RANGKA ATAP

DAN
KUDA-KUDA

DISUSUN DAN DISAMPAIKAN OLEH : DIAN SESTINING AYU

 ATAP
BAGIAN BANGUNAN YANG
BERFUNGSI MELINDUNGI
BANGUNAN DARI PANAS
MATAHARI DAN HUJAN
KONSTRUKSI ATAP
• PENUTUP ATAP
• RANGKA ATAP
BAHAN PENUTUP ATAP
• ASBES/SENG
• SIRAP
• GENTENG TANAH
• GENTENG BETON
• GENTENG KERAMIK
• GENTENG METAL
• FIBRE/PLASTIK
 BAHAN PENUTUP ATAP
DAN KEMIRINGANNYA
• BETON BERTULANG  = 0°-90°
• KACA  = 5°-90°
• SENG (DATAR DAN GELOMBANG) = 5°-90°
• SIRAP (JATI/ULIN)  = 5°-90°
• ALUMUNIUM  = 5°-90°
• ASBES GELOMBANG  = 5°-90°
• GENTENG BETON/KERAMIK  = 15°-45°

Kemiringan atap disesuaikan dengan kondisi

lingkungan, tuntutan arsitektur dan bahan
penutup atap
 BENTUK ATAP
TERGANTUNG DARI
• FUNGSI
• BAHAN
• DAERAH (TRADISI BUDAYA SETEMPAT)
• CURAH HUJAN
• BAHAN ATAP
• TUNTUTAN ESTETIKA
BENTUK ATAP DIKELOMPOKKAN
• ATAP DATAR
• ATAP MIRING
• ATAP LENGKUNG
• ATAP KOMBINASI
Di Indonesia banyak terdapat bentuk atap yang
mencerminkan ciri khas daerah tertentu, misal bentuk
atap khas Minangkabau, khas Toraja, khas Irian Jaya, dll
 ATAP DATAR
• Bahan atap dari beton bertulang, dipakai untuk
tujuan tertentu
• Diberi kemiringan 1°, 2°, 5° ke arah tertentu
(supaya pembuangan air lancar)
• Bagian atas diberi asphalt sheet atau
waterproofing sheet
• Bagian bawah ruang bebas/penahan panas
dingin (supaya sejuk, terutama bila akan diberi
langit-langit)
• Bahan atap yang lain adl seng dan alumunium
 ATAP MIRING
• ATAP MIRING SEARAH (PISANG
SELIRANG/PANGGANG PE)
• ATAP MIRING DUA ARAH
(PELANA/ATAP KAMPUNG)
• ATAP MIRING EMPAT ARAH (LIMASAN)
• ATAP MIRING BANYAK ARAH (ATAP
TENDA/MENARA)
ATAP LENGKUNG
• LENGKUNG ½ LINGK., LENGKUNG SEGMEN,
LENGKUNG ELLIPS
• BENTUK KHUSUS
• BAHAN : SENG, ALUMUNIUM, BETON
• PENGERJAANNYA BUTUH KETELITIAN

ATAP KOMBINASI
• MERUPAKAN KOMBINASI DARI BEBERAPA BENTUK
ATAP
• DIKEMBANGKAN SESUAI TUNTUTAN ARSITEKTUR
DAN MENJADI BENTUK YANG MENARIK
ATAP PELANA
ATAP LIMASAN
ATAP KOMBINASI
KONSTRUKSI RANGKA ATAP

• RENG
• USUK
• GORDING
• KUDA-KUDA
• IKATAN ANGIN
• BUBUNGAN (NOK) DAN JURAI
(DUDUR)
• TALANG
KONSTRUKSI RANGKA ATAP
KONSTRUKSI RANGKA ATAP
R = RENG
- berfungsi sebagai tumpuan penutup atap genteng/sirap)
- bahan dari kayu ukuran 2/3, 2/4 atau ¾
- jarak antara reng 20 sampai 25 cm
U = USUK/KASO/RUSUK ATAP
- sebagai pemikul tumpuan penutup atap (reng)
- ukuran usuk 5/7 (cm)
- jarak maksimum 60 cm
G = GORDING
- berfungsi memusatkan beban penutup atap ke konstruksi
pendukung atap (kuda-kuda)
- ukuran gording 8/12, 8/10, atau 6/12 (cm)
- jarak maksimum 3 m
J = JURAI/DUDUR
- mengatasi deformasi diagonal pada atap limasan
DB = DRAG BALK
- sebagai penyokong jurai agar tidak bergeser
B = BUBUNGAN/NOK
- pendukung bagian puncak dari atap
BT = BALOK TEMBOK
- gording yang terletak di sepanjang tembok luar
IA = IKATAN ANGIN
- untuk mengatasi deformasi horisontal atap
KK = KUDA-KUDA
- konstruksi pendukung seluruh beban atap untuk dilimpahkan ke
dinding atau kolom (tumpuan) untuk selanjutnya diteruskan ke fondasi.
- jarak kuda-kuda maks. 4 m, bentang maks. 12 m (kayu)
 KUDA-KUDA
• KONSTRUKSI PENDUKUNG SELURUH
BEBAN ATAP UNTUK DILIMPAHKAN
KE TUMPUAN, SELANJUTNYA
DITERUSKAN KE FONDASI
BENTUK DASAR KUDA-KUDA
KUDA-KUDA BERDASARKAN BENTANG
KUDA-KUDA DENGAN DUA PENGGANTUNG
• BERDASARKAN MATERIAL YANG
DIGUNAKAN, KUDA-KUDA
DIBEDAKAN MENJADI
– KUDA-KUDA KAYU
– KUDA-KUDA BETON
– KUDA-KUDA BAJA
 KUDA-KUDA KAYU
• Digunakan dengan bentang yang terbatas (maksimum 12
m)
• Bisa digunakan untuk struktur un-expose maupun expose
• Ukuran kayu yang digunakan tergantung dari analisis
dalam hal ini adalah beban-beban yang bekerja. Pada
umumnya ukuran kayu yang digunakan 8/12, 8/14, 8/16
atau 10/14, 10/16.
• Alat sambung yang digunakan biasanya paku dan pasak.
• Bahan kayu relatif kurang tahan terhadap pengaruh udara
luar dan serangan rayap, oleh karena itu memerlukan
perawatan yang lebih dibandingkan dengan kuda-kuda dari
bahan yang lain. Kayu yang digunakan untuk kuda-kuda
sebaiknya menggunakan kayu dengan kelas kuat yang
baik, sebelum dipasang sebaiknya diberi lapisan
pelindung/dicat.

• Perawatan penutup atap (genteng) yang baik akan

memperpanjang umur hidup kuda-kuda kayu
KUDA-KUDA KAYU
(Bentuk atap limasan)
KUDA-KUDA KAYU
(Bentuk atap pelana)
 KUDA-KUDA BETON
• Digunakan sebagai alternatif dari kuda-kuda kayu karena
tuntutan bentang yang lebih panjang.
• Untuk kondisi saat ini, kuda-kuda beton menjadi pilihan
yang banyak digunakan karena harganya yang
kompetitif (dibandingkan harga kuda-kuda kayu dan
baja).

• Dalam pelaksanaanya membutuhkan perhatian dan

ketelitian yang lebih terutama dalam sambungan/joint
 KUDA-KUDA BAJA
• Umumnya digunakan untuk bangunan dengan tuntutan bentang
yang relatif panjang
• Bisa menggunakan baja profil yang disesuaikan dengan
ketersediaan material dan analisa struktur
• Baja profil yang dipakai umumnya : dobel siku, profil i, dobel kanal
• Untuk merangkai batang profil satu dengan lainnya digunakan plat
sambung dan alat sambung
• Alat sambung yang digunakan pada kuda-kuda baja biasanya
adalah las, baut, paku keling.
• UMUMNYA BAJA PROFIL SUDAH DILAPIS DENGAN GALVANIS
DARI PABRIKNYA, SEHINGGA TIDAK DIPERLUKAN MEMBERI
LAPISAN PELINDUNG/DICAT, NAMUN BILA BELUM
DIGALVANIS, HENDAKNYA SEBELUM DI-ERECTION DIBERI
LAPISAN (DICAT) YANG MELINDUNGI TERHADAP
KEMUNGKINAN TERJADINYA KARAT
• DENGAN PERAWATAN TERHADAP PENUTUP ATAP
(GENTENG) YANG BAIK MAKA DIHARAPKAN KEBOCORAN
TIDAK TERJADI, SEHINGGA KALAUPUN POFIL BAJA TIDAK
DICAT/DIGALVANIS TIDAK AKAN TERJADI KOROSI AKIBAT
PENGARUH AIR HUJAN.
KUDA-KUDA BAJA
 KUDA-KUDA BAJA
(dengan alat untuk merakitnya)
KUDA-KUDA BAJA
KUDA-KUDA BAJA
RANGKA ATAP PREFABRIKASI
• SEJALAN DENGAN BERKEMBANGNYA ILMU DAN
TEKNOLOGI PELAKSANAAN, BEBERAPA WAKTU
TERAKHIR MULAI DIKENAL RANGKA ATAP
PREFABRIKASI
• RANGKA ATAP PREFABRIKASI YANG BANYAK
DIPAKAI, MENGGUNAKAN BAHAN DARI KAYU DAN
BAJA RINGAN
• PADA UMUMNYA RANGKA ATAP PREFABRIKASI
INI MEMILIKI BEBERAPA KEUNGGULAN
DIBANDINGKAN RANGKA ATAP KONVENSIONAL,
ANTARA LAIN LEBIH RINGAN, TINGKAT PRESISI
YANG LEBIH TINGGI DAN PEMASANGAN DI
LAPANGAN YANG LEBIH CEPAT
RANGKA ATAP PRE-FABRIKASI DARI KAYU

BENTUK TIGA DIMENSI

BENTUK
RANGKA ATAP TERPASANG
 RANGKA ATAP PREFABRIKASI
BAJA RINGAN
• RANGKA ATAP TYPE INI MEMILIKI BENTUK
PROFIL YANG SEDIKIT BERBEDA ANTARA
SATU PRODUSEN DENGAN YANG LAIN
• ALAT SAMBUNG YANG DIGUNAKAN PADA
UMUMNYA BERUPA BAUT YANG BENTUK
FISIKNYA JUGA BERBEDA ANTARA SATU
PRODUSEN DENGAN YANG LAIN
• UNTUK MENJAMIN TIDAK TERJADINYA
KARAT UMUMNYA SEMUA PROFIL DILAPIS
DENGAN LAPISAN ANTI KARAT (GALVANIS)
CONTOH BENTUK PROFIL BAJA RINGAN
DARI DUA PRODUSEN YANG BERBEDA
RANGKA ATAP PREFABRIKASI BAJA RINGAN TERPASANG
RANGKA ATAP PREFABRIKASI BAJA RINGAN TERPASANG
 RANGKA ATAP PREFABRIKASI BAJA RINGAN TERPASANG
DI SINI TERLIHAT BAHWA KOMPONEN RANGKA ATAP YANG
TERPASANG HANYALAH KUDA-KUDA DAN RENG, SEHINGGA
MAMPU MENYINGKAT WAKTU PEMASANGAN
RANGKA ATAP BAJA RINGAN
DILIHAT DARI SISI BAWAH
KUDA-KUDA PREFABRIKASI
TERUTAMA YANG TERBUAT DARI
BAJA RINGAN, DISAMPING MEMILIKI
BANYAK KELEBIHAN JUGA MEMILIKI
BEBERAPA KEKURANGAN ANTARA
LAIN KARENA STRUKTURNYA YANG
LANGSING MAKA MUDAH SEKALI
TERJADI TEKUK (BUCKLING)
 RANGKA ATAP STRUKTUR BANGUNAN INI PADA AWALNYA
MENGGUNAKAN STRUKTUR BAJA RINGAN, KARENA PENGARUH
GEMPA BEBERAPA WAKTU YANG LALU RANGKA ATAPNYA
DIGANTI MENGGUNAKAN KUDA-KUDA BAJA KONVENSIONAL
PEMASANGAN KUDA-KUDA BAJA
KUDA-KUDA PADA KAMPUS UIN SUKA
YOGYAKARTA
KUDA-KUDA PADA KAMPUS UIN SUKA
YOGYAKARTA
KUDA-KUDA PADA KAMPUS UIN SUKA
YOGYAKARTA
KUDA-KUDA PADA KAMPUS UIN SUKA
YOGYAKARTA
KUDA-KUDA PADA KAMPUS UIN SUKA
YOGYAKARTA
KUDA-KUDA PADA KAMPUS UIN SUKA
YOGYAKARTA
KUDA-KUDA PADA KAMPUS UIN SUKA
YOGYAKARTA
KUDA-KUDA PADA KAMPUS UIN SUKA
YOGYAKARTA
KUDA-KUDA PADA KAMPUS UIN SUKA
YOGYAKARTA
KUDA-KUDA PADA KAMPUS UIN SUKA
YOGYAKARTA
KUDA-KUDA PADA KAMPUS UIN SUKA
YOGYAKARTA
TERIMA KASIH