk baku (standard).
Pada bentuk ini, suku – suku yang membentuk fungsi dapat mengandung satu, dua,
atau sejumlah literal. Dua tipe bentuk baku adalah bentuk baku SOP dan bentuk baku
POS.
Contohnya :
f(x, y, z) = y’ + xy + x’yz (bentuk baku SOP)
f(x, y, z) = x(y’ + z)(x’ + y + z’) (bentuk baku POS)
Penyederhanaan Fungsi Boolean
K-map dapat dibentuk dari fungsi Boolean yang dispesifikasikan dengan ekspresi
Boolean maupun fungsi yang direpresentasikan dalam bentuk tabel kebenaran.
Peta karnaugh untuk fungsi dengan 2,3,4 buah peubah.
Peta Karnaugh dengan Dua Peubah
Peta Karnaugh dengan Tiga Peubah
Peta Karnaugh dengan Empat Peubah
Contoh Soal
Diberikan sebuah table kebenaran , gambarkan Peta Karnaugh!
yz
00 01 11 10
0 1 0 0
x 0
1 1 0 1 0
00 01 11 10
00 0 1 0 1
01 0 0 1 1
0 0 0 1
11
0 0 0 0
10
Teknik Minimasi Fungsi Boolean dengan Peta Karnaugh
1. Pasangan : dua buah 1 yang bertetangga
00 01 11 10 Sebelum disederhanakan :
f(w,x,y,z) = wxyz +wxyz’
00 0 0 0 0
Hasil penyederhanaan
0 0 0 0 f(w,x,y,z) = wxy
01
11 0 0 1 1
10 0 0 0 0
2. Kuad : empat buah 1 yang bertetangga
Contoh :
1. f (w, x, y, z) = Ʃ(0, 1, 2, 5, 8, 9, 10)
Jawab :
Untuk memperoleh POS, kelompokkan kotak-kotak yang berelemen 0 dengan cara yang sama seperti
pengelompokan 1