Anda di halaman 1dari 28

OLEH : Dr.

DJATMIKO

GERMAS untuk Bantul 2016


1
SEHAT
KEADAAN SEHAT, BAIK SECARA FISIK, MENTAL,SPRITUAL
MAUPUN SOSIAL YANG MEMUNGKINKAN SETIAP ORANG
UNTUK HIDUP PRODUKTIF SECARA SOSIAL DAN
EKONOMIS

GENETIK PELAYANAN PERILAKU


LINGKUNGAN INDIVIDU KELUARGA
KETURUNAN KESEHATAN DAN MASYARAKAT

2
3
Continum of Posyandu
Lansia

care Posbindu PTM


Pusk. Santun
ANAK
Lansia
ma BALIT SD KL
a
pert A 1
h ari upan 59.72 14.06
00 id BADU
10 keh TA 0 8
PUS 23.88 Balita Siswa
152.06 BUMI BAYI
8
0 L 11.94
Badut
pasan 13.25 4 Bayi
a Kegiatan
gan 0
Ibu PKPR
Posyand
Kegiat u Remaja
an UKS Kespro
Dokcil
Kegiatan PosyanduPonpe
PMT, KP Ibu, ASI s
Eksklusif, Imunisasi,
Desa Siaga
PERUBAHAN POLA PENYAKIT TERKAIT
DENGAN FAKTOR PERILAKU
• Tahun 1990: PENYAKIT INFEKSI (ISPA, TB, Diare) menjadi penyebab kematian dan kesakitan
• Sejak Tahun 2010: PENYAKIT TIDAK MENULAR (stroke, kecelakaan, jantung, kanker, diabetes)
menjadi penyebab terbesar kematian dan kecacatan

Peringkat Tahun 1990 Tahun 2010 Tahun 2015

1 ISPA 1 Stroke 1 Stroke

2 Tuberkulosis 2 Tuberkulosis 2 Kecelakaan Lalin

3 Diare 3 Kecelakaan Lalin 3 Jantung Iskemik

4 Stroke 4 Diare 4 Kanker

5 Kecelakaan Lalin 5 Jantung Iskemik 5 Diabetes Melitus

6 Komplikasi Kelahiran 6 Diabetes Melitus 6 Tuberkulosis

7 Anemia Gizi Besi 7 Low Back Pain 7 ISPA

8 Malaria 9 ISPA 8 Depresi

13 Jantung Iskemik 12 Komplikasi Kelahiran 9 Asfiksia dan Trauma Kelahiran

16 Diabetes Melitus 26 Malaria 10 Penyakit Paru Obstruksi Kronis


5
Sumber data: Global burden of diseases (2010) dan Health Sector Review (2014)
FAKTOR PERILAKU DAN LINGKUNGAN

26,1% Kurang aktivitas fisik

Usia >15 tahun yang merokok


36,3% Perempuan usia > 10 tahun (1,9%)

Usia >10 th kurang konsumsi


93,5% buah dan sayur

Usia >10 th minum minuman


4,6% beralkohol (4,6%)*

Penduduk BAB tidak pada


63 jt tempatnya 6
PELAYANAN UNTUK ORANG SEHAT ATAU
SAKIT

MENGELUH SAKIT
SEHAT (30%)
(70%)
SELFCARE (42%) YANKES (58%)

SELFCARE FASILITAS PELAYANAN


RASIONAL KESEHATAN

MENJAGA TETAP SEHAT dan


DITINGKATKAN DERAJAT PUSKES FKTP
KESEHATANNYA MAS LAIN
RUMAH
SAKIT
Riskesdas PARADIGMA MUTU 7
PELAYANAN
GERAKAN MASYARAKAT
GERAKAN MASYARAKAT HIDUP SEHAT

Lingkungan Fisik, Lingkungan Non Fisik


Germas: Target
termasuk Sosio Kultural,
Perubahan Perilaku
1.Melakukan aktivitas
Fisik
2.Meningkatnya
Sistem dan Sumber Daya
Konsumsi Sayur dan
Pelayanan Kesehatan buah (lokal)
3.Melakukan
pemeriksaan
kesehatan secara
Perilaku hidup bersih berkala
dan sehat
8
GERAKAN MASYARAKAT HIDUP SEHAT – GERMAS
GERAKAN MASYARAKAT HIDUP SEHAT

Suatu tindakan yang terencana yang dilakukan secara


bersama-sama oleh seluruh komponen bangsa dengan
kesadaran, kemauan dan kemampuan berperilaku
sehat untuk meningkatkan kualitas hidup
TUJUAN TUJUAN TUJUAN

1. Meningkatkan produktivitas penduduk


2. Menurunkan beban biaya pelayanan kesehatan
3. Memperbaiki kualitas hidup masyarakat

9
PENDEKATAN TEMATIK, HOLISTIK, TERINTEGRASI & SPASIAL

Pembangunan Kesehatan
LEVEL 1

KemenPAN&RB, KemendesPDTT, KemenkoPMK,


Kemenkeu, Kemendagri, Kemenkes, Kemensos, BKKBN,
Kemenhan, KemenPP&PA, Kemenkominfo, BNN,
Kemenag, BPOM, Kemenpora,Kemenpar, KemenPU&PR, Program
Kementerian BUMN, Kementan, KKP, Kemenperin,
Kemendikbud, POLRI, Kementerian ESDM, Kementerian Prioritas
ATR/BPN, KemenLH dan Kehutanan, Kemendikbud,
Kemenhub, POLRI, Kemenristekdikti, Kemendag,
Kemenaker
Prioritas
Nasional
Kemenkes, Kemensos,
KemenkoPMK, Kementan,
Kemenperin, Kemenristekdikti,
BPPT, Bapeten, BPOM,
Kementerian ESDM,
Kemendagri, KemenPP&PA,
BKKBN/SKPD KB, Kemenkominfo, BPS,
KemenPAN&RB,
Kemendagri, BPS,
Kemendes&PDTT
Kemensos,
Kemendikbud,
Kemenag, Kemenkominfo, BKKBN, KKP,
Kemenkes, BPOM, Kemendag, BPOM,
Kemenpora KemenPP&PA, Kemenkes,
KemenPP&PA
Kementan, Kemenperin,
Kemensos, Kemendikbud,
Kemenag, KemenPU&PR Slide - 10
PENGUATAN PROMOTIF DAN PREVENTIF: “GERAKAN MASYARAKAT HIDUP
SEHAT”
KemenPAN&RB,
KemendesPDTT,
KemenkoPMK,
LEVEL 2 Kemenkeu,
Kemendagri, Kemenkes Kegiatan
Kemendikbud, Prioritas
Kemenag, Kemenhub, Kemenkes,
Kemenhub Kemensos, BKKBN, Kemenhan,
KemenPP&PA, Kemenkominfo,
Kemenkes, BNN, Kemenag, Kemenkes,
BPOM, BKKBN, Kemendikbud,
Kemenag, KemendesPDTT,
Kemenristekditi, Kemenaker, BPJS

POLRI, Kemenkeu, Kemenhan, Kemendikbud, Kemenag,


KemenPAN&RB, Kemenkes, POLRI, Kementerian ESDM,
BPOM, Kemendikbud, Kemenag, Kemenpar, Kementerian BUMN,
Kemenristekdikti, Kemendag Kemenkes, Kemenag, Kementan,
KemenristekDikti, Kemenkes, BPJS

Program Prioritas

Kemenpora,Kemenpar, KemenPU&PERA,
BPOM, Kementan, Kementerian
Kementerian BUMN, Kemenkes,
Kelautan dan Perikanan, Kemenperin,
Kemendikbud,
Kemenag, Kemenhub, Kemenristekdikti, Kemenkes, KemenkoPMK,
Kemenaker Kemendikbud, Kemenag,
Kemenristekdikti, Kementan, Kemendag

Kemensos, Kementerian ATR/BPN, Kemenpar,


KemenPU&PR, KemenLH dan Kehutanan, Kemenag, 11
Kemendikbud, Kemenristekdikti
PERAN PEMANGKU KEPENTINGAN

Pemerintah Pemerintah Pemerintah Pemerintah


Pusat Daerah Daerah Pusat

1. MENYUSUN KEBIJAKAN YANG BERPIHAK PADA


KESEHATAN
Akad 2. MENYEDIAAN SUMBERDAYA ATAU INPUT
emisi FACTORS UNTUK PELAKSANAAN KEGIATAN.
3. MENJADI AGENT OF CHANGE DI LINGKUP
KELUARGA DAN KOMUNITASNYA
Akad
emisi

Indiv
idu
12
12
Pelaksanaan Germas Hidup
Sehat
1. Melakukan aktivitas fisik
2. Konsumsi gizi seimbang
3. Meningkatkan lingkungan sehat
4. Mengurangi konsumsi rokok & alkohol
5. Mengelola Stress
6. Meningkatkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
7. Memeriksa kesehatan secara berkala
8. Intervensi gizi 1000 HPK

FOKUS 2016 – 2018


1. Melakukan aktivitas fisik
2. Makan sayur dan buah
3. Memeriksa kesehatan secara berkala
AKTIVITAS FISIK

Batasi
kegiatan Di Di Tempat
banyak duduk Sekolah Kerja
Di Rumah
Latihan Fisik Dalam di Tempat
Perjalanan Umum

Aktivitas Fisik
Biasakan...
MAKAN
BUAH
DAN
SAYUR
PERIKSA
KESEHATAN
SECARA BERKALA
DASAR HUKUM

a. Permenkes RI No 37 tahun 2012 ttg


Penyelenggaraan Laboratorium Puskesmas
Keputusan Menteri Kesehatan RI
b. Nomor : 1647 / Menkes / SK / XII / 2005 ttg
Pedoman Jejaring Pelayanan Laboratorium
Kesehatan

GERMAS untuk Bantul 2016 17


LATAR BELAKANG
a. Makin berkembangnya tehnologi bidang kesehatan
b. Meningkatnya tuntutan masyarakat terhadap pelayanan kesehatan
yang berkualitas
c. Meningkatnya struktur demografi , transisi epidemiologi penyakit
d. Pelayanan Laboratorium bukan lagi hanya berperan sebagai
penunjang diagnosis tetapi saat ini peran pelayanan laboratorium
yang bermutu sudah menjadi salah satu penentu diagnosis
e. Pelayanan Laboratorium Puskesmas merupakan satu kesatuan
yang tidak terpisahkan dari pelaksanaan upaya kesehatan di
Puskesmas ( Laboratorium Terintegrasi )

GERMAS untuk Bantul 2016 18


TUGAS SEORANG ANALIS

Melaksanakan pelayanan laboratorium kesehatan


bidang Hematologi, Kimia Klinik, Mikrobiologi,
Imunologi-serologi,Toksikologi, Kimia Lingkungan,
Patologi Anatomi (Histopatologi, Sitopatologi,
Histokimia, Imunopatologi, Patologi Molekuler),
Biologi dan Fisika.
FUNGSI/KEWAJIBAN SEORANG
ANALIS KES:
1. Mengembangkan prosedur pengambilan serta
pemrosesan specimen.
2. Melaksanakan uji analitik terhadap reagen dan specimen.
3. Mengoperasikan dan memelihara peralatan/instrumen .
4. Mengevaluasi data lab untuk memastikan akurasi dan
prosedur pengendalian mutu dan mengembangkan
pemecahan masalah yang berkaitan dengan data hasil uji.
5. Mengevaluasi teknik, instrument, dan prosedur baru
untuk menentukan manfaat kepraktisannya.
Lanjutan…..

6. Membantu klinisi dalam pemanfaatan data


laboratorium secara efektif dan efisien untuk
7. Menginterpretasikan hasil uji laboratorium.
8. Merencanakan, mengatur, melaksanakan dan
mengevaluasi kegiatan laboratorium.
9. Merancang dan melaksanakan penelitian dalam
bidang laboratorium kesehatan.
Tanggung jawab

a. Karena begitu banyak peluang kerja seorang analis


maka dia akan dituntut untuk mempunyai tanggung
jawab yg besar
b. Bekerja dengan mesin bukan berarti operator bisa
santai saja dengan menerima segala sesuatu yg
dihasilkan begitu saja
c. Memeriksa bahan2 yg bisa dibilang mati, tak bisa
diajak berkomunikasi namun kita dituntut tanggung
jawab untuk bisa mendapatkan hasil yg benar.
KEGIATAN LABORATORIUM DAPAT
DIBEDAKAN ATAS
a. Kegiatan yang bersifat administratif seperti bagaimana
melakukan perencanaan kegiatan laboratorium,
pelaksanaan kegiatan laboratorium, Serta evaluasi dan
monitoring kegiatan laboratorium, dan
b. Kegiatan laboratorium yang bersifat akademis atau
keilmuan seperti pemeliharaan dan perawatan alat-alat
laboratorium, persiapan alat-alat laboratorium,
pembuatan alat peraga sederhana, praktikum,
demonstrasi

GERMAS untuk Bantul 2016 23


LABORATORIUM KESEHATAN SEBAGAI UKM
DAN UKP
a. Pelayanan Laboratorium Kesehatan Masyarakat berfungsi
menunjang UKM yang mencakup upaya pemeliharaan
kesehatan, Pemberantasan Penyakit, penyehatan
lingkungan, pengamanan penggunaan zat adiktif dalam
makanan dan minuman, serta pengamanan narkotika,
psikotropika, zat adiktif dan bahan berbahaya
b. Sebagai UKP Pelayanan Laboratorium Klinik berfungsi
menunjang UKP yang mencakup upaya promosi kesehatan,
pencegahan penyakit, pengobatan dan pemulihan
kesehatan yang ditujukan terhadap perorangan.

GERMAS untuk Bantul 2016 24


STANDAR PELAYANAN
LABORATORIUM
a. Sarana prasarana
b. Peremajaan alat Ketenagaan
c. Kompetensi SDM Kemampuan pemeriksaan
d. Diklat Peralatan
e. Kalibrasi Reagent
f. Perencanaan Pemantapan Mutu Internal (PMI)
g. Pemantapan Mutu Eksternal (PME) Kesehatan dan
Keselamatan Kerja (K3) Lab
h. Tarif/Perda
i. Pencatatan dan Pelaporan
GERMAS untuk Bantul 2016 25
DINAS KESEHATAN KAB BANTUL

26
DINAS KESEHATAN KAB BANTUL 27
BIDANG KESEHATAN MASYARAKAT
DINAS KESEHATAN KAB. BANTUL
20 SEPTEMBER 2018
28

Anda mungkin juga menyukai